Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH INI TENTANG TUJUAN DAN STANDART KOMPETISI

TUGAS MATA KULIAH STRATEGI PEMBELAJARAN

Dosen Pengampu: Muhammad Syauqillah SE, ME

Disusun oleh kelompok 3:


1. Yaroikhus Maqfiroh (1977011456)
2. Reza Firlana (1977011443)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM


“MA’HAD ALY ALHIKAM”
MALANG
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadiran tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga dapat
menyelesaikan makalah kami yang berjudul “ Tujuan dan Standart Kompetensi”.
Tidak lupa kami sampaikan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu dalam menyelesaikan makalah ini. Kami sadar bahwa masih terdapat
banyak kekurangan dalam makalah ini, baik dari segi penyusunan maupun
kelengkapan dan ketepatan isi makalah. Untuk itu kami mengharapkan kritikan
dan saran bagi pihak agar selanjutnya dapat ditingkatkan dan disempurnakan.
Demikian makalah ini disusun agar dapat bermanfaat, diterima dan
digunakan sebagai acuan untuk makalah-makalah selanjutnya.

1
COVER
KATA PENGANTAR ................................................................................ 1
DAFTAR ISI ............................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG ............................................................................ 3
B. RUMUSAN MASALAH ........................................................................ 3
BAB II PEMBAHASAN
A. DEFINISI TUJUAN PEMBELAJARAN................................................ 4
B. PENTINGNYA TUJUAN PEMBELAJARAN....................................... 4
C. DEFINISI STANDART KOPETENSI
PEMBELAJARAN.................................................................................. 5
D. PRINSIP – PRINSIP PENGEMBANGAN STANDART KOPETENSI
PEMBELAJARAN.................................................................................. 5
E. SKL SATUAN PENDIDIKAN............................................................... 6
F. SK-KMP.................................................................................................. 7
BAB III PENUTUP:
A. KESIMPULAN ....................................................................................... 8
DAFTAR PUSAKA ............................................................................................. 9

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pendidikan merupakan sektor yang amat penting dan strategis bagi siapa
saja. Pemerintah, keluarga dan individu dalam kapasitasnya masing-masing
selalu memiliki perhatian terhadap dunia pendidikan.

Suatu pengajaran berkaitan dengan penentuan standar kompetensi dan


tujuan pembelajaran. Dimana dalam pengajaran, guru harus menentukan
skenario atau strategi atau biasa disebut langkah-langkah pembelajaran dengan
baik sehingga tercipta suasana belajar yang menyenangkan bagi para siswa.

Agar pelaksanaan proses pembelajaran berjalan secara efektif dan efisien


maka diperlukan suatu perencanaan yang tersusun secara sistematis. Agar
terjadi keaktifan peserta didik dalam pembelajaran diperlukan proses belajar
mengajar yang lebih bermakna dan dirancang dalam suatu skenario yang jelas.

Dimana dalam sekenario tersebut dilandasi dengan adanya standar


kompetensi dan tujuan pembelajaran. Agar dalam proses pembelajaran akan
memuai hasil yang baik dengan dilandasi dengan tujuan tersebut.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa definisi dari tujuan pembelajaran ?

2. Apa pentingnya tujuan pembelajaran?

3. Apa definisi dari standar kompetensi pembelajaran ?

4. Bagaimana Prinsip-prinsip pengembangan standar kompetensi?

3
BAB II
PEMBAHASAN
A. DEFINISI TUJUAN PEMBELAJARAN

Tujuan pembelajaran adalah perubahan perilaku siswa baik perubahan


perilaku dalam bidang kognitif, afektif, maupun psikomotorik.
Pengembangan perilaku dalam bidang kognitif adalah pengembangan
kemampuan intelektual siswa, misalnya kemampuan penambahan
pemahaman, dan informasi agar pengetahuan menjadi lebih baik.
Pengembangan perilaku dalam bidang afektif adalah pengembangan sikap
siswa terhadap bahan dan proses pembelajaran, maupun pengembangan sikap
sesuai dengan norma-norna yang berlaku di masyarakat. Pengembangan
perilaku dalam bidang psikomotor adalah pengembangan kemampuan
menggunakan otot atau alat tertentu, maupun menggunakan potensi otak
untuk memecahkan permasalahan tertentu.

Menurut magner ( 1962 ) mendefinisikan tujuan pembelajaran sebagai


tujuan perilaku yang hendak dicapai atau yang dapat dikerjakan oleh peserta
didik sesuai kompetensi.

Menurut Dejnozka dan Kavel ( 1981 ) mendefinisikan tujuan pembelajaran


adalah suatu pernyataan spesifik yang dinyatakan dalam bentuk perilaku yang
diwujudkan dalam bentuk tulisan yang menggambarkan hasil belajar yang
diharapkan.

Menurut Slavin ( 1994 ) menyebutkan bahwa tujuan pembelajaran adalah


pernyataan mengenai keterampilan atau konsep yang diharapkan dapat
dikuasai oleh peserta didik pada akhir periode pembelajaran.

B.PENTINGNYA TUJUAN PEMBELAJARAN

Kegiatan pembelajaran yang dibangun oleh guru dan siswa adalah


kegiatan yang bertujuan. Sebagai kegiatan yang beertujuan, maka segala
sesuatu yang dilakukan guru dan siswa hendaknya diarahkan untuk mencapai
tujuan yang telah ditentukan. Dengan demikian dalam setting pembelajaran,
tujuan merupakan pengikat segala aktifitas guru dan siswa. Oleh sebab itu,

4
merumuskan tujuan merupakan langkah pertama yang harus dilakukan dalam
merancang program pembelajaran.

C.DEFINISI DARI STANDART KOMPETENSI PEMBELAJARAN

Standar Kompetensi (SK), merupakan ukuran kemampuan minimal yang


mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap yang harus dicapai,
diketahui, dan mahir dilakukan oleh peserta didik pada setiap tingkatan dari
suatu materi yang diajarkan.

Penetapan Standar Kompetensi (SK), dimaksudkan untuk menetapkan


ukuran minimal atau secukupnya, mencakup kemampuan pengetahuan,
keterampilan, dan sikap yang harus dicapai, diketahui, dilakukan, dan mahir
dilakukan oleh peserta didik pada setiap tingkatan secara maju dan
berkelanjutan sebagai upaya kendali dan jaminan mutu.

D.PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN STANDART KOMPETENSI

1. Peningkatan Keimanan, Budi Pekerti Luhur, dan Penghayatan Nilai-Nilai


Budaya.
Keimanan, budi pekerti luhur, dan nilai-nilai budaya perlu digali,
dipahami, dan diamalkan untuk mewujudkan karakter dan martabat
bangsa.
2. Keseimbangan Etika, Logika, Estetika, dan Kinestetika.
Kegiatan Pembelajaran dirancang dengan memperhatikan
keseimbangan etika, logika, estetika, dan kinestetika.
3. Penguatan Integritas Nasional.
Penguatan integritas nasional dicapai melalui pendidikan yang
menumbuhkembangkan dalam diri peserta didik sebagai bangsa Indonesia
melalui pemahaman dan penghargaan terhadap perkembangan budaya dan
peradaban bangsa Indonesia yang mampu memberikan sumbangan
terhadap peradaban dunia.
4. Perkembangan Pengetahuan dan Teknologi Informasi.
Kemampuan berpikir dan belajar dengan cara mengakses, memilih, dan
menilai pengetahuan untuk mengatasi situasi yang cepat berubah dan

5
penuh ketidakpastian serta menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi informasi.
5. Pengembangan Kecakapan Hidup.
Kurikulum mengembangkan kecakapan hidup melalui budaya
membaca, menulis, dan kecakapan hitung; keterampilan, sikap, dan
perilaku adaptif, kreatif, kooperatif, dan kompetitif; dan kemampuan
bertahan hidup.
6. Pilar Pendidikan.
Kurikulum mengorganisasikan fondasi belajar ke dalam lima pilar
sesuai dengan Panduan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP),
yaitu: (a) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa; (b) belajar untuk memahami dan menghayati; (c) belajar untuk
mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif; (d) belajar untuk hidup
bersama dan berguna untuk orang lain; dan (e) belajar untuk membangun
dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif, efektif
dan menyenangkan.
7. Menyeluruh dan Berkesinambungan.
Kompetensi mencakup keseluruhan dimensi kemampuan yaitu
pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap, pola pikir dan perilaku yang
disajikan secara berkesinambungan mulai dari usia taman kanak-kanak
atau raudhatul athfal sampai dengan pendidikan menengah.
8. Belajar Sepanjang Hayat.
Pendidikan diarahkan pada proses pembudayaan dan pemberdayaan
peserta didik yang berlanjut sepanjang hayat dengan mencerminkan
keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal dan informal,
sambil memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu
berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.

PERLU DIKETAHUI!
Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan
Badan standar nasional pendidikan (BSNP) merumuskan bahwa standar
kompetensi lulusan satuan pendidikan (SKL-SP) adalah kualifikasi lulusan yang
mencangkup pengetahuan, sikap dan keterampilan pada setiap satuan pendidikan

6
yang terdiri dri satuan pendidikan dasar (SD/MI/SDLB/Paket A,
SMP/MTS/SMPLB/Paket B), dan satuan pendidikan menengah
(SMA/MA/SMALB/Paket C, SMK/MAK).

Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP)

Standar kompetensi kelompok mata pelajaran (SK-KMP) terdiri atas


kelompok-kelompok mata pelajaran :

1. Agama dan akhlak mulia;

2. Kewarganegaraan dan kepribadian;

3. Ilmu pengetahuan dan teknologi;

4. Estetika;

5. Jasmani, olahraga dan kesehatan.

7
BAB III
PENUTUP
A.KESIMPULAN

Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan yaitu Tujuan pembelajaran adalah


kemampuan (kompetensi) atau keterampilan yang diharapkan dapat dimiliki oleh
siswa setelah mereka melakukan proses pembelajaran tertentu. Dalam kurikulum
berorientasi pencapaian kompetensi, tujuan pembelajaran itu juga bisa diistilahkan
dengan indikator hasil belajar. Artinya, apa hasil yang diperoleh siswa setelah
mereka mengikuti proses pembelajaran.

Dimana Standar Kompetensi (SK), merupakan ukuran kemampuan minimal


yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap yang harus dicapai,
diketahui, dan mahir dilakukan oleh peserta didik pada setiap tingkatan dari suatu
materi yang diajarkan.
Tujuan dan standar kompetensi pembelajaran saling terkait satu sama lain,
dimana dari standar kompetensi itu akan membuahkan tujuan pembelajaran. Oleh
sebab itu, tujuan dan standar kompetensi pembelajaran saling menyatu yang akan
menghasilkan sesuatu pembelajaran yang diinginkan secara efektif.

8
DAFTAR PUSTAKA

http://suhermanindoweb.blogspot.com/2015/12/tujuan-dan-standar-kompetensi.html

Sanjaya, Wina (2011) Strategi Pembelajaran Berorientasi Standart Proses Pendidikan. Jakarta: kencana
Predana Media Group

Anda mungkin juga menyukai