Anda di halaman 1dari 217

LAMPIRAN − LAMPIRAN

92
LAMPIRAN A

A1 Analisis Kurikulum

93
ANALISIS KURIKULUM

NAMA SEKOLAH : SMK PIRI 3 YOGYAKARTA


MATA PELAJARAN : MATEMATIKA
KELAS / SEMESTER : X / 2 (Dua)
STANDAR KOMPETENSI : 1. Menyelesaikan masalah program linier

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN


INDIKATOR
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
1.1 Membuat grafik  Pertidaksamaan  Grafik himpunan  Menjelaskan pengertian
himpunan linier ditentukan penyelesaian sistem program linier
penyelesaian daerah pertidaksamaan  Menggambarkan grafik
sistem penyelesaiannya linier dua variabel himpunan penyelesaian
pertidaksamaan  Sistem pertidaksamaan linier
pertidaksamaan  Menggambar grafik
linier dua variabel himpuan penyelesaian
ditetukan daerah sistem pertidaksamaan
penyelesaiannya linier degan dua variabel
1.2 Menentukan  Soal cerita (kalimat  Model matematika  Menjelaskan pengertian
model verbal) model matematika
matematika dari diterjemahkan ke  Menentukan apa yang
soal cerita dalam kalimat diketahui dan ditanyakan
(kalimat verbal) matematika  Menyusun sistem
 Kalimat pertidaksamaan linier
matematika  Menentukan daerah
ditentukan daerah penyelesaian
penyelesaian

1.3 Menentukan  Fungsi obyektif  Fungsi obyektif  Menentukan fungsi


nilai optimum ditentukan dari soal  Nilai optimum obyektif
dari sistem  Nilai optimum  Menentukan titik optimum
pertidaksamaan ditetukan dari daerah himpunan
linier berdasarkan fungsi penyelesaian sistem

94
obyektif pertidaksamaan linier
 Menentukan nilai
optimum dari fungsi
obyektif
1.4 Menerapkan  Garis selidik  Garis selidik  Menjelaskan pengertian
garis selidik dituliskan dari garis selidik
fungsi obyektif  Membuat garis selidik
 Nilai optimum menggunakan fungsi
ditentukan obyektif
menggunakan garis  Menentukan nilai
selidik optimum menggunakan
garis selidik

95
LAMPIRAN B

B1 Kisi-kisi Lembar Penilaian RPP


B2 Deskripsi Lembar Penilaian RPP
B3 Lembar Penilaian RPP
B4 Kisi-kisi Lembar Penilaian LKS
B5 Deskripsi Lembar Penilaian LKS
B6 Lembar Penilaian LKS
B7 Kisi-kisi Lembar Penilaian RPP oleh Guru
B8 Deskripsi Lembar Penilaian RPP oleh Guru
B9 Lembar Penilaian RPP oleh Guru
B10 Kisi-kisi Lembar Penilaian LKS oleh Guru
B11 Deskripsi Lembar Penilaian LKS oleh Guru
B12 Lembar Penilaian LKS oleh Guru
B13 Kisi-kisi Lembar Penilaian LKS oleh Siswa
B14 Lembar Penilaian LKS Siswa
B15 Kisi-kisi Soal Tes Prestasi
B16 Soal Pre-Test dan Kunci Jawaban
B17 Soal Post-Test dan Kunci Jawaban

96
KISI-KISI LEMBAR PENILAIAN RPP BERBASIS PROJECT BASED
LEARNING PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SISWA
KELAS X SMK

Aspek Penilaian Indikator Penilaian Nomor Jumlah


Butir
I. Identitas A. Kejelasan identitas 1, 2, 3, 4, 5 5
B. Kelengkapan identitas 6, 7, 8, 9 4
II. Indikator dan Tujuan C. Ketepatan penjabaran kompetensi 10, 11 2
Pembelajaran dasar dalam indikator dan tujuan
pembelajaran
III. Pemilihan materi D. Kesesuaian dengan tujuan 12 1
pembelajaran
E. Kelengkapan dan keruntutan materi 13, 14 2
F. Kesesuaian dengan kebutuhan siswa 15 1
IV. Pemilihan Pendekatan G. Kesesuaian pendekatan 16, 17 2
pembelajaran dengan tujuan
pembelajaran
H. Kesesuaian pendekatan 18, 19 2
pembelajaran dengan materi ajar
V. Kesesuaian Kegiatan I. Kesesuaian dengan standar proses 20, 21, 22, 4
Pembelajaran dengan 23
Pendekatan Project J. Alokasi waktu pembelajaran 24 1
Based Learning
VI. Sumber Belajar dan K. Kesesuaian sumber belajar dengan 25, 26 2
Penilaian Hasil tujuan pembelajaran
Belajar L. Kesesuaian sumber belajar dengan 27, 28 2
pendekatan pembelajaran
M. Kesesuaian teknik penilaian 29, 30 2
N. Kelengkapan instrumen 31 1

97
DESKRIPSI LEMBAR PENILAIAN RPP BERBASIS PROJECT BASED
LEARNING PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SISWA
KELAS X SMK

Indikator Nomor
Butir Penilaian Deskripsi
Penilaian Butir
A. Kejelasan 1 Mencantumkan satuan RPP mencantumkan nama
identitas pendidikan sekolah secara jelas
2 Mencantumkan mata RPP mencantumkan mata
pelajaran pelajaran
3 Mencantumkan tingkat kelas RPP mencantumkan kelas
dengan jelas
4 Mencantumkan semester RPP mencantumkan
semester dengan jelas
5 Mencantumkan alokasi RPP mencantumkan alokasi
waktu waktu pembelajaran dengan
jelas
B. Kelengkapan 6 Mencantumkan standar RPP mencantumkan standar
identitas kompetensi kompetensi dengan jelas
7 Mencantumkan kompetensi RPP mencantumkan
dasar kompetensi dasar dengan
jelas
8 Mencantumkan indikator dan RPP mencantumkan
tujuan pembelajaran indikator dan tujuan
pembelajaran dengan jelas
9 Mencantumkan nama guru RPP mencantumkan nama
mata pelajaran pada akhir guru mata pelajaran secara
RPP jelas
C. Ketepatan 10 Kompetensi dasar dijabarkan RPP memuat penjabaran
penjabaran dalam indikator dan tujuan kompetensi dasar dalam

98
kompetensi secara tepat indikator dan tujuan secara
dasar dalam tepat
indikator dan 11 Indikator dan tujuan RPP memuat indikator dan
tujuan pembelajaran dirumuskan tujuan pembelajaran
pembelajaran dengan jelas dirumuskan dengan jelas
D. Kesesuaian 12 Materi yang disajikan sesuai Materi yang diberikan sesuai
dengan tujuan dengan tujuan pembelajaran dengan tujuan pembelajaran
pembelajaran
E. Kelengkapan 13 Materi runtut disajikan dalam Materi pembelajaran
dan setiap aktivitas pembelajaran disajikan secara runtut
keruntutan 14 Materi yang akan dipelajari Materi pembelajaran
materi siswa ditulis secara jelas disajikan secara jelas
F. Kesesuaian 15 Materi sesuai dengan Materi pembelajaran disusun
dengan kebutuhan dan kemampuan dengan memperhatikan
kebutuhan siswa kebutuhan dan kemampuan
siswa siswa
G. Kesesuaian 16 Kesesuaian pendekatan RPP menggunakan
pendekatan pembelajaran dengan tujuan pendekatan yang sesuai
pembelajaran pembelajaran dengan tujuan pembelajaran
dengan tujuan 17 Pendekatan pembelajaran Penggunaan pendekatan
pembelajaran mendorong tercapainya pembelajaran sesuai dengan
tujuan pembelajaran tujuan pembelajaran
H. Kesesuaian 18 Kesesuaian pendekatan Penggunaan pendekatan
pendekatan pembelajaran dengan materi pembelajaran sesuai dengan
pembelajaran ajar materi pembelajaran
dengan 19 Menumbuhkan keaktifan Penggunaan pendekatan
materi ajar siswa dalam pembelajaran pembelajaran dapat
menumbuhkan keaktifan
siswa
I. Kesesuaian Kegiatan Eksplorasi

99
dengan 20 Memfasilitasi pembelajaran RPP disusun sehingga siswa
standar siswa untuk melakukan dapat melakukan interaksi
proses interaksi dalam untuk menyelesaikan
menyelesaikan masalah yang masalah
diajukan
Kegiatan Elaborasi
21 Pemberian kesempatan siswa RPP disusun dalam rangka
untuk melakukan diskusi memberikan kesempatan
dalam rangka melakukan siswa melakukan diskusi
penyelesaian masalah
22 Memfasilitasi siswa RPP dirancang untuk
melaksanakan presentasi memfasilitasi siswa dalam
untuk menumbuhkan rasa rangka melakukan presentasi
percaya diri
Kegiatan Konfirmasi
23 Pemberian umpan balik Pemberian umpan balik
sebagai penguatan dalam dalam rangka penguatan
akhir pembelajaran pembelajaran yang dilakukan
J. Alokasi 24 Keefektifan alokasi waktu Waktu yang dialokasikan
waktu dalam pembelajaran dalam pembelajaran
pembelajaran dirancang secara efektif
K. Kesesuaian 25 Ketepatan sumber belajar Sumber belajar mendorong
sumber dengan tujuan pembelajaran tercapainya tujuan
belajar pembelajaran
dengan tujuan 26 Kemudahan pengadaan dan Sumber belajar relevan
pembelajaran penggunaan sumber belajar dengan materi dan
pendekatan pembelajaran
L. Kesesuaian 27 Relevansi sumber belajar Sumber belajar yang berupa
sumber dengan pendekatan RPP mudah untuk diadakan
belajar pembelajaran dan digunakan

100
dengan 28 Kecukupan sumber belajar Sumber belajar mencukupi
pendekatan untuk melaksanakan untuk keterlaksanaan
pembelajaran pembelajaran dengan pembelajaran dengan
pendekatan project based pendekatan project based
learning learning
M. Kesesuaian 29 Kecukupan pemilihan teknik Pemilihan teknik penilaian
teknik penilaian dengan tujuan sesuai dengan tujuan
penilaian pembelajaran pembelajaran
30 Kesesuaian instrumen Instrumen penilaian dengan
penilaian dengan indikator indikator dan tujuan
dan tujuan pembelajaran pembelajaran yang ingin
dicapai
N. Kelengkapan 31 Kelengkapan instrumen Dalam RPP terdapat
instrumen penilaian, kunci jawaban dan instrumen penilaian, kunci
teknik penskoran jawaban dan teknik
penyekoran

101
LEMBAR PENILAIAN RPP BERBASIS PROJECT BASED LEARNING
PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SISWA KELAS X SMK

Mata Pelajaran : Matematika


Judul Produk : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Berbasis
Project
Based Learning Pada Materi Program Linear Untuk Siswa
Kelas X SMK
Penyusun : Winda Dwi Astuti
Validator :
Tanggal Validasi :

A. PENILAIAN PETUNJUK:
1. Lembar penilaian ini dimaksudkan untuk mendapatkan informasi
terkait Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dikembangkan.
2. Penilaian dilakukan dengan cara memberikan tanda check (√) pada
kolom skala yang telah disediakan. Adapun keterangan skala penilaian
adalah sebagai berikut :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat Baik
3. Setelah memberikan penilaian dengan memberi tanda check (√),
mohon memberikan komentar ataupun saran sebagai perbaikan produk
pada kolom yang sudah disediakan.

102
B. KOMPONEN PENILAIAN

Skor
Indikator Penilaian Butir Penilaian
1 2 3 4 5
A. Kejelasan identitas Mencantumkan satuan
pendidikan
Mencantumkan mata pelajaran
Mencantumkan tingkat kelas
Mencantumkan semester
Mencantumkan alokasi waktu
B. Kelengkapan Mencantumkan standar
identitas kompetensi
Mencantumkan kompetensi
dasar
Mencantumkan indikator dan
tujuan pembelajaran
Mencantumkan nama guru
mata pelajaran pada akhir RPP
C. Ketepatan Kompetensi dasar dijabarkan
penjabaran dalam indikator dan tujuan
kompetensi dasar secara tepat
dalam indikator Indikator dan tujuan
dan tujuan pembelajaran dirumuskan
pembelajaran dengan jelas
D. Kesesuaian dengan Materi yang disajikan sesuai
tujuan dengan tujuan pembelajaran
pembelajaran
E. Kelengkapan dan Materi runtut disajikan dalam
keruntutan materi setiap aktivitas pembelajaran
Materi yang akan dipelajari

103
siswa ditulis secara jelas
F. Kesesuaian dengan Materi sesuai dengan
kebutuhan siswa kebutuhan dan kemampuan
siswa
G. Kesesuaian Kesesuaian pendekatan
pendekatan pembelajaran dengan tujuan
pembelajaran pembelajaran
dengan tujuan Pendekatan pembelajaran
pembelajaran mendorong tercapainya tujuan
pembelajaran
H. Kesesuaian Kesesuaian pendekatan
pendekatan pembelajaran dengan materi
pembelajaran ajar
dengan materi ajar Menumbuhkan keaktifan siswa
dalam pembelajaran
I. Kesesuaian dengan Kegiatan Eksplorasi
standar proses Memfasilitasi pembelajaran
siswa untuk melakukan
interaksi dalam menyelesaikan
masalah yang diajukan
Kegiatan Elaborasi
Pemberian kesempatan siswa
untuk melakukan diskusi dalam
rangka melakukan penyelesaian
masalah
Memfasilitasi siswa
melaksanakan presentasi untuk
menumbuhkan rasa percaya
diri
Kegiatan Konfirmasi

104
Pemberian umpan balik sebagai
penguatan dalam akhir
pembelajaran
J. Alokasi waktu Keefektifan alokasi waktu
pembelajaran dalam pembelajaran
K. Kesesuaian sumber Ketepatan sumber belajar
belajar dengan dengan tujuan pembelajaran
tujuan Kemudahan pengadaan dan
pembelajaran penggunaan sumber belajar
L. Kesesuaian sumber Relevansi sumber belajar
belajar dengan dengan pendekatan
pendekatan pembelajaran
pembelajaran Kecukupan sumber belajar
untuk melaksanakan
pembelajaran dengan
pendekatan project based
learning
M. Kesesuaian teknik Kecukupan pemilihan teknik
penilaian penilaian dengan tujuan
pembelajaran
Kesesuaian instrumen penilaian
dengan indikator dan tujuan
pembelajaran
N. Kelengkapan Kelengkapan instrumen
instrumen penilaian, kunci jawaban dan
teknik penskoran

C. KOMENTAR/SARAN
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
105
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
......................................................
D. SIMPULAN
RPP ini dinyatakan :
1. Layak digunakan tanpa revisi
2. Layak digunakan dengan revisi
3. Tidak layak digunakan
(mohon melingkari nomor yang sesuai dengan kesimpulan Bapak/Ibu)

Yogyakarta, April 2016


Validator

(…………………………...)

106
KISI-KISI LEMBAR PENILAIAN LKS BERBASIS PROJECT BASED
LEARNING PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SISWA
KELAS X SMK

Nomor
No Aspek Indikator
Butir
1. Kelayakan isi Kesesuaian Indikator dengan 1
Standar Kompetensi (SK) dan
Kompetensi Dasar (KD)
Kesesuaian materi dengan tujuan 2
pembelajaran
Materi kontekstual 3
Materi sesuai dengan kebutuhan 4
siswa
Kesesuaian pendekatan yang 5
digunakan dengan karakteristik
materi
2. Penyajian materi Keruntutan isi LKS 6
Konsistensi penyajian isi LKS 7
Kegunaan LKS dalam mendorong 8
siswa untuk dapat memahami
masalah
Kegunaan LKS dalam mendorong 9
siswa untuk merencanakan
pemecahan masalah
Kegunaan LKS dalam mendorong 10
siswa untuk melaksanakan rencana
3. Kebahasaan Kesesuaian bahasa dengan tingkat 11
perkembangan kognitif siswa
Kalimat yang digunakan jelas dan 12
tidak menimbulkan multitafsir

107
Penggunaan ejaan sesuai dengan 13
EYD
4. Kegrafikaan Kesesuaian ukuran kertas yang 14
digunakan
Desain cover LKS menunjukkan isi 15
LKS
Kerapian tata letak tulisan yang 16
digunakan
Kesesuaian pemberian gambar dan 17
ilustrasi pada LKS dengan materi
Spasi yang digunakan normal 18

108
DESKRIPSI LEMBAR PENILAIAN LKS BERBASIS PROJECT BASED
LEARNING PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SISWA
KELAS X SMK

Nomor
Indikator Deskripsi
Butir

A. Aspek Kelayakan Isi

1 Kesesuaian Indikator Indikator yang disajikan dalam LKS


dengan Standar sesuai dengan SK dan KD
Kompetensi (SK) dan
Kompetensi Dasar (KD)
2 Kesesuaian materi dengan Materi yang disajikan dalam LKS sesuai
tujuan pembelajaran dengan tujuan pembelajaran yang telah
ditentukan
3 Materi kontekstual Materi pembelajaran dalam LKS
menggunakan permasalahan yang
4 Materi sesuai kontekstual.
dengan Materi yang terdapat dalam LKS sesuai
kebutuhan siswa dengan kebutuhan siswa
5 Kesesuaian pendekatan LKS memfasilitasi siswa untuk
yang digunakan dengan melakukan kegiatan
karakteristik materi

B. Aspek Penyajian Materi

6 Keruntutan isi LKS Materi yang disajikan sesuai dengan


urutan materi pada bab perbandingan dan
7 Konsistensi penyajian isi Sistematika
skala penyajian tiap LKS konsisten
LKS
8 Kegunaan LKS dalam Siswa dapat memperoleh informasi dari
mendorong siswa untuk permasalahan yang disajikan
dapat memahami masalah

109
9 Kegunaan LKS dalam Siswa dapat menentukan cara yang sesuai
mendorong siswa untuk untuk memecahkan masalah
merencanakan pemecahan
masalah
10 Kegunaan LKS dalam Siswa dapat memecahkan masalah sesuai
mendorong siswa untuk dengan rencana
melaksanakan rencana

C. Aspek Kebahasaan

11 Kesesuaian bahasa dengan Bahasa yang digunakan dapat dipahami


tingkat siswa sehingga siswa dapat menangkap
12 Kalimat yang digunakan Kalimat
perkembangan yang disajikan
informasi yang digunakan jelas,
dalam LKS tidak
jelas dan
kognitif siswa tidak ambigu dan tidak menyebabkan
menimbulkan multitafsir multitafsir bagi siswa
13 Penggunaan ejaan sesuai Ejaan yang digunakan sesuai dengan
dengan EYD pedoman Ejaan yang Disempurnakan

D. Aspek Kegrafikaan
4 14 Kesesuaian ukuran Ukuran kertas yang digunakan tidak
kertas yang digunakan terlalu besar dan tidak terlalu kecil yaitu
A4
15 Desain cover LKS Desain cover representatif terhadap
menunjukkan isi LKS seluruh isi LKS sehingga memudahkan
siswa mengetahui isi LKS.
16 Kerapian tata letak tulisan Tata letak tulisan rapi agar memudahkan
yang digunakan siswa mempelajari isi LKS
17 Kesesuaian pemberian Ilustrasi dan gambar yang disajikan dalam
gambar dan ilustrasi pada LKS sesuai dengan materi yang dibahas
LKS dengan materi pada setiap LKS
18 Spasi yang digunakan Spasi yang digunakan tidak terlalu
normal renggang atau terlalu rapat sehingga
memudahkan siswa untuk memahami isi
LKS
110
LEMBAR PENILAIAN LKS BERBASIS PROJECT BASED LEARNING
PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SISWA KELAS X SMK

Mata Pelajaran : Matematika


Judul Produk : Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Berbasis Project Based
Learning Pada Materi Program Linear Untuk Siswa Kelas
X SMK
Penyusun : Winda Dwi Astuti
Validator :
Tanggal Validasi :

A. PENILAIAN PETUNJUK:
1. Lembar penilaian ini dimaksudkan untuk mendapatkan informasi
terkait Lembar Kegiatan Siswa (LKS) yang dikembangkan.
2. Penilaian dilakukan dengan cara memberikan tanda check (√) pada kolom
skala yang telah disediakan. Adapun keterangan skala penilaian adalah
sebagai berikut :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat Baik
3. Setelah memberikan penilaian dengan memberi tanda check (√),
mohon memberikan komentar ataupun saran sebagai perbaikan produk
pada kolom yang sudah disediakan.

111
B. KOMPONEN PENILAIAN

No Kriteria 5 4 3 2 1 Komentar

A. Aspek Kelayakan Isi

1. Kesesuaian Indikator dengan Standar


Kompetensi (SK) dan Kompetensi
Dasar (KD)
2. Kesesuaian materi dengan tujuan
pembelajaran
3. Materi kontekstual
4. Materi sesuai dengan kebutuhan siswa
5. Kesesuaian pendekatan yang digunakan
dengan karakteristik materi

B. Aspek Penyajian Materi

6. Keruntutan isi LKS


7. Konsistensi penyajian isi LKS
8. Kegunaan LKS dalam mendorong siswa
untuk dapat memahami masalah
9. Kegunaan LKS dalam mendorong siswa
untuk merencanakan pemecahan
masalah
10. Kegunaan LKS dalam mendorong siswa
untuk melaksanakan rencana

C. Aspek Kebahasaan
11. Kesesuaian bahasa dengan tingkat
perkembangan kognitif siswa
12. Penggunaan ejaan sesuai dengan EYD

D. Aspek Kegrafikaan

112
13. Kesesuaian ukuran kertas yang
digunakan
14. Desain cover LKS menunjukkan isi
LKS
15. Warna latar belakang serasi dan
menarik
16. Kerapian tata letak tulisan yang
digunakan
17. Kesesuaian pemberian gambar dan
ilustrasi pada LKS dengan materi
18. Spasi yang digunakan normal

C. KOMENTAR/SARAN
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................

D. SIMPULAN
LKS ini dinyatakan :
4. Layak digunakan tanpa revisi
5. Layak digunakan dengan revisi
6. Tidak layak digunakan
(mohon melingkari nomor yang sesuai dengan kesimpulan Bapak/Ibu)

Yogyakarta, April 2016


Validator

(…………………………...)
113
KISI-KISI LEMBAR PENILAIAN RPP BERBASIS PROJECT BASED
LEARNING PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SMK
KELAS X
OLEH GURU

No Aspek Nomor Butir Jumlah Butir


1 Komponen 1-2 2
2 Kesesuaian isi 3-6 4
3 Ketepatan 7 - 10 4
4 Kebahasaan 11 - 13 3

114
DESKRIPSI LEMBAR PENILAIAN RPP BERBASIS PROJECT BASED
LEARNING PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SMK
KELAS X
OLEH GURU

Nomor
Aspek Penilaian Butir Penilaian Deskripsi
Butir
A. Komponen Kelengkapan komponen RPP memuat komponen yang
1
lengkap
Kejelasan komponen RPP memuat komponen yang
2
jelas
B. Kesesuaian Isi Kesesuaian indikator dengan RPP memuat indikator
3 SK/KD pembelajaran dirumuskan
dengan jelas
Kesesuaian tujuan RPP memuat tujuan
4 pembelajaran dengan pembelajaran dirumuskan
SK/KD dengan jelas
Keruntutan materi Materi pembelajaran disajikan
5
pembelajaran secara runtut
Kesesuaian waktu yang Waktu yang dialokasikan
6 disediakan untuk setiap dalam pembelajaran
kegiatan pembelajaran dirancang secara efektif
C. Ketepatan Ketepatan pemilihan Penggunaan pendekatan
7 pendekatan pembelajaran pembelajaran sesuai dengan
materi pembelajaran
Adanya penggunaan media, Media, alat, dan sumber
8
alat, dan sumber belajar belajar relevan dengan materi
Kejelasan setiap kegiatan Setiap kegiatan yang
9
pembelajaran dilakukan jelas dan runtut
10 Ketepatan pemilihan teknik Pemilihan teknik penilaian

115
penilaian dengan tujuan sesuai dengan tujuan
pembelajaran pembelajaran
D. Kebahasaan Kesesuaian bahasa yang Bahasa yang digunakan sesuai
11 digunakan dengan Bahasa dengan EYD yang benar.
Indonesia
Kemudahan memahami Bahasa yang digunakan
12
bahasa yang digunakan mudah dipahami
Kejelasan bahasa yang Bahasa yang digunakan tidak
digunakan sehingga tidak menimbulkan penafsiran
13
menimbulkan penafsiran ganda
ganda

116
LEMBAR PENILAIAN RPP BERBASIS PROJECT BASED LEARNING
PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SMK KELAS X
OLEH GURU

Nama Guru :

Instansi :

PETUNJUK

Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran matematika materi Program Linear


dengan menggunaan RPP yang dikembangan, Bapak/Ibu guru dimohon
kesediaannya untuk memberikan penilaian dengan memberikan tanda check ()
pada kolom pilihan yang tersedia sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu dengan
ketentuan sebagai berikut:

1 : Sangat tidak setuju


2 : Tidak setuju
3 : Cukup
4 : Setuju
5 : Sangat setuju

Penilaian
No. Pernyataan
1 2 3 4 5
1 Kelengkapan komponen
2 Kejelasan komponen
3 Kesesuaian indikator dengan SK/KD
4 Kesesuaian tujuan pembelajaran dengan SK/KD
5 Keruntutan materi pembelajaran
Kesesuaian waktu yang disediakan untuk setiap
6
kegiatan pembelajaran
7 Ketepatan pemilihan pendekatan pembelajaran

117
Adanya penggunaan media, alat, dan sumber
8
belajar
Kejelasan setiap kegiatan pembelajaran yang
9
berdasarkan pendekatan project based learning
Ketepatan pemilihan teknik penilaian dengan
10
tujuan pembelajaran
Kesesuaian bahasa yang digunakan dengan
11
Bahasa Indonesia
12 Kemudahan memahami bahasa yang digunakan
Kejelasan bahasa yang digunakan sehingga
13
tidak menimbulkan penafsiran ganda

Saran :

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………..……………………………………………..

Yogyakarta, Mei 2016


Guru Mata Pelajaran

(…………………………….)

118
KISI-KISI LEMBAR PENILAIAN LKS BERBASIS PROJECT BASED
LEARNING PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SMK
KELAS X
OLEH GURU

No Aspek Nomor Butir Jumlah Butir


1 Kesesuaian isi 1-4 4
2 Kesesuaian dengan pengembangan diri
5-8 4
siswa
3 Kebahasaan dan kegrafikan 9 - 13 5
4 Keefektifan penggunaan 14 - 17 4

119
DESKRIPSI LEMBAR PENILAIAN LKS BERBASIS PROJECT BASED
LEARNING PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SMK
KELAS X
OLEH GURU

Nomor
Aspek Penilaian Butir Penilaian Deskripsi
Butir
A. Kesesuaian isi Indikator pembelajaran Indikator yang
sesuai dengan KD yang digunakan adalah
1
telah ditetapkan penjabaran dari KD
yang telah ditetapkan
Materi yang disajikan Materi yang disajikan
2 merupakan materi yang mendukung tercapainya
mendukung KD KD
Kesesuaian materi Materi dalam LKS
3 dengan tujuan sesuai dengan tujuan
pembelajaran pembelajaran
Materi dalam LKS LKS menyajikan materi
4
disusun secara runtut yang runtut
B. Kesesuaian LKS mendorong siswa LKS menuntut adanya
dengan untuk melakukan diskusi dan komunikasi
pengembangan 5 diskusi dan antar penggunanya
diri siswa berkomunikasi dengan
orang lain
LKS memfasilitasi LKS dapat
siswa untuk memfasilitasi siswa
menemukan konsep untuk melakukan
6
baru melalui pemecahan masalah
pemecahan masalah sehingga siswa
mendapatkan

120
pengetahuan baru
Siswa aktif dalam LKS mendorong siswa
mengikuti untuk berperan aktif
7
pembelajaran dalam pembelajaran

LKS membantu guru Penggunaan LKS dapat


8 dalam memotivasi memotivasi siswa
belajar siswa dalam belajar
C. Kebahasaan Bahasa yang digunakan LKS menggunakan
dan kegrafikan 9 dalam LKS mudah bahasa yang mudah
dimengerti oleh siswa dimengerti
Bahasa yang digunakan LKS menggunakan
tidak menimbulkan bahasa yang tidak
10
makna ganda menimbulkan makna
ganda
Kalimat yang Penggunaan kalimat
11 digunakan tepat dan dalam LKS tepat dan
jelas jelas
LKS dapat menarik LKS yang
12 minat siswa dikembangkan dapat
menarik
Ilustrasi dan gambar Penggunaan ilustrasi
tidak membuat bingung dan gambar tepat
13
siswa sehingga tidak
membingungkan siswa
D. Keefektifan LKS mempermudah LKS yang
penggunaan guru dalam dikembangkan
14
memberikan materi memudahkan guru
pada siswa menyampaikan materi
15 LKS memberikan Proses pembelajaran

121
kemudahan dalam menjadi mudah dengan
proses pembelajaran menggunakan LKS
yang disusun
Alokasi waktu Kegiatan pembelajaran
pembelajaran dalam dalam LKS sesuai
16
LKS sesuai dengan dengan kebutuhan
kebutuhan
Pembelajaran lebih Proses pembelajaran
efektif dengan yang dilakukan berjalan
17 menggunakan LKS efektif dengan adanya
yang dikembangkan LKS yang
dikembangkan

122
LEMBAR PENILAIAN LKS BERBASIS PROJECT BASED LEARNING
PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SMK KELAS X
OLEH GURU

Nama Guru :
Instansi :
PETUNJUK

Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran matematika materi Program Linear


dengan menggunaan LKS yang dikembangan, Bapak/Ibu guru dimohon
kesediaannya untuk memberikan penilaian dengan memberikan tanda check ()
pada kolom pilihan yang tersedia sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu dengan
ketentuan sebagai berikut:

1 : Sangat tidak setuju


2 : Tidak setuju
3 : Cukup
4 : Setuju
5 : Sangat setuju

Penilaian
No. Pernyataan
1 2 3 4 5
Indikator pembelajaran sesuai dengan KD yang
1
telah ditetapkan
Materi yang disajikan merupakan materi yang
2
mendukung KD
Kesesuaian materi di dalam LKS dengan tujuan
3
pembelajaran
4 Materi dalam LKS disusun secara runtut
LKS mendorong siswa untuk melakukan diskusi
5
dan berkomunikasi dengan siswa lain maupun

123
guru
LKS memfasilitasi siswa untuk menemukan
6
konsep baru melalui pemecahan masalah
7 Siswa aktif dalam mengikuti pembelajaran
LKS membantu guru dalam memotivasi belajar
8
siswa
Bahasa yang digunakan dalam LKS mudah
9
dimengerti oleh siswa
Bahasa yang digunakan tidak menimbulkan
10
makna ganda
11 Kalimat yang digunakan tepat dan jelas
12 LKS dapat menarik minat siswa
Ilustrasi dan gambar tidak membuat bingung
13
siswa
LKS mempermudah guru dalam memberikan
14
materi pada siswa
LKS memberikan kemudahan dalam proses
15
pembelajaran
Alokasi waktu pembelajaran dalam LKS sesuai
16
dengan kebutuhan
Pembelajaran lebih efektif dengan
17
menggunakan LKS yang dikembangkan
Saran :

………………………………………………………………………………………

Yogyakarta, Mei 2016


Guru Mata Pelajaran

(…………………………….)
124
KISI-KISI LEMBAR PENILAIAN LKS BERBASIS PROJECT BASED
LEARNING PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SMK
KELAS X
OLEH SISWA

Nomor Nomor
No Aspek Indikator pernyataan pernyataan
positif negatif
Kesesuaian penggunaan Kesederhanaan bahasa 1
1 bahasa dan kalimat Kejelasan kalimat 2
serta tampilan LKS Kesesuaian tampilan 3 4
Kemudahan penggunaan LKS 5, 6
Penggunaan LKS dalam Kepercayaan diri penggunaan
2 8, 9, 10
pembelajaran LKS
Kepuasan penggunaan LKS 11 12
Kesesuaian LKS dengan materi
3 Materi LKS 13, 14 15, 16
pembelajaran

125
LEMBAR PENILAIAN LKS BERBASIS PROJECT BASED LEARNING
PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK SMK KELAS X
OLEH SISWA

Nama Siswa :

Kelas :

Petunjuk :

Setelah menggunakan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) berbasis Project Based


Learning materi Program Linear, berikanlah penilaian adik-adik terhadap LKS
tersebut dengan memberikan tanda check (√) pada kolom yang tersedia sesuai
pendapat adik-adik.

Pedoman penilaian :

STS : Sangat Tidak Setuju


TS : Tidak Setuju
N : Netral
S : Setuju
SS : Sangat Setuju

Skor
No. Pernyataan
STS TS N S SS
Lembar Kegiatan Siswa (LKS) menggunakan bahasa
1
yang mudah untuk dipahami
Kalimat yang terdapat dalam LKS dapat dipahami
2
dengan mudah dan tidak menimbulkan makna ganda
Pemilihan jenis huruf, ukuran dan spasi memudahkan
3
saya dalam membaca dan memahami LKS
4 Tampilan LKS membosankan

126
Dengan menggunakan LKS ini saya menjadi lebih
5
mudah dalam belajar program linear
LKS ini sangat membantu saya dalam memahami
6
materi program linear
7 Saya bingung belajar dengan menggunakan LKS ini
Aktivitas yang disajikan dalam LKS ini sangat
8
menyenangkan
Saya termotivasi untuk terus mempelajari matematika
9
setelah menggunakan LKS ini
Setelah mempelajari materi Program Linear dengan
10 LKS ini saya menjadi percaya bahwa saya akan
mendapat nilai baik dalam tes
LKS ini sesuai dengan minat saya sehingga saya
11
senang belajar dengan menggunakannya
LKS ini terlalu banyak menuntut aktivitas sehingga
12
membuat saya bosan
Masalah Program Linear yang terdapat dalam LKS
13 merupakan masalah yang berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari
Setelah belajar dengan menggunakan LKS ini, saya
14 dapat menyelesaikan permasalahan tentang materi
Program Linear
Saya merasa kesulitan memahami materi Program
15
Linear dengan LKS ini
Hanya sedikit materi Program Linear yang saya
16
pahami setelah belajar dengan menggunakan LKS ini

Kesan dan saran :


………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

127
………………………………………………………………………………………
...................................................................................................

Yogyakarta, Mei 2016


Siswa

(…………………………….)

128
KISI-KISI PRE-TEST DAN POST-TEST

Satuan Pendidikan : SMK PIRI 3 Yogyakarta


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X/ 2
Tahun Pelajaran : 2015/2016

Standar Bentuk
Kompetensi Dasar Indikator Nomor
Kompetensi Soal
Membuat grafik Menggambar daerah
himpunan penyelesaian penyelesaian dari suatu
Uraian 1
sistem pertidaksamaan masalah pertidaksamaan
linear linear
Menentukan model Membuat model Uraian 2
matematika dari soal matematika dari suatu
Menyelesaikan
cerita (kalimat verbal) masalah program linear
masalah
Menggambar daerah Uraian 3
program linear
penyelesaian dari suatu
masalah program linear
Menentukan nilai Menentukan nilai optimum Uraian 4
optimum dari sistem dari sistem pertidaksamaan
pertidaksamaan linear linear dengan metode titik
pojok

129
SOAL PRE-TEST

Mata Pelajaran : Matematika


Materi : Program Linear
Hari, tanggal :
Waktu :

Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan jelas dan benar.


1. Gambarlah grafik daerah penyelesaian dari pertidaksamaan 2𝑥 + 𝑦 ≥ 6
dengan 𝑥, 𝑦  𝑟𝑒𝑎𝑙!
2. Mas Bejo membeli 6 buku tulis dan 8 pensil di suatu toko buku. Untuk itu
Mas Bejo harus membayar Rp 6.900. Sedangkan Bang Jarwo hanya membeli
1 buah buku tulis dan 1 buah pensil dengan harga Rp 1.050. apabila harga dari
sebuah buku rupiah dan sebuah pensil dinyatakan dengan x dan y, buatlah
model matematika dari permasalahan tersebut!
3. Seorang petani memiliki tanah tidak kurang dari 10 hektar. Ia merencanakan
akan menanami padi seluas 2 hektar sampai dengan 6 hektar dan menanam
jagung seluas 4 hektar sampai dengan 6 hektar. Untuk menanam padi per
hektarnya diperlukan biaya Rp 400.000,00 sedangkan untuk menanam jagung
per hektarnya diperlukan biaya Rp 200.000,00. Gambarlah daerah
penyelesaianya!
4. Seorang pedagang sepeda ingin membeli 25 sepeda untuk persediaan. Ia ingin
membeli sepeda gunung dengan harga Rp 1.500.000,00 per buah dan sepeda
balap dengan harga Rp 2.000.000,00 per buah. Ia berencana tidak akan
mengeluarkan uang lebih dari Rp 42.000.000,00. Jika keuntungan sebuah
sepeda gunung Rp 500.000,00 dan sebuah sepeda balap Rp 600.000,00 maka
hitunglah keuntungan maksimum yang diterima pedagang dengan metode uji
titik pojok?

130
Kunci Jawaban PRE-TEST

No Jawaban Skor
1 Mencari koordinat-koordinat 3
𝑥 0 3
𝑦 6 0
(𝑥, 𝑦) (0,6) (3,0)
Gambar 4

HP

2 Misal: 2
𝑥 = banyaknya buku tulis.
𝑦 = banyaknya pensil.
Model matematikanya adalah 2
6𝑥 + 8𝑦 = 6.900
𝑥 + 𝑦 = 1.050
3 Misal: 2
𝑥 = tanaman padi.
𝑦 = tanaman jagung.
Model matematikanya adalah 3
Fungsi tujuan minimum : 𝑍 = 400.000 𝑥 + 200.000 𝑦

131
Kendala :
𝑥≥2
𝑥≤6
𝑦≥4
𝑦≤6
𝑥 + 𝑦 ≥ 10
Gambar 4

HP

4 Misal: 2
𝑥 = sepeda gunung.
𝑦 = sepeda balap.
Model matematikanya adalah 3
Fungsi tujuan maksimum : 𝑍 = 500.000 𝑥 + 600.000 𝑦
Kendala :
𝑥 + 𝑦 ≤ 25
1.500.000𝑥 + 2.000.000𝑦 ≤ 42.000.000
𝑥≥0
132
𝑦≥0
Mencari koordinat-koordinat 3
𝑥 + 𝑦 = 25
𝑥 0 25
𝑦 25 0
(𝑥, 𝑦) (0,25) (25,0)

1.500.000𝑥 + 2.000.000𝑦 = 42.000.000


𝑥 0 28
𝑦 21 0
(𝑥, 𝑦) (0,21) (28,0)
Gambar 4

Selanjutnya kita tentukan titik potong grafik persamaan 3


1.500.000𝑥+ 2.000.000𝑦= 42.000.000 dan 𝑥 + 𝑦 = 25.
𝑥 + 𝑦 = 25 ⇔ 𝑦 = 25 − 𝑥
Sehingga,
1.500.000𝑥 + 2.000.000𝑦 = 42.000.000
⇔ 3𝑥+ 4𝑦 = 84
⇔ 3𝑥 + 4(25 − 𝑥) = 84
⇔ 3𝑥 − 4𝑥 = 84 − 100
⇔ 𝑥 = 16

133
Diperoleh,
𝑦 = 25 − 15 = 9
Selanjutnya lakukan uji titik pojok ke dalam fungsi objektifnya 5
Titik 𝑍 = 500.000 𝑥 + 600.000 𝑦
(0,21) 500.000(0) + 600.000(21) 12.600.000
(16,9) 500.000(16) + 600.000(9) 13.400.000
(25,0) 500.000(25) + 600.000(0) 12.500.000
Jadi, keuntungan maksimum yang diterima pedagang adalah Rp
13.400.000
Total 40

134
SOAL POST-TEST

Mata Pelajaran : Matematika


Materi : Program Linear
Hari, tanggal :
Waktu :

Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan jelas dan benar.


1. Tentukan daerah yang memenuhi himpunan penyelesaian pertidaksamaan 𝑥 +
2𝑦  8 dengan 𝑥, 𝑦  𝑅!
2. Seorang pengusaha konveksi akan membuat dua macam baju, yaitu baju
model I dan model II. Baju model I membutuhkan 2 m katun dan 1 m tessa.
Baju model II membutuhkan 1,5 m katun dan 1,5 m tessa. Pengusaha itu
mempunyai persediaan kain katun 300 m dan kain tessa 200 m. Buatlah model
matematikanya!
3. Seorang pemilik toko sepatu ingin mengisi tokonya dengan sepatu laki-laki
paling sedikit 100 pasang dan sepatu wanita paling sedikit 150 pasang.
Keuntungan setiap pasang sepatu laki-laki adalah Rp 10.000,00 dan
keuntungan setiap pasang sepatu wanita adalah Rp 5.000,00. Jika banyaknya
sepatu laki-laki tidak boleh melebihi 150 pasang dan sepatu perempuan tidak
boleh melebihi 250 pasang, maka gambarlah daerah penyelesaian dari masalah
tersebut!
4. Seorang pembuat kue mempunyai 8.000 gram tepung dan 2.000 gram gula
pasir. Ia ingin membuat dua macam kue yaitu kue dadar dan kue apem. Untuk
membuat kue dadar dibutuhkan 10 gram gula pasir dan 20 gram tepung
sedangkan untuk membuat sebuah kue apem dibutuhkan 5 gram gula pasir dan
50 gram tepung. Jika kue dadar dijual dengan harga Rp 1300,00/buah dan kue
apem dijual dengan harga Rp 1500,00/buah, tentukanlah pendapatan
maksimum yang dapat diperoleh pembuat kue tersebut dengan uji titik pojok!

135
Kunci Jawaban POST-TEST

No Jawaban Sko
r
1 Mencari koordinat-koordinat 3
𝑥 0 8
𝑦 4 0
(𝑥, 𝑦) (0,4) (8,0)
Gambar 4

HP

2 Misal: 2
𝑥 = baju Model I.
𝑦 = baju Model II.
Model matematikanya adalah 2
2𝑥 + 1,5𝑦 ≤ 300
𝑥 + 1,5𝑦 ≤ 200
𝑥≥0
𝑦≥0
3 Misal: 2
𝑥 = sepatu laki-laki.
𝑦 = sepatu perempuan.
Model matematikanya adalah 3
Fungsi tujuan maksimum : 𝑍 = 10.000 𝑥 + 5.000 𝑦

136
Kendala :
𝑥 ≥ 100
𝑦 ≥ 150
𝑥 ≤ 150
𝑦 ≤ 250
𝑥≥0
𝑦≥0
Gambar 4

HP

4 Misal: 2
𝑥 = jumlah kue dadar.
𝑦 = jumlah kue apem.
Model matematikanya adalah 3
Fungsi tujuan maksimum : 𝑍 = 1.300 𝑥 + 1.500 𝑦
Kendala :
Kue Dadar Apem
Gula Pasir 10 5 2000

137
Tepung 20 50 8000

20𝑥 + 50𝑦 ≤ 8000


10𝑥 + 5𝑦 ≤ 2000
𝑥≥0
𝑦≥0
Mencari koordinat-koordinat 3
20𝑥 + 50𝑦 = 8000
𝑥 0 400
𝑦 160 0
(𝑥, 𝑦) (0,160) (400,0)

10𝑥 + 5𝑦 = 2000
𝑥 0 200
𝑦 400 0
(𝑥, 𝑦) (0,200) (400,0)
Gambar 4

Selanjutnya kita tentukan titik potong grafik persamaan 3


20𝑥 + 50𝑦 = 8000 dan 10𝑥 + 5𝑦 = 2000
Sehingga,
20𝑥 + 50𝑦 = 8000

138
20𝑥 + 10𝑦 = 4000
40𝑦 = 4000
𝑦 = 100
10𝑥 + 5(100) = 4000 ⇔ 10𝑥 = 3000 ⇔ 𝑥 = 150
Selanjutnya lakukan uji titik pojok ke dalam fungsi objektifnya 5
Titik 𝑍 = 1.300 𝑥 + 1.500 𝑦
(0,160) 1.300(0) + 1.500(160) 240.000
(150,100) 1.300(150) + 1.500(100) 345.000
(200,0) 1.300(200) + 1.500(0) 260.000
Jadi, keuntungan maksimum yang diterima pedagang adalah Rp
345.000
Total 40

139
LAMPIRAN C

C1 Pengisian Lembar Penilaian RPP oleh Dosen Ahli 1


C2 Pengisian Lembar Penilaian RPP oleh Dosen Ahli 2
C3 Pengisian Lembar Penilaian LKS oleh Dosen Ahli 1
C4 Pengisian Lembar Penilaian LKS oleh Dosen Ahli 1
C5 Pengisian Lembar Kevalidan Tes Prestasi oleh Dosen Ahli 1
C6 Pengisian Lembar Kevalidan Tes Prestasi oleh Dosen Ahli 2
C7 Pengisian Lembar Kevalidan Penilaian RPP Guru oleh Dosen Ahli 1
C8 Pengisian Lembar Kevalidan Penilaian RPP Guru oleh Dosen Ahli 2
C9 Pengisian Lembar Kevalidan Penilaian LKS Guru oleh Dosen Ahli 1
C10 Pengisian Lembar Kevalidan Penilaian LKS Guru oleh Dosen Ahli 2
C11 Pengisian Lembar Kevalidan Penilaian LKS Siswa oleh Dosen Ahli 1
C12 Pengisian Lembar Kevalidan Penilaian LKS Siswa oleh Dosen Ahli 2
C13 Pengisian Lembar Kevalidan Lembar Observasi Keterlaksanaan oleh
Dosen Ahli 1
C14 Pengisian Lembar Kevalidan Lembar Observasi Keterlaksanaan oleh
Dosen Ahli 2
C15 Pengisian Lembar Penilaian RPP oleh Guru Matematika
C16 Pengisian Lembar Penilaian LKS oleh Guru Matematika
C17 Pengisian Lembar Penilaian LKS oleh Siswa
C18 Pengisian Lembar Kevalidan Lembar Observasi Keterlaksanaan oleh
Observer
C19 Pengisian Pre-Test
C20 Pengisian Post-Test

140
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
165
166
167
168
169
170
171
172
173
174
175
176
177
178
179
180
181
182
183
184
185
186
187
188
189
190
191
192
193
194
195
196
197
LAMPIRAN D

D1 Hasil Analisis Penilaian RPP oleh Dosen Ahli


D2 Hasil Analisis Penilaian LKS oleh Dosen Ahli
D3 Hasil Analisis Penilaian RPP oleh Guru Matematika
D4 Hasil Analisis Penilaian LKS oleh Guru Matematika
D5 Hasil Analisis Penilaian LKS oleh Siswa
D6 Hasil Analisis Penilaian Keterlaksanaan Pembelajaran
D7 Hasil Analisis Penilaian Tes Prestasi Siswa

198
TABULASI DATA PENILAIAN KEVALIDAN RPP

Validator
Aspek Penilaian Butir Penilaian ke-
1 2
A. Kejelasan Identitas 1 5 5
2 5 5
3 5 5
4 5 5
5 5 5
B. Kelengkapan Identitas 6 5 5
7 5 5
8 5 5
9 5 5
C. Ketepatan penjabaran kompetensi dasar
dalam indikator dan tujuan 10 4 4
pembelajaran
11 4 4
D. Kesesuaian dengan tujuan pembelajaran
12 4 4
E. Kelengkapan dan keruntutan materi 13 4 4
14 4 4
F. Kesesuaian dengan kebutuhan siswa
15 4 4
G. Kesesuaian pendekatan pembelajaran 16 4 4
dengan tujuan pembelajaran 17 4 4
H. Kesesuaian pendekatan pembelajaran 18 4 4
dengan materi ajar 19 4 4
I. Kesesuaian dengan standar proses 20 4 5
21 4 5
22 4 5
23 4 5
J. Alokasi waktu pembelajaran 24 4 4
K. Kesesuaian sumber belajar dengan 25 4 4
tujuan pembelajaran 26 4 4
L. Kesesuaian sumber belajar dengan 27 4 4
pendekatan pembelajaran 28 4 4
M Kesesuaian teknik penilaian 29 4 4
. 30 4 4

199
N. Kelengkapan instrumen 31 4 4
Jumlah 133 137
Jumlah Keseluruhan 270
Sangat
Kriteria
Baik

200
TABULASI DATA PENILAIAN KEVALIDAN LKS

Butir Penilaian Validator


Aspek Penilaian
ke-
1 2
A. Kelayakan Isi 1 5 4
2 5 4
3 5 4
4 5 4
5 5 4
B. Penyajian 6 4 4
Materi 7 4 4
8 4 4
9 4 4
10 4 4
C. Kebahasaan 11 4 5
12 4 5
D. Kegrafikan 13 4 5
14 5 4
15 4 4
16 4 4
17 5 4
18 4 5
Jumlah 79 76
Jumlah Keseluruhan 155
Kriteria Sangat Baik

201
TABULASI HASIL ANGKET GURU TERHADAP RPP

Butir
Hasil
Aspek Penilaian Penilaian
Pertanyaan
ke-
A Komponen 1 4
2 5
B Kesesuaian dengan SK/KD 3 5
4 5
C Keruntutan materi 5 4
D Kesesuaian waktu 6 4
E Ketepatan pemilihan pendekatan 7 4
F Adanya penggunaan media, dll 8 5
G Kejelasan 9 5
H Ketepatan teknik penilaian 10 4
I Kesesuaian bahasa 11 5
J Kemudahan memahami bahasa 12 5
K Kejelasan bahasa 13 4
Jumlah 59
Sangat
Kriteria
Baik

202
TABULASI HASIL ANGKET GURU TERHADAP LKS

Butir
Hasil
Aspek Penilaian Penilaian
Pertanyaan
ke-
A Kesesuaian dengan KD 1 5
2 5
B Materi 3 5
4 4
C Kegunaan LKS 5 4
6 4
7 4
8 5
D Kemudahan LKS 9 5
10 5
11 4
12 4
13 4
14 5
15 5
E Alokasi waktu 16 5
F Keefetifan LKS 17 5
Jumlah 78
Kriteria Sangat Baik

203
TABULASI HASIL ANGKET RESPON SISWA

BUTIR PENILAIAN
RESPONDEN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5
2 5 4 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 5 4 5 5
3 4 4 4 5 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5
4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5
5 5 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5
6 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5
7 5 5 4 4 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 4
8 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 4
9 5 4 5 5 4 5 4 5 4 3 5 4 5 4 5 5
10 5 3 4 5 4 3 3 4 5 4 4 5 4 5 4 5
11 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5
12 3 3 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5
13 5 3 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 5
14 4 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 3
15 5 4 5 5 4 5 4 5 4 3 5 4 5 4 5 5
16 5 3 4 5 4 3 3 4 5 4 4 5 4 5 4 5
17 4 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5
18 5 4 5 5 4 5 4 5 4 3 5 4 5 4 5 3
19 5 3 4 5 4 3 3 4 5 4 4 5 4 5 4 5
20 3 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5
21 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 4
22 5 4 5 5 4 5 4 5 4 3 5 4 5 4 5 5
23 5 3 4 5 4 3 3 4 5 4 4 5 4 5 4 5
24 5 3 4 5 4 3 3 4 5 4 4 5 4 5 4 5
25 5 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5
26 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5
27 5 5 4 4 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 4
28 5 3 4 5 4 3 5 4 5 4 4 5 4 5 4 5
29 5 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5
30 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 4
Total Tiap
140 123 133 135 131 128 130 142 142 120 133 139 141 139 136 141
Butir
Total
2153
Keseluruhan
Kategori Sangat Baik

204
Tabulasi Hasil Observasi Keterlaksanaan Pembelajaran

Observer
1 2
Aspek yang
No Pertemuan Pertemuan Pertemuan Pertemuan Pertemuan Pertemuan
diamati
ke-1 ke-2 ke-3 ke-1 ke-2 ke-3
Guru Siswa Guru Siswa Guru Siswa Guru Siswa Guru Siswa Guru Siswa
Mengucapkan
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
salam
2 Berdoa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Mengecek
3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
kehadiran siswa
Memberitahukan
4 tujuan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
pembelajaran
Meminta siswa
menggali
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1
informasi
pengetahuan
Memberikan
motivasi dengan
menjelaskan
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
manfaat belajar
dalam kehidupan
sehari-hari
Menyampaikan
7 kegiatan yang 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
akan dilakukan
Membagi siswa
8 menjadi beberapa 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1
kelompok
9 Membagikan LKS 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 1
Meminta siswa
10 mencermati soal 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1
yang ada di LKS
Meminta siswa
untuk berdiskusi
11 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
dengan
kelompoknya
Membimbing
siswa
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
menyelesaiakan
kegiatan di LKS

205
Meminta salah
satu kelompok
untuk
13 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1
mempresentasikan
hasil diskusi di
depan kelas
Meminta siswa di
kelompok lain
untuk
14 menyampaikan 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1
pendapat
mengenai hasil
diskusi
Memberikan
komentar
15 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1
terhadap hasil
diskusi
Meminta siswa
mengumpulkan
16 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1
hasil diskusi atau
laporan proyek
17 Memberikan PR 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Meminta siswa
untuk
18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
mempelajari
materi selanjutnya
19 Berdoa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Memberikan
20 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
salam
Jumlah 15 15 17 17 20 19 15 15 17 16 20 20
Persentase per
75% 75% 85% 85% 100% 95% 75% 75% 85% 80% 100% 100%
pertemuan
Persentase per
observer per 75% 85% 98% 75% 83% 100%
pertemuan
Persentase
86%
keseluruhan

206
PENIALAIN TES PRESTASI

RESPONDEN PRE-TEST KETUNTASAN POST-TEST KETUNTASAN


1 37.5 Tidak Tuntas 77.5 Tuntas
2 62.5 Tidak Tuntas 87.5 Tuntas
3 57.5 Tidak Tuntas 75 Tuntas
4 55 Tidak Tuntas 82,5 Tuntas
5 35 Tidak Tuntas 87.5 Tuntas
6 62.5 Tidak Tuntas 95 Tuntas
7 42.5 Tidak Tuntas 100 Tuntas
8 50 Tidak Tuntas 100 Tuntas
9 37.5 Tidak Tuntas 92.5 Tuntas
10 72.5 Tidak Tuntas 100 Tuntas
11 55 Tidak Tuntas 72.5 Tidak Tuntas
12 57.5 Tidak Tuntas 82,5 Tuntas
13 25 Tidak Tuntas 67.5 Tidak Tuntas
14 50 Tidak Tuntas 87.5 Tuntas
15 37.5 Tidak Tuntas 75 Tuntas
16 42.5 Tidak Tuntas 77.5 Tuntas
17 75 Tuntas 95 Tuntas
18 57.5 Tidak Tuntas 97.5 Tuntas
19 35 Tidak Tuntas 67.5 Tidak Tuntas
20 77.5 Tuntas 100 Tuntas
21 37.5 Tidak Tuntas 72.5 Tidak Tuntas
22 60 Tidak Tuntas 92.5 Tuntas
23 45 Tidak Tuntas 100 Tuntas
24 47.5 Tidak Tuntas 90 Tuntas
25 55 Tidak Tuntas 87.5 Tuntas
26 50 Tidak Tuntas 77.5 Tuntas
27 62.5 Tidak Tuntas 100 Tuntas
28 35 Tidak Tuntas 85 Tuntas
29 55 Tidak Tuntas 82.5 Tuntas
30 72.5 Tidak Tuntas 100 Tuntas
Rata-rata 51.5 81.42
Persentase Siswa yang 7% Belum Efektif 87% Efektif
Tuntas
Persentase Siswa yang 93% 13%
Tidak Tuntas

207
LAMPIRAN E

E1 Surat Keterangan Validasi


E2 Surat Ijin Penelitian dari FMIPA UNY
E3 Surat Ijin Penelitian dari Pemerintah Daerah DIY
E4 Surat Ijin Penelitian dari Dinas Perizinan DIY
E5 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

208
209
210
211
212
213
214
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP)
berbasis Project Based Learning

PROGRAM LINEAR
UNTUK SISWA SMK KELAS X
SEMESTER GENAP
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

NAMA : ..............................................
KELAS : ..............................................
NO : ..............................................

WINDA DWI ASTUTI


RPP BERBASIS PROJECT BASED LEARNING

MATERI PROGRAM LINEAR

Untuk Siswa SMK Kelas X –KTSP

Penulis : Winda Dwi Astuti

Pembimbing : Dr. Dhoriva Urwatul Wutsqa, M.S.

Penyunting : Musthofa, S.Si, M.Sc.

Eminugroho Ratna Sari, M.Sc.

Desain Cover : Winda Dwi Astuti

Ukuran LKS : 21 × 29,7 (A4)

LKS ini disusun dan dirancang oleh penulis dengan menggunakan Microsoft
Office Word 2010 dan Corel Draw.

Program Linear – SMK Kelas X | ii


KATA PENGANTAR

Alhamdulillah,
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat, hidayah,
dankaruniaNya sehingga RPP ini dapat terselesaikan sesuai rencana.RPP ini
berpedoman pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)dengan
menggunakan pendekatan Project Based Learning (PjBL). PjBL
merupakanpendekatan pembelajaran yang menggunakan proyek sebagai sarana
untuksiswa melakukan investigasi sehingga dapat menemukan pengetahuannya
secaramandiri dan lebih bermakna.
Isi RPP ini terdiri dari langkah-langkeh pembelajaran berbasis proyek dan
permasalahan program linear yang harusdiselesaikan oleh siswa baik secara
mandiri maupun secara kelompok. Denganadanya hal tersebut diharapkan siswa
akan dapat belajar secara aktif, kreatif danmandiri sesuai dengan tujuan dari
kurikulum yang ada. Selain itu, dengan RPP inidiharapkan siswa tidak hanya
mendapatkan pengetahuan tentang materi program linear saja, akan tetapi juga
dapat mengembangkan diri seperti berpikir kritis, bernalar,dan berkomunikasi
melalui kegiatan diskusi yang ada.
Dalam penyusunan RPP ini penulis menyadari masih terdapat
kekurangan.Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat
diperlukan olehpenulis sebagai bahan evaluasi. Akhirnya, semoga RPP ini dapat
bermanfaat bagisemua pihak.

Yogyakarta, April 2014

Winda Dwi Astuti

Program Linear – SMK Kelas X | iii


DAFTAR ISI

Halaman Sampul ................................................................................................i

Indentitas RPP ....................................................................................................ii

Kata Pengantar ...................................................................................................iii

Daftar Isi ............................................................................................................. iv

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 1 .......................................................... 1

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 2 .......................................................... 9

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 3 ..........................................................17

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 4 .......................................................... 25

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 5 .......................................................... 32

Program Linear – SMK Kelas X | iv


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK


Nama Sekolah : SMK PIRI 3 Yogyakarta
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X (Sepuluh) / Genap
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan ke- :1

A. Standar Kompetensi :
1. Menyelesaikan masalah program linier.

B. Kompetensi Dasar :
1.1 Membuat grafik himpunan penyelesaian sistem pertidaksaan linear.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi :


1.1.1 Menyebutkan contoh kehidupan sehari-hari dengan menggunakan
program linear.
1.1.2 Mengungkapkan pengertian pertidaksamaan dua variabel.
1.1.3 Menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah pertidaksamaan
linear.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Project Based
Learning diharapkan :
1. Siswa dapat menyebutkan contoh kehidupan sehari-hari dengan menggunakan
program linear.
2. Siswa dapat mengungkapkan pengertian pertidaksamaan dua variabel.
3. Siswa dapat menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah
pertidaksamaan linear.

1
E. Materi Ajar
Pertidaksamaan adalah kalimat terbuka yang menggunaka tanda ketidaksamaan dan
mengandung variabel. Sedangkan pertidaksamaan linear adalah pertidaksamaan
yang berbentuk linear.
Contoh pertidaksamaan linear adalah:
i. 4𝑥 < 10
ii. 2𝑥 + 5𝑦 ≥ 8
iii. Sehingga bentuk umum pertidaksamaan linear adalah

𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 > 𝑐, 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 ≥ 𝑐, 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 < 𝑐, 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 ≤ 𝑐

Dengan 𝑥, 𝑦 variabel dan 𝑎, 𝑏, 𝑐 konstanta.


Jika dua atau lebih pertidaksamaan linear dua variabel atau mempunyai himpunan
penyelesaian secara serempak maka disebut sistem pertidaksamaan linier dua
variabel. Misalnya:
𝑥 + 𝑦 ≥ 10
2𝑥 + 5𝑦 ≥ 20 Sistem pertidaksamaan linear
𝑥≥0

F. Metode Pembelajaran
1. Metode : Active Learning, Diskusi Kelompok, Tugas.
2. Strategi Pembelajaran : Kelompok Aktif
3. Model/Pendekatan : Project Based Learning (PjBL)

G. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Aktifitas Guru Aktifitas Siswa
Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam. 1. Siswa menjawab salam.
(15 menit) 2. Guru mempersilahkan ketua 2. Ketua kelas memimpin
kelas memimpin berdoa berdoa.
sebelum memulai pelajaran
(bila jam pertama).
3. Guru mengecek kehadiran 3. Siswa merespon pertanyaan
siswa. guru.

2
4. Guru menanyakan kabar siswa 4. Siswa merespon absen guru.
yang tidak hadir pada
pertemuan sebelumnya.
5. Guru memberitahukan tujuan 5. Siswa mendengarkan tujuan
pembelajaran. pembelajaran.
Apersepsi
6. Guru meminta siswa menggali 6. Siswa menggali informasi
informasi pengetahuan siswa tentang menentukan daerah
dengan mengajukan pertanyaan penyelesaian dari suatu sistem
tentang menentukan daerah pertidaksamaan linear.
penyelesaian dari suatu sistem
pertidaksamaan linear.
Motivasi
7. Guru memberi motivasi kepada 7. Siswa mendengarkan motivasi
siswa dengan memberitahu yang diberikan guru.
siswa pentingnya mempelajari
program linear, karena materi
ini akan sangat membantu
apabila siswa nantinya ingin
memulai dunia usaha.
Inti Eksplorasi
(65 menit) 1. Guru memberikan contoh 1. Siswa mendengarkan
permasalahan dalam kehidupan penjelasan yang diberikan
sehari-hari yang berhubungan guru.
dengan program linear.
2. Guru meminta siswa untuk 2. Siswa duduk berkelompok
duduk berkelompok masing- sesuai dengan kelompoknya.
masing kelompok terdiri 5
siswa.
Elaborasi
3. Guru meminta mencermati soal 3. Siswa menjalankan perintah
yang ada di LKS 1 secara guru untuk mencermati soal.

3
berkelompok.
4. Guru bersama siswa 4. Siswa mengerjakan soal yang
mengerjakan soal atau masalah telah dicermati.
tersebut secara berkelompok.
5. Guru mengajak siswa menarik 5. Siswa menarik kesimpulan
kesimpulan dari soal yang bersama dengan guru.
sudah dicermati dan
diselesaikan.
6. Guru meminta siswa untuk 6. Siswa mengerjakan kegiatan 1
menyelesaiakan kegiatan 1 dan dan kegiatan 2 sesuai
kegiatan 2 yang ada di LKS 1 kelompok mereka.
tersebut secara berkelompok
sesuai dengan kelompok yang
sudah ada.
Penutup Konfirmasi
(10 menit) 1. Guru meminta siswa untuk 1. Siswa menggumpulkan hasil
mengumpulkan hasil diskusi diskusi mereka.
mereka.
2. Guru menginformasikan 2. Siswa mendengarkan
bahwa pada pertemuan informasi yang disampaikan
berikutnya adalah menentukan guru.
model matematika dan daerah
penyelesaian.
3. Siswa membaca doa.
3. Guru memimpin berdoa untuk
mengakhiri pelajaran.
4. Siswa menjawab salam.
4. Guru memberi salam.

H. Media/Alat dan Sumber Pembelajaran


1. Media / Alat Pembelajaran
a. Papan Tulis
b. Spidol
c. Lembar Kerja Siswa

4
2. Sumber
a. Tuti Masrihani dkk. 2006. Matematika Program Keahlian Akuntasi dan
Penjualan untuk SMK kelas X semester 2 . Erlangga : Jakarta.
b. To’ali. 2008. Matematika : Sekolah Menengah Kejuruan Kelompok
Penjualan dan Akuntansi. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional.

I. Penilaian
Teknik Penilaian : Tertulis
Bentuk Penilaian : Uraian
Instrumen Penilaian :
1. Gambarlah grafik himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan linear
4𝑥 + 2𝑦 ≥ 16, jika 𝑥 dan 𝑦 bilangan real.
2. Tunjukkan daerah yang memenuhi himpunan penyelesaian dari sistem
pertidaksamaan linear 𝑥 + 𝑦 ≤ 6, 2𝑥 + 𝑦 ≤ 8, 𝑥 ≥ 0, 𝑦  0, dengan
𝑥, 𝑦  𝑅.

Yogyakarta, April 2016


Guru Matematika Praktikan

Drs. Kadarto Winda Dwi Astuti


NIP. - NIM. 12301241009

5
LAMPIRAN

LAMPIRAN 1

PEDOMAN PENSKORAN/PENILAIAN
No. Skor
Kunci Jawaban Skor
Soal Maksimum
1. a. Menentukan titik potong dengan sumbu 𝑥, berarti 2 8
𝑦=0
4𝑥 + 2𝑦 = 16
⇔ 4𝑥 = 16
⇔ 𝑥 =4
Titik potong dengan sumbu 𝑥 adalah (4 , 0).
b. Menentukan titik potong dengan sumbu 𝑥, berarti 2
𝑥=0
4𝑥 + 2𝑦 = 16
⇔ 2𝑦 = 16
⇔ 𝑦 =8
Titik potong dengan sumbu 𝑥 adalah (0 , 8)..
4

HP

6
2. 𝑥+𝑦 =6 4 12
Menentukan titik potong dengan sumbu 𝑥, berarti 𝑦 = 0
𝑥+𝑦 = 6
⇔ 𝑥 = 6
Titik potong dengan sumbu 𝑥 adalah (6 , 0).

Menentukan titik potong dengan sumbu 𝑥, berarti 𝑥 = 0


𝑥+𝑦 = 6
⇔ 𝑦 = 6
Titik potong dengan sumbu 𝑥 adalah (0 , 6).

2𝑥 + 𝑦 = 8 4
Menentukan titik potong dengan sumbu 𝑥, berarti 𝑦 = 0
2𝑥 + 𝑦 = 8
⇔ 2𝑥 = 8
⇔ 𝑥 =4
Titik potong dengan sumbu 𝑥 adalah (4 , 0).

Menentukan titik potong dengan sumbu 𝑥, berarti 𝑦 = 0


2𝑥 + 𝑦 = 8
⇔ 𝑦 = 8
Titik potong dengan sumbu 𝑥 adalah (0 , 8).

7
8

4 6
Total Skor 20

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟 × 5

8
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK


Nama Sekolah : SMK PIRI 3 Yogyakarta
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X (Sepuluh) / Genap
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan ke- :2

A. Standar Kompetensi :
1. Menyelesaikan masalah program linier.

B. Kompetensi Dasar :
1.2 Menentukan model matematika dari soal cerita (kalimat verbal).

C. Indikator Pencapaian Kompetensi :


1.2.1. Menentukan pengertian model matematika.
1.2.2. Membuat model matematika dari suatu masalah program linear.
1.2.3. Menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah program linear.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Project Based
Learning diharapkan :
1. Siswa dapat membuat model matematika dari suatu masalah program linear.
2. Siswa dapat menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah program
linear.

E. Materi Ajar

Model matematika merupakan ungkapan suatu masalah atau rumusan (dapat


berupa persamaan, pertidaksamaan atau fungsi) yang diperoleh dari hasil
menterjemahkan suatu masalah ke dalam bahasa matematika.

9
Model matematika pada persoalan program linier pada umumnya membahas
beberapa hal, yaitu:
a. Model matematika berbentuk sistem pertidaksamaan linier dua peubah yang
merupakan bagian kendala-kendala yang harus dipenuhi oleh peubah itu
sendiri.
b. Model matematika yang berkaitan dengan fungsi sasaran yang hendak
dioptimalkan (minimalkan atau maksimalkan).

Pada umumnya, model matematika pada program linear terdiri atas


pertidaksamaan sebagai fungsi kendala dan sebuah fungsi obyektif. Ciri khas
model matematika pada program linear adalah selalu bertanda “≤” atau “≥”
dengan nilai peubah 𝑥 dan 𝑦 yang selalu positif.

Sistem pertidaksamaan ≤ , jika persediaan dalam soal verbal tersirat kata


“paling banyak“. Sistem pertidaksamaan ≥ , jika persediaan dalam soal verbal
tersirat kata “paling sedikit“.

Contoh :

Tentukan daerah yang memenuhi himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan


linear 𝑥 + 𝑦  10, 𝑥 + 4𝑦  12, 𝑥  0, 𝑦  0 untuk 𝑥, 𝑦  𝑅.

Penyelesaian:
Himpunan penyelesaian diatas dapat diselesaikan dengan langkah-langkah:

1. Gambar grafik 𝑥 + 𝑦 = 10 dan 𝑥 + 4𝑦 = 12


𝑥 + 𝑦 = 10 𝑥 + 4𝑦 = 12
x 0 10 x 0 12
y 10 0 y 3 0
(x,y) (0,10) (10,0) (x,y) (0,3) (12,0)

2. Ambil sembarang titik P(x1,y1), misal titik (0,0) dan substitusikan ke dalam
pertidaksamaannya.
0,0 → 𝑥 + 𝑦 ≤ 10 → 0 + 0 ≤ 10 → 0 ≤ 10 (benar).

10
0,0 → 𝑥 + 4𝑦 ≤ 12 → 0 + 0 ≤ 12 → 0 ≤ 12 (benar).
Berarti daerah yang memuat (0,0) merupakan daerah penyelesaian.
3. Tentukan daerah penyelesaian berdasarkan langkah 2.
4. Arsirlah daerah yang merupakan himpunan penyelesaian sehingga diperoleh :

10

3
HP

10 12

F. Metode Pembelajaran
1. Metode : Active Learning, Diskusi Kelompok, Tugas.
2. Strategi Pembelajaran : Kelompok Aktif
3. Model/Pendekatan : Project Based Learning (PjBL)

G. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Aktifitas Guru Aktifitas Siswa
Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam. 1. Siswa menjawab salam.
(15 menit) 2. Guru mempersilahkan ketua 2. Ketua kelas memimpin
kelas memimpin berdoa berdoa.
sebelum memulai pelajaran
(bila jam pertama).
3. Guru mengecek kehadiran 3. Siswa merespon pertanyaan
siswa siswa. guru.
4. Guru menanyakan kabar siswa 4. Siswa merespon absen guru.
yang tidak hadir pada
pertemuan sebelumnya.
5. Guru memberitahukan tujuan 5. Siswa mendengarkan tujuan

11
pembelajaran. pembelajaran.
Apersepsi
6. Guru meminta siswa menggali 6. Siswa menggali informasi
informasi pengetahuan siswa tentang menentukan daerah
dengan mengajukan pertanyaan penyelesaian dari suatu sistem
tentang menentukan daerah pertidaksamaan linear.
penyelesaian dari suatu sistem
pertidaksamaan linear.
Motivasi
7. Guru memberi motivasi kepada 7. Siswa mendengarkan motivasi
siswa dengan memberitahu yang diberikan guru.
siswa pentingnya mempelajari
program linear, karena materi
ini akan sangat membantu
apabila siswa nantinya ingin
memulai dunia usaha.
Inti Eksplorasi
(65 menit) 1. Guru menyampaikan pengertian 1. Siswa duduk berkelompok
dari model matematika sesuai dengan kelompoknya.
kemudian meminta siswa untuk
duduk berkelompok sesuai
dengan kelompok yang sudah
ditentukan pada pertemuan
sebelumnya.
Elaborasi
2. Guru meminta mencermati soal 2. Siswa menjalankan perintah
yang ada di LKS 2 secara guru untuk mencermati soal.
berkelompok.
3. Guru bersama siswa 3. Siswa mengerjakan soal yang
mengerjakan soal tersebut telah dicermati.
secara berkelompok.
4. Guru mengajak siswa menarik 4. Siswa menarik kesimpulan

12
kesimpulan dari soal yang bersama dengan guru.
sudah dicermati dan
diselesaikan.
5. Guru memberikan tugas proyek 5. Siswa mendengarkan
1 untuk siswa dan menjelaskan penjelasan yang diberikan
aturan serta langkah-langkah oleh guru.
untuk menyelesaikan proyek 1
tersebut.
6. Guru meminta siswa untuk 6. Siswa mengerjakan proyek
mengerjakan proyek 1 tersebut yang sudah diberikan sesuai
secara berkelompok sesuai kelompok mereka.
dengan kelompok yang sudah
ada.
Penutup Konfirmasi
(10 menit) 1. Guru meminta siswa untuk 1. Siswa mendengarkan perintah
menyelesaikan proyek 1 di guru.
rumah.
2. Guru menginformasikan 2. Siswa mendengarkan
bahwa pada pertemuan informasi yang disampaikan
berikutnya adalah guru.
mempresentasikan hasil proyek
1 kelompok mereka,
3. Siswa membaca doa.
3. Guru memimpin berdoa untuk
mengakhiri pelajaran.
4. Siswa menjawab salam.
4. Guru memberi salam.

H. Media/Alat dan Sumber Pembelajaran


1. Media / Alat Pembelajaran
a. Papan Tulis
b. Spidol
c. Lembar Kerja Siswa

13
2. Sumber
a. Tuti Masrihani dkk. 2006. Matematika Program Keahlian Akuntasi dan
Penjualan untuk SMK kelas X semester 2 . Erlangga : Jakarta.
b. To’ali. 2008. Matematika : Sekolah Menengah Kejuruan Kelompok
Penjualan dan Akuntansi. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional.

I. Penilaian
Teknik Penilaian : Obsrvasi
Bentuk Penilaian : Lembar Observasi
Waktu Pemilaian : Saat diskusi

Yogyakarta, April 2016


Guru Matematika Praktikan

Drs. Kadarto Winda Dwi Astuti


NIP. - NIM. 12301241009

14
LAMPIRAN

LAMPIRAN 1

Contoh Instrumen Keterampilan


Menunjukkan kemampuan
Total Skor
No Nama mempertahankan pendapat.
4 3 2 1
1

10

11

12

13

14

15

15
Keterangan Skor
Sangat baik =4
Baik =3
Cukup =2
Kurang =1

Kriteria
A = Total Skor 12-16
B = Total Skor 8-12
C = Total Skor 4-8
D = Total Skor 4

16
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK


Nama Sekolah : SMK PIRI 3 Yogyakarta
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X (Sepuluh) / Genap
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan ke- :3

A. Standar Kompetensi :
1. Menyelesaikan masalah program linier.

B. Kompetensi Dasar :
1.2 Menentukan model matematika dari soal cerita (kalimat verbal).

C. Indikator Pencapaian Kompetensi :


1.2.1. Menentukan pengertian model matematika.
1.2.2. Membuat model matematika dari suatu masalah program linear.
1.2.3. Menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah program linear.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Project Based
Learning diharapkan :
1. Siswa dapat membuat model matematika dari suatu masalah program linear.
2. Siswa dapat menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah program
linear.

E. Materi Ajar
Menyelesaikan Masalah Dengan Program Linier

17
Dalam kehidupan sehari-hari sering kita dihadapkan dengan permasalahan yang
berhubungan dengan nilai optimal (maksimum/minimum). Program linier
mempunyai tujuan untuk dapat memanfaatkan bahan-bahan (materi) yang tersedia
secara efisien dengan hasil yang optimum. Karena itu program linier banyak
digunakan dalam bidang ekonomi, industri, perusahaan dan bidang usaha lain.
Cara menentukan program linier dari suatu masalah :
1. Ubah masalah tersebut ke dalam model matematika yaitu dengan membuat
tabel, fungsi pembatas dan fungsi tujuan.
a. Tabel di sini untuk mempermudah membaca data.
b. Fungsi pembatas/kendala yaitu beberapa pertidaksamaan linier yang
berhubungan dengan permasalahan tersebut.
c. Fungsi tujuan/objektif yaitu suatu fungsi yang berhubungan dengan tujuan
yang akan dicapai. Biasanya fungsi tujuan dinyatakan dengan 𝑓(𝑥, 𝑦) =
𝑎𝑥 + 𝑏𝑦.
2. Lukislah daerah penyelesaian dari fungsi pembatasnya.
3. Tentukan koordinat-koordinat titik ujung daerah penyelesaian. Jika belum ada
gunakan bantuan eliminasi dari perpotongan 2 garis.
4. Ujilah masing-masing titik ujung daerah penyelesaian.
5. Tentukan nilai terbesar/terkecilnya sesuai dengan tujuan yang akan dicapai.

F. Metode Pembelajaran
1. Metode : Active Learning, Diskusi Kelompok, Tugas.
2. Strategi Pembelajaran : Kelompok Aktif
3. Model/Pendekatan : Project Based Learning (PjBL)

G. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Aktifitas Guru Aktifitas Siswa
Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam. 1. Siswa menjawab salam dan
(15 menit) berdoa.
2. Guru mempersilahkan ketua 2. Ketua kelas memimpin
kelas memimpin berdoa berdoa.

18
sebelum memulai pelajaran
(bila jam pertama).
3. Guru mengecek kehadiran 3. Siswa merespon pertanyaan
siswa siswa. guru.
4. Guru menanyakan kabar siswa 4. Siswa merespon absen guru.
yang tidak hadir pada
pertemuan sebelumnya.
5. Guru memberitahukan tujuan 5. Siswa mendengarkan tujuan
pembelajaran. pembelajaran.
Apersepsi
6. Guru meminta siswa menggali 6. Siswa menggali informasi
informasi pengetahuan siswa tentang menentukan daerah
dengan mengajukan pertanyaan penyelesaian dari suatu sistem
tentang menentukan daerah pertidaksamaan linear.
penyelesaian dari suatu sistem
pertidaksamaan linear.
Motivasi
7. Guru memberi motivasi kepada 7. Siswa mendengarkan motivasi
siswa dengan memberitahu yang diberikan guru.
siswa pentingnya mempelajari
program linear, karena materi
ini akan sangat membantu
apabila siswa nantinya ingin
memulai dunia usaha.
Inti Eksplorasi
(65 menit) 1. Guru meminta siswa untuk 1. Siswa duduk berkelompok
duduk berkelompok sesuai sesuai dengan kelompoknya.
dengan kelompok yang sudah
ditentukan pada pertemuan
sebelumnya.
Elaborasi
2. Guru memberi kesempatan 2. Siswa menjalankan perintah

19
pada masing-masing kelompok guru untuk berdiskusi
untuk berdiskusi lebih memantapkan hasil
memantapkan hasil proyek proyeknya.
mereka untuk dipresentasikan.
3. Guru meminta salah satu 3. Siswa mempresentasikan hasil
kelompok untuk diskusi kelompok mereka.
mempresentasikan hasil proyek
mereka di hadapan kelompok
lain berdasarkan proyek yang
mereka peroleh pada saat
pertemuan sebelumnya. Semua
kelompok harus mendapat
giliran mempresentasikan hasil
proyeknya.
4. Guru memberi kesempatan
4. Siswa yang lain menanggapi
pada kelompok yang tidak
hasil diskusi kelompok yang
sedang presentasi untuk
sedang presentasi.
menanggapi kelompok yang
sedang presentasi di depan.
5. Siswa mendengarkan
5. Guru memberikan komentar
komentar yang diberikan oleh
terhadap presentasi siswa.
guru.
6. Guru meminta siswa untuk
6. Siswa membuat catatan kecil
membuat catatan kecil berupa
berupa kesimpulan tentang
kesimpulan tentang materi yang
materi yang telah dipelajari
telah dipelajari.
dengan bahasa mereka sendiri.
Penutup Konfirmasi
(15 menit) 1. Guru mengajak siswa untuk 1. Siswa bersama dengan guru
merefleksikan kegiatan merefleksikan kegiatan
pembelajaran matematika hari pembelajaran hari ini.
ini.
2. Guru meminta siswa untuk 2. Siswa mengumpulkan laporan
mengumpulkan laporan proyek poyeknya.

20
mereka.
3. Guru menginformasikan materi
3. Siswa mendengarkan
yang akan dibahas pada
informasin yang diberikan
pertemuan berikutnya adalah
oleh guru.
nilai optimum dari masalah
linear, siswa mulai
mengerjakan proyek ke-2 yang
telah disiapkan oleh guru
sehingga siswa diminta untuk
mempelajarinya.
4. Guru menjelaskan tata cara
4. Siswa memperhatikan
pengerjaan proyek dan
penjelasaan yang diberikan
membagikan bahan-bahan
guru tentang pengerjaan
yang akan digunakan dalam
proyek ke-2.
proyek kepada masing-masing
kelompok beserta Lembar
Kerja Siswa yang berisi
Lembar Kerja Proyek 2.
5. Siswa membaca doa.
5. Guru memimpin berdoa untuk
mengakhiri pelajaran.
6. Siswa menjawab salam.
6. Guru memberi salam.

H. Media/Alat dan Sumber Pembelajaran


1. Media / Alat Pembelajaran
a. Papan Tulis
b. Spidol
c. Lembar Kerja Siswa

2. Sumber
a. Tuti Masrihani dkk. 2006. Matematika Program Keahlian Akuntasi dan
Penjualan untuk SMK kelas X semester 2. Erlangga : Jakarta.

21
b. To’ali. 2008. Matematika : Sekolah Menengah Kejuruan Kelompok
Penjualan dan Akuntansi. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional.

I. Penilaian
Teknik Penilaian : Tertulis
Bentuk Penilaian : Kerja Proyek 1
Waktu Penilaian : Saat presentasi dan hasil kerja proyek

Yogyakarta, April 2106


Guru Matematika Praktikan

Drs. Kadarto Winda Dwi Astuti


NIP. - NIM. 12301241009

22
LAMPIRAN

LAMPIRAN 1

Contoh Instrumen Keterampilan


Menunjukkan kemampuan
Total Skor
No Nama mempertahankan pendapat.
4 3 2 1
1

10

11

12

13

14

15

23
Keterangan Skor
Sangat baik =4
Baik =3
Cukup =2
Kurang =1

Kriteria
A = Total Skor 12-16
B = Total Skor 8-12
C = Total Skor 4-8
D = Total Skor 4

24
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK


Nama Sekolah : SMK PIRI 3 Yogyakarta
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X (Sepuluh) / Genap
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan ke- :4

A; Standar Kompetensi :
1; Menyelesaikan masalah program linier.

B; Kompetensi Dasar :
1.3 Menentukan nilai optimum dari sistem pertidaksamaan linear.

C; Indikator Pencapaian Kompetensi :


1.3.1; Menentukan titik optimum dari daerah himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linear.
1.3.2; Menentukan nilai optimum dari fungsi obyektif.

D; Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Project Based


Learning diharapkan :
1; Siswa dapat menentukan titik optimum dari daerah himpunan penyelesaian
sistem pertidaksamaan linear.
2; Siswa dapat menentukan nilai optimum dari fungsi obyektif.

E; Materi Ajar
Nilai Optimum Dari Sistem Pertidaksamaan Linear

Inti persoalan dalam program linear adalah menentukan nilai optimum (maksimum
atau minimum) dari suatu fungsi. Dalam kehidupan sehari-hari, permasalahan nilai
optimum salah satunya adalah masalah penentuan jumlah kursi penumpang

1
terbanyak agar keuntungan yang diperoleh sebesar-besarnya, tentu saja dengan
batas-batas tertentu.
Fungsi yang ditentukan nilai optimumnya disebut fungsi objektif, fungsi sasaran,
atau fungsi tujuan. Nilai fungsi objektif ditentukan dengan mengganti variabel
(biasanya x dan y) dalam fungsi tersebut dengan koordinat titik-titik pada himpunan
penyelesaian.
Nilai optimum yang diperoleh dari suatu permasalahan program linear dapat berupa
nilai terbesar atau nilai terkecil.
Model kendala yang menentukan nilai maksimum dan minimum fungsi objektif.
Titik yang membuat nilai fungsi menjadi optimum disebut titik optimum.
Nilai optimum dari sistem pertidaksamaan linear dapat ditentukan dengan beberapa
cara, di antaranya metode uji titik pojok dan garis selidik. Pada subbab ini, Anda
akan mempelajari penentuan nilai optimum menggunakan metode titik pojok.
Pada metode uji titik pojok, penentuan nilai optimum fungsi dilakukan dengan cara
menghitung nilai fungsi objektif f(x, y) = ax + by pada setiap titik pojok daerah
himpunan penyelesaiannya.
Bandingkan nilai-nilai f(x, y) = ax + by tersebut, kemudian tetapkan hal berikut.
a; Nilai terbesar dari f(x, y) = ax + by, dan
b; Nilai terkecil dari f(x, y) = ax + by.

F; Metode Pembelajaran
1; Metode : Active Learning, Diskusi Kelompok, Tugas, Kuis.
2; Strategi Pembelajaran : Kelompok Aktif
3; Model/Pendekatan : Project Based Learning (PjBL)

G; Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Aktifitas Guru Aktifitas Siswa

Pendahuluan 1; Guru mempersilahkan ketua kelas1; Ketua kelas memimpin berdoa.


(15 menit)
memimpin berdoa sebelum
memulai pelajaran (bila jam
pertama).
2; Guru mengucapkan salam. 2; Siswa menjawab salam dan
berdoa.
3; Guru mengecek kehadiran siswa3; Siswa merespon pertanyaan

2
siswa. guru.
4; Guru menanyakan kabar siswa4; Siswa merespon absen guru.
yang tidak hadir pada pertemuan
sebelumnya. 5; Siswa mendengarkan tujuan
5; Guru memberitahukan tujuan
pembelajaran.
pembelajaran.
6; Siswa menggali informasi
Apersepsi tentang menentukan model
6; Guru meminta siswa menggali matematika dari suatu masalah
informasi pengetahuan siswa program linear.
dengan mengajukan pertanyaan
tentang menentukan model
matematika dari suatu masalah
program linear.
7; Siswa mendengarkan motivasi
Motivasi yang diberikan guru.
7; Guru memberi motivasi kepada
siswa dengan memberitahu siswa
pentingnya mempelajari program
linear, karena materi ini akan
sangat membantu apabila siswa
nantinya ingin memulai dunia
usaha.

Inti Eksplorasi
(65 menit) 1; Siswa telah menyelesaikan
1; Guru memastikan bahwa semua
proyeknya.
siswa telah menyelesaikan
proyeknya dengan baik. 2; Siswa duduk berkelompok
2; Guru meminta siswa untuk duduk
sesuai dengan kelompoknya.
berkelompok sesuai dengan
kelompok yang sudah ditentukan
pada pertemuan sebelumnya.

Elaborasi
3; Guru meminta masing-masing
3; Siswa mempresentasikan hasil
kelompok untuk

3
mempresentasikan hasil proyek diskusi kelompok mereka.
mereka di hadapan kelompok lain
berdasarkan proyek yang mereka
peroleh pada saat pertemuan
sebelumnya. Semua kelompok
harus mendapat giliran
mempresentasikan hasil
proyeknya.
4; Guru memberi kesempatan pada
4; Siswa yang lain menanggapi
kelompok yang tidak sedang
hasil diskusi kelompok yang
presentasi untuk menanggapi
sedang presentasi.
kelompok yang sedang presentasi
di depan.
5; Guru memberikan komentar5; Siswa mendengarkan komentar
terhadap presentasi siswa. yang diberikan oleh guru.
6; Guru meminta siswa mengerjakan6; Siswa mengerjakan soal secara
soal kegiatan 1 dan kegiatan 2 berkelompok.
pada LKS 3 secara berkelompok.
7; Guru meminta siswa
7; Siswa mengumpulkan hasil
mengumpulkan hasil diskusi
diskusi mereka.
mereka.

Penutup Konfirmasi
(10 menit) 1; Siswa bersama dengan guru
1; Guru mengajak siswa untuk
merefleksikan kegiatan
merefleksikan kegiatan
pembelajaran hari ini.
pembelajaran matematika hari
ini. 2; Siswa mendengarkan informasi
2; Guru menginformasikan materi
yang diberikan oleh guru.
yang akan dibahas pada
pertemuan berikutnya adalah
kegiatan 1 dan kegiatan 2. 3; Siswa membaca doa.
3; Guru memimpin berdoa untuk
4; Siswa menjawab salam.
mengakhiri pelajaran.
4; Guru memberi salam.

4
H; Media/Alat dan Sumber Pembelajaran
1; Media / Alat Pembelajaran
a; Papan Tulis
b; Spidol
c; Lembar Kerja Siswa

2; Sumber
a; Tuti Masrihani dkk. 2006. Matematika Program Keahlian Akuntasi dan
Penjualan untuk SMK kelas X semester 2. Erlangga : Jakarta.
b; To’ali. 2008. Matematika : Sekolah Menengah Kejuruan Kelompok
Penjualan dan Akuntansi. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional.

I; Penilaian
Teknik Penilaian : Observasi
Bentuk Penilaian : Lembar Observasi
Waktu Penilaian : Saat diskusi dan presentasi

Yogyakarta, Februari 2106


Guru Matematika Praktikan

Drs. Kadarto Winda Dwi Astuti


NIP. - NIM. 12301241009

LAMPIRAN

LAMPIRAN 1

Contoh Instrumen Keterampilan


Menunjukkan kemampuan
Total Skor
No Nama mempertahankan pendapat.
4 3 2 1

5
1

10

11

12

13

14

15

Keterangan Skor
Sangat baik =4
Baik =3
Cukup =2
Kurang =1

Kriteria
A = Total Skor 12-16
B = Total Skor 8-12
C = Total Skor 4-8
D = Total Skor 4

6
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK


Nama Sekolah : SMK PIRI 3 Yogyakarta
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X (Sepuluh) / Genap
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan ke- :5

A. Standar Kompetensi :
1. Menyelesaikan masalah program linier.

B. Kompetensi Dasar :
1.4 Menerapkan garis selidik.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi :


1.4.1 Menentukan titik optimum dari daerah himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linear dengan garis selidik.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Project Based
Learning diharapkan :
1. Siswa dapat menentukan titik optimum dari daerah himpunan penyelesaian
sistem pertidaksamaan linear dengan garis selidik.

E. Materi Ajar
Selain dengan menggunakan uji titik pojok, nilai optimum juga dapat ditentukan
dengan menggunakan garis selidik. Persamaan garis selidik dibentuk dari fungsi
objektif. Jika fungsi objektif suatu program linear f(x, y) = ax + by maka persamaan
garis selidik yang digunakan adalah ax + by = ab, dengan 𝑎𝑏 ∈ 𝑅.
1. Menentukan Nilai Maksimum Fungsi Objektif f(x, y) = ax + by.

32
Untuk menentukan nilai maksimum suatu fungsi objektif f(x, y) = ax + by
menggunakan garis selidik, ikutilah langkah-langkah berikut:
a. Setelah diperoleh daerah himpunan penyelesaian pada grafik Cartesius,
bentuklah persamaan garis ax + by = ab yang memotong sumbu-x di titik (b,
0) dan memotong sumbu-y di titik (0, a).
b. Buatlah garis-garis yang sejajar dengan ax + by = ab. Temukan garis sejajar
yang melalui suatu titik pojok daerah himpunan penyelesaian dan terletak
paling jauh dari titik O(0, 0). Misalnya, garis sejajar tersebut adalah
ax+by=k, melalui titik pojok (p, q) yang terletak paling jauh dari titik O(0,
0). Titik (p, q) tersebutlah yang merupakan titik maksimum. Nilai
maksimum fungsi objektif tersebut adalah f(p, q) = ap + bq.
2. Menentukan Nilai Minimum Fungsi Objektif f(x, y) = ax + by.
Untuk menentukan nilai minimum suatu bentuk fungsi objektif f(x, y) = ax + by
dengan menggunakan garis selidik, ikutilah langkah-langkah berikut:
a. Bentuklah persamaan garis ax + by = ab memotong sumbu-x di titik (b, 0)
dan memotong sumbu-y di titik (0, a)
b. Buatlah garis-garis yang sejajar dengan ax + by = ab sehingga ditemukan
garis yang melalui titik pojok yang terdekat dari titik O(0, 0). Misalkan garis
ax + by = m, melalui titik (r, s) yang terletak pada daerah himpunan
penyelesaian dan terletak paling dekat dengan titik O(0, 0) titik (r, s)
tersebut merupakan titik minimum. Nilai minimum fungsi objektif tersebut
adalah f(r, s) = ar + bs.

F. Metode Pembelajaran
1. Metode : Active Learning, Diskusi Kelompok, Tugas, Kuis.
2. Strategi Pembelajaran : Kelompok Aktif
3. Model/Pendekatan : Project Based Learning (PjBL)

G. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Aktifitas Guru Aktifitas Siswa
Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam. 1. Siswa menjawab salam dan
(15 menit) berdoa.

33
2. Guru mempersilahkan ketua 2. Ketua kelas memimpin
kelas memimpin berdoa berdoa.
sebelum memulai pelajaran
(bila jam pertama).
3. Guru mengecek kehadiran 3. Siswa merespon pertanyaan
siswa siswa. guru.
4. Guru menanyakan kabar siswa 4. Siswa merespon absen guru.
yang tidak hadir pada
pertemuan sebelumnya.
5. Guru memberitahukan tujuan 5. Siswa mendengarkan tujuan
pembelajaran. pembelajaran.
Apersepsi
6. Guru meminta siswa menggali 6. Siswa menggali informasi
informasi pengetahuan siswa tentang menentukan model
dengan mengajukan pertanyaan matematika dari suatu masalah
tentang menentukan model program linear.
matematika dari suatu masalah
program linear.
Motivasi
7. Guru memberi motivasi kepada 7. Siswa mendengarkan motivasi
siswa dengan memberitahu yang diberikan guru.
siswa pentingnya mempelajari
program linear, karena materi
ini akan sangat membantu
apabila siswa nantinya ingin
memulai dunia usaha.
Inti Eksplorasi
(65 menit) 1. Guru meminta siswa untuk 1. Siswa duduk berkelompok
duduk berkelompok sesuai sesuai dengan kelompoknya.
dengan kelompok yang sudah
ditentukan pada pertemuan
sebelumnya.

34
Elaborasi
2. Guru meminta siswa 2. Siswa mengerjakan Proyek
menyelesaikan Proyek ke-2 ke-2 dengan metode garis
dengan menggunakan metode selidik.
garis selidik.
3. Guru meminta siswa 3. Siswa memcermati kegiatan 1
mencermati kegiatan 1 dan dan kegiatan 2 pada LKS 4.
kegiatan 2 pada LKS 4 secara
berkelompok.
4. Guru meminta siswa untuk 4. Siswa mengerjakan soal
mengerjakan soal tersebut secara berkelompok.
secara berkelompok.
5. Guru meminta salah satu 5. Siswa mempresentasikan hasil
kelompok untuk diskusi kelompok mereka.
mempresentasikan hasil diskusi
mereka di hadapan kelompok
lain.
6. Guru memberi kesempatan 6. Siswa yang lain menanggapi
pada kelompok yang tidak hasil diskusi kelompok yang
sedang presentasi untuk sedang presentasi.
menanggapi kelompok yang
sedang presentasi di depan.
7. Guru memberikan komentar 7. Siswa mendengarkan
terhadap presentasi siswa. komentar yang diberikan oleh
guru.
Penutup Konfirmasi
(10 menit) 1. Guru mengajak siswa untuk 1. Siswa bersama dengan guru
merefleksikan kegiatan merefleksikan kegiatan
pembelajaran matematika hari pembelajaran hari ini.
ini.
2. Guru menginformasikan materi 2. Siswa mendengarkan
yang akan dibahas pada informasi yang diberikan oleh

35
pertemuan berikutnya adalah guru.
menerapkan garis selidik.
3. Guru memimpin berdoa untuk 3. Siswa membaca doa.
mengakhiri pelajaran.
4. Guru memberi salam. 4. Siswa menjawab salam.

H. Media/Alat dan Sumber Pembelajaran


1. Media / Alat Pembelajaran
a. Papan Tulis
b. Spidol
c. Lembar Kerja Siswa

2. Sumber
a. Tuti Masrihani dkk. 2006. Matematika Program Keahlian Akuntasi dan
Penjualan untuk SMK kelas X semester 2. Erlangga : Jakarta.
b. To’ali. 2008. Matematika : Sekolah Menengah Kejuruan Kelompok
Penjualan dan Akuntansi. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional.

I. Penilaian
Teknik Penilaian : Observasi
Bentuk Penilaian : Lembar Observasi
Waktu Penilaian : Saat diskusi dan presentasi

Yogyakarta, April 2106


Guru Matematika Praktikan

Drs. Kadarto Winda Dwi Astuti


NIP. - NIM. 12301241009

36
LAMPIRAN

LAMPIRAN 1

Contoh Instrumen Keterampilan


Menunjukkan kemampuan
Total Skor
No Nama mempertahankan pendapat.
4 3 2 1
1

10

11

12

13

14

15

37
Keterangan Skor
Sangat baik =4
Baik =3
Cukup =2
Kurang =1

Kriteria
A = Total Skor 12-16
B = Total Skor 8-12
C = Total Skor 4-8
D = Total Skor 4

38
Lembar Kegiatan Siswa
PROGRAM LINEAR
berbasis Project Based Learning

UNTUK SISWA SMK KELAS X


SEMESTER GENAP
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

NAMA : ..............................................
KELAS : ..............................................
NO : ..............................................

WINDA DWI ASTUTI


LKS BERBASIS PROJECT BASED LEARNING

MATERI PROGRAM LINEAR

Untuk Siswa SMK Kelas X –KTSP

Penulis : Winda Dwi Astuti

Pembimbing : Dr. Dhoriva Urwatul Wutsqa, M.S.

Penyunting : Musthofa, S.Si, M.Sc.

Eminugroho Ratna Sari, M.Sc.

Desain Cover : Winda Dwi Astuti

Ukuran LKS : 21 × 29,7 (A4)

LKS ini disusun dan dirancang oleh penulis dengan menggunakan Microsoft
Office Word 2010 dan Corel Draw.

Program Linear – SMK Kelas X | ii


KATA PENGANTAR

Alhamdulillah,
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat, hidayah,
dankaruniaNya sehingga LKS ini dapat terselesaikan sesuai rencana.LKS ini
berpedoman pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)dengan
menggunakan pendekatan Project Based Learning (PjBL). PjBL
merupakanpendekatan pembelajaran yang menggunakan proyek sebagai sarana
untuksiswa melakukan investigasi sehingga dapat menemukan pengetahuannya
secaramandiri dan lebih bermakna.
Isi LKS ini terdiri dari proyek dan permasalahan program linear yang
harusdiselesaikan oleh siswa baik secara mandiri maupun secara kelompok.
Denganadanya hal tersebut diharapkan siswa akan dapat belajar secara aktif,
kreatif danmandiri sesuai dengan tujuan dari kurikulum yang ada. Selain itu,
dengan LKS inidiharapkan siswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan tentang
materi program linear saja, akan tetapi juga dapat mengembangkan diri seperti
berpikir kritis, bernalar,dan berkomunikasi melalui kegiatan diskusi yang ada.
Dalam penyusunan LKS ini penulis menyadari masih terdapat
kekurangan.Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat
diperlukan olehpenulis sebagai bahan evaluasi. Akhirnya, semoga LKS ini dapat
bermanfaat bagisemua pihak.

Yogyakarta, April 2014

Winda Dwi Astuti

Program Linear – SMK Kelas X | iii


FITUR LKS

Bagian ini berisi Kompetensi


Dasar, Indikator dan Tujuan
Pembelajaran dari setiap LKS

Petunjuk
penggunaan dari
setiap LKS

Pada setiap kegiatan terdapat


Terdapat kolom kesimpulan
masalah yang harus diselesaikan
dalam setiap LKS.
dengan diskusi.

Terdapat
kerja
proyek
dalam
LKS.

Program Linear – SMK Kelas X | iv


Terdapat lembar kerja
proyek dalam LKS.

Setiap LKS terdiri dari


satu ataubeberapa kegiatan
belajar.

Program Linear – SMK Kelas X | v


DAFTAR ISI

Halaman Sampul ................................................................................................ i

Indentitas LKS ................................................................................................... ii

Kata Pengantar ................................................................................................... iii

Fitur LKS ........................................................................................................... iv

Daftar Isi ............................................................................................................. vi

Lembar Kegiatan Siswa 1 ................................................................................ 1

Kegiatan 1 .......................................................................................................... 7

Kegiatan 2 .......................................................................................................... 9

Lembar Kegiatan Siswa 2 ................................................................................ 11

Kerja Proyek 1 .................................................................................................... 17

Lembar Kerja Proyek 1 ...................................................................................... 20

Lembar Kegiatan Siswa 3 ................................................................................ 23

Kerja Proyek 2 .................................................................................................... 24

Lembar Kerja Proyek 2 ...................................................................................... 25

Kegiatan 1 .......................................................................................................... 30

Kegiatan 2 .......................................................................................................... 33

Lembar Kegiatan Siswa 4................................................................................. 36

Lembar Kerja Proyek 3 ...................................................................................... 37

Kegiatan 1 .......................................................................................................... 42

Kegiatan 2 .......................................................................................................... 45

Daftar Pustaka .................................................................................................... 48

Program Linear – SMK Kelas X | vi


LEMBAR KEGIATAN SISWA 1
GRAFIK HIMPUNAN PENYELESAIAN
SISTEM PERTIDAKSAMAAN LINEAR

KOMPETENSI DASAR

1.1 Membuat grafik himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear.

INDIKATOR

1.1.1. Menyebutkan contoh kehidupan sehari-hari dengan menggunakan


program linear.
1.1.2. Mengungkapkan pengertian pertidaksamaan linear dua variabel.
1.1.3. Menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah
pertidaksamaan linear.

TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui kegiatan diskusi dan penyelesaian masalah:


1. Siswa dapat menyebutkan contoh kehidupan sehari-hari dengan
menggunakan program linear.
2. Siswa dapat mengungkapkan pengertian pertidaksamaan linear dua
variabel.
3. Siswa dapat menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah
pertidaksamaan linear.

KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Menyebutkan contoh kehidupan sehari-hari dengan menggunakan


program linear.
2. Mengungkapkan pengertian pertidaksamaan linear dua variabel.
3. Menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah pertidaksamaan
linear.

Program Linear – SMK Kelas X | 1


PETUNJUK PENGGUNAAN LKS

1. Bacalah LKS dengan cermat!


2. Diskusikan masalah dalam LKS dengan teman satu kelompok!
3. Tuliskan hasil diskusi kelompok kalian pada tempat yang telah
disediakan!

AYO PERHATIKAN !

Dalam kegiatan produksi dan perdagangan, baik industri skala besar


maupun kecil tidak terlepas dari masalah laba yang harus diperoleh
oleh perusahaan tersebut.

Tujuan utamanya adalah untuk memperoleh pendapatan yang sebesar-


besarnya dengan meminimunkan pengeluarannya.

Untuk tujuan utama tersebut, tentunya pihak perusahaan membuat


beberapa kemungkinan startegi yang harus ditempuh untuk
mencapainya. Misalnya, pedagang buah-buahan, pedagang hendak
membeli buah kelengkeng dan buah pepaya karena dua jenis buah
tersebut persediannya menipis. Tentunya pedagang buah akan
mengeluarkan biaya untuk membeli dua jenis buah tersebut dengan
memperhitungkan keuntungan sebesar-besarnya yang mungkin dapat
diperoleh dari masing-masing buah dalam kg.

Program Linear – SMK Kelas X | 2


MASALAH 1

Dari bacaan tentang pedagang buah-buahan dalam menjual dua macam


buah yaitu kelengkeng dan papaya, dengan biaya dan keuntungan
berbeda, merupakan salah satu contoh kehidupan sehari-hari yang
menggunakan program linear.
Buatlah contoh kehidupan sehari-hari yang dapat menggunakan
program linear.

PENYELESAIAN

MASALAH 2

Pada ujian praktik di jurusan tata boga, siswa akan membuat kue
wafel. Untuk membuat kue wafel bahan-bahannya sudah tersedia di
sekolah, namun karena hasil dari praktik akan dibawa pulang maka
bahan tersebut ditanggung oleh kelompok siswa. Bahan yang
dibutuhkan diantaranya tepung terigu dan gula pasir. Dua jenis
bahan yang dibeli masing-masing kelompok yakni tepung terigu dan
gula pasir masing-masing tidak lebih dari 5 kg.

Program Linear – SMK Kelas X | 3


PENYELESAIAN

Berdasarkan kedua permasalahan tersebut selesaikan masalah berikut :

a. Setelah membaca dan memahami cerita diatas, tentukan berapa kg


tepung terigu dan gula yang mungkin dibeli oleh masing-asing
kelompok dengan melengkapi tabel berikut :
Banyaknya tepung Banyaknya gula (kg) Jumlah (kg)
terigu (kg)

b. Berdasarkan jawaban a, coba kamu misalkan banyaknya tepung


terigu dan gula yang dibeli oleh masing-masing kelompok dengan
salah satu huruf yang berbeda. Bagaimana pemisalannya?

c. Contoh pertidaksamaan linear dua variabel dan bukan


pertidaksamaan linear dua variabel.
Pertidaksamaan linear dua Bukan pertidaksamaan linear
variabel dua variabel
1. 3𝑥 + 5𝑦 ≤ 15 1. 3 + 2𝑦 < 12
2. 2𝑥 + 𝑦 ≥ 24 2. 2𝑥 + 1 ≥ 6
3. 8𝑥 + 𝑦 > 16 3. 2𝑥 − 4𝑦 ≤ 16𝑧
4. 𝑥 + 𝑦 < 5 4. 𝑥 + 5 > 5

Program Linear – SMK Kelas X | 4


KESIMPULAN

 Pertidaksamaan linear adalah ……………………………………


……………………………………………………………………
……………………………………………………………………

CERMATILAH !

Tentukan grafik himpunan penyelesaian jika 𝑥 dan 𝑦 bilangan real


dari pertidaksamaan linear berikut :

𝑥 + 2𝑦 ≥ 8

PENYELESAIAN

Sebelum kita menentukan daerah penyelesaiannya, kita perlu melukis


batas-batas daerahnya yaitu grafik 𝑥 + 2𝑦 = 8, dengan cara:
a. Tentukan titik potong dengan sumbu 𝑥, berarti 𝑦 = 0

Titik potong dengan sumbu 𝑥 adalah (… , … ).


b. Menentukan titik potong dengan sumbu 𝑦, berarti x= 0

Titik potong dengan sumbu 𝑦 adalah (… , … ).

Program Linear – SMK Kelas X | 5


Hal ini dapat diringkas dalam sebuah tabel, yaitu:

𝑥 + 2𝑦 = 8
𝑥 0 …
𝑦 … 0
Titik (𝑥, 𝑦) … …

Sehingga grafiknya

Pilihlah satu titik yang tidak dilewati garis 𝑥 + 2𝑦 = 8, misalnya(0,0).


Kemudian substitusikan ke dalam pertidaksamaan 𝑥 + 2𝑦 ≥ 8.
Sehingga diperoleh :

Bernarkah pernyataan di atas?

Program Linear – SMK Kelas X | 6


y

4 HP

x
8

Catatan : himpunan penyelesaian adalah daerah yang diarsir.

KEGIATAN 1

Tentukan grafik himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan linear


4𝑥 + 2𝑦 ≥ 16,jika 𝑥 dan 𝑦 bilangan real.

PENYELESAIAN

Program Linear – SMK Kelas X | 7


Program Linear – SMK Kelas X | 8
KEGIATAN 2

Tunjukkan daerah yang memenuhi himpunan penyelesaian dari


sistem pertidaksamaan linear 𝑥 + 𝑦 ≤ 6, 2𝑥 + 𝑦 ≤ 8, 𝑥 ≥ 0,
𝑦  0, dengan 𝑥, 𝑦  𝑟𝑒𝑎𝑙.

PENYELESAIAN

Program Linear – SMK Kelas X | 9


Program Linear – SMK Kelas X | 10
LEMBAR KEGIATAN SISWA 2
MODEL MATEMATIKA SUATU MASALAH
PROGRAM LINEAR

KOMPETENSI DASAR

1.2 Menentukan model matematika dari soal cerita (kalimat verbal).

INDIKATOR

1.2.1. Memahami pengertian model matematika.


1.2.2. Membuat model matematika dari suatu masalah program linear.
1.2.3. Menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah program
linear.

TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui kegiatan diskusi dan penyelesaian masalah:


1. Siswa dapat memahami pengertian model matematika.
2. Siswa dapat membuat model matematika dari suatu masalah program
linear.
3. Siswa dapat menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah
program linear.

KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Memahami pengertian model matematika.


2. Membuat model matematika dari suatu masalah program linear.
3. Menggambar daerah penyelesaian dari suatu masalah program linear.

Program Linear – SMK Kelas X | 11


PETUNJUK PENGGUNAAN LKS

1. Bacalah LKS dengan cermat!


2. Diskusikan masalah dalam LKS dengan teman satu kelompok!
3. Tuliskan hasil diskusi kelompok kalian pada tempat yang telah
disediakan!

AYO PERHATIKAN !

PENGERTIAN MODEL MATEMATIKA

Model matematika merupakan ungkapan suatu masalah atau


rumusan (dapat berupa persamaan, pertidaksamaan atau fungsi)
yang diperoleh dari hasil menterjemahkan suatu masalah ke
dalam bahasa matematika.

Model matematika pada persoalan program linierpada umumnya


membahas beberapa hal, yaitu:
a. Model matematika berbentuk sistem pertidaksamaan linier
dua peubah yangmerupakan bagian kendala-kendala yang
harus dipenuhi oleh peubah itu sendiri.
b. Model matematika yang berkaitan dengan fungsi tujuan yang
hendakdioptimalkan(minimalkan atau maksimalkan).

Program Linear – SMK Kelas X | 12


AYO CERMATI !

Untuk membuat Roti A diperlukan 200 gram


tepung dan 25 gram mentega. Sedangkan untuk
Roti B diperlukan 100 gram tepung dan 50 gram
mentega. Tepung yang tersedia hanya 4 kg dan mentega yang ada 1,2
kg. Jika harga Roti A Rp 4.000,00 dan Roti B Rp 5.000,00. Buatlah
model matematikanya.

PENYELESAIAN

Tuliskan apa yang kalian diketahui pada soal!

Tulis apa yang diketahui ke bentuk tabel!


Roti A Roti B
Variabel 1
Variabel 2
Tentukan variabel yang akan kalian gunakan!

Tuliskan fungsi tujuanyang kalian ketahui dari soal!

Buatlah model matematika dari apa yang sudah kalian ketahui!

Tuliskan persyaratan non negatif!

Program Linear – SMK Kelas X | 13


CERMATILAH !

Seorang pengusaha konveksi akan membuat dua macam baju tidur,


yaitu baju model I dan model II. Baju model I membutuhkan 2,5 m
katun dan 2 satin. Baju model II membutuhkan 3 m katun dan 2 m
satin. Pengusaha tersebut mempunyai persedian kain katun 150 m dan
kain satin 110 m. Jika satu baju tidur model I dapat terjual Rp
50.000,00 dan baju tidur model II Rp 65.000,00, maka tentukan
model matematikanya agar hasil penjualan mecapai nilai maksimum!

PENYELESAIAN

Tuliskan apa yang kalian ketahui dari permasalahan di atas!

Ubahlah apa yang kalian ketahui ke bentuk tabel!


Model I Model II Batasan
Kain katun
Kain satin
maks

Tuliskan apa yang ditanyakan pada permasalahan tersebut!

Tentukan variabel yang akan kalian gunakan!

Program Linear – SMK Kelas X | 14


Tuliskan fungsi tujuanyang kalian ketahui dari soal!

Buatlah model matematika dari apa yang sudah kalian ketahui!

Tuliskan persyaratan non negatif!

Setelah menyusun model matematika dari masalah tersebut,


kemudian akan digambar daerah penyelesaiannya.
Gambar daerah penyelesaiannya
𝟐, 𝟓𝒙 + 𝟑𝒚 = 𝟏𝟓𝟎

(𝒙, 𝒚)

Titik yang melalui garis 𝟐, 𝟓𝒙 + 𝟑𝒚 = 𝟏𝟓𝟎 adalah ….

Program Linear – SMK Kelas X | 15


𝟐𝒙 + 𝟐𝒚 = 𝟏𝟏𝟎

(𝒙, 𝒚)

Titik yang melalui garis 𝟐𝒙 + 𝟐𝒚 = 𝟏𝟏𝟎adalah ….

Gambar

… 𝒙 + … 𝒚 ≤ 𝟏𝟏𝟎

… 𝒙 + … 𝒚 ≤ 𝟏𝟓𝟎

KESIMPULAN

 Dari model matematika yang di dapat, terbentuk sistem


pertidaksamaan linear dan fungsi tujuan yaitu (… 𝑥 + … 𝑦).
 Daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan merupakan
daerah yang terkena ……… dari semua daerah ……………… .

Program Linear – SMK Kelas X | 16


Tugas
KERJA PROYEK 1

Tujuan Proyek : menganalisis masalah-masalah program linear yang ada di sekitar


kita.

Sebelum mengerjakan proyek, perhatikan tata cara atau aturan


pengerjaan sebagai berikut :

1. Buatlah kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 5 siswa.


2. Masing-masing ketua kelompok mengambil undian yang sudah
disiapkan oleh guru.
Undian tersebut berisi nama-nama tempat yang ada di lingkungan
sekolah, yaitu Ruang alat olahraga, Kantin.
3. Kelompok yang telah mendapatkan tempat sesuai undian bertugas
menanyakan suatu masalah program linear kepada narasumber-
narasumber yang telah ditunjuk oleh guru.
4. Kelompok yang telah mendengar masalah dari narasumber
tersebut harus menyusun model matematikanya.

Jawab :

Nama tempat :……………………………………………………….


…………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………

Program Linear – SMK Kelas X | 17


Daftar Tugas Proyek

Siswa diminta untuk membuat model matematika dari masalah-


masalah program linear berikut sesuai dengan nomor undian yang
didapatkan.

1 Ruang Alat Olahraga


Carilah informasi kepada Bapak Guru Olahraga kalian.
Tanyakan kepada beliau berapa bola voli yang dimiliki oleh sekolah.
Kemudian tanyakan berapa jenis tas yang akan dibeli untuk tempat
bola voli tersebut.
Setelah kalian tahu jenis tas yang akan dibeli, carilah informasi ukuran
tas tersebut dan harga dari masing-masing tas tersebut.
Setelah kalian mendapatkan informasi tersebut, susunlah model
matematika dari masalah tersebut uang yang dikeluarkan untuk
membeli tas dapat seminimum mungkin.

2 Kantin
Carilah informasi kepada penjaga kantin di sekolah.
Carilah informasi tentang berapa banyak jenis minuman yang dijual
di kantin sekolah.
Kemudian tanyakan berapa botol minuman yang dapat ditampung di
dalam almari es yang ada di kantin sekolah.

Program Linear – SMK Kelas X | 18


Tanyakan juga berapa banyak minuman yang dibeli oleh penjaga
kantin untuk persediaan.
Setelah itu, tanyakan berapa keuntungan dari masing-masing jenis
minuman tersebut.
Setelah kalian mendapatkan informasi tersebut, susunlah model
matematika dari masalah tersebut agar penjaga kantin mendapatkan
keuntungan yang maksimum.

Perhatikan Perintah Selanjutnya …

Setelah kalian menyusun model matematika dari masing-masing


soal, kemudian gambarlah daerah penyelesaiannya.

Program Linear – SMK Kelas X | 19


LEMBAR KERJA PROYEK

Mata Pelajaran : Matematika


Kelas : X SMK
Semester : 2 (Dua)

NAMA KELOMPOK :

1. ……………………………… 4. ………………………………
2. ……………………………… 5. ………………………………
3. ………………………………

Permasalahan :

Program Linear – SMK Kelas X | 20


Penyelesaian :

Program Linear – SMK Kelas X | 21


Program Linear – SMK Kelas X | 22
LEMBAR KEGIATAN SISWA 3
NILAI OPTIMUM MENGGUNAKAN
METODE UJI TITIK POJOK

KOMPETENSI DASAR

1.2 Menentukan nilai optimum dari sistem pertidaksamaan linear.


1.3

INDIKATOR

1.3.1. Menentukan titik optimum dari daerah himpunan penyelesaian


sistem pertidaksamaan linear.

TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui kegiatan diskusi dan penyelesaian masalah:


1. Siswa dapat menentukan titik optimum dari daerah himpunan
penyelesaian sistem pertidaksamaan linear.

KEGIATAN
PEMBELAJARAN
1. Menentukan titik optimum dari daerah himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linier.

PETUNJUK PENGGUNAAN LKS

1. Bacalah LKS dengan cermat!


2. Diskusikan masalah dalam LKS dengan teman satu kelompok!
3. Tuliskan hasil diskusi kelompok kalian pada tempat yang telah
disediakan!

Program Linear – SMK Kelas X | 23


KERJA PROYEK 2 Tugas

Proyek : membuat bros bunga dari kain sifon dan tile.


Tujuan proyek : memproduksi bros bunga jenis A dan B agar
memperoleh keuntungan yang maksimal.

Alat dan bahan :

1. Kain sifon
2. Kain tile
3. Gunting
4. Benang
5. Jarum
6. Lem lilin
7. Aplikasi untuk bros bunga

Cobalah membuat bros bunga jenis A dan B dari pola lingkaran yang
telah kalian dapatkan. Pola yang kalian dapat terdiri dari 36 pola kain
sifon dan 12 pola kaintile.

Bros bunga jenis A dibuat dari 9 pola kain sifon dan 6 pola kain tile.
Bros bunga jenis B dibuat dari 9 pola kain sifon dan 2 pola kain tile.
Setelah kalian membuat bros tersebut, kalian akan menjual bros dengan
mendapat keuntungan dari bros jenis A misalkan Rp 3.000,00 dan jenis
B misalkan Rp 1.500,00.

Program Linear – SMK Kelas X | 24


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas : X SMK
Semester : 2 (Dua)

NAMA KELOMPOK :

1. ……………………………… 4. ………………………………
2. ……………………………… 5. ………………………………
3. ………………………………

Petunjuk :
Jawablah pertanyaan berikut dan diskusikan secara berkelompok !

Menyelesaikan masalah program linear yang terkait dengan nilai


optimum menggunaan uji titik pojok.

Kalian pasti telah mencoba membuat bros jenis A dan B semaksimum


mungkin agar keuntungan yang didapat juga maksimum kan?
Coba kalian periksa jawaban yang kalian dapat memanfaatkan Lembar Kerja
berikut.

Cobalah menentukan model matematika dari masalah proyek kita.


Silahkan memisalkan dulu apa yang ditanyakan!

Program Linear – SMK Kelas X | 25


Tuliskan fungsi tujuan dari permasalahan di atas!

Tuliskan kendala-kendala yang ada pada permasalahan di atas!

Tuliskan persyaratan non negatif!

Gambarkan daerah penyelesaian dari masalah tersebut!


9𝑥 + … … … = … …
𝑥

(𝑥, 𝑦)

… … … … … … … = 12
𝑥

(𝑥, 𝑦)

Program Linear – SMK Kelas X | 26


Gambar

X
0

Perhatikan bahwa tujuan proyek kita adalah menentukan banyaknya bros


bunga jenis A dan B yang harus diproduksi agar keuntungan yang didapat
maksimum.

Jelas keuntungan yang akan diperoleh dari penjualan bros bunga jenis A
adalah Rp 3.000,00 dan Rp 1.500,00 dari bros bunga jenis B.
Fungsi tujuan :
Maks : 𝒁 = … … … … … … … + … … … … … … …

Program Linear – SMK Kelas X | 27


Tentukan koordinat titik potong garis 9𝑥 + 9𝑦 = 36 dan 6𝑥 + 2𝑦 = 12.

Subtitusikan setiap titik pojok pada daerah penyelesaian ke fungsi tujuan.


Batasi 𝑥 dan 𝑦 adalah bilangan bulat.

Titik 𝒁 = …………𝑥 + …………𝑦

Program Linear – SMK Kelas X | 28


Perhatikan titik yang mengakibatkan fungsi tujuan bernilai maksimum adalah
titik ………….
Apakah titik tersebut merupakan titik pojok dari daerah penyelesaian? ……
Jadi dapat dikatakan bahwa titik yang mengakibatkan fungsi tujuan bernilai
maksimum merupakan titik…….. dari daerah penyelesaian.

KESIMPULAN

Menentukan nilai optimum menggunakan metode uji titik pojok


adalah dengan mensubstitusikan titik-titik ……… ke fungsi tujuan
kemudian ditentukan nilai maksimum atau minimumnya.

Program Linear – SMK Kelas X | 29


KEGIATAN 1

Seorang pedagang sepatu


Mempunyaimodal Rp 8.000.000,00.
Ia merencanakan membeli dua jenis
sepatu, sepatu pria dan sepatu wanita.
Harga beli sepatu pria adalah Rp 200.000,00 per pasang dan
sepatu wanita harga belinya Rp 160.000,00 per pasang.
Keuntungan dari penjualan sepatu pria dan sepatu wanita
berturut-turut adalah Rp 6.000,00 dan Rp 5.000,00. Mengingat
kapasitas kiosnya, ia akan membeli sebanyak-banyaknya 450
pasang sepatu. Buatlah model matematika yang sesuai
persoalan ini. Berapa keuntungan terbesar yang dapat
diperoleh? Berapa banyak sepatu pria dan wanita yang harus
dijual agar pedagang tersebut memperoleh keuntungan
sebesar-besarnya?

PENYELESAIAN

Program Linear – SMK Kelas X | 30


Program Linear – SMK Kelas X | 31
Program Linear – SMK Kelas X | 32
KEGIATAN 2

Seorang anak di haruskan


mengonsumsi 2 jenis tablet
setiap hari.Tablet satu
mengandung 4 unit vitamin A
dan 6 unit vitamin B,sedangkan tablet kedua mengandung 8 unit
Vitamin A dan 2 unit Vitamin B dalam satu hari anak
memerlukan 16 unit Vitamin A dan 14 unit Vitamin B.Harga
tablet 1 Rp 800/butir dan tablet ke 2 Rp 500/butir .Tentukan
biaya minimumnya.

PENYELESAIAN

Program Linear – SMK Kelas X | 33


Program Linear – SMK Kelas X | 34
Program Linear – SMK Kelas X | 35
LEMBAR KEGIATAN SISWA 4
NILAI OPTIMUM MENGGUNAKAN
METODE GARIS SELIDIK

KOMPETENSI DASAR

1.4 Menerapkan garis selidik.

INDIKATOR

1.4.1. Menentukan titik optimum dari daerah himpunan penyelesaian


sistem pertidaksamaan linear dengan garis selidik.

TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui kegiatan diskusi dan penyelesaian masalah:


1. Siswa dapat menentukan titik optimum dari daerah himpunan
penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dengan garis selidik.

KEGIATAN
PEMBELAJARAN
1. Menentukan titik optimum dari daerah himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linier dengan garis selidik.

PETUNJUK PENGGUNAAN LKS

1. Bacalah LKS dengan cermat!


2. Diskusikan masalah dalam LKS dengan teman satu kelompok!
3. Tuliskan hasil diskusi kelompok kalian pada tempat yang telah
disediakan!

Program Linear – SMK Kelas X | 36


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas : X SMK
Semester : 2 (Dua)

NAMA KELOMPOK :

1. ……………………………… 4. ………………………………
2. ……………………………… 5. ………………………………
3. ………………………………

Petunjuk :
Jawablah pertanyaan berikut dan diskusikan secara berkelompok !

Menyelesaikan masalah program linear seperti proyek ke-2 yang terkait


dengan nilai optimum menggunakan garis selidik.

Kalian pasti telah mencoba membuat bros jenis A dan B semaksimum


mungkin agar keuntungan yang didapat juga maksimum kan?
Coba kalian periksa jawaban yang kalian dapat memanfaatkan Lembar Kerja
berikut.

Cobalah menentukan model matematika dari masalah proyek kita.


Silahkan memisalkan dulu apa yang ditanyakan!

Program Linear – SMK Kelas X | 37


Tuliskan fungsi tujuan dari permasalahan di atas!

Tuliskan kendala-kendala yang ada pada permasalahan di atas!

Tuliskan persyaratan non negatif!

Gambarkan daerah penyelesaian dari masalah tersebut!


9𝑥 + … … … = … …
𝑥

(𝑥, 𝑦)

… … … … … … … = 12
𝑥

(𝑥, 𝑦)

Program Linear – SMK Kelas X | 38


Gambar

X
0

Perhatikan bahwa tujuan proyek kita adalah menentukan banyaknya bros


bunga jenis A dan B yang harus diproduksi agar keuntungan yang didapat
maksimum.

Jelas keuntungan yang akan diperoleh dari penjualan bros bunga jenis A
adalah Rp 3.000,00 dan Rp 1.500,00 dari bros bunga jenis B.
Fungsi tujuan :
Maks : 𝒁 = … … … … … … … + … … … … … … …

Program Linear – SMK Kelas X | 39


Tentukan koordinat titik potong garis 9𝑥 + 9𝑦 = 36 dan 6𝑥 + 2𝑦 = 12.

Selanjutnya kita cari titik yang merupakan daerah himpunan penyelesaian


yang menjadikan nilai 𝑍 = 3.000 𝑥 + 1.500 𝑦 maksimum. Garis selidik yang
sesuai dengan𝑍 = 3.000 𝑥 + 1.500 𝑦 adalah

Program Linear – SMK Kelas X | 40


Dari grafik terlihat bahwa garis selidik yang melalui titik-titik ujung daerah
penyelesaian adalah garis yang melewati titik (… , …).

Dengan demikian titik (… , …) merupakan titik optimum yaitu nilai


maksimum Z=… .

KESIMPULAN

Dalam menggunakan metode garis selidik, cukup gambar satu garis


selidik yang memotong sumbu x dan y, kemudian geser sampai
melewati titik-titik di ujung-ujung daerah penyelesaian. Garis yang
paling bawah/kiri/dekat dengan pangkal menunjukkan nilai
minimum dan garis yang paling kanan atau paling atas atau paling
jauh dari pangkal menunjukkan nilai maksimum.

Program Linear – SMK Kelas X | 41


KEGIATAN 1

Seorang pedagang roti memiliki modal Rp60.000,00. Ia


merencanakanmenjual roti A dan roti B. Roti A dibeli dari agen
Rp600,00 perbungkus, sedangkan roti B dibeli dari agen
Rp300,00 per bungkus.
Keuntungan yang diperoleh pedagang itu adalah Rp150,00
untuksetiap penjualan sebungkus roti A dan Rp100,00 untuk
setiappenjualan sebungkus roti B.
Oleh karena keterbatasan tempat, pedagang roti itu hanya akan
menyediakan 150 bungkus roti. Tentukan keuntungan
maksimumyang dapat diperoleh oleh pedagang. Berapa
bungkus roti A dan roti Byang harus disediakan? Selesaikanlah
masalah tersebut denganmenggunakan metode garis selidik.

PENYELESAIAN

Program Linear – SMK Kelas X | 42


Program Linear – SMK Kelas X | 43
Program Linear – SMK Kelas X | 44
KEGIATAN 2

Seorang pengembang akan membuat dua tipe rumah, yaitu


ukuran T21 dan T29. Untuk itu ia meminta uang muka masing-
masing Rp 40.000.000,00 dan Rp 50.000.000,00 untuk setiap
rumah. Ia menargetkan uang yang masuk paling sedikit Rp
2.200.000.000,00. Rumah yang akan ia bangun paling sedikit 50
unit untuk kedua tipe tersebut. Biaya membangun rumah tipe
T21 adalah Rp 150.000.000,00 dan untuk T29 Rp
180.000.000,00. Tentukan biaya minimal yang harus
disediakan.Selesaikanlah masalah tersebut denganmenggunakan
metode garis selidik.

PENYELESAIAN

Program Linear – SMK Kelas X | 45


Program Linear – SMK Kelas X | 46
Program Linear – SMK Kelas X | 47

Anda mungkin juga menyukai