Slide Kuliah Mineral
Slide Kuliah Mineral
FUNGSI MINERAL
Struktur : Ca, P dan Mg (99%, 80-85%, 70%) dalam
5 Mineral → Kegunaan dalam aktivitas hidup: tulang
•Essensial dan Nonesensial Mengatur tekanan Osmose, keseimbangan air tubuh
(Na : esensial hewan, tidak pada MO dan tanaman) dan keseimbangan asam-basa : Na, Cl dan K
•Makro dan Mikro mineral Persenyawaan energi tinggi: → P (ATP, As. nukleat,
Makro (Mayor) : diperlukan dalam jumlah relative besar fosfolipida)
Ca, P, Mg, S, K, Na dan Cl Komponen senyawa tubuh yang esensial katalitik
Mikro (Trace) : diperlukan dalam jumlah sangat sedikit enzim: (Cu, Zn, Mo), hormon, Hb, asam lambung
Fe, Cu, Zn, Mn, Co, I2, Mb, dan Se
Transport O2, elektron dalam sel : Fe (terdapat dlm Hb)
Beberapa Mineral (racun) → […] kecil Mengatur, mempertahankan iritabilitas dan excitabilitas
6 neuromuskuler: [K+]+[Na+] / [Ca2+]+[Mg2+]+[H+]
dalam sel : Ag, Hg, Pb.
Transmisi impuls syaraf
Pertumbuhan jaringan tubuh
I Nyoman Suarsana 3 www.themegallery.com I Nyoman Suarsana 4 www.themegallery.com
I Nyoman Suarsana 1
KALSIUM [Ca]
MINERAL Ca bersama P →70% dari abu tubuh (mineral
anorgaik)
± 99% Ca tubuh ada dalam Tulang dan Gigi
MAKROmineral MIKROmineral [Ca] pada manusia: 10 – 11 mg/100 ml serum
Ca Fe (ionik dan nonionik).
P Cu
Mg Zn [Ca] pada hewan:
K Mn • Domba : 8,7 – 11,5 mg%
Na Co
Cl I2
• Kambing : 12,23 ± 2,29 mg%
S. Mb • Sapi : 10,72 ± 1,55 mg%
Se • Kerbau : 12,23 ± 1,55 mg%
I Nyoman Suarsana 5 www.themegallery.com I Nyoman Suarsana 6 www.themegallery.com
I Nyoman Suarsana 2
KALSIUM [Ca] KALSIUM [Ca]
Ekskresi [Ca] Kekurangan Ca :
a. Urine, empedu dan getah pencernaan
- [Ca] ≈ 8 mg% (<<) → Tetani (gerakan otot
b. Tinja fibriler, tetanis, spasmodik, paralysis, koma
c. keringat (mati))
Kelebihan Ca: - kekurangan Ca dan Vit D → gangguan
- perbandingan Ca:P (optimum), jika perbadingan osifikasi: Rickets dan Osteomalacia
tidak optimum dan lama terjadi gangguan tulang - distorsi tulang
- kebanyakan Ca dan Vit D → perkapuran dalam
- [Ca] ≈ 3 mg% → hewan mati
jaringan tubuh
- paratormon ↑ (tumor paratiroid) → [Ca]↑↑ → - gangguan metabolisme Ca menyebabkan :
dekalsifikasi tulang a. Paresis post partus
- [ca] ≈ 12 mg% → perkapuran pada alat-alat tubuh b. Milk fever
c. hypogalactia
I Nyoman Suarsana 9 www.themegallery.com I Nyoman Suarsana 10 www.themegallery.com
Ca2+
KALSIUM [Ca]
Voltage sens.
K+
Ca2+ Channel
Secretion
K+/ATP-Channel PLC
Glucose
Ca2+
Glut-2 DAG + PKC + Ca2+
Depolarization
1,4,5-Ins-P3
Exocytosis
Glucokinase
Ca2+ sensitization Translation
Glu-6P
and release from
ATP intracellular stores Granule form. Rickets
Processing
Glycolysis
Splicing
Stimulus–secretion
Pax6 NeuroD
coupling in the Transcription
PDX1 E2A
pancreatic b-cell INSULIN
J. Jensen
I Nyoman Suarsana 3
NATRIUM [Na]
Sumber utama adalah garam dapur
Dalam tubuh, Na terdapat sebagai kation Na+
atau elektrolit cairan ekstraseluler
Fungsi menimbulkan tekanan osmotik untuk
menjaga agar air tidak keluar dari darah dan
masuk ke dalam sel
Konsumsi berlebih, menyebabkan hipertensi
I Nyoman Suarsana 4
FOSFOR [P] MAGNESIUM [Mg]
Metabolisme Unsur makro→ esensial hewan dan tumbuhan
- Fosfor dalam bentuk fosfat banyak terdapat dalam Mg dengan cincin porpirin → chlorophil
bahan biologi (fotosintese)
- P diserap di bagian belakang usus Distribusi :
- Faktor absorsi sama dengan Ca - [Mg] dalam darah 2 – 4 mg%
- 2/3 P dalam bijian dalam bentuk pitin → ganggu
- 70% bersenyawa dg Ca, P dalam tulang,
penyerapan P,Ca
selebihnya jar. lunak.
- [P] dalam darah 4 -6 mg%
- kebanyakan P: → osteomalacia (mudah fraktur)
- kekurangan P (sapi) → lumpuh, gangguan
reproduksi, pika
I Nyoman Suarsana 17 www.themegallery.com I Nyoman Suarsana 18 www.themegallery.com
I Nyoman Suarsana 5
MAGNESIUM [Mg] KHLOR [Cl]
Metabolisme: serupa dengan Ca, P Terdistribusi dalam seluruh tubuh, tetapi
- kebanyakan Mg → gangguan osifikasi terkonsentrasi dalam cairan cerobrospinal
- kekurangan Mg → penyakit grass tetany Sumber utama garam dapur: NaCl
(secara kimia darah: [gula] turun, Fungsi menjaga keasaman lambung (HCl)
hipoglisemia, hipomagnesemia, hipocalsemia) Menjaga kesetimbangan asam basa (bersama P
dan S)
Cl yang terdapat dalam plasma darah berfungsi
mengangkut CO2 ke paru-paru.
Cl juga diperlukan untuk pertumbuhan tulang
dan jaringan pengikat
I Nyoman Suarsana 6
FERRUM (Fe) FERRUM (Fe)
b. Sitokrom c. Mioglobin
- merupakan persenyawaan hemeprotein - mengandung 1 Fe/molekul
- terdapat pada semua mahluk hidup yang Fungsi: pembawa O2 dalam urat daging
areobik Kebutuhan Fe: selama pertumbuhan,
kehamilan, laktasi, anemia
Fungsi:
Kadar Fe plasma dipengaruhi oleh:
- Bertindak sebagai agen dalam perpindahan - Kecepatan pemecahan Hb
elektron pada reaksi oksidasi-reduksi dalam - pengambilannya oleh susmsum tulang (untuk
sel. sintese eritrosit)
Contoh: sitokrom C → mengandung 1 Fe - pengeluaran dan penyimpanan oleh jaringan
- absorpsi oleh usus
I Nyoman Suarsana 25 www.themegallery.com I Nyoman Suarsana 26 www.themegallery.com
I Nyoman Suarsana 7
ZENG [ZN]
Fungsi : Metabolisme
Metabolisme dan pemeliharaan kulit Zn (distribusi,
Perkembangan reproduksi jantan dan ekskresi,
spermatogenesis penyerapan)
Superoksida dismutase → membuang anion
superoksida yang rusak
Dalam enzim dehidrogenase → detoksifikasi alkohol
dan metabolisme Vit. A
Defisiensi :
• hambatan pertumbuhan
• penyembuhan luka tertunda
• rasa dan penciuman rusak
• anoreksia
• impotensi
I Nyoman Suarsana 29 www.themegallery.com I Nyoman Suarsana 30 www.themegallery.com
TEMBAGA [Cu]
Terdistribusi: hati, urat daging dan darah (paling
banyak) dan hampir semua organ tubuh.
Fungsi:
Komponen enzim Cu-SOD
Sebagai katalis reaksi: oksidase sitokrom, oksidase
lisil dan dismutase superoksida
Defisiensi
Degenerasi pembuluh darah
Anemia serupa dengan defisiensi Fe
Depigmentasi kulit
I Nyoman Suarsana 8
SELENIUM YODIUM
Merupakan bagian dari hormon tiroid:
Selenium merupakan unsur enzim tetrayodotironin (tiroksin=T4) &
glutation peroksidase yang terdapat pada triyodotironin(T3).
sebagian besar jaringan tubuh. Defisiensi menyebabkan hiperplasia dan
hipertrofi kelenjar tiroid (goiter endemik).
Diperkirakan asupan selenium melalui
Defisiensi pada anak-anak timbul
makanan telah mencukupi kebutuhan. kretinisme (kekerdilan), mental
Selenium 0,05-0,2 mg/hari aman untuk terbelakang, kulitna tebal, kering dan
orang dewasa. pucat serta perut buncit.
Kelebihan yodium timbul hipertiroidisme
yang dimanifestasinya dengan
membesarnya kelenjar gondok. Penyakit
ini dikenal sebagai Gravers disease atau
exophtalmic goiter
I Nyoman Suarsana 33 www.themegallery.com I Nyoman Suarsana 34 www.themegallery.com
YODIUM
Dibutuhkan 100-300 μg/hari sampai 1mg/hari. Mikromineral lain dan fungsi Biologisnya
Kebutuhan meningkat pd anak yg sedang Unsur Contoh fungsi biologis
tumbuh & wanita hamil dan laktasi. I2 Dalam struktur Hormon tiroid
Sebagai bagian dari hormon tiroksin, yodium Mn Kofaktor Arginase
juga berfungsi: Co Komponen Vit. B12
Konversi karoten menjadi vitamin A Molibdenum Kofaktor oksidase xanthin
Sintesis protein Selenium Kofaktor proksidase glutation
Sintesis kolesterol Nikel Kofaktor urease
Juga esensial untuk proses reproduksi
I Nyoman Suarsana 9
“ Add your company slogan ”
LOGO
I Nyoman Suarsana 37
I Nyoman Suarsana 10