Disusun Oleh :
Dosen Pembimbing :
Assalamu’alaikum wr.wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang hingga saat ini masih memberikan kita nikmat
iman dan kesehatan, sehingga saya masih diberikan kesempatan untuk menyelesaikan tugas
Sanitasi Tempat-Tempat Umum yaitu penulisan makalah tentang materi “Konsep Teori Salon
dan Prinsip Penggunaan Instrument Hotel dan Salon”.
Shalawat serta salam tak lupa pula kita berikan kepada junjungan Nabi besar kita,
Muhammad SAW yang telah membawa kita dari jaman jahilliyah ke jaman yang lebih terang
seperti yang kita rasakan saat ini .
Saya juga mengucapkan terimakasih sebanyak-banyak nya untuk , Bapak Haidina Ali,
SST, M.Kes. selaku dosen pembimbing Mata kuliah Sanitasi Tempat-Tempat Umum yang
telah menyerahkan kepercayaannya kepada saya untuk menyelesaikan makalah ini dengan
tepat waktu.
Selain itu saya juga sadar bahwa di dalam makalah ini masih banyak kekurangan nya
dan jauh dari kata sempurna. Maka saya sangat menanti apabila ada kritik dan juga saran dari
teman teman sekalian dan dapat di benar kan di masa selanjutnya .
Penyusun
Keken S Awan
A. Pengertian dan peranan hygiene sanitasi salon.
Salon adalah bentuk usaha yang berhubungan dengan perawatan kosmetika, wajah,
dan rambut, baik untuk laki-laki maupun perempuan. Jenis usaha salon adalah salon rambut,
dan salon tangan dan kuku.
1. HYGIENE SANITASI SALON.
Hygiene sanitasi salon adalah upaya kesehatan dalam memelihara dan melindungi kebersihan
salon, melalui pengendalian faktor lingkungan dari factor-faktor yang dapat atau mungkin
dapat menimbulkan penyakit dan atau gangguan kesehatan. Klasifikasi jenis salon :
Terdapat beberapa jenis kalsifikasi salon yaitu salon rambut dan kulit, karena pelayanannya
selain untuk rambut, ada tempat spa dan sauna.
3.LOKASI:
c.Tidak Berada pada tempat pembuangan sampah, air limbah dan industri
4. KONSTRUKSI BANGUNAN:
d. Atap tidak bocor,Langit- langit berwarna terang, mudah dibersihkan, tinggi dari lantai
minimal 2,5 meter.
e. Lantai,kedap air, rata, tidak licin, serta mudah dibersihkan
a. Jumlah kursi perawatan untuk rambut lebih dari 8 kursi dan terdapat juga kursi tunggu
c. Terdapat satu tong sampah di luar ruangan, dan tong sampah lain terdapat dalam ruangan
tong sampahnya kedap air, ringan, dan tertutup
7. KARYAWAN :
Hygiene (ilmu kesehatan) adalah ilmu yang mempelajari cara-cara yang berguna bagi
kesehatan. Secara garis besar perbedaan antara hygiene dan sanitasi adalah terletak pada hal
bahwa hygiene lebih mengarahkan keaktifannya kepada manusia (perseorangan atau
masyarakat umum) sedangkan.
Hotel adalah suatu perusahaan yang dikelola oleh pemiliknya dengan menyediakan
pelayanan makanan, minuman dan fasilitas kamar untuk tidur kepada orang-orang yang
sedang melakukan perjalanan dan mampu membayar dengan jumlah yang wajar sesuai
dengan pelayanan yang diterima tanpa adanya perjanjian khusus.
2.Manfaat Sanitasi Hotel
c. Melindungi tamu maupun karyawan hotel dari gangguan faktor lingkungan yang
merugikan kesehatan fisik maupun mental.
Adapun tempat-tempat diluar bangunan hotel yang perlu diperhatikan dalam penerapan
higiene dan sanitasi hotel, antara lain :
1. Tempat parkir
a. Cukup luas untuk menampung kendaraan tamu hotel sebagai patokan untuk setiap 5 kamar
perlu disediakan 1 tempat parkir.
b. Lantai parkir harus keras, sebaiknya diaspal atau dibeton, sehingga tidak becek pada waktu
hujan dan tidak berdebu pada waktu musim kemarau.
d. Perlu dipasang rambu – rambu lalu lintas untuk mencegah terjadinya ketidak teraturan
kendaraan.
Penyediaan air untuk hotel perlu mendapat perhatian dan harus memenuhi persyaratan
standart sesuai peraturan yang berlaku:
c.Pembuangan Sampah
Sasaran sanitasi di wilayah dalam bangunan hotel meliputi sanitasi umum, sanitasi
kamar dan lain-lain.
1) Sanitasi umum
a. Harus kuat/kokoh, tidak memungkinkan sebagai tempat berkembang biaknya serangga dan
tikus.
d. Bagian yang selalu kontak dengan air dibuat miring ke arah saluran pembuangan air agar
tidak membentuk genangan air
e.Dinding bersih permukaan yang selalu berkontak dengan air harus kedap air.
f. Atap harus kuat dan tidak bocor serta tidak memungkinkan terjadinya genangan air.
h. Pintu dapat dibuka dan ditutup serta dikunci dengan baik serta dapat mencegah masuknya
binatang pengganggu.
1. Pencahayaan.
a.Ruang untuk kegiatan dengan resiko kecelakaan tinggi > 300 lux
2. Sanitasi kamar
Kamar merupakan suatu bagian dari hotel yang sangat penting agar para tamu bebas
dapat beristirahat dan melakukan apa saja tanpa terganggu. Syarat sanitasi kamar hotel
meliputi :
a) Kebersihan umum
Kamar harus selalu dibersihkan setiap hari karena kamar dapat dikotori oleh debu, zat
kimia bahkan lumut, jamur atau kuman. Pengotoran oleh debu dapat dihilangkan dengan
jalan menyapu dan membersihkan ruangan termasuk perabotan kamar yang ada secara rutin.
Pengotoran oleh zat kimia misalnya noda-noda pada lantai, dinding, taplak meja dan lain-lain
dibersihkan dengan memakai zat kimia tertentu yang dapat dipakai untuk menghilangkan
noda-noda tersebut.
Sedangkan pengotoran oleh lumut atau cendawan dapat terjadi apabila dalam keadaan
lembab, ini dapat dicegah dengan mencari sumber terjadinya kelembaban tersebut kemudian
diperbaiki.
1. WC/Urinoir:
b.Tipenya harus water seal (closet) dan dilengkapi tempat cuci tangan.
2. Kamar Mandi
c. Dibuat dari bahan yang mudah dibersihkan dan tidak merembeskan air.
e. Bila memakai bath tubo perlu di lengkapi dengan shower, kran air dingin dan panas, tirai
penutup dan keset kaki serta di lengkapi kaca toilet.
3. Tempat Tidur
f. Dinding, pintu, jendela yang tembus pandang atau cahaya dilengkapi dengan tirai.
4.Penerangan
b. Tidak menyilaukan.
c. Untuk beberapa jenis lampu tetentu perlu dipasang kop lampu agar sinarnya tidak langsung
menyinari tempat tidur. Intensitas cahaya yang diperlukan adalah sebagai berikut :
- Lampu untuk pintu masuk : 25-40 watt.
5. Persyaratan Hotel
b. Taman
d. Bangunan
f. Utilitas
g. Komunikasi :
i. Kamar Tamu
b.Almari pakaian, meja kecil disamping tempat tidur, meja rias dengan kursi, meja dengan 2
buah kursi sofa, koper dan TV.
c Perlengkapan kamar mandi : Bathtub, tempat cuci tangan dan kaca rias, dan WC (+ bidet
untuk kamar suite).
d Tersedia alat pengatur AC di kamar tidur dan ventilasi/exhaust fan di kamar mandi.
f. Ruang Makan
DAFTAR PUSTAKA
http://rahmakesling.blogspot.com/2014/03/sanitasi-salon-kecantikan.html
http://dwiafriapratama.blogspot.com/2012/01/pemeriksaan-inspeksi-sanitasi-tempat.html
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/62952/Chapter%20I.pdf?
sequence=5&isAllowed=y
http://kalana-jaya.blogspot.com/2013/06/laporan-pemeriksaan-hotel.html