Anda di halaman 1dari 12

Hand out Perkuliahan ke-2

Uji konvergensi deret

Rabu, 17 Februari 2021


Pengampu: Dr. Iis Nurhasanah
Uji konvergensi deret
• Preliminary test
“Jika suku-suku suatu deret tak hingga, tidak cenderung menuju nol,
yaitu jika:

maka deret divergen”.

Jika , maka harus dilakukan pengujian lebih lanjut.

Contoh:

Suku ke-n dari deret tersebut cenderung menuju nol, tetapi


suku-suku deret tersebut cenderung bernilai menuju 1, maka deret
tersebut divergen.
Tidak diperlukan pengujian lebih lanjut

Latihan:
Gunakan preliminary test untuk menentukan deret berikut divergen
atau diperlukan uji lebih lanjut!

3 4 3 6
1. 2+ + + + +⋯
2 3 4 5

𝑛!
2. ෍
𝑛! + 1
𝑛=1
• Uji konvergensi untuk deret dengan suku-suku positif
(Konvergensi absolut)
a. Jika beberapa suku dari deret bernilai negatif, maka diambil nilai
absolutnya sehingga bernilai positif.

b. Jika deret dengan suku-suku absolutnya bernilai positif bersifat


konvergen, maka deret asalnya juga konvergen dan disebut
konvergen absolut.
A. Comparison test
a. Andaikan:
m1 + m2 + m3 + m4 + …. adalah deret konvergen dengan suku-suku positif
dan
a1 + a2 + a3 + a4 + …. adalah deret yang akan diuji, maka deret tersebut
konvergen absolut, jika an mn, yaitu nilai absolut suku-suku dari
deret a tidak jauh lebih besar dari suku-suku deret m.

b. Andaikan:
d1 + d2 + d3 + d4 + … merupakan deret divergen dengan suku-suku
positif, maka a1+a2+a3+a4+…  divergen, jika an dn

1
Contoh: deret ෍
𝑛 divergen dengan membandingkan dengan
𝑛=1

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
deret 1 + + + + + + + +⋯=1+ + + +⋯ dn
2 4 4 8 8 8 8 2 2 2

bandingkan masing-masing suku an dengan dn



1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
෍ =1+ + + + + + + +⋯=1+ + + + + + + +⋯
𝑛 2 3 4 5 6 7 8 2 3 4 5 6 7 8
𝑛=1
an

an dn , maka
deret divergen
B. Integral test
digunakan untuk deret dengan suku-suku positif, tetapi tidak terus
bertambah besar, yaitu jika: an+1  an.
an dianggap sebagai fungsi dari variabel n.
“Jika 0 <an+1  an untuk n > N, maka:

C. Rasio test
Suku-suku pada deret geometri dapat diperoleh dengan cara
mengalikan satu suku sebelumnya dengan nilai rasio (r), yaitu:
atau
Beberapa deret memiliki r yang tidak konstan, tetapi tergantung pada n.

Andaikan nilai absolut dari rasio suatu deret geometri dituliskan n dan
nilai limitnya untuk n  ∞ dituliskan sebagai .

Deret geometri:
a. konvergen jika r< 1, maka deret dengan  < 1 juga konvergen,
b. divergen jika r > 1, maka deret dengan  > 1 juga divergen

Tes rasio tidak dapat digunakan untuk  = 1 .


Contoh:

1

𝑛=1
𝑛2 + 9


1 𝑛∞
න 𝑑𝑛 = arc sinh ቃ = ∞
1 𝑛2 + 9 31

1
Integral bernilai tak hingga, ෍ divergen
𝑛=1
𝑛2 +9
Contoh tes rasio 3𝑛
∞ an=22𝑛
3𝑛
෍ 2𝑛 3𝑛+1
2 an+1=22(𝑛+1ሻ
𝑛=0

3𝑛+1 3𝑛 3
𝜌𝑛 = 2(𝑛+1ሻ : 2𝑛 =
2 2 4

𝜌 = lim 𝜌𝑛 < 1
𝑛→∞


3𝑛
෍ 2𝑛 konvergen
2
𝑛=0
• Alternating Series
Deret yang tersusun oleh suku-suku (+) dan (-) berselang seling:
(*)

Apakah deret (*) tersebut konvergen atau konvergen absolut?

Alternating series test


Jika nilai absolut suku-suku deret menurun menuju nol, yaitu :
an+1  an dan
maka deret konvergen.
Uji deret (*) menjadi
divergen

Terlihat bahwa dan , maka deret (*) konvergen,

bukan konvergen absolut.


Latihan:
1. Gunakan metode integral dan tes rasio untuk menguji konvergensi
deret berikut.

1
෍ 2
𝑛 −4
𝑛=3

2. Ujilah konvergensi dari deret alternating berikut.



−2 𝑛

𝑛2
𝑛=1

Anda mungkin juga menyukai