Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN TAPANULI UTARA

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS AEK RAJA
Jln. OnanAek Raja, Kec. Parmonangan, Kab. Tapanuli Utara
e-mail: puskesmasaekraja178@gmail.com ,KodePos : 22453

KERANGKA ACUAN KEGIATAN MALARIA

A. PENDAHULUAN
  Malaria adalah infeksi parasit yang disebabkan oleh plasmodium yang
menyerang eritrosit dan ditandai dengan ditemukannya bentuk aseksual
didalam darah. Infeksi malaria ini memberikan gejala berupa demam,
menggigil, anemia, dan splenomegali. Infeksi malaria dapat berlangsung tanpa
komplikasi ataupun mengalami  komplikasi sistemik yang dikenal sebagai
malaria berat.

B. LATAR BELAKANG
      Malaria merupakan penyakit infeksi yang  masih menjadi penyakit
endemis di beberapa daerah tropis dan subtropics dunia. Pada tahun 2006,
terjadi 247 juta kasus malaria, 880.000 kasus meninggal dunia, terutama
pada anak anak di Afrika (WHO 2009). Indonesia termasuk Negara beresiko
malaria, Pada tahun 2007 didapatkan 1,75  juta kasus klinis malaria dan
jumlah penderita positif malaria pada hasil pemeriksaan mikroskopis adalah
311.000 kasus. Kejadian luar biasa ini terjadi di 8 provinsi, 13 kabupaten, 15
kecamatan, dan 30 desa di Indonesia (Depkes 2008)
     Malaria disebabkan oleh parasit intraseluler, protozoa plasmodium dan
disebarkan melalui cucukan nyamuk Anopheles betina. Terdapat 4 tipe
plasmodium sebagai penyebab malaria pada manusia  , yakni P. falciparum, p
Vivax, P. Malariae, P. ovale. P falciparum dan vivaxmerupakan tipe yang paling
umum dan P falciparum merupakan penyebab malaria yang paling mematikan
(Nugroho dan Temewu Wagey.2000).
C. TUJUAN
Tujuan Umum
1. Untuk  mengendalikan penyakit malaria serta vector malaria.

Tujuan Khusus
1.  Untuk menemukan dan mengendalikan penyakit malaria di wilayah kerja
puskesmas Aek Raja
2. Untuk membina peran serta masyarakat dalam pemberantasan vector
nyamuk.
3. Untuk melaksanakan penyuluhan tentang penyakit malaria di masyarakat.

D.KEGIATAN POKOK
1. Melaksanakan pengambilan darah untuk pemeriksaan laboratorium
pada penderita suspek malaria dan pengobatan pada semua
penderita malaria.
2. Melaksanakan pengambilan darah untuk pemeriksaan laboratorium
pada kehamilan trimester pertama.
3. Melaksanakan screening pada ibu hamil
4. Memberantas vector malaria dengan melakukan penyemprotan
Rumah ( IRS )
5. Mengadakan penyuluhan tentang penyakit malaria pada masyarakat.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Pemeriksaan darah seluruh penderita suspek malaria
2. Pemeriksaan darah  pada kehamilan trimester pertama seluruh ibu hamil.
3. Screening pada ibu hamil.
4. Bekerja sama dengan petugas program yang terkait, kader masyarakat
desa yang dilibatkan.
5. Penyuluhan tentang malaria di desa.

F. SASARAN
1. Semua penderita malaria klinis, baik akut maupun kronis
2. Semua ibu hamil pada kehamilan trimester pertama
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
a. Evaluasi
   Masih terjadi infeksi malaria di beberapa desa secara sporadis.
b. Catatan,pelaporan dan evaluasi
   Catatan pelaporan dan evaluasi dilaksanakan setiap bulan.

Anda mungkin juga menyukai