Midterm GIS-1 St.
2015
1. Seorang laki-laki berusia 27 tahun datang
berobat dengan keluhan sakit pada perut kanan
bawah sejak kemarin. Pada pemeriksaan palpasi
dijumpai nyeri tekan pada titik Mc Burney. Pada
pemeriksaan laboratorium darah rutin dijumpai
adanya peningkatan jumlah leukosit. Kemudian
pasien tersebut didiagnosis dengan appendicitis.
Pada abdomen bagian manakah yang
memberikan gejala nyeri tekan?
a. Regio iliaca sinister
b. Regio epigastrium
c. Regio iliaca dextra
d. Regio lumbalis dexter
e. Regio umbilicalis
2. Seorang wanita berusia 35 tahun datang ke UGD
rumah sakit dengan keluhan rasa tidak enak di
bagian perut. Pada pemeriksaan fisik dijumpai
adanya nyeri tekan pada daerah epigastrium.
Setelah dilakukan pemeriksaan foto rontgen
abdomen tampak banyak udara pada lambung.
Bagian dari organ lambung manakah yang
dimaksud di atas?
a. Kurvatura minor
b. Fundus
c. Kurvatura major
d. Cardia
e. Gastro-oesophageal junction
3. Seorang anak laki-laki usia 2 minggu dibawa
ibunya datang ke UGD rumah sakit dengan
keluhan perut membesar dan sulit buang air
besar sejak lahir. Pada pemeriksaan palpasi pada
dinding depan abdomen dijumpai adanya
distensi. Pada pemeriksaan mikroskopis dinding
colon dijumpai adanya aganglionic segmen pada
colon sigmoid yang disebabkan oleh adanya
mutasi gen. Apakah diagnosa yang mungkin
pada pasien ini?
a. Hirschprung disease
b. Omphalochele
c. Appendicitis
d. Colitis
e. Dyspepsia
4. Gen apakah yang mengalami mutasi pada pasien
tersebut diatas (Soal no. 3):
a. HOX
b. SHH
c. RET
d. P53
e. Rb
5. Seorang anak berusia 5 tahun datang ke
poliklinik dengan keluhan benjolan di bawah
telinga. Hal ini dialami os sejak 1 minggu ini
didahului demam. Dilakukan pemeriksaan oleh
dokter dan didiagnosis radang atau proses
infeksi dan diberikan antibiotik. Organ yang
terlibat dalam proses infeksi itu mempunyai
karakteristik:
a. Bagian sekresinya terdiri atas sel serosa
b. Merupakan kelenjar tubuloasinar
bercabang dan selnya mukosa saja
c. Bagian sekresi mengandung sel mukosa
dan serosa
d. Ditemui gambaran semiluna serosa
e. Merupakan kelenjar tubuloasinar, sel
mukosanya banyak
6. Dari soal di atas (Soal no. 5), juga mempunyai
ciri-ciri:
a. Banyak ditemukan duktus ekskretoris
interlobularis
b. Hanya sedikit ditemukan duktus striata
c. Duktus terdiri dari selapis epitel dengan
garis-garis striae
d. Banyak ditemukan duktus interkalaris
e. Ditemukan sel sentroasiner
7. Seorang bayi usia 10 hari, dibawa ibunya ke
dokter dengan keluhan belum buang air besar
sampai saat ini. Dokter memeriksa bayi
tersebut dan dijumpai abdomennya membesar.
Dokter mencurigai adanya kemungkinan
gangguan pada persarafan di daerah kolon bayi
tersebut. Dokter menganjurkan pemeriksaan
radiologi untuk pasien. Kemungkinan
gangguan pada bayi tersebut adalah ketiadaan
pleksus saraf Aurbach yang dijumpai di
lapisan:
a. Epitel
b. Lamina propia
c. Muskularis mukosa
d. Submukosa
e. Tunika muskularis
8. Selain pleksus tersebut di atas, juga dapat
dijumpai pleksus Meissner pada lapisan:
a. Epitel
b. Lamina propia
c. Muskularis mukosa
d. Submukosa
e. Tunika muskularis
9. Seminggu yang lalu, Tuan A menderita nyeri
pada sendi. Ia mengunjungi dokter umum,
menjalani pemeriksaan, dan mendapatkan tiga
jenis obat antibiotika, antinyeri, dan vitamin.
Setelah mengonsumsi obat, Tuan A merasa nyeri
ulu hati, mulas, dan ia mengalami diare. Dokter
keluarganya menyatakan Tuan A mungkin
mengalami masalah pada lambung karena ia
pengidap sakit maag (kelebihan asam lambung)
yang kronis.
Sel yang menghasilkan asam lambung adalah:
a. Parietal cell
b. Mucous neck cell
c. Zymogen cell
d. Paneth cell
e. Microfold cell
Seorang remaja lelaki memesan burger daging sapi
dengan keju double layer dan milk shake coklat
untuk sarapan paginya. Belum selesai ia
menghabiskan makanannya, perutnya terasa mulas
dan ia segera mencari toilet. Soal no. 10 s/d 13
berdasarkan skenario di atas.
10. Dimanakah dimulainya proses pencernaan lipid
secara enzimatis?
a. Rongga mulut
b. Duodenum
c. Lambung
d. Jejunum
e. Ileum
11. Apa yang terutama mengatur motilitas saluran
cerna?
a. Hormon yang dihasilkan sistem
pencernaan
b. Zat perantara kimia lokal
c. Saraf otonom simpatis
d. Saraf enterik
e. Enzimatik
12. Apa peran garam empedu dalam proses
pencernaan lemak?
a. Mengemulsi lemak
b. Mengaktifkan lipase
c. Hidrolisis trigliserida
d. Meningkatkan sekresi lipase pankreas
e. Menurunkan tegangan permukaan
molekul lemak
13. Apa yang menyebabkan peningkatan kontraksi
usus besar pada saat makanan masuk ke
lambung?
a. Sifat receptive relaxation lambung
b. Sifat accomodation reflex lambung
c. Timbulnya migrating motor complex
d. Gastrin merangsang gastrocolic reflex
e. Pengeluaran HCl mempercepat
peristaltik
Seorang perempuan usia 50an mengeluhkan
bahwa ia sering mengantuk sehabis makan,
namun perutnya terasa tidak nyaman ketika
berbaring bahkan kadang-kadang mulutnya
terasa asam. Soal no 14-15 berdasarkan skenario
di atas.
14. Nervus apakah yang sangat berperan
mengontrol aktivitas sekresi sel-sel
sekretorik di lambung?
a. Nervus abdusen
b. Nervus asesorius
c. Nervus trigeminus
d. Nervus frenikus
e. Nervus vagus
15. Neurotransmiter apa yang dapat
menyebabkan efek peningkatan produksi
asam lambung?
a. Acetylcholine
b. Dopamine
c. Epinephrine
d. Norepinephrine
e. Peptide YY
16. Seorang wanita usia 65 tahun dievaluasi
oleh ahli gastroenterologi untuk tanda dan
gejala yang progresif dari kurang gizi.
Selama pemeriksaan pasien ditemukan
menderita penurunan asam lambung yang
signifikan. Dan juga ditemukan
mengandung antibodi terhadap sel parietal
lambung yang normal bertanggungjawab
untuk produksi asam lambung. Mengapa
sekresi hidroklorida penting dalam lambung
untuk proses pencernaan
a. Merangsang pemotongan tripsinogen
menjadi tripsin
b. Diperlukan untuk aktivitas amylase
c. Mendorong transport aktif sekunder
dari asam amino
d. Mengubah pepsinogen menjadi pepsin
e. Membantu proses pencernaan lemak
17. Seorang wanita usia 45 tahun datang
dengan feses yang berminyak dan bau
busuk yang tampaknya disebabkan karena
obstruksi dari saluran empedu. Yang
manakah dari pernyataan berikut yang
paling benar menjelaskan garam empedu?
 a. Garam empedu dapat bekerja sebagai a. Bakteri
detergen, membantu proses pencernaan b. Ikat pinggang
lemak c. Menelan udara
b. Garam empedu disimpan di dalam usus d. Korset
halus e. Berenang
c. Sembilan puluh lima persen dari garam
Seorang laki-laki usia 55 tahun datang ke
empedu diekskresikan dalam feses dan
poliklinik rumah sakit dengan keluhan nyeri ulu
5% disiklus ulang kembali ke hepar
hati lebih dari 3 bulan. Setelah di gastroskopi
d. Garam empedu disintesis dalam usus
didapatkan ulkus duodeni. Skenario soal diatas
halus
untuk no. 23-26
e. Squalen dan Ianosterol adalah contoh
garam empedu 23. Apa komplikasi yang paling sering pada
pasien tersebut?
18. Menyambung soal di atas (soal no. 16) di a. Perdarahan
manakah diproduksi asam empedu tersebut? b. Perforasi
a. Kantong empedu c. Obstruksi
b. Liver d. Penetrasi
c. Usus halus e. Kanker
d. Pankreas
e. Duodenum 24. Yang BUKAN termasuk penyebab ulkus
duodeni yaitu:
19. Tuan A 50 tahun datang ke rumah sakit untuk a. Helicobacter pylori
general check up. Sewaktu Tuan A diperiksa di b. NSAID
bagian gastrointestinal dilakukan pemeriksaan c. Zollinger-Ellison Syndrome
tekanan pada gastrointestinal. Tuan A d. Malignansi
dinyatakan tekanannya normal. Berapa tekanan e. GERD
normal di gastrointestinal?
a. 5-10 mmHg 25. Pada pasien tersebut akan dilakukan
b. 10-20 mmHg pemeriksaan Helicobacter pylori.
c. 20-30 mmHg Pemeriksaan manakah yang termasuk
d. 30-40 mmHg pemeriksaan invasif?
e. 40-50 mmHg a. Urea Breath Test
b. Serum serology for Hp antibodi test
20. Pada soal di atas, dilakukan pemeriksaan c. Whole blood serology for Hp antibodi
tekanan di seluruh bagian gastrointestinal. test
Tekanan yang lebih rendah dari tekanan udara d. Saliva assay for Hp antibody test
adalah di: e. Rapid urease test
a. Colon
b. Jejunum 26. Pasien tersebut bila Helicobacter pylori
c. Duodenum positif dapat diberikan eradikasi berupa:
d. Gaster a. Metronidazole + Clarithromycin
e. Oesophagus b. PPI + Amoxicillin + Clarithromycin
c. Bismuth + PPI + Amoxicillin +
21. Pada soal no. 19, dilakukan pemeriksaan Clarithromycin
tekanan di gaster. Tekanan dalam gaster tidak d. Bismuth + PPI + Metronidazole +
bergantung pada: Clarithromycin
a. Kapasitasnya e. PPI + Ranitidin + Amoxicillin
b. Kebiasaan makan
c. Menelan udara Skenario kasus ini untuk menjawab soal 27-29
d. Jenis makanan Seorang laki-laki berusia 40 tahun dengan
e. Penyakit di usus keluhan nyeri di daerah langit-langit (palatum)
22. Pada soal no. 20, dilakukan pemeriksaan mulut, setelah dilakukan pemeriksaan fisik
tekanan dalam usus. Tekanan dalam usus tidak ditemukan adanya ulserasi disertai ruam erupsi
bergantung dari: vesikular di sekitar palatum.
27. Apa diagnosis yang mungkin dialami penderita
tersebut: 33. Seorang laki-laki 48 tahun datang dengan
a. Leucoplakia keluhan sulit menelan makanan, pada saat
b. Trench mouth menelan sering mengalami batuk (aspirasi).
c. Post hepatic neuralgia Gangguan apa yang dialami penderita tersebut?
d. Herpes stomatitis a. Disfagia tipe orofaringeal
e. Herpes zoster b. Disfagia tipe oesophageal
28. Pengobatan yang dapat diberikan pada penderita c. Odinofagia
tersebut adalah: d. Pirosis
a. Antibiotika e. Heart burn
b. Anti fungal
Skenario kasus ini untuk menjawab soal no. 34-38
c. Anti viral
d. Analgetik Seorang laki-laki berusia 47 tahun datang dengan
e. Antipiretik keluhan tidak dapat menelan baik makanan padat
maupun cair, hal ini sudah dialami sejak 1 minggu
29. Komplikasi yang sering ditimbulkan oleh ini, riwayat gangguan neurologis disangkal
penyakit di atas adalah: penderita.
a. Vincent’s infection
b. Post hepatic neuralgia 34. Pemeriksaan penunjang yang tepat dilakukan
c. Oral thrush untuk memastikan diagnosis penderita tersebut
d. Leucoplakia a. Gastroskopi
e. Perdarahan b. Barium swallow
c. Barium enema
Skenario kasus ini untuk menjawab soal no. 30-32 d. CT scan abdomen
Seorang perempuan berusia 15 tahun datang dengan e. Maagduodenal photo
keluhan nafsu makan menurun, setelah dilakukan
pemeriksaan fisik ditemukan adanya bercak 35. Bila pada pemeriksaan penunjang, pada mukosa
keputihan di lidah. Penderita juga merupakan intralumen tidak dijumpai kelainan, maka
pengidap HIV. apakah penyebab kelainana tersebut:
30. Apa diagnosis yang mungkin pada penderita a. Gangguan neuromuskular
tersebut b. Gangguan motility
a. Oral candidiasis c. Gangguan mechanical
b. Vincent’s infection d. Striktura esofagus
c. Herpes stomatitis e. Gangguan intralumen
d. Angular cheilitis
e. Trench mouth 36. Apakah kemungkinan diagnosis penderita
tersebut:
31. Apa penyebab timbulnya bercak keputihan di a. Tumor esofagus
mulut pada penderita tersebut b. Striktura esofagus
a. Pemakaian obat antibiotika c. Myasthenia gravis
b. Pemakaian steroid jangka panjang d. Achalasia
c. Gangguan immune system e. Varises esofagus
d. Oral hygiene yang jelek
e. Penggunaan obat hormonal 37. Pengobatan konservatif yang dapat diberikan
pada penderita di atas adalah:
32. Pengobatan yang diberikan pada penderita a. Nitrat
tersebut adalah b. PPI
a. Fluokonazole c. Propanolol
b. Acyclovir d. Multivitamin
c. Antiretroviral e. Kemoterapi
d. Antibiotika
e. Imunosupressan
 b. Shift to the left neutrophil
38. Bila penanganan secara konservatif gagal, maka c. Iliopsoas sign
penanganan secara invasive dapat dilakukan d. Nyeri perut kanan bawah
berupa: e. Demam
a. Ligasi
b. Skleroterapi 43. Secara anatomi lokasi appendix paling banyak
c. Bouginasi adalah:
d. Reseksi a. Antecaecal
e. Injeksi adrenalin b. Retrocaecal
c. Subcaecal
39. Seorang laki-laki, usia 34 tahun datang ke IGD d. Pelvic
dengan keluhan nyeri perut kanan bawah sejak 1 e. Paracaecal
hari yang lalu. Mual (+), muntah (+). Pada
pemeriksaan fisik dijumpai status presents: 44. Seorang laki-laki 32 tahun datang ke IGD
sensorium compos mentis, TD: 120/70 mmHg, dengan keluhan nyeri perut kanan bawah yang
frekuensi nadi 102 x/menit, frekuensi pernafasan dialami pasien sejak 2 minggu ini. Riwayat mual
20x/menit, temperatur: 37,60C, pada (+), muntah (+), demam (+), BAK (+) normal,
pemeriksaan abdomen nyeri tekan pada fossa BAB (+) normal. Pada pemeriksaan fisik
iliaka kanan. Riwayat penyakit dan pengobatan dijumpai abdomen simetris, soepel, teraba massa
sebelumnya tidak ada. Pemeriksaan di fossa iliaka kanan dengan ukuran 6x4 cm,
laboratorium dijumpai leukosit 13,400. Apakah batas tegas, nyeri tekan (+). Pada pemeriksaan
diagnosis yang paling tepat pada pasien ini? laboratorium dijumpai Hb 10,9 , leukosit
a. Appendicitis 21.000, trombosit 346.000, urinalisa dalam batas
b. Chron disease normal. Apakah kemungkinan diagnosis di atas?
c. Meckel diverticulitis a. Acute appendicitis
d. Mesenteric adenitis b. Diverticulosis
e. Kolik renal c. Appendicitis perforasi
d. Appendicitis mass
40. Jika pada kasus di atas (Soal no. 37) pada e. Tumor caecum
pemeriksaan fisik dijumpai nyeri fossa ilika 45. Seorang laki-laki 60 tahun datang dengan
kanan saat menekan kontra Mc Burney disebut keluhan tidak bisa BAB selama 6 hari. Dari
dengan: pemeriksaan fisik ditemukan abdomen distensi,
a. Rovsing sign peristaltik meningkat, metallic sound. Dari hasil
b. Murphy sign foto X-Ray abdomen terdapat gambaran
c. Lasegue sign multiple air fluid level. Apakah diagnosis yang
d. Mc Burney sign memungkinkan?
e. Psoas sign a. Ileus obstruktif
b. Meteorismus
41. Pada kasus appendicitis akut, hasil USG c. Peritonitis
appendix yang diharapkan adalah dijumpai d. Hypertrofi pyloric stenosis
adanya: e. Cholelithiasis
a. Coffee bean sign 46. Seorang wanita 58 tahun datang ke IGD dengan
b. Lemon sign keluhan tidak bisa BAB sejak 5 hari SMRS,
c. Doughnut sign flatus (-), muntah hijau (+), demam (+). Pada
d. Sphagetti sign pemeriksaan fisik dijumpai abdomen distensi,
e. Rat tail appearance soepel, peristaltik meningkat, borborigmi (+),
metallic soung (+). Pada DRE dijumpai
42. Seorang wanita 29 tahun, datang dengan keluhan perineum biasa, TSA ketat, mukosa licin, kolaps
nyeri perut kanan bawah dan dijumpai pada ampula rekti, feses (-). Sarung tangan feses
leukositosis. Skor Alvarado digunakan untuk (-), lendir (-), darah (-). Pemeriksaan penunjang
menentukan kemungkinan pesakit mempunyai apa yang sebaiknya dilakukan pada pasien ini?
appendicitis. Variabel yang termasuk dalam skor a. USG abdomen
Alvarado adalah sebagai berikut, kecuali: b. CT scan abdomen
a. Anorexia c. Foto polos abdomen 3 posisi
 d. Barium enema
e. MRI abdomen
47. Pada kasus volvulus sigmoid, gambaran khas
yang dijumpai pada foto polos abdomen adalah:
a. Dilatasi usus
b. Coffee bean appearance
c. Rat tail appearance
d. Sausage-like appearance
e. Target sign appearance
48. Laki-laki 40 tahun, datang dengan keluhan mual,
kembung dan tidak bisa BAB sejak 4 hari yang
lalu. Vital sign dalam batas normal. Pada
pemeriksaan fisik auskultasi didapatkan suara
dentingan uang logam dan suara bising usus
meningkat. Kemudian pada pemeriksaan BOF
didapatkan gambaran step ladder sign dan
hearing bone appearance. Keadaan yang
diderita pasien ini:
a. Ileus obstruktif
b. Ileus paralitik
c. Enterokolitis
d. Obstipasi
e. Peritonitis
49. Laki-laki usia 70 tahun datang dengan keluhan
BAB berwarna pucat dan kencing berwarna
coklat seperti teh. Berat badan pasien juga
dirasakan turun sejak 2 bulan. Pada pemeriksaan
tanda vital normal, sklera ikterik dan pada
palpasi teraba massa di epigastrium yang tidak
terasa nyeri. Apakah kemungkinan diagnosis
pasien di atas?
a. Tumor kaput pankreas
b. Kolelitiasis
c. Kolesistitis akut
d. Pankreatitis akut
e. Pankreatitis kronik
50. seorang pria datang dengan keluhan sering
muncul benjolan di pelipatan paha kiri. Benjolan
diketahui sejak 1 tahun yang lalu dan sering
hilang timbul. Tidak didapatkan mual dan
muntah. Pada finger test ujung jari pemeriksa
teraba benjolan sedangkan hasil thumb test
negatif, diagnosa klinis pasien adalah:
a. Hernia inguinalis direk
b. Hernia inguinalis medialis
c. Hernia strangulata
d. Hernia femoralis
e. Hernia inguinalis lateralis
51. Seorang wanita 72 tahun datang dengan keluhan
keluar daging merah dari anus. ............. .
diagnosis?
a. Appendicitis akut
b. Tumor colon ......
c. Hemorrhoid .....
d. Appendicitis perforasi
e. Diverticulum perforasi
52. laki-laki 45 tahun benjolan di anus sejak 3 bulan.
Awalnya benjolan masi dapat keluar masuk.
BAB darah +, darah segar. Pemeriksaan colok
dubur: tampak benjolan di anus. TSA ketat,
rektum terisi feses. Diagnosa hemorroid grade
IV. Pilihan terapi?
a. Medikamentosa
b. Operasi
c. Anoskopi
d. Medicasuposutoria
e. Dietary therapy
53. Laki-laki 40 tahun datang dengan keluhan BAB
berdarah darah segar 2 minggu ini. Jika BAB
keluar kayak daging dari anus yang dapat masuk
sendiri ketika berdiri. Diagnosis?
a. Hemorrhoid interna grade I
b. Hemorrhoid interna grade II
c. Hemorrhoid interna grade III
d. Hemorrhoid interna grade IV
e. Hemorrhoid eksterna
54. Bayi 21 hari, datang dengan keluhan muntah
hijau sejak usia 5 hari. Pada pemeriksaan fisik
tidak dijumpai tanda-tanda dehidrasi. Pasien
didiagnosis dengan atresia duodeni. Foto untuk
radiologi awal adalah:
a. Foto toraks
b. Foto baby gram
c. Barium enema
d. Barium follow through
e. BNO
55. Pada kasus no 55. Pada radiologi dijumpai:
a. Bayangan udara double bubble
b. Bayangan udara triple bubble
c. Bayangan udara sampai ke distal
d. Bayangan udar multiple
e. Tidak dijumpai bayangan udara
56. Seorang bayi laki-laki, berusia 7 bulan dengan
gizi baik dibawa ke IGD karena berak darah
dengan lendir dan perut membesar sejak 2 hari
yang lalu. Sehari sebelumnya bayi tampak
gelisah dan menangis melengking. Hal ini terjadi
 berulang-ulang. Pasien dengan riwayat diberikan
bubur padausia 4 bulan. Pada pemeriksaan
abdomen distensi, soepel, hipertimpani,banana
like mass (+), peristaltik meningkat. Pada colok
dubur portio like appearance. Apakah diagnosa
pada pasien tersebut? 60. Terbentuknya bilirubin di dalam urin pasien
a. Invaginasi kasus di atas disebabkan karena?
b. Volvulus a. –
c. Rotasi intestinal b. Terganggunya fungsi hati sehingga
d. Hirschprung’s disease proses metabolisme bilirubin terganggu
e. Pyloric stenosis c. Terinfeksi parasit
d. Dehidrasi
57. Pada kasus no. 56, mana yang paling e. Demam
mengarahkan diagnosis?
a. BAB berdarah dan colok dubur 61. Dari gambar di bawah, struktur yang ditunjuk
b. Intususepsi triad oleh panah adalah...
c. Nyeri kolik dan colok dubur a. Ductus cysticus
d. BAB berdarah tanpa demam b. Ductus wirsung
e. Massa teraba tanpa portio like c. Ductus choledocus
appearance d. Ductus hepaticus
e. Ductus santorini
58. Bayi usia 5 hari datang ke IGD dengan keluhan
perut membesar sejak 3 hari ini. Pasien tidak
BAB sejak 3 hari. Riwayat keterlambatan
meconium (+), muntah (+), demam (+). Pada
pemeriksaan fisik dijumpai abdomen distensi,
hipertimpani, auskultasi peristaltik meningkat.
Pada colok dubur dijumpai feses menyemprit.
Apakah kemungkinan diagnosis pada pasien ini?
a. Atresia ani
b. Hirschprung disease
c. Hypertrophic pyloric stenosis
d. Duodenal atresia
e. Konstipasi

Seorang perempuan usia 45 tahun datang ke praktek 62. (Soal Histologi) Foto fungiform papilla yg
dokter dengan keluhan mual muntah disertai mata ditunjuk kuncup pengecap
kuning. Keluhan ini sudah dirasakan selama 1
minggu. Dari hasil pemeriksaan fisik teraba hepar
dua jari di bawah arkus kosta sedangkan dari hasil
pemeriksaan laboratorium urin dengan Reaksi
Hupper Salkowsky-Steensma dijumpai endapan
berwarna hijau.
Skenario di atas untuk soal 59-60

59. Apakah yang dijumpai di dalam urin pasien

perempuan di atas?
a. Bilirubin direk
b. Bilirubin indirek
c. Urobilinogen
d. Urobilin
e. Bilirubin total