Inna Nadzirotul M Bab II
Inna Nadzirotul M Bab II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Keluarga
1. Pengertian
kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul dan tinggal di suatu
Keluarga adalah sebagai unit kecil, terdiri dari dua orang atau lebih,
akan tetapi tidak selalu diikat dalam suatu ikatan perkawinan dan pertalian
darah, hidup dalam satu atap, berinteraksi satu sama lain, setiap anggota
Citra D. 2002 ).
Keluarga adalah dua atau lebih individu yang hidup dalam satu
keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas dua orang
atau lebih, dalam suatu ikatan perkawinan dan pertalian darah hidup dalam
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
suatu rumah tangga, dibawah asuhan seorang anggota keluarga mempunyai
kebudayaan.
2. Tipe Keluarga
1) Keluarga Inti, yaitu suatu rumah tangga yang terdiri dari suami, istri,
3) Keluarga “Dyad”, yaitu suatu rumah tangga yang terdiri dari suami
4) “Single Parent”, yaitu rumah tangga yang terdiri dari satu orang tua
5) “Single Adult”, yaitu suatu rumah tangga yang hanya terdiri seorang
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
b. Tipe Keluarga Non Tradisional
hidup serumah.
2) Orang tua (suami-istri) yang tidak ada ikatan perkawinan dan anak
3. Struktur keluarga
garis ibu.
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
e. Keluarga kawinan adalah hubungan suami istri sebagai dasar bagi
4. Peran Keluarga
masyarakat.
berikut :
a. Peran Ayah : Ayah sebagai suami dari istri dan ayah dari anak-anak,
dilingkungannya.
b. Peran Ibu : Ibu berperan sebagai istri dari suami dan ibu dari anak-
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi Biologis
b. Fungsi Psikologis
c. Fungsi Sosialisasi
perilaku yang boleh dan tidak boleh pada anak, dan meneruskan nilai-
d. Fungsi Ekonomi
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
datang, misalnya pendidikan anak-anak, jaminan hari tua dan
sebagainya.
oleh kepala keluarga yaitu suami, tetapi lambat laun nilai itu memudar,
e. Fungsi Pendidikan
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
dilaksanakan. Keluarga yang dapat melaksanakan tugas kesehatan
berikut:
mengatasi masalah.
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
keluarga mengetahui keadaan penyakitnya (sifat, penyebaran,
segi fisik ,psikis, ekonomi) hal yang perlu dikaji adalah sejauh mana
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
6. Tahapan Perkembangan Keluarga
secara unik, namun secara umum seluruh keluarga mengikuti pola yang
sama.
agar dapat melalui tahap tersebut dengan sukses. Pada makalah ini akan
(Friedman, 1998).
banyak kita temui keluarga baru yang tinggal dengan orang tua, maka yang
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
kebiasaan makan, tidur, bangun pagi. Dan sebagainya. Adapun tugas tahap
masing. Hal lain yang perlu diputuskan pada tahap ini adalah kapan waktu
yang tepat untuk mendapatkan anak dan jumlah anak yang diharapkan.
sampai kelahiran anak pertama dan berlanjut sampai anak pertama berusia
Pertama) :
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
Kelahiran bayi pertama memberi perubahan yang besar dalam
merasa diabaikan karena fokus perhatian kedua pasangan tertuju pada bayi.
Peran utama perawat keluarga adalah mengkaji peran orang tua; bagaimana
orang tua berinteraksi dan merawat bayi serta bagaimana bayi berespon.
Perawat perlu memfasilitasi hubungan orang tua dan bayi yang positif dan
hangat sehingga jalinan kasih sayang antara bayi dan orang tua dapat
tercapai.
Tahap ini dimulai saat kelahiran anak pertam berusia 2,5 tahun dan
repot).
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
f. Pembagian tanggung jawab anggota keluarga.
tergantung pada orang tua. Kedua orang tua harus mengatur waktunya
hubungan kerja sama antar suami istri. Orang tua mempunyai peran untuk
Tahap ini dimulai saat anak masuk sekolah pada usia enam tahun
dan berakhir pada usia 12 tahun. Pada fase ini umumnya keluarga
dan minat sendiri. Demikian pula orang tua yang mempunyai aktivitas
yang berbeda dengan anak. Untuk itu keluarga perlu bekerja sama untuk
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
c. Memenuhi kebutuhan dan biaya kehidupan yang semakin meningkat,
Pada tahap ini orang tua perlu belajar berpisah dengan anak,
Tahap ini dimulai pada saat anak pertama berusia 13 tahun dan
biasanya berakhir sampai 6-7 tahun kemudian, yaitu pada saat anak
anak remaja dan memberi tanggung jawab serta kebebasan yang lebih
besar untuk mempersipkan diri menjadi lebih dewasa. Seperti pada tahap-
otonominya
keluarga.
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
Ini merupakan tahapan yang paling sulit, karena orang tua melepas
fungsinya). Seringkali muncul konflik antara orang tua dan remaja karena
orang tua mempunyai hak untuk mengontrol aktivitas anak. Dalam hal ini
kecurigaan dan permusuhan sehingga hubungan orang tua dan remaja tetap
harmonis.
Tahap ini dimulai pada saat anak yang terkhir meninggalkan rumah
dan berakhir pada saat terkhir meninggalkan rumah. Lamanya tahap ini
tergantung dari jumlah anak dalam keluarga atau jika ada anak yang belum
berkeluarga dan tetap tinggal bersam orang tua. Tujuan utama pada tahap
c. Membantu orang tua suami/istri yang sedang sakit dan memasuki masa
tua
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
e. Pemantauan kembali peran dan kegiatan rumah tangga
keluarga sendiri dan tetap membantu anak terkahir untuk lebih mandiri.
Pada saat semua anak meninggalkan rumah, pasangan perlu menata ulang
dan membina hubungan suami istri seperti pada fase awal. Orang tua akan
merasa kehilangan peran dalam merawat anak dan merasa ‘kosong’ karena
nak-anak sudah tidak tinggal serumah lagi. Untuk mengatasi keadaan ini
rumah dan berakhir saat pensiun atau salah satu pasangan meninggal. Pada
beberapa pasangan fase ini dirasakan sulit karena masalah lanjut usia,
perpisahan dengan anak dan perasaan gagal sebagai orang tua. Untuk
perkembangan.
a. Mempertahankan kesehatan
dan anak-anak
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
Setelah semua anak meninggalkan rumah, maka pasangan berfokus
yang sehat, diet seimbang, olah raga rutin, menikmati hidup dan pekerjaan,
masing pasangan.
yang tidak dapat dihindari karena berbagai stressor dan kehilangan yang
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
b. Adaptasi dengan perubahan kehilangan pasangan, teman, kekuatan
tugas utama keluarga pada tahap ini. Lanjut usia umumnya; lebih dapat
tinggal dengan sebayanya. Orang tua juga perlu melakukan ‘life review’
ini berguna agar orang tua merasakan bahwa hidupnya berkualitas dan
berarti.
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
keluarga dan menampung permasalahan yang dihadapi keluarga dan
sehat .
kesehatan keluarga .
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
B. Asuhan keperawatan keluarga dengan Asma Bronchiale.
Murwani, 2007)
Carpenito, 1999)
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
3. Anatomi Dan Fisiologi
1) Hidung
hidung.
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
Bagian-bagian hidung terdiri atas:
bulu hidung
2) Farinx (tekak)
tulang leher.
(a) bagian sebelah atas yang sama tingginya dengan koana disebut
nasofaring,
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
(b) bagian tengah yang sama tingginya dengan istmus fausium
disebut orofaring,
3) Larinx (tenggorok)
trakea di bawahnya.
(a) Kartilago tiroid (1 buah), depan jakun sangat jelas pada pria
Sebelah dalam diliputi oleh selaput lendir yang berbulu getar yang
otot polos.
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
2) Bronkhus (cabang tenggorok)
oleh jenis set yang sama. Bronkhus itu berjalan ke bawah dan ke
(a) Bronkhus kanan lebih pendek dan lebih besar daripada bronkhus
(b) Bronkhus kiri lebih panjang dan lebih ramping dari yang kanan,
3) Paru- paru
alveoli ini terdiri dari sel-sel epitel dan endotel. Jika dibentangkan
(a) paru-paru kanan, terdiri dari 3 lobus (belah paru), lobus pulmo
(b) Paru-paru kiri, terdiri dari pulmo sinistra lobus superior dan
lobus inferior.
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
Letak paru-paru di rongga dada datarannya menghadap ke
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
Menurut Syaifudin ( 2006 ) fisiologi pernapasan terbagi dalam 2
pernapasan dada. Ini terdapat pada rangka dada yang lunak, yaitu pada
Kebanyakan pada orang tua, karena tulang rawannya tidak begitu lembek
otak yang tidak dapat diperbaiki dan bisa menimbulkan kematian. Jika
orang bekerja dalam ruang yang sempit, tertutup, ruang kapal, dan lain-
lain. Bila oksigen tidak mencukupi maka warna darah merahnya hilan
bergati kebiru-biruan.
4. Etiologi
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
b. Iritasi seperti asap, bau-bauan, polutan.
f. Emosi
5. Patofisiologi
napas difus reversible. Obstruksi disebabkan oleh satu atau lebih dari yang
berikut ini :
sputum yang berlebih. Mekanisme yang pasti dari perubahan ini tidak
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
produksi sel-sel mast (disebut mediator) seperti histamine,. Pelepasan
mediator ini dalam jaringan paru mempengaruhi otot polos dan kelenjar
Sistem saraf otonom mempersarafi paru. Tonus otot bronchial diatur oleh
impuls saraf vagal melalui system parasimpatik. Pada asma opatik atau
nonalergi, Ketika ujung saraf pada jalan napas dirangsang oleh factor
system kekebalan tubuh dalm hal ini adalah IgE yang memegang peran
utama. Oleh karena itu IgE berkaitan dengan allergen membentuk suatu
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
saraf saraf pusat parasimpatis dapat menyebabkan broncospasma
Tiga gejala umum asma adalah batuk, dispnea, dan mengik. Pada
Serangan asma sering kali terjadi pada malam hari. Penyebabnya tidak
Batuk pada awalnya susah dan kering tetapi segera menjadi lebih kuat.
nadi.
ekzemi, ruam, dan edema temporer. Serangan asmatik dapat terjadi secara
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
periodic setelah pemajanan terhadap allergen spesifik, obat-obatan tertentu,
7. Pemeriksaan Penunjang
a. Foto dada
b. Sputum
(IgE) pada asma alergik. Sputum dapat jernih atau berbusa (alergik)
atau kental dan putih (non alergik) dan berserabut (non alergik).
c. Spirometri
Cara yang paling cepat dan sederhana untuk menegakan diagnosis asma
dkk, 1991)
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
8. Penatalaksanaan
a. Penatalaksanaan medis
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
sistemiknya, seperti kekerngan pada mulut, penglihatan kabur,
4) Kortikosteroid
bronkokontritor.
menghirup kortikosteroid.
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
kromolin sangat bermanfaat diberikan antar serangan atau sementara
b. Penatalaksanaan keperawatan
• Menyediakan baskom
• Menyediakan handuk
3) Cara pemberian
dalam baskom
terbawa angin
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
• Lakukan sekitar 10-15 menit/sampai lega
a. Proses Pengkajian
mana hal ini menunjukan sifat dinamis, interaktif dan fleksibel dari
proses ini.
b. Diagnosa Keperawatan
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
dalam proses ini. Masalah-masalah yang diidentifikasi dalam
berupa gejala dan tanda yang jelas dan mendukung bahwa masalah
c. Perencanaan
Nilai
× Bobot
AngkaTertinggi
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
Dalam penyusunan tujuan harus berorientasi pada klien serta
tujuan-tujuan.
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
sumber-sumber perawatan kesehatan pribadi seperti sistem dukungan
menurut Wright dan Leahey yang diarahkan pada tiga tingkah fungsi
d. Implementasi Keperawatan
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
waktu antara perawat dan keluarga, motivasi yang rendah, sumber dana
masyarakat.
e. Evaluasi
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
10. Pathway
Respon Allergen
Tidak tahu Tidak tahu Tidak tahu Tidak tahu Tidak tahu
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
11. Fokus Intervensi Menurut Doengous(2000)
produksi secret
jelas
Intervensi :
penggunaan obat
gravitasi.
oksigen
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
- Menunjukan perbaikan ventilasi dan oksigenasi
Intervensi :
penggumpalan cairan/udara
kejaringan
Intervensi :
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010
d. Ketidakefektifan pola nafas berhubungan dengan penurunan ekspansi
pernafasan
Intervensi :
ekspansi dada
a. Bersihan jalan napas tidak efektif pada keluarga Bpk.R khususnya Ibu
Asuhan Keperawatan Keluarga..., INNA NADZIROTUL M, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2010