Anda di halaman 1dari 13

 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

Alat Kerja Bangku Dan Plat   

KATA PENGANTAR 

Segala puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan hidayah Nya kepada kita sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan
makalah ini. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya pada
pembimbing kami yaitu Bapak Agus Triyanto dan Bapak Maruto yang telah
membimbing kami sehingga dapat menyelesaikan makalah ini. 
Makalah ³Alat Kerja Bangku Dan Plat´ ini disusun dari berbagai sumber temasuk
internet, buku-buku panduan, dan sumber lainnya. Hal ini dimaksudkan untuk

membantu para pembaca yang ingin mengetahui kerja bangku dan plat secara singkat
dan jelas. 
Isi makalah ini merupakan garis besarnya saja, sehingga akan mudah dipahami
oleh seluruh pembaca. Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu dengan rendah hati kami mengharap tegur sapa dan kritik
yang membangun dari guru dan teman-teman guna perbaikan ketidaksempurnaan ini.
Karena hanya Allah Yang Paling Sempurna 
  Akhirnya saya mengucapkan selamat membaca dan mudah-mudahan ini akan
menambah pengetahuan dan referensi para pembaca khususnya di bidang otomotif.  

Blitar, 31 Januari 2010 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 1/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

 
 Abdul Kadir Zuhri 
X TMO SMKN 1 BLITAR 
NISN 9947454836

BAB I 
 Alat Ukur  

Dalam fisika dan teknik, pengukuran adalah aktivitas yang membandingkan


kuantitas fisik dari objek dan kejadian dunia-nyata. Alat pengukur adalah alat yang
digunakan untuk mengukur benda atau kejadian tersebut. Seluruh alat pengukur 
terkena error peralatan yang bervariasi. Bidang ilmu yang mempelajari cara-cara
pengukuran dinamakan metrologi. 
Fisikawan menggunakan banyak alat untuk melakukan pengukuran mereka.
Dimulai dari alat yang sederhana seperti penggaris dan stopwatch sampai ke mikroskop

elektron dan pemercepat partikel. Instrumen virtual digunakan luas dalam


pengembangan alat pengukur modern. Berikut ini adalah macam macam alat ukur yang
sering digunakan dalam bengkel.
1.  Jangka Sorong 
Jangka sorong adalah alat ukur yang ketelitiannya dapat mencapai seperseratus
milimeter . Terdiri dari dua bagian, bagian diam dan bagian bergerak. Pembacaan hasil
pengukuran sangat bergantung pada keahlian dan ketelitian pengguna maupun alat.
Sebagian keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan bacaan digital. Pada versi analog,
umumnya tingkat ketelitian adalah 0.05mm untuk jangka sorang dibawah 30cm dan
0.01 untuk yang diatas 30cm. 
  Kegunaan 
     

Kegunaan jangka sorong adalah: 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 2/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

y   Untuk mengukur suatu benda dari sisi luar dengan cara diapit. 
y   Untuk mengukur sisi dalam suatu benda yang biasanya berupa lubang (pada
pipa, maupun lainnya) dengan cara diulur. 
y   Untuk mengukur kedalamanan celah/lubang pada suatu benda dengan cara
"menancapkan/menusukkan" bagian pengukur. Bagian pengukur tidak terlihat
pada gambar karena berada di sisi pemegang. 

2. Mikrometer  
Mikrometer adalah alat ukur yang dapat melihat dan mengukur benda dengan
satuan ukur yang memiliki 0.01 mm. 
Satu mikrometer adalah secara luas digunakan alat di dalam teknik mesin electro

untuk mengukur ketebalan secara tepat dari blok-blok, luar dan garis tengah dari
kerendahan dan batang-batang slot. Mikrometer ini banyak dipakai dalam metrologi,
studi dari pengukuran, 
Mikrometer memiliki 3 jenis umum pengelompokan yang didasarkan pada
aplikasi berikut : 
  Mikrometer
      luar. Mikrometer luar digunakan untuk ukuran memasang kawat, lapisan-
lapisan, blok-blok dan batang-batang. 
  Mikrometer
      dalam. Mikrometer dalam digunakan untuk mengukur garis tengah dari
lubang suatu benda. 
  Mikrometer
      kedalaman. Mikrometer kedalaman digunakan untuk mengukur kerendahan
dari langkah-langkah dan slot-slot. 

3. Penggaris 

Penggaris mempunyai berbagai macam ukuran dengan pembagian berbeda-


beda, dibuat dari baja stainless. Penggaris baja dapat mudah dibaca jika penggaris
diolesi kapur. Namun sekarang penggaris sudah ada yang terbuat dari plastik/mika
sehingga pembacaanya lebih mudah dibanding penggaris baja karena penggaris mika
dibuat transparan. 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 3/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

4. Busur derajat 

Digunakan untuk mengukur sudut-sudut yang ditimbulkan oleh suatu benda.


Busur juga sering digunakan dalam proses gambar teknik. Busur derajat biasanya
mempunyai ukuran dari 0 derajat hingga 180 derajat.  

5. Engine vacum & fuel PUMP pressure 

Engine vacum digunakan untuk nengukur kevakuman dalam karburator.


Petunjuk kevakuman yang baik -60 sampai -68 Kpa atau -0,6 bar sampai -68 bar atau
rata-rata 18-22 inches (in Hg) pada kecepatan mesin idle 500-700 rpm. Fuel PUMP
pressure digunakan untuk mengukur tekanan dalam pompa bensin. Penunjukan
tekanan pompa bensin rata-rata paling baik adalah 0,5 kg/cm persegi atau 5 PSI 

6. Gelas ukur  

Gelas ukur sebagai perlengkapan bila kiata memeriksa isi/volumedan tekanan


pompa bensin. Alat ini digunakan untuk menampung jumlah bensin sewaktu pompa
bensin dites. 

7. Battery tester  

Untuk mengukur putaran motor sampai 10000 rpm, setiap putaran jarum besar,
  jarum kecil bergerak satu angka berarti putaran motor 1000 rpm. Battery tester selalu
digunakan untuk mengukur tegangan battery sepeda motor, mobil diesel maupun mobil
bensin. 

8. Dial gauge 

Dial gauge digunakan untuk menentukan kerataan suatu permukaan. Konstruksi


dial gauge terdiri dari frame sebagai rumahnya dan dudukan untuk penempatan pada
standnya. Dial gauge terdapat dua jarum yang berbeda. Jarum panjang (long needle)
yang terdapat dalam dial gauge menunjukan pengukuran perseratus milimeter. Jarum
pender (short needle) menunjukan pengukuran dalam satuan milimeter. Outer rim

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 4/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

adalah bagian luar yang digerakan berputar dan di dalamnya terdapat angka dari nol
sampai ke nol kembali setelah melewati angka 90. outer rim berfungsi untuk melakukan
set nol awal pengukuran. Bila ujung batang pengukur (measure point) ditekan pada
suatu permukaan yang sedang diukur maka jarum panjang bergerak menuju hasilnya.
Dalam penggunanya dial gauge memerlukan alat bantu sehingga dapat dipergunakan
untuk melakukan pengukuran alat bantu tersebut adalah (suporting tool). 

9. Alternator checker  

 Alternator checker adalah alat yang digunakan untuk mengukur output tegangan
pada alternator pada terminal BNF saat mesin hidup. Dengan diketahuinya tegangan
pada alternator dapat diketahui kemampuan alternator. Saklar tekan pada alternator 
checker terdiri dari lima bagian, dua bagian saklar seleksi tegangan, dan tiga bagian
saklar checker terminal BNF. Saklar seleksi tegangan warna hijau untuk tegangan
maksimum 20 volt atau untuk kendaraan bertegangan batery 12 volt. Saklar seleksi
warna merah untuk tegangan maksimum 40 volt atau untuk kendaraan bertegangan
batery 24 volt. Saklar warna putih untuk menyeleksi pemeriksaan terminal BNF
alternator, terdiri dari dua macam skala yaitu skala 20 volt dan skala 40 volt. Untuk 20
volt terdiri dari 20 strip jadi harga satu strip 1 volt, sedangkan strip kecil diantaranya

bernilai 0,5 volt. Untuk 40 volt terdiri dari 20 strip jadi harga satu strip 2 volt, sedangkan
strip kecil diantaranya bernilai 1 volt. 

10. Toe in/out gauge 

Toe in gauge adalah alat untuk mengukur harga toe dari kendaraan. Skala
pengukuran terdiri dari dua macam sekala yaitu:  
y  Skala sleeve terdiri dari 20 strip dengan skala 0 terletak di tengah dan bila thimbel maju

atau dimundurkan akan berakhir pada angka 10. Dari 0 sampai 10 terdiri dari 10 strip
seharga 10 mm. Jadi harga 1 strip 1mm  
y  Bila thimbel bergerak maka jarum akan bergerak memperbesar atau memperkecil
panjang toe. Skala thimbel terdiri dari 10 strip.  

11. Camber, caster kingpin gauge (CCKG) 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 5/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

 Alat ini berfungsi untuk mengetahui besar sudut camber, caster, dan kingpin dari
kendaraan. Penunjukan besar sudut ditunjukan olrh adanya gelembung udara pada
gelas penduga pada masing-masing pengukurannya. Penggunaan alat ini harus
dikombinasikan dengan turning radius gauge dan kendaraan harus pada posisi datar 
untuk memperoleh hasil pengukuran yang presisi. 

12. Fuel injection pump test stand 

 Alat ini dipergunakan untuk mengkalibrasi semua tipe pompa injeksi bahan bakar 
dimana dalam penggunaanya harus disertai dengan buku manual dari tipe pompa
injeksi yang akan dites. Pemeriksaan yang dapat dilakukan oleh FUEL INJECTION
PUMP TEST STAND adalah: 

y   Pemeriksaan/penyetelan volume pompa injeksi 


y   Pemeriksaan/penyetelan mechanical/pneumatic governor  
y   Pemeriksaan/penyetelan otomatic tinner  
y   Pemeriksaan/penyetelan feed pump 
y   Pemeriksaan/penyetelan penyediaan order dan lain-lain 

BAB II 
 Alat Kerja Bangku 

1. Ragum 
Ragum adalah suatu alat penjepit untuk menjepit benda kerja yang akan dikikir,
dipahat, digergaji, di tap, di sney, dan lain lain. Dengan memutar tangkai (handle)

ragum, maka mulut ragum akan menjepit atau membuka/melepas benda kerja yang
sedang dikerjakan.
  Bibir/mulut
      ragum harus berdiri tegak di ragum.  
  Tempelkan
      kepalan tangan pada dagu. 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 6/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

  Sukut
      harus berada diatas mulut ragum dan apabila lengan kita ayunkan, sikut jangan
sampai menyentuh bibir mulut ragum. 
o  Menjepit benda kerja pada ragum
Bila kita menjepit benda kerja pada ragum, benda kerja yang keluar dari mulut ragum
 janganlah terlalu tinggi, terutama apabila bahan benda kerja itu terbuat dari logam tipis.
Bila memungkinkan perbandingan bahan yang keluar dari mulut ragum harus lebih kecil
daripada bagian yang terjepit. . Gunakan pelat pelapis untuk menjepit benda kerja, hal
ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kerusakan akibat dari jepitan gigi ragum . Pelat
pelapis bisa dibuat dari bahan plat tipis yang rata, seperti plat siku dll. 

2. Penggores 
 Alat ini digunakan untuk menandai ukuran pada benda kerja atau bahan yang akan
diolah. Ada bermacam-macam jenis penggores: 
  Penggores
      tangan sedukan. 
  Penggores
      dengan satu ujung bengkok. 
  Penggores
      dengan satu ujung dirobah. 
Dan cara pemakainnya adalah sebagai berikut: 
  Dalam
      menggunakan penggores membentuk 20-25 derajat. 
  Tekan
      penggores pada gambar. 
  Condongkan
      penggores kearah maju. 

3. Penitik 

Penitik adalah alat yang digunakan untuk membuat lubang pada benda kerja.
Penitik terbuat dari besi yang ujungnya runcing membentuk sudut 30-90 derajat. Dan
cara pemakaiannya adalah: 
  Pegang
      penitik dengah tangan kiri, tempatkan pada benda.  
  Penitik
      harus tegak lurus dengan bahan. 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 7/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

  Penitik
      dipukul satu kali dengan pemukul yang ringan, serta periksa posisinya jika sudah
tepat baru dipukul dengan kuat agar didapatkan titik yang jelas, dengan sarat jangan
terlalu keras. 

4. Alat Pemotong 
Pengertian alat pemotong disini sangat luas bukan berarti untuk memotong akan
tetapi segala alat yang dapat mengurangi berat dari benda kerja tersebut.  
  Pemotong
      Plat 
  Alat ini berguna untuk memotong plat dan biasanya penggunaannya kalau ada palu
banyak berlebih dan tidak memiliki sudut yang tidak begitu rumit maka sebaiknya

menggunakan alat pemotong ini. 


  Gergaji
      Besi 
Gergaji digunakan untuk memotong benda kerja yang kedudukan pemotongnya tidak
memungkinkan untuk dipotong dengan mesin potong, maka sebaiknya memakai
gergaji. Ada beberapa tipe dari gergaji dan daun gergaji yang pemakaiannya juga
disesuaikan keperluan atau untuk pemotongan. Berikut ini akan dijelaskan bagian-
bagian dari gergaji yaitu: 
  Bingkai 
     

Bingkai ini biasanya terbuat dari pipa baja yang kuat dan baik. 
  Tangkai 
     

Tangkai dari gergaji ini juga terbuat dari besi yang kuat. 
  Pasak 
     

Pasak digunakan untuk menahan dari mata gergaji agar tidak terlepas dan terpasang
kuat pada gergaji. 
  Mor
      kupu-kupu 

Mor ini berguna untuk menerangkan kedudukan dari mata gergaji agar menjadi regang.  
  Mata
      gergaji 
Mata gergaji berfungsi sebagai pemotong. 

5. Mesin Bor 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 8/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

Di bengkel-bengkel kerja bangku pekerja logam kebanyakan menggunakan jenis


mesin bor, seperti mesin bor bangku, mesin bor tiang adakalanya menggunakan mesin
bor pistol atau bor dada. Beberapa contoh mesin yang disebut diatas : 

a. Mesin bor meja


Bagian mesin bor mejaTombol : 
  Tuas
      penekan. 
  Tuas
      pengikat. 
   Alas
      mesin bor. 
  Meja
      mesin bor. 
  Penjepit
      bor. 
     
 
Pengaman. 
  Mur
      penyetel. 
  Rumah
      sabuk. 

 b. Bor duduk


Kegunaan Bor duduk merupakan perangkat perbengkelan yang
digunakan untuk membuat lubang pada benda kerja. Bagian-bagian dari
perkakas bor duduk listrik:
  Motor
      penggerak berupa motor listrik untuk menggerakkan cak  
  Sistem
      transmisi yang berfungsi untuk mentransmisikan putaran motor penggerak ke
poros pemutar cak. 
  Tuas
      penekan adalah alat yang berfungsi untuk menggerakkan mata bor mendekati
benda kerja, dan mengumpankan mata bor ke permukaan benda kerja. 
  Cak
      dimana mata bor digenggam oleh gigi-gigi pada cak. 
     
  Meja bor merupakan tempat untuk meletakkan benda kerja yang

sedang ditangani. 
     
  Dudukan adalah kaki yang berfungsi untuk mendudukkan perkakas
bor di atas rangka atau meja.  

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 9/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

c. Mesin bor tiang


Bagian dari mesin bor tiang:
1) motor listrik
2) pengatur kcepatan
3) tuas penekan
4) sumbu bor 
5) meja mesin bor 
6) tiang mesin bor 
7) alas mesin bor  

Mesin bor tiang dan mesin bor meja digunakan untuk benda yang ukurannya relative

kecil, sehingga dapat dibawa. Karena mesin ini ukurannya cukup besar jadi tidak
mungkin dibawa/dirubah posisinya. Maka untuk benda yang besar tidak mungkin
dirubah posisinya digunakan mesin bor yang portable seperti mesin bor pistol dan bor 
dada.

     
  Bor (penggerek)
Bor (penggerek) ini biasa disebut mata bor mempunyai bagian seperti : 

1.  Mata pemotong (cutting edge)


2.  Kepala
3.  Bibir pengait (tang)
4.  Titik mati (dead center)
5.  Tepi/kelonggaran (margin)
6.  Garis menengah (diameter)
7.  Sudut-sudut, adalah sudut garis hati dengan tepi / mata pemotong (harus sama besar)  
8.  Sudut mata (point eagle)
9.  Saluran tatal (flute)
10. Badan (body)
11. Mata / punca (point)
12.  Sudut bibir ruang antara (lip clearance)

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 10/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

  Mata
      bor 
Memeriksa bor / penggerek dengan pelat kaliber untuk mengukur kedua bibir pemotong
keada sama panjang mengukur sudut-sudut yang dibentuk o kedua bibir pemotong
dengan garis hat besar mengukur sudut yang diapit oleh kedua pemotong. 
  Langkah menggunakan mesin bor tiang /bor meja 
1.  Langkah persiapan kelengkapan-kelengkapan mesin bor . Jenis bahan yang akan di bor 
untuk menyesuaikan dengan bor dan tekanan yang diberikan pada saat pemboran.
Ukuran garis tengah bor disesuaikan dengan lubang yang diminta. Arah putaran dan
kecepatan putaran mesin bor, semakin kecil mata bor maka harus semakin cepat
putaran mesin.
2.  Langkah pelaksanaan pekerjaan. Pasang bor pengerek pada penjepit bor,gunakan

kunci penjepit bor sampai bor dalam keadaan mantap. Letakkan titik center pada bor 
penggerek. Tekan tombol ON untuk menghidupkan mesin. Tekan tuas penekan
dengan tekanan yang sesuai dengan jenis bahan benda kerja dan beda bor/penggerek.
Gunakan pelumas /pendingin agar bor tidak mudah tumpul dan tidak macet

6. Mesin gerinda
Mesin gerinda adalah suatu alat yang berfungsi untuk membentuk, mengasah
dan menajamkan alat alat perkakas seperti; pahat, penitik, penggores, jangka tusuk dan
sebagainya.
  Menggunakan
      mesin gerinda
1.  Langkah persiapan. Pasang kaca pengaman pada gerinda. Perhatikan jarak balok
bantalan terhadap batu gerinda, usahakan jarak balok bantalan terhadap batu gerinda
sedekat mungkin. Periksa kondisi batu gerinda, apakah masih dapat dipergunakan.

Gunakan kaca mata pengaman dan pakaian kerja selama mengoperasikan mesin
gerinda 
2.  Langkah pengoperasian mesin gerinda. Tekan tombol sakelar untuk menyalakan mesin.
Posisi badan pada saat bekerja. Kedudukan dan posisi antara pahat dan gerinda pada

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 11/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

waktu diasah / digerinda. Pegang jari-jari dan ibu jari tangan kiri sangat penting
pengaruhnya pada pekerjaan mengasah pahat.  

7.  Mesin milling 


Pengerjaan logam dalam dunia manufaktur ada beberapa macam, mulai dari
pengerjaan panas, dingin, hingga pengerjaan secara mekanis. Mesin milling adalah
mesin yang mampu melakukan banyak tugas bila dibanding mesin lain. Hal ini
disebabkan karena selain mampu mengerjakan permukaan datar, berlekuk dengan
penyelesaian yang sangat presisi. Mesin milling dapak mengahasilkan permukaan
bidang rata yang halus, tetapi proses ini membutuhkan pelumas untuk mendinginkan
mata milling agar tidak cepat aus. 

8.  Mesin honing 


Pengerjaan honing dilakukan setelah selesai memperbesar lubang atau
membulatkan kembali lubang silinder yang sedikit aus. Ketirusan silinder yang kecil
dihoning dengan honing memegas dan ketirusan yang besar dihoning dengan honing
kaku. 
9.  Mesin reboring 
Mesin ini digunakan untuk meluruskan silinder. Silinder yang mempunyai

kelonjongan lebih dari 200 mikro meter harus diganti atau diluruskan dengan mesin ini.  
10. Mesin potong (cut machine) 
Mesin ini digunakan untuk memotong pipa besi. Mesin ini biasanya digunakan
orang mesin untuk membantu pekerjaan pemotongan logam.  
11. Mesin scrap 
Mesin scrap adalah mesin dengan pahat memotong ulak-alik, dari jenis pahat
mesin bubut yang mengambil pemotongan lurus. Dengan menggerakkan benda kerja
menyilang maka ditimbulkan permukaan yang rata. Kesempurnaan tidak tergantung
dari ketelitian dari pahat. Dengan pahat khusus, perlengkapan dan alat untuk
memegang benda kerja, mesin scrap dapat juga memotong alur pasak luar dan dalam,
alur spiral, batang gigi, tanggem, celah T, dan bentuk lain.  
12. Mesin frais 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 12/13


 

5/12/2018 Ala t Ke r ja Ba ngku Da n Pla t - slide pdf.c om

Frais merupakan suatu proses memakan benda kerja dengan sayatanya


dilakukan dengan menggunakan pahat yang diputar oleh poros spindel mesin. Pahat
frais termasuk pahat bersisi potong banyak. Proses pemotongan dilakukan dengan
menggunakan pahat yang diputar oleh arbor yang berhubungan langsung dengan
poros mesin. Posisi pahat pada arbor dapat diatur dengan mengatur letak cincin
pemisah. Posisi dari poros arbor merupakan penentu jenis mesin. Untuk mengerjakan
benda kerja yang berbentuk rumit dan ukuran yang relatif besar yang tidak mungkin
dilakukan oleh mesin frais horizontal maupun vertikal maka dibuat mesin frais khusus.  

Diunggah Oleh abdul w 16 Pada Minggu, Agustus 07, 2011 


>>>>>

0 Comment:

Poskan Komentar

http://slide pdf.c om/re a de r/full/a la t-ke r ja -ba ngku-da n-pla t 13/13

Anda mungkin juga menyukai