Disusun oleh
Frans Umbu Datta
Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Nusa Cendana
TEXTBOOKS
Biostatistics, A Foundation for Analysis in
the Health Sciences by Daniel,W.W. (2009)-
ebook telah dibagikan kepada mahasiswa
untuk dibaca dan dipelajari terutama contoh2
soal yang relevan dg bahan kuliah
Statistics for Veterinary and Animal Science by
Petrie, A. and Watson, P. (2013)-Online Book
Bagian Pertama
PENDAHULUAN
1.1 Pendahuluan
1.2 Beberapa Konsep Dasar
1.3 Ukuran dan Skala Ukuran
1.4 Pengumpulan contoh dan Statistika Inferensial
1.5 Metode Ilmiah dan Perancangan Percobaan
1.6 Komputer dan Analisis Data Biostatistika
1.7 Ringkasan
Dampak Pembelajaran
Setelah menyelesaikan materi bab ini Anda mampu:
Memahami apa itu Statistika
Biostatistika: Pemanfaatan Statistika di bidang Ilmu-Ilmu Biologi dalam arti luas
seperti Biologi, Biologi Molekuler, Bioteknologi, Ilmu Kesehatan, Kedokteran,
kedokteran hewan, dll.
Menjelaskan berbagai metode pengumpulan data
Memahami beberapa definisi kunci yang meliputi:
Populatsi vs. Contoh (Sample) Data primer dan data
sekunder
• Data kualitatif dan data kuantitatif Data Time Series vs. Cross-
Sectional data .Variabel
Statistika Desktiptif
Mengumpulkan, menyajikan, dan menguraikan
data
Statistika inferensial : menarik simpulan
dan/atau membuat keputusan tentang
populasi berdasarkan data yang diperoleh
menggunakan teknik “sampling”
Sebagian besar isi buku teks ini adalah ttg
Statistika Inferensial
Konsep-Konsep Dasar
Data: bahan baku statistika adalah data; dan data
dalam hal ini adalah angka.
Ada dua macam data yang kita kenal berdasarkan
cara memperolehnya yaitu data yang diperoleh
dengan cara menghitung (jumlah mhsw FKH
angkatan ke 11; jumlah penduduk kota Kupang,
jumlah kambing di kabupaten Kupang) dan data yang
diperoleh dengan cara mengukur (contoh: data berat
badan dan tinggi badan mahasiswa FKH Angkatan
11, berat badan ayam potong di kandang percobaan
FKH, suhu badan pasien, dll.
Konsep-Konsep
Statistika: ilmu yang mempelajari cara-cara
mengumpulkan, menyajikan, menganalisis dan
menginterpretasi (memberi makna) dan
membuat simpulan tentang data dan
mengkomunikasikannya dengan orang lain
Data primer: data yang dikumpulkan langsung
oleh peneliti dan bukan diperoleh dari lembaga
yang telah ada dan memiliki data tersebut.
Contoh: data berat badan kambing di Kel.
Oesapa Selatan yang ditimbang oleh mhsw
FKH Undana semester I pada tahun 2020.
Konsep-konsep (lanjutan)
Data sekunder: Catatan yang secara rutin
dimiliki oleh lembaga-lembaga tertentu. Contoh:
data penduduk diperbarui sewaktu-waktu; data
populasi ternak kambing di kelurahan Oesapa
Selatan Tahun 2019; data kepemilikan anjing di
kota Kupang (utk memudahkan pencegahan
rabies misalnya), dll.
Konsep-Konsep/Istilah umum
(lanjutan)
Berdasarkan sumbernya data dikelompokan
atas data internal dan data eksternal.
Data internal: data yang dimiliki oleh lembaga
dan dikumpulkan oleh mereka sebagai bahan
laporan misalnya.
Data eksternal yaitu data yang bersumber dari
luar lembaga tertentu (eksternal): misalnya
artikel jurnal, prosiding konferensi, dll.
Peneliti/observer/researcher/surveyor adalah
orang yang melakukan penelitian.
Konsep (lanjutan)
Enumerator adalah orang yang telah terlatih
oleh peneliti utama agar terampil dalam
melakukan survey dan membantu peneliti untuk
memperoleh data yang akurat, lengkap dan
terpercaya
Responden adalah orang-orang yang akan
dibuhungi untuk diwawancarai (ditanya
sejumlah pertanyaan sehubungan dengan
judul penelitian kita.
Konsep-Konsep (lanjutan)
Survey adalah upaya untuk mendapatkan data atau informasi
menggunakan berbagai cara seperti Daftar Pertanyaan baik
untuk wawancara (interview) responden secara langsung atau
dikirimkan untuk diisi oleh responden.
Percobaan adalah suatu cara riset yang berbeda dari survei
dimana semua kondisi telah diatur sedemikian rupa (dikontrol)
sehingga sesuai dengan rancangan eksperimen yang dibuat
sebelumnya.Dalam survey tanpa kontrol oleh peneliti
Percobaan adalah upaya mendapatkan data baik di
laboratorium maupun di lapangan tetapi sifatnya sangat
terkontrol dibanding survey yang lebih luwes baik wilayah
maupun kontrol terhadap faktor-faktor yang berpengaruh atau
ada hubungannya dengan percobaan
Konsep-konsep (lanjutan)
Riset (penelitian) adalah upaya ilmiah yang
dilakukan untuk mempelajari suatu gejala
atau ciri atau karakteristik tertentu.
Langkah-langkah riset pada umumnya
dimulai dari perancangan penelitian ( berupa
penetapan kerangka contoh, metode
pengumpulan data, metode analisis data,
hingga pengambilan simpulan yang sahih
(valid) berdasarkan contoh hasil
pengamatan (survey atau eksperimen).
Variabel
Definisi variabel:
Ketika mengamati suatu obyek, manusia,
barang, pohon, hewan apa saja, benda apa
saja di alam sekitar kita, budaya, masing-
masing mereka memiliki karakteristik tertentu
yang menjadi dasar kita untuk mempelajarinya
dan memberinya label (tanda) yang kemudian
disebut variabel. Contoh variabel pada hewan
adalah: tinggi badan, berat badang, tekanan
darah, denyut jantung , dll.
Statistika Deskriptif
Mengumpulkan data
Survey, Observasi,
Percobaan (Experiments)
Menyajikan data
Diagram dan grafik
n
Jenis-jenis variabel
Variabel kuantitatif: Variabel kualitatif:
Variabel yang variabel yang tidak
datanya diperoleh dapat dikuantitatifkan
dalam bentuk angka tetapi
dan diperoleh dg menggambarkan
cara mengukur atau sifat, keadaan yang
menghitung dapat dikelompokkan
atau dikategorikan
seperti sakit atau
sehat, dll.
Sumber data
Primer Sekunder
(Kumpul data) Kompilasi
Eksperimen
Langkah-langkah Merancang
Survey
Mendefinisikan masalah
Mengemukakan tujuan penelitan/survey?
Menetapkan populasi yang dikehendaki
Menyusun pertanyaan-pertanyaan untuk
survey (Daftar Pertanyaan-Questionnaire-
Kuesioner), pertanyaan tdk ambigu dan jelas
dg syarat2 sbb:
Gunakan definisi yg umum digunakan/dipahami
definitions
Batasi jumlah pertanyaan pd hal-hal yang penting
saja
Langkah2 survei
(continued)
a b cd b c
ef ghi jkl m n g i n
o pq rs t uv w o r u
x y z y
Mengapa harus menarik
contoh?
Contoh
Contoh dengan
Contoh yang bukan probabilitas (Probability
probabilitas (Non- Samples)
Probability Samples)
Acak
sederhan Sistematik
Berdasarkan a (simple
penilaian
Random)
saja Klaster
(Judgement)
Sebisanya saja Stratifikasi (Cluster)
(Convenience) (Stratified)
Penarikan contoh (sampling)
Item-item contoh dipilih berdasarkan pada
peluang (probabilitas) yang diketahui
sebelumnya.Yang dimaksud probabilitas dalam
hal ini adalah “berapa” banyaknya contoh yang
diambil yang dinilai dapat menggambarkan ciri
populasi dapat ditentukan berdasarkan
informaasi yang kita miliki tentang populasi.
Contoh acak sederhana
Populasi
dibagi 4
strata
contoh
Penarikan contoh secara
sistematik
Tetapkan jumlah contoh (: n)
Bagi populasi N ke dalam kelompok2 individu k
dimana : k = N/n
Acak sederhana dari tiap kelompok
Populasi
dibagi ke
dalam 16 Klaster yang
terpilih secara acak
klaster
Definisi Kunci:
Sample
Population
Statistika Inferensial
Lebih sederhananya adalah menarik simpulan
/membuat keputusan tentang populasi
berdasarkan hasil analisis data contoh
Estimasi(menduga/menaksir)
Menaksir rata-rata berat badan
seluruh ayam kampung di NTT
(populasi) berdasarkan rata-rata
berat ayam kampung yang datanya
dikumpul secara acak dari beberapa
kabupaten.
Menaksir rata-rata kepemilikinan
sapi per kepala keluarga di NTT
Stat. Inferensial (lnjut)
Menguji hipotesis
Misalnya berat rata-rata (dugaan) ayam kampung
jantan di NTT pada umur 1 tahun adalah 2 kg.
Berdasarkan contoh acak dari beberapa
kabupaten terpilih benarkah berat rata-rata ayam
kampung jantan di NTT = 2 kg?
H0 : µ = 2 kg
Halternatif : µ ≠ 2 kg;
Catatan: µ baca myu adalah rata-rata populasi.
Jenis Data
Data
Qualitative Quantitative
(Categorical) (Numerical)
Contoh:
Status sehat/sakit
Discrete Continuous
Benar/Salah Contoh Data Diskrit:
Hidup/mati Contoh data kontinyu
Jumlah bakteri dalam
(Kategori yang telah satu koloni
didefinisikan) Berat badan
Kematian anak ayam Volume Bahan bakar
per kandang
(Variabel yang nilainya
(Variabel yang nilainya diperoleh dg cara
diperoleh dg cara mengukur)
dihitung)
Jenis Data (tambahan informasi)
Data potong
silang
Pemahaman tentang berbagai notasi matematika
yang digunakan