Offering :G
NIM : 180332616584
Kaki seribu sering disamakan dengan kelabang karena jumlah kakinya yang sama sama
banyak,namun sebenarnya diantara mereka itu berbeda, Kebanyakan kaki seribu adalah
herbivora (pemakan tumbuhan), seperti memakan tanaman yang mati atau bahan organik
lainnya. Namun ada juga jenis kaki seribu yang karnivora (pemakan daging), yaitu kaki
seribu yang memiliki sepasang rahang penghisap. .Jenis ini biasanya menelan bahan makanan
yang mereka temui seperti kelabang, cacing tanah, dan serangga kecil lainnya. Lalu mereka
mengambil nutrisinya dan mengeluarkan kembali sisa-sisa makanan yang tidak bisa dicerna.
Ada dua cara yang dilakukan kaki seribu untuk melindungi diri dari pengganggu. Cara
pertama dan yang sering kita lihat adalah menggulung diri. Nah, cara yang kedua adalah dengan
mengeluarkan cairan beracun atau gas hidrogen sianida dari pori-pori tubuh mereka. Racun yang
dihasilkan tidak membahayakan manusia, hanya saja jika terhirup dapat membuat mabuk.
Ada beberapa hal yang akan terjadi dan mungkin akan membahayakan kita saat kita terkena
gigitan kaki seribu antara lain:
Pertahanan diri
Kaki seribu tidak menggunakan sungut berbisa untuk melindungi diri dari musuh. Mekanisme
pertahanan utamanya adalah menggulungkan diri. Tetapi ada juga yang memancarkan zat
beracun berupa hydrogen sianida melalui pori-pori di sepanjang sisi tubuh. Zat ini mampu
membakar eksoskeleton dari serangga kecil pengganggu seperti semut.
Itulah sedikit info tentang kaki seribu yang kehadirannya sudah sulit kita lihat ,hanya pda saat
saat tertentu. Kita harus lebih menjaga mahkluk hidup terlebih hewan atau tumbuhan yang sudah
dinyatakan maupun hampir punah. Alam telah menjaga kita dan kita pun tak boleh diam,kita
harus menjaga alam.
Daftar Pustaka :
http://zonavertikal.blogspot.com/2018/05/klasifikasi-dan-morfologi-kaki-seribu.html
http://windyagustiyan.blogspot.com/2013/05/mengenal-kaki-seribu.html