DESIGN OF UNDERGROUND

STRUCTURE
 Ground Response Curve
Pendahuluan
Pada suatu pekerjaan perencanaan tunnel
ataupun underground strukture harus di ketahui
ada 2 kharakteristik khusus yaitu :
• Batuan/Tanah dianggap sebagai beban dan
media pendukung
• Design strukture dipengaruhi oleh prosedur
penggalian yang akan dilakukan bahkan
diperlukan penempatan suatu struktur (support)
sebelum pekerjaan penggalian dimulai.
 Pendahuluan

Hal ini berarti bahwa interaksi tanah dengan

struktur dan integrasi perencanaan dan
pembangunan underground struktur harus
dijadikan pertimbangan utama dalam
setiap pendekatan untuk pembangunan
underground structure.
 Introduction to Ground Characteristic Curve

• Penggalian yang dilakukan pada saat

pembangunan sebuah tunnel akan
mengakibatkan terjadinya sebahagian atau
keseluruhan pengurangan tegangan (unloading)
terhadap tegangan awal (initial stress,po )pada
seluruh massa tanah/batuan akibat terjadinya
deformasi pada batuan .
• Tahapan prilaku unloading dapat dijadikan
sebagai ilustrasi konseptual dengan
menggunakan idealisasi curva hubungan antara
besar beban-perpindahan.
Contoh Ground Characteristic Curve
Ground Characteristic Curve pada roof,side wall, dan floor
 Rock support interaction

• Deformasi yang terjadi di sekitar

tunnel face (depan terowongan),untuk
unsupported tunnel (ilustrasi).
Perpindahan radial di tunnel face (depan terowongan)
Dukungan tekanan,pi
 Kondisi Dukungan tekanan
• Sama dengan tekanan in-situ (pi = po)
pada jarak tertentu (0,5-1) diameter
terowongan) di massa batu, di depan tunel
face
• Sekitar 0,25 dari tekanan in-situ, di tunnel
face (pi < po)
• Secara bertahap berkurang menjadi nol
pada jarak tertentu di belakang tunnel
face, dan terbentuk plastic zone
 Kegagalan plastis dari massa batuan

• Kegagalan plastis dari massa batuan yang

mengelilingi terowongan tidak berarti
terowongan tersebut ambruk.
• Gagal bahan masih bisa memiliki kekuatan yang
cukup besar, asalkan ketebalan zona plastis
lebih kecil dibandingkan dengan radius
terowongan
• bukti kegagalan pada batuan terdapatnya
beberapa retak segar (baru) dan sejumlah kecil
raveling atau spalling pada batuan.
 Kegagalan plastis pada massa batuan

• Ketika sebuah zona plastik terbentuk pada

batuan
• Perpindahan yang besar terjadi pada dinding
terowongan
• Loosening of the failed rock mass dapat
menyebabkan terjadinya spalling dan ravealing
pada batuan
• Akhirnya terowongan yang tidak didukung
(unsupport) akan runtuh
Spalling dan revealing pada batuan menggunakan SEM Fractograph
 Fungsi utama support
• Fungsi utama pendukung (support) adalah
mengendalikan deformasi dinding terowongan untuk
mencegah kelonggaran, yang dapat menyebabkan
runtuhnya terowongan.
• Pemasangan dukungan (rockbolts, shotcrete lining or
steel sets) tidak dapat mencegah kegagalan pada
batuan yang mengelilingi terowongan mengalami
overstressing (tekanan berlebih) yang signifikan
• Support memainkan peran utama mengendalikan
deformasi terowongan
Overstressing (tekanan berlebih)
Distribusi Tekanan pada tunnel

Distribusi tekanan pada tunnel,rp,ro,Pi,Po.

Distribusi tekanan pada tunnel,elastic dan plastic zone,support
 Ground Reaction Curve
• Metode analisis interaksi "dukungan batuan", adalah
"kurva reaksi tanah" atau "garis karakteristik", yang
menghubungkan tekanan pendukung internal dengan
konvergensi dinding terowongan.
• Diasumsikan radius terowongan ro mendapat tekanan
hydrostatic in-situ dari luar po dan tekanan internal
seragam (support) pi.
• Kegagalan massa batuan di sekitar terowongan terjadi
ketika tekanan internal yang diberikan oleh lapisan
terowongan kurang dari tekanan penopang kritis, pcr.
 Ground Reaction Curve
• Jika tekanan tekanan internal pi lebih besar dari
tekanan penopang kritis,maka tidak terjadi
kegagalan, dan perilaku massa batuan di sekitar
terowongan bersifat elastis (uie).
• Perpindahan elastis radial ke dalam dinding
terowongan diberikan oleh persamaan:
 Ground reaction curve
Arti persamaan adalah:
• idak ada perpindahan saat tekanan
pendukung sama dengan stress
hidrostatik (pi=po)
• Perpindahan elastis uieuntuk po>pi>pcr
• perpindahan plastik uip untuk pi <pcr
• Perpindahan maksimum akan terjadi bila
tekanan pendukung sama dengan nol
 Ground reaction curve
• Untuk radius terowongan yang diberikan
dan tegangan in situ, bentuk kurva reaksi
tanah bergantung pada kriteria kegagalan
massa batuan yang diasumsikan dan
karakteristik massa batuan yang spesifik.
 Support Reaction

Untuk melengkapi analisis interaksi pendukung

batuan, kurva reaksi untuk dukungan batuan harus
ditentukan dari awal.
Curva ini merupakan sebuah fungsi yang terdiri
dari dari tiga komponen:
1. Perpindahan dinding terowongan yang telah
terjadi sebelum dukungan telah terinstal
2. Kekakuan sistem pendukung (Support).
3. Kapasitas sistem pendukung (Support)
 Support Reaction

• Mengacu pada Gambar deformasi tunnel

sejumlah deformasi terjadi tunnel face.
• Di tunnel face, sepertiga dari total
deformasi telah terjadi, dan tidak dapat
dipulihkan (terjadi deformasi plastis).
• Selalu ada tahap siklus penggalian
dimana ada celah antara tunnel face dan
elemen pendukung terdekat yang
terpasang.
 Jenis-jenis support
• Secara umum jenis-jenis support terdiri dari :
Natural support in rock, rock reinforcement,
shortcrete, standing support steel types,
segmental supports type flexible, monolithic
concrete supports (rigid), precast concrete pipes
for jacking, wood supports.
Perpindahan radial di tunnel face (depan terowongan)
 Support Reaction

• Oleh karena itu, deformasi lebih lanjut

akan terjadi sebelum dukungan (support)
menjadi efektif.
• Perpindahan awal total ini akan
ditunjukkan pada Gambar Response of
support
Response of support
 Response of support
• Setelah dukungan dipasang dan terjadi
kontak penuh dan efektif dengan batu,
dukungan mulai berubah bentuk secara
elastis
• Perpindahan elastis maksimum yang
dapat diakomodasi oleh sistem support
adalah usm dan tekanan pendukung
maksimum psm ditentukan oleh sistem
pendukung (support).
Response of support
 Response of support
• Bergantung pada karakteristik sistem
pendukung, massa batuan yang
mengelilingi terowongan dan tingkat stress
in-situ, sistem pendukung akan berubah
bentuk secara elastik sebagai respons
terhadap terowongan
 Rock-Support Equilibrium
• Keseimbangan (Equilibrium) tercapai jika
kurva reaksi pendukung memotong kurva
perpindahan massa rock sebelum kurva
tersebut berkembang terlalu jauh.
• Jika dukungannya terinstal terlambat
(yaitu uso besar), massa batuan mungkin
telah mengalami kerusakan dan
keruntuhan.
 Rock-Support Equilibrium
• Jika kapasitas pendukungnya tidak
memadai (yaitu psm rendah), maka hasil
dukungan dapat terjadi sebelum kurva
deformasi massa batuan berpotongan.
• Dalam kasus ini, sistem pendukung tidak
akan efektif, karena kondisi ekuilibrium,
yang diilustrasikan pada Gambar 1-4,
tidak tercapai.
 Support Characteristics
• Kekakuan dan kapasitas dukungan ditunjukkan dalam
hal tekanan support maksimum dan Strain support
maksimum. Yang dimasukkan langsung ke dalam
analisis interaksi pendukung batuan.
• Kapasitas pendukung hanya dimodelkan sebagai
tekanan internal yang setara, penguatan yang diberikan
oleh grouted rockbolts atau cables tidak dapat
dipertanggungjawabkan dengan benar dalam model
yang sederhana ini.
 Support Characteristics
• Radius zona plastik yang dihitung dari analisis, dapat
digunakan sebagai panduan untuk menghitung panjang
baut atau kabel - misalnya baut atau kabel harus selalu
terikat di batuan.
• Kekakuan dan kapasitas sistem pendukung seperti
rockbolts, set baja, shotcrete dan kombinasi elemen ini
dapat diperkirakan dari analisis yang relatif sederhana
yang dipublikasikan di Hoek and Brown (1980) dan
dirangkum dalam Hoek (1999b).
• Perkiraan ini telah digunakan untuk tipe dukungan yang
telah ditentukan sebelumnya yang tersedia di Rock
Support.
 Contoh Support yang selalu
digunakan
• Timber Support
• Steel sets
• Concrete lining
• Shortcrete
• Rockbolts
• Cable anchor
TERIMA KASIH