Anda di halaman 1dari 4

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS MATARAM - FAKULTAS PERTANIAN


Jl. Majapahit No. 62 Mataram 83125
Telp. 0370-621435 Fax. 0370-640189, e-mail : faperta@unram.ac.id

LEMBAR JAWABAN
UJIAN : Ujian Akhir Semester
Mata Kuliah : Metode Penelitian Agribisnis
Hari/tanggal : Kamis, 10 Desember 2020
Nama Mhs : Irwan Ardi Tia Jaya No. Mhs: C1G018071

PERNYATAAN
Apa yang saya tulis ini sebagai jawaban atas pertanyaan (soal) adalah murni hasil
pemikiran saya sendiri, dan jika nanti ditemukan kesamaan dengan tulisan orang lain, baik dari
sumber (web/situs dan referensi) tertentu atau tulisan saya memiliki kesamaan dengan tulisan
rekan-rekan saya, maka saya siap menerima sanksi yang diberikan oleh dosen pengasuh
matakuliah ini.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya secara sadar dan bertanggung
jawab.

Tanda Tangan :
............................................

JAWABAN:
I. 3. A. Karakteristik social Pewawancara yaitu faktor yang pentung dalam komunikasi
wawancara. Penampilan dari pewawancara ,latar belakang dari sosial dari pewawancara ,
merupkana sifat yang dapat melancarkan atau menghambat komunikasi.ciri-ciri sosial,
sikap, kesehatan, latar belakang dari responden juga merupakan sifat-sifat yang
mempengaruhi interaksi .

B. Menjadi pewawancara adalah sebuah profesi atau tugas yang perlu dimiliki dengan
keahlian. Bukan asal mengobrol dan berdialog. Wawancara berbeda dangan percakapan
yang sedang dilakukan dalam keseharian. Sedangkan asumsi masyarakat, wawancara
banyak dihubungkan dengan panggilan kerja, obrolan talkshow yang ada di televisi dan
seleksi masuk kampus. Padahal wawancara lebih dari itu. Wawancara adalah sebuah
teknik penggalian data.
Keterampilan yang harus ada pada pewawancara ada beberapa hal yaitu :
 Kemampuan Mendengarkan
 Membangun raport untuk mengungkapkan informasi sensitive
 Mengobservasi suara, pembicaraan/ucapan dan perilaku

III.3. “Efektivitas Penjulalan Bibit Ikan Nila Terhadap Perekonomian Masyarakat Di


Lombok Barat.”
Dalam Teknik Cluster Sampling, peneliti melakukan sampling acak dari
beragam cluster di suatu populasi. Alasan kenapa pengambilan sampel dilakukan secara
random sampling adalah karena tidak memungkinkan untuk meneliti setiap individu yang
menyusun suatu populasi.
Cluster random sampling ini juga dipilih karena sampel yang diambil untuk
penelitian adalah kelompok Budidaya ikan nila yang telah terbentuk tanpa ada campur
tangan peneliti, artinya peneliti menggunakan kelas yang sudah terbentuk didaerah
Lombok Barat tersebut.

IV.3 “Studi Kelayakan Agroindustri berbasis Ubikayu di Kabupaten Lombok


Barat”
a. Tujuan Penelitian
 Menganalisis Kelayakan Agroindustri Berbasis Ubikayu di Kabupaten Lombok
Barat.
 Mengetahui dampak perekonomian masyarakat terhadap kelayakan Agroindustri
berbasis Ubikayu di Kabupaten Lombok Barat.
b. Teknik Penentuan Daerah Sampel
Penentuan daerah sampel dilakukan secara Purposive Sampling yaitu
pemilihan suatu sampel berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu yang
dapat mewakili populasi. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Lombok Barat.
Daerah sampel ditentukan secara Purposive Sampling, yaitu Desa Narmada dan
Desa Nyurlembang dengan pertimbangan bahwa di kedua desa ersebut merupakan
desa yang pembudidayanya paling banyak.
c. Penentuan Responden
Jumlah responden ditentukan secara Quota Sampling yaitu 30 orang
Pembudidaya dengan rincian 15 Desa Narmada dan 15 di Desa Nyurlembang.
Pengambilan responden dilakukan secara Accidental Sampling.
d. Analisis Data yang digunakan
Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis
statistik sebagai berikut,
1. Untuk menghitung biaya produksi dalam kegiatan budidaya digunakan
rumus:
TC = TFC +TVC
Keterangan:
TC = Total Cost (Total Biaya)
TFC = Total Fixed Cost (Total Biaya Tetap)
TVC = Total Variabel Cost (Total Biaya Variabel)

2. Untuk menghitung penerimaan dalam kegiatan budidaya digunakan


rumus:
TR = Y x Py
Keterangan:
TR = Total Revenue (Total Penerimaan, Rp)
Py = Price (Harga Produksi per unit, Rp)
Y = Jumlah Produksi (unit)

3. Untuk menghitung pendapatan pembudidaya dalam kegiatan budidaya


digunakan
rumus
I = TR-TC
Keterangan
I = Income (Pendapatan, Rp)
TR = Total Revenue (Total Penerimaan, Rp)
TC = Total Cost (Total Biaya, Rp)

II. populasi merupakan sekumpulan individu kualitas yg telah ditetapkan. kemudian


sample adalah sebagian dari populasi yang hasilnya digunakan untuk keseluruhan gejala
yang di amati. Maka dari itu tidak di guanakan populasi dalam melakukan penelitian
melainkan menggunakan sampel.

Anda mungkin juga menyukai