Anda di halaman 1dari 2

TUGAS PPKN

(M. Ilham Fakhruddin)

1. Proses Perjuangan Menuju Pembacaan Teks Proklamasi Indonesia

Pada tanggal 6 Agustus 1945, Sekutu menjatuhkan bom atom di kota


Hiroshima.Sehari setelah peristiwa tersebut, tepatnya pada tanggal 7 Agustus 1945,
BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) berganti nama
menjadi PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) sebagai langkah mempertegas
keinginan dan tujuan meraih kemerdekaan Indonesia.

Pada tanggal 9 Agustus, Sekutu menjatuhkan bom atom untuk kedua kalinya di
kota Nagasaki dan berhasil memukul mundur Jepang dari Indonesia.

Jepang menyerah pada Sekutu secara resmi pada tanggal 14 Agustus 1945 dan
dimanfaatkan oleh para tokoh pejuang Indonesia untuk segera memproklamasikan
kemerdekaannya.

Para tokoh Indonesia seperti Soekarno, Moh. Hatta, dan Dr. Radjiman
Wedyodiningrat berangkat ke Dalat, Saigon, Vietnam untuk menemui Marsekal Terauchi.

Para tokoh perjuangan kemerdekaan melakukan persiapan kemerdekaan. Para


tokoh perjuangan dan rakyat Indonesia menginginkan bahwa kemerdekaan yang diraih
bukan hadiah dari Jepang, namun perjuangan bangsa Indonesia sendiri.

Perundingan mengenai naskah teks proklamasi kemerdekaan Indonesia


dilaksanakan di rumah Laksamana Maeda pada tanggal 16 Agustus 1945 malam hari.

Penyusunan teks proklamasi dilakukan oleh Soekarno, Moh.Hatta, Achmad


Soebardjo dan disaksikan oleh tokoh golongan muda yaitu Sukarni, B.M. Diah, Sudiro, dan
Sayuti Melik.

Setelah selesai merumuskan teks proklamasi dan disepakati oleh para tokoh yang
hadir, naskah diketik oleh Sayuti Melik dan ditanda tangani oleh Soekarno dan Hatta atas
nama bangsa Indonesia.

Pada rencana awal, pelaksanaan pembacaan teks proklamasi akan diadakan di


Lapangan Ikada, namun dengan segala pertimbangan dan alasan keamanan dan ketertiban,
akhirnya diputuskan untuk dilaksanakan di Jalan Pegangsaan Timur Nomor 56, Jakarta
yang merupakan kediaman Ir. Soekarno.

Perundingan dalam menyusun naskah proklamasi yang dilakukan oleh tokoh-


tokoh golongan tua dan muda berlangsung mulai pukul 02.00 sampai 04.00 WIB dan
dilaksanakan di ruangan makan kediaman Laksamana Maeda.
Susunan teks proklamasi ditulis tangan oleh Ir. Soekarno, yang kemudian diketik
oleh salah satu tokoh yang hadir dalam perundingan yaitu Sayuti Melik.

Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia diselenggaran pada tanggal


17 Agustus 1945 di rumah Ir. Soekarno, pada pukul 10.00 WIB. Peristiwa pembacaan
naskah proklamasi ini dihadiri oleh Soewirjo, Wilopo, Gafar Pringgodigdo, Tabrani, dan
Trimurti.

2. Arti penting proklamasi bagi bangsa Indonesia adalah

1. Puncak perjuangan pergerakan kemerdekaan bangsa Indonesia.

2. Berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

3. Berlakunya hukum nasional Indonesia, yaitu Pancasila dan Undang-Undang Dasar


Negara Republik Indonesia Tahun 1945

4. Titik tolak pelaksanaan amanat penderitaan rakyat atau pembangunan.

Anda mungkin juga menyukai