Data Praktikum Farmakologi Pengukuran KGD KELAS C

KADAR GLUKOSA DARAH HEWAN UJI (mg/dl)

KELOMPOK BERAT (g)
T0 T15 T30 T45 T60 T75
M1 20 85 76 66 90 82 79
M2 20 70 69 88 90 65 60
Kelompok
M3 20 85 71 81 77 79 82
Normal
Rata-rata
Standar Deviasi
M1 20 61 185 190 195 185 170
M2 22 65 177 180 200 179 170
Kelompok
M3 22 85 200 185 210 198 180
Induksi
Rata-rata
Standar Deviasi
M1 22 67 172 150 135 100 100
M2 21 90 180 161 120 115 105
Kelompok
M3 20 65 193 152 130 120 110
Pembanding
Rata-rata
Standar Deviasi

Keterangan:

Hewan Uji yang digunakan adalah Mencit

Pengukuran KGD dilakukan tiap 15 menit selama 1 jam percobaan.
Induksi hiperglikemia dilakukan dengan memberikan Larutan Glukosa 30% secara oral @
0,75 ml.
Kelompok hewan uji dibagi menjadi 3 yaitu:
Kelompok Normal: Tidak diberikan Larutan Glukosa + Diberikan Suspensi CMC Na 0,5%
100 mg/kgBB
Kelompok Induksi: Diberikan Laurtan Glukosa 30% + diberikan suspensi CMC Na 0,5%
Kelompok pembanding: Diberikan larutan glukosa 30% + diberikan suspensi Glibenklamid
Waktu Pengukuran:
T0 = KGD Normal sebelum diberikan induksi larutan glukosa
T15 = Pengukuan KGD hewan uji setelah 15 menit diberikan larutan glukosa oral
T30 = Pengukuan KGD hewan uji setelah 15 menit setelah diinduksi dan diberikan
sediaan uji
T45 = Pengukuan KGD hewan uji setelah 30 menit setelah diinduksi dan diberikan
sediaan uji
T60 = Pengukuan KGD hewan uji setelah 45 menit setelah diinduksi dan diberikan
sediaan uji
T75 = Pengukuan KGD hewan uji setelah 60 menit setelah diinduksi dan diberikan
sediaan uji

Dosis Maksimal Glibenklamid pada manusia: 20 mg/hari

Sediaan Pembawa yang digunakan adalah Suspensi CMC Na 0,2%