Anda di halaman 1dari 2

ASUHAN KEPERAWATAN

PASIEN DENGAN GANGGUAN ELIMINASI

A. PENGKAJIAN
1. Biodata
Nama pasien : Tn. K
No. RM : 299.617
Tanggal lahir : 1 Desember 1954 (65th)
Tanggal masuk : 10 November 2020
Diagnosa medis : Hepatoma
2. Data fokus
DS: Pasien mengatakan sudah 3 hari belum BAB
DO:
- Peristaltik usus lambat/ turun
- Teraba masa di abdomen
- TD : 130/80 mmhg
- HR : 80x/mnt
- T : 37,40 C
- RR : 25x/mnt

B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
- Konstipasi
C. INTERVENSI
Observasi
- Periksa tanda dan gejala konstipasi
- Periksa pergerakan usus, karakteristik feses(konsistensi,bentuk,volume,dan
warna)
- Identifikasi faktor resiko konstipasi(obat,tirah baring,diet rendah serat)
Terapeutik
- Anjurkan diet tinggi serat
- Lakukan masase abdomen bila perlu
- Lakukan evakuasi feses secara manual jika perlu
- Berikan enema atau irigasi jika perlu
Edukasi
- Jelaskan alasan tindakan
- Anjurkan peningkatan asupan cairan ,jika tidak ada kontra indikasi
- Latih buang air besar secara teratur.
- Ajarkan cara mengatasi konstipasi
Kolaborasi
- Konsultasi dengan tim medis tentang penurunan frekuensi suara usus
- Kolaborasi penggunaan obat pencahar.
D. IMPLEMENTASI
- Mengkaji keluhan pasien
- Mengkaji tanda dan gejala konstipasi
- Mengidentifikasi penyebab konstipasi
- Menganjurkan diet tinggi serat
- Menganjurkan untuk minum yang cukup
- Kolaborasi medis untuk pemberian obat pencahar
E. EVALUASI
S : pasien mengatakan belum bisa BAB
O:
- Pasien tampak menahan sakit bagian abdomen
- Peristaltik usus 10x/mnt
- TD : 120/90mmhg
- HR : 80x/mnt
- RR: 24x/mnt
A : kontrol pengeluaran feses cukup menurun
P : Lanjutkan manajemen konstipasi

Anda mungkin juga menyukai