Disusun oleh:
NAMA SISWA /NIS: FERDI FIRMANSYAH. /4116
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK KOMPUTER DAN INFORMATIKA
ii
LEMBAR PENGESAHAN
iii
LEMBAR TIM PENGUJI
Laporan hasil Pendidikan Kerja Industri pada PT WIJAYA KARYA BETON JL. Lintas
Timur Kec. Ketapang Lampung Selatan
Telah diuji oleh tim penguji SMK Negeri 1 Bakauheni pada tanggal:…………………….
Tim Penguji:
1. Nama :
NIP :
Tanda Tangan :
Pembimbing:
Bakauheni, 2021
Mengetahui:
Ka Prog. Keahlian,
iv
MOTTO
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat ALLAH SWT, yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayah-Nya yang telah memberikan banyak kesempatan sehingga kami dapat
menyelesaikan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) SMK NEGERI 1 BAKAUHENI
Tahun Ajaran 2020/2021. Laporan ini di buat guna melengkapi salah satu persyaratan
untuk mengikuti Ujian Nasional (UN) di SMK NEGERI 1 BAKAUHENI.
Ucapan terimakasih yang sebesar – besarnya saya sampaikan kepada:
1. ALLAH SWT yang telah mempermudah kegiatan dan penyusunan laporan ini.
2. Kepada Bapak Ibu dan Keluarga yang selalu mendo’akan dan mendukung sehingga
saya dapat meyelesaikan laporan ini.
3. Bapak SUKIJO, S. Pd Selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Bakauheni.
4. Bapak Instruktur pada PT Wijaya Karya Beton, Jl. Lintas Timur Kec. Ketapang
Lampung Selatan.
5. Ibu Fransiska Ledyana, N, S. KOM Selaku Ketua Program Studi Keahlian Teknik
Komputer dan Informatika.
6. Bapak Apriyansyah Selaku Guru Pembimbing.
7. Bapak Ibu Dewan Guru, SMK Negeri 1 Bakauheni.
Saya menyadari bahwa laporan ini masih kurang dari kata sempurna, oleh karna itu
sangat di harapkan kritik dan saran yang bersifat membangun sangat saya harapkan
demi kesempurnaan laporan ini. saya mohon yang sebesar-besarnya bila dalam
penyusunan laporan ini terdapat banyak kesalahan.
Penyusun
vi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL…………………………………………………..…………i
LEMBAR PENGESAHAN..................................................................................iii
MOTTO..................................................................................................................v
KATA PENGANTAR...........................................................................................vi
DAFTAR ISI........................................................................................................vii
DAFTAR TABEL...............................................................................................viii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................x
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
BAB II............................................................................………………………….3
PELAKSANAAN KEGIATAN............................................................................3
vii
3.3 Cara Menggunakan Lan Tester……………………………………………12
BAB IV..................................................................................................................13
PENUTUP.............................................................................................................13
4.1. Simpulan…………………………………………………………………..13
4.2. Saran………………………………………………………………………13
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
viii
ix
DAFTAR GAMBAR
x
BAB I
PENDAHULUAN
Pelaksanaan praktik kerja industri (prakerin) adalah sebuah pelatihan dan pembelajaran
yang dilaksanakan di Dunia Usaha atau Dunia Industri yang relevan dengan kompetensi
keahlian yang dimilikinya masing masing, dalam upaya meningkatkan mutu Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) dan juga menambah bekal untuk masa masa mendatang
guna memasuki dunia kerja yang semakin banyak serta ketat dalam persaingannya
seperti saat ini.
Selain itu dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, banyak
peralatan baru yang diciptakan guna menunjang banyaknya permintaan produksi barang
atau jasa yang menimbulkan perubahan mendasar untuk mendapat pekerjaan, sehingga
tenaga kerja dituntut bukan hanya memiliki kemampuan teknis belaka.
Tetapi juga harus lebih fleksibel dan berwawasan lebih luas, inovatif serta didukung
dengan keterampilan yang kompeten, maka dengan adanya kegiatan prakerin siswa dan
siswi dapat mengasah dan juga megimplementasikan materi yang didapatkannya di
sekolah langsung ke dunia usaha atau dunia industry yang relevan dengan
kemampuannya masing masing.
Dalam upaya untuk mewujudkan Visi dan Misi nya, SMK Negeri 1 Bakauheni
melaksanakan berbagai kegiatan demi menjadikan siswa dan siswi yang siap memasuki
dunia kerja dan dunia industri (DU/DI), tentunya hal itu tidak dapat diraih dengan
mudah, tidak hanya dengan belajar berbagai teori yang berada di sekolah.
Namun seorang siswa atau siswi harus belajar mengenai bagaimana lingkungan yang
berada di dunia kerja dan tentunya bagaimana pekerjaaan yang akan dihadapinya nanti
selepas lulus dari sekolah.
1
1.2. Tujuan Praktik Kerja Industri
1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional dengan tingkat
pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan
kerja.
2. Memperkokoh ”kesesuaian dan kesepadanan” antara sekolah dengan dunia kerja
Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian
dari proses pendidikan.
3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas profesional.
4. Untuk mencapai Visi dan Misi Sekolah Menangah Kejuruan SMK Negeri 1
Bakauheni
2
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
3
BAB III
Fiber optic adalah media transmisi yang terbuat dari serat kaca dan plastic yang
menggunakan bias cahaya dalam mentransmisikan data. Sumber cahaya yang
digunakan adalah laster karena mempunyai spectrum yang sangat sempit.
Drop Core adalah kabel optic yang didalamnya memiliki 2 core yang berwarna biru
dan orange, di ujungnya tidak memiliki connector dan pemakainnya bisa disesuaikan
dengan keadaan yang dilapangan tapi dengan batasan tertentu. Kabel drop core
digunakan untuk menghubungkan ODP (optical distribution poin) menuju OTP
(optical termination premises).
4
Gambar 3.1.1.1 Kabel Dropcore
5
4. Klip
5. Kabel Lan
6. OPM (optical powermeter)
7. Protection sleeve
8. Lakban
9. Alkohol
10. Tissue
6
Gambar 3.2.1.2. Klip
7
Gambar 3.2.1.4. Kabel Lan
8
Gambar 3.2.1.6 protection sleeve
9
Gambar 3.2.1.8. OPM
10
3.2.2. Langkah-langkah menyambung Drop Core/Fiber Optic
1. Kupas kulit kabel menggunakan knip, panjang kupasan disesuaikan dengan
jenis.
2. Ambil salah satu ujung serat optic (secondary coating) tersebut dengan kenip,
panjang ujung serat optic yang dikupas kurang lebih 4 cm.
3. Bersihkan ujung serat optic tersebut (untuk menghilangkan primary coating)
dengan tissue yang sudah dibasahi dengan alcohol.
4. Potong ujung serat optic tersebut dengan cleaver.
5. Potong kabel Lan lalu ambil kulit kabel lan masukkan kabel drop core ke dalam
kabel lan.
6. Masukkan proteksi ke kabel drop core
7. Penggunaan splicer
1) Setelah persiapan penyambungan dilaksanakan lakukan set-up pada splicing
machine:
Nyalakan splicing machine dengan memindahkan posisi switch on
sampai lampu pilot menyala.
Tempatkan kedua serat optic yang akan disambung lekuk v- groove dan
jangan menyentuh benda apapun.
11
2) Tutup kemudian tekan tombol set sehingga splicing melakukan aligmentnya
secara otomatis dan melaksanakan peleburan.
3) Jika peleburan telah selesai buk dan geser proteksi ke tepat serat optic yang
sudah peleburan lalu pindahkan ketempat pemanasan protek.
4) Bila sudah periksa redaman menggunakan OPM batas redaman 16
dB/splice.
5) Bila sudah selesai pengecekan redaman geser kulit kabel lan untuk
menutupi serat optic lalu gulung dan lakban supaya rapih.
12
Led 8 : menyala , artinya lampu led (nomor 1 sampai 8) yang ada pada
LAN tester (induk tester dan anak tester) menyala semua maka bisa
dikatakan kabel UTP tersebut tidak bermasalah dan siap dipasang. Kalau
ada salah satu yang tidak menyala berarti kemungkinan pada pin nomor
tersebut ada masalah, maka harus dilakukan pengecekan fisik kabel UTP
dan konektor, apakah pemasangannya benar atau tidak.
BAB IV
PENUTUP
4.1. Simpulan
13
4.2. Saran
Bagi siswa atau siswi yang melakukan kegiatan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) saran
yang paling penting adalah menjaga nama baik sekolah di mana perusahaan tempat di
laksanakan kegiatan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) dan mematuhi peraturan yang
ada di perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA
14
LAMPIRAN
15
BIODATA PESERTA PRAKERIN
16
DATA TEMPAT PRAKERIN
17