SILABUS PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP/MTs

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA (Seni Rupa)
Kelas : VIII (Delapan)

Kompetensi Inti
KI 1 : Menerima, menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi,
pola hidup sehat, ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penomena dan kejadian yang tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan
abstrak (menulis, membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya
yang sama dalam sudut pandang/teori.
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran Waktu Belajar
3.1. Memahami konsep Gambar model pada Mengamati Sikap: 12 JP  Buku Teks
dan prosedur berbagai bahan dan  Melihat gambar model dengan  Observasi. Pelajaran
menggambar model pada beragam teknik teknik dan media yang berbeda Seni
Tentang
berbagai bahan dan Budaya
 Membaca buku tentang konsep perilaku peserta
beragam teknik Kelas VIII
dan prosedur menggambar model didik dalam hal
kerjasama,  Buku-buku
4.1. Menggambar model kedisipilan, lain yang
Menanya relevan
pada berbagai bahan dan kebersihan,
beragam teknik  Menanyakan media apa yang penuh perhatian  Informasi
dapat digunakan dalam dalam melalui
 menggamabr model menggambar internet
 Menanyakan teknik gambar model.  Pameran
model dengan bahan krayon, cat karya seni
air dan cat minyak Pengetahuan: rupa
 Penugasan
Mengumpulkan Informasi Membuat
 Menghubungkan antara konsep ringkasan
dan prosedur menggambar model tentang
dalam aliran seni rupa prosedur
 Mencari konsep dan prosedur menggambar
menggambar model model
 Bereksperimen dengan beragam
teknik dan media

Menalar/Mengasosiasi Keterampilan:
 Membandingkan konsep dan  Projek
prosedur menggambar model Membuat
dalam berbagai teknik dan aliran gambar model
seni rupa
Mengomunikasikan
 Meggambar ilustrasi teknik
manual
 Menggamabr ilustrasi teknik
digital

3.2. Memahami konsep Gambar illustrasi Mengamati Sikap: 12 JP  Buku Teks

dan prosedur dengan teknik  Melihat gambar illustrasi dengan  Observasi. Pelajaran
 menggambar illustrasi manual atau digital teknik manual dan digital Tentang perilaku Seni
dengan teknik manual  Membaca buku tentang konsep peserta didik Budaya
atau digital dan prosedur menggambar dalam hal Kelas VIII
illustrasi kerjasama,  Buku-
kedisipilan, buku lain
4.2. Menggambar illustrasi
kebersihan, yang
dengan teknik manual Menanya penuh perhatian relevan
atau digital
 Menanyakan teknik apa yang dalam
 Informasi
dapat digunakan dalam menggambar
melalui
menggamabr illustrasi illustrasi.
internet
 Menanyakan teknik gambar
 Pameran
illustrasi Pengetahuan: karya seni
 Penugasan rupa
Mengumpulkan Informasi Membuat kritik
 Menghubungkan antara konsep seni secara
dan prosedur menggambar sederhana
illustrasi minimum 200
 Mencari prosedur menggambar kata tentang
illustrasi gambar illustrasi
dengan teknik
 Bereksperimen dengan beragam manual atau
teknik dalam menggambar digital
illustrasi
Ketrampilan:
 Projek
Membuat
gambar
Menalar/Mengasosiasi illustrasi
 Membandingkan prosedur dengan teknik
menggambar illustrasi dengan manual atau
teknik manual dan digital digital
 Mengomunikasikan
 Meggambar ilustrasi teknik
manual
Menggamabr ilustrasi teknik
digital
3.3. Memahami konsep Teknik ragam hias Mengamati Sikap: 15 JP  Buku Teks
dan prosedur flora, fauna dan  Melihat gambar dengan berbagai  Observasi Pelajaran
penerapan ragam hias geometrik pada teknik motif ragam hias flora dan Seni
Tentang perilaku
flora, fauna dan kriya dari bahan fauna serta geometrik pada kriya Budaya
peserta didik
geometrik pada kriya keras bahan keras Kelas VIII
dalam hal
dari bahan keras  Buku-
 Membaca buku tentang konsep kerjasama,
dengan berbagai teknik buku lain
dan prosedur membuat motif kedisipilan,
ragam hias flora dan fauna serta kebersihan, yang
4.3. Menerapkan ragam geometrik penuh perhatian relevan
hias flora, fauna dan dalam penerapan  Informasi
geometrik pada kriya ragam hias pada melalui
Menanya
dari bahan keras kriya bahan internet
dengan berbagai teknik  Menanyakan cara membuat motif keras .
gambar ragam hias flora dan fauna  Pameran
serta geometrik karya seni
Pengetahuan: rupa
 Menanyakan makna gambar
ragam hias flora dan fauna serta  Penugasan
geometrik Membuat
ringkasan
tentang kriya dari
Mengumpulkan Informasi bahan keras
 Mendiskusikan konsep dan dengan motif
prosedur membuat motif gambar ragam hias flora,
ragam hias flora dan fauna serta fauna dan
geometrik
  Mencari makna ragam hias flora geometrik
dan fauna serta geometrik
 Bereksperimen dengan beragam Ketrampilan:
teknik dan media  Projek
Membuat kriya
Menalar/Mengasosiasi dari bahan keras
 Menghubungkan motif gambar dengan motif
ragam hias flora dan fauna serta ragam hias flora,
geometrik dengan budaya fauna dan
setempat geometrik
 Membandingkan konsep dan
prosedur gambar motif ragam
hias flora dan fauna serta
geometrik yang berkembang
dalam kehidupan sosial budaya
di masyarakat

Mengomunikasikan
 Membuat karya kriya dari bahan
keras dengan motif ragam hias
flora, fauna dan geometrik
 Menyampaikan hasil
pengumpulan dan simpulan
informasi yang diperoleh
 Mempresentasikan secara lisan
atau tulisan mengenai karya
yang dikerjakan
3.4. Memahami konsep Teknik menghias Mengamati Sikap: 15 JP  Buku Teks
dan prosedur flora, fauna dan  Melihat gambar ragam hias flora  Observasi. Pelajaran
 penerapan ragam hias geometrik pada dan fauna serta geometrik dengan Tentang perilaku Seni
flora, fauna dan kriya tekstil teknik tapestri peserta didik Budaya
geometrik pada kriya  Membaca buku tentang konsep dalam hal Kelas VIII
tekstil dengan teknik dan prosedur ragam hias flora dan kerjasama,  Buku-
tapestri fauna serta geometrik teknik kedisipilan, buku lain
tapestri kebersihan, yang
penuh perhatian relevan
4.4. Menerapkan ragam
dalam
hias flora, fauna dan  Informasi
menerapkan
geometrik pada kriya melalui
Menanya ragam hias pada
tekstil dengan teknik internet
 Menanyakan ragam hias flora dan kriya tekstil.
tapestri  Pameran
fauna serta geometrik dengan
teknik tapestri pada tekstil karya seni
Pengetahuan: rupa
 Menanyakan makna gambar  Penugasan
ragam hias flora dan fauna serta Membuat kritik
geometrik seni secara
sederhana
Mengumpulkan Informasi minimum 200
 Mendiskusikan konsep dan kata tentang
prosedur teknik tapestri motif kriya tekstil
ragam hias flora dan fauna serta dengan teknik
geometrik tapestri dengan
motif ragam hias
 Mencari makna ragam hias flora flora, fauna dan
dan fauna serta geometrik geometrik
 Bereksperimen dengan beragam
teknik dan media
Keterampilan:
 Projek
Menalar/Mengasosiasi
Membuat kriya
 Menghubungkan antara konsep tekstil dengan
dan prosedur gambar ragam hias
 flora dan fauna serta geometrik teknik tapestri
dengan budaya setempat dengan motif
 Membandingkan konsep dan ragam hias flora,
prosedur gambar ragam hias flora fauna dan
dan fauna serta geometrik yang geometrik
berkembang dalam kehidupan
sosial budaya di masyarakat

Mengomunikasikan
 Membuat kriya tekstil dengan
teknik tapestri dengan motif
ragam hias flora, fauna dan
geometrik
 Menyampaikan hasil
pengumpulan dan simpulan
informasi yang diperoleh
 Mempresentasikan secara lisan
atau tulisan mengenai karya
yang dikerjakan
 SILABUS PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP/MTs

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA (Seni Musik)
Kelas : VIII (Delapan)

Kompetensi Inti
KI 1 : Menerima, menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi,
pola hidup sehat, ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penomena dan kejadian yang tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan
abstrak (menulis, membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya
yang sama dalam sudut pandang/teori.
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
3.1. Memahami teknik dan Lagu tradisi dan Mengamati Sikap: 12 JP  Buku
gaya lagu daerah secara lagu daerah  Mendengarkan lagu yang  Observasi. Lagu
unisono atau dinyanyikan secara unisono Tentang Wajib
perseorangan secara langsung melalui media perilaku peserta lagu
elektronik didik dalam hal Nasional
4.1. Menyanyikan lagu kerjasama, , Daerah
 Melihat partitur lagu satu suara
daerah secara unisono kedisipilan, dan
atau perseorangan penuh perhatian Populer
Menanya dalam  Buku
 Menanyakan kemampuan suara menyanyikan teks
manusia dengan jenis partitur lagu daerah. pelajara
 suatu lagu. n Seni
 Menanyakan hubungan mutu Pengetahuan: Budaya
suara manusia dengan aspek Kelas
 Penugasan
kesehatan VIII
Membuat
 Menanyakan hubungan sikap ulasan tentang
dan teknik bernyanyi dengan teknik  Acara
kejelasan ucapan dalam bernyanyi musik
bernyanyi secara unisono di radio
sebanyak 100 dan TV
Mengumpulkan Informasi kata
 Menyanyikan kalimat lagu  DVD,
dengan bersenandung satu frase Keterampilan: VCD
satu tarikan nafas  Praktik
 Menyanyikan sebuah lagu secara Bernyanyi secara
berturut-turut dengan perubahan unisono
nada dasar
 Mengidentifikasi perubahan
suara pada remaja (Organ suara
manusia)
 Menyusun klipping tentang
pertunjukkan musik vokal secara
unison

Menalar/Mengasosiasi
 Membedakan bentuk kotak suara
manusia dengan tinggi rendahnya
nada yang ditampilkan (warna
suara)
 Menunjukkan kualitas suara
 dengan kebiasaan merokok dan
pengaruhnya terhadap pita suara

Mengomunikasikan
 Menyanyikan lagu dengan satu
suara bersama-sama di kelas
 Mempresentasikan secara lisan
atau tulisan kritik seni
3.2 Memahami teknik dan Lagu tradisi dan lagu Mengamati Sikap: 12 JP  Buku
gaya lagu daerah bentuk daerah  Mendengarkan lagu daerah dan  Observasi. Lagu
vokal group tradisi yang dinyanyikan secara Tentang Wajib
langsung atau melalui media perilaku peserta lagu
4.2. Menyanyikan lagu elektronik didik dalam hal Nasional
daerah bentuk vokal kerjasama, , Daerah
 Membaca berita tentang musik
group kedisipilan, dan
tradisi dan lagu daerah dari
kebersihan, Populer
media cetak
penuh perhatian
dalam  Buku
Menanya menyanyikan teks
 Menanyakan teknik lagu daerah pelajara
menyanyikan lagu daerah dan cesacar vocal n Seni
tradisi group. Budaya
 Menanyakan fungsi musik tradisi Kelas
dan waktu pergelarannya serta Pengetahuan: VIII
keunikannya  Penugasan
Mengumpulkan Informasi Mengidentifikas  Acara
 Mengidentifikasi ciri khas dan i ciri khas dan musik
keunikan teknik dan gaya keunikan teknik di radio
kelompok lagu-lagu daerah dan gaya dan TV
  Menyusun klipping tentang kelompok lagu-
ragam keunikan lagu-lagu tradisi lagu daerah  DVD,
dan lagu-lagu daerah yang VCD
dinyanyikan secara kelompok Keterampilan:
 Praktik
Menalar/Mengasosiasi Menyanyikan
 Menunjukkan kesamaan lagu secara
penampilan lagu daerah dengan kelompok daerah
penampilan di daerah asal lagu Menyanyikan
yang dinyanyikan lagu tradisi
 Portofolio
Mengomunikasikan Mengelompok
 Menyanyikan lagu daerah bentuk kan lagu-lagu
vokal grup daerah
 Menyanyikan lagu daerah
dengan lebih dari satu suara
 Mempresentasikan secara lisan
atau tulisan kritik seni
3.3 Memahami teknik dan Musik Ansambel Mengamati : Sikap: 15 JP  Buku
gaya bermain musik  Menyaksikan pertunjukkan  Observasi. Lagu
tradisional sederhana kelompok musik secara langsung Tentang Wajib
secara perorangan dan melalui media elektronik perilaku peserta lagu
kelompok didik dalam hal Nasion
 Mendengarkan permainan musik
kerjasama, al,
ansambel
kedisipilan, Daerah
penuh perhatian dan
dalam Popule
4.3 Memainkan instrumen Menanya memainkan r
musik sederhana secara
 Menanyakan teknik bermain instrument  Buku
perorangan dan
kelompok musik rimis musik Paket
 Menanyakan teknik bermain sederhana. Seni
musik melodis Buday
a
Kelas
Mengumpulkan Informasi Pengetahuan: VIII
 Membagi iringan lagu dalam  Penugasan  Acara
kelompok musik dengan baik Mengidentifikas musik
dan benar i teknik bermain di
 Menggubah secara sederhana music radio
lagu-lagu yang akan dibawakan dan
oleh kelompok musik Keterampilan: TV
 Projek  DVD,
Menalar/Mengasosiasi VCD
Membuat
 Membandingkan kedisiplinan dan iringan musik
kekompakan penampilan sederhana
kelompok musik dengan tentara  Praktik
 Membandingkan suara yang Bermain musik
bising latihan musik tanpa ritmis bermain
pembimbing dengan suasana riuh musik melodis
di pasar

Mengomunikasikan
 Menampilkan pertunjukkan
kelompok musik di dalam kelas
 Mengiringi lagu saat pertunjukkan
kelompok musik
 Mempresentasikan secara lisan
atau tulisan kritik seni
3.4 Memahami teknik dan Musik Mengamati : Sikap: 15 JP  Buku
gaya bermain musik Ansamble  Menyaksikan pertunjukkan  Observasi. Lagu
ansambel tradisional kelompok musik secara langsung Wajib
Tentang
melalui media elektronik lagu
perilaku peserta
4.4 Memainkan ansambel Nasion
 Mendengarkan permainan musik didik dalam hal
musik tradisional al,
ansambel kerjasama,
Daerah
kedisipilan,
dan
penuh perhatian
Menanya Populer
dalam
 Menanyakan teknik bermain memainkan
musik rimis ansambel musik  Buku
 Menanyakan teknik bermain tradisional. Paket
musik melodis Seni
Budaya
Kelas
Mengumpulkan Informasi Pengetahuan: VIII
 Membagi iringan lagu dalam  Penugasan
kelompok musik dengan baik Mengidentifikas
dan benar  Acara
i kekuatan musik
 Menggubah secara sederhana musik tradisi di radio
lagu-lagu yang akan dibawakan dan musik dan TV
oleh kelompok musik moderen

 DVD,
Menalar/Mengasosiasi Keterampilan:
VCD
 Menunjukkan kekuatan musik  Projek
tradisi dan musik moderen Membuat
 Membandingkan suara musik iringan musik
tradisi dengan suasana damai sederhana
 Praktik
Mengomunikasikan Bermain Musik
 Menampilkan pertunjukkan ritmis dan
kelompok musik di dalam kelas melodis
 Mengiringi lagu saat pertunjukkan Bermain musik
kelompok musik harmonis
 Mempresentasikan secara lisan
atau tulisan kritik seni
 SILABUS PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP/MTs

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA (Seni Tari)
Kelas : VIII (Delapan)

Kompetensi Inti
KI 1 : Menerima, menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi,
pola hidup sehat, ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penomena dan kejadian yang tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan
abstrak (menulis, membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya
yang sama dalam sudut pandang/teori.
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran Waktu Belajar
3.1. Memahami keunikan Keunikan gerak Mengamati Sikap: 12 JP  Buku teks
gerak tari tradisional tari tradisonal  Membaca dari berbagai sumber  Observasi. pelajaran
berdasarkan pola lantai berdasarkan pola belajar tentang gerak tari Seni
Tentang
dengan menggunakan lantai berdasarkan unsur ruang, waktu Budaya
perilaku peserta
unsur pendukung tari dan tenaga kelas VIII
didik dalam hal
 Mengamati tayangan gerak tari kerjasama,  Humprey,
4.1 Merangkai gerak tari berdasarkan ruang, waktu dan kedisipilan, Doris,
tradisional berdasarkan tenaga melalui media penuh perhatian 1983. Seni
pola lantai dengan  Melihat guru memperagakan dalam Menata
menggunakan unsur gerak tari berdasarkan ruang, merangkai Tari, terj.
pendukung tari
 waktu dan tenaga gerak tari Sal
tradisional Murgiyanto,
Dewan
Menanya
Kesenian
 Menanya tentang gerak tari Pengetahuan:
Jakarta,
berdasarkan unsur ruang, waktu  Penugasan Jakarta.
dan tenaga Membuat
 Mencari contoh gerak tari ringkasan
 VCD
berdasarkan ruang, waktu dan tulisan tentang
pertunjuk
tenaga tari berdasarkan
an tari
 Merangkai berbagai gerak tari ruang, waktu
dan tenaga  Ensiklope
sesuai dengan ruang, waktu dan
di tari
tenaga dengan hitungan atau
Indonesia
ketukan Keterampilan:
 Media
 Mendiskusikan gerak tari  Praktik
cetak dan
berdasarkan unsur ruang, waktu Meragakan tari elektronik
dan tenaga berdasarkan
unsur ruang,
waktu dan
tenaga dengan
Menalar/Mengasosiasi
hitungan atau
 Membandingkan gerak tari di ketukan
lingkungan tempat tinggal siswa
dengan daerah lain berdasarkan
ruang, waktu dan tenaga
 Membandingkan bentuk
penyajian gerak tari daerah
tempat tinggal siswa dengan
daerah lain berdasarkan ruang,
waktu dan tenaga
Mengomunikasikan
  Menampilkan karya tari
berdasarkan unsur ruang, waktu
dan tenaga
3.2 Memahami keunikan Keunikan gerak Mengamati Sikap: 12 JP  Buku teks
peragaan gerak tari tari tradisonal  Membaca dari berbagai sumber  Observasi. pelajaran
tradisional berdasarkan berdasarkan pola belajar tentang tentang keunikan Tentang perilaku Seni
pola lantai dengan lantai dengan tari tradisonal berdasarkan pola peserta didik Budaya
menggunakan unsur menggunakan lantai sesuai iringan dalam hal kelas VIII
pendukung tari sesuai unsur pendukung kerjasama,  Humprey,
 Mengamati tayangan keunikan
iringan tari sesuai iringan
gerak tari tradisional berdasarkan kedisipilan, Doris,
4.2 Memperagakan gerak pola lantai melalui media sesuai penuh perhatian 1983. Seni
tari tradisional iringan dalam Menata
berdasarkan pola lantai memperagakan Tari, terj.
dengan menggunakan  Melihat guru memperagakan gerak tari Sal
unsur pendukung tari gerak tari tradisional berdasarkan tradisional.
pola lantai sesuai iringan Murgiyanto,
sesuai iringan Dewan
 Mendengarkan musik iringan tari
Pengetahuan: Kesenian
tradisional
 Penugasan Jakarta,
Jakarta.
Menanya Mengidentifikasi
keunikan gerak
 Menanya tentang keunikan gerak tari tradisional di  VCD
tari tradisonal berdasarkan pola lingkungan pertunjuka
lantai sesuai iringan tempat tinggal n tari
 Menanyakan musik iringan yang siswa dengan
sesuai dengan tari tradisional daerah lain  VCD/kaset
berdasarkan pola musik
Mengesplorasi lantai sesuai iringan tari
iringan
 Mencari contoh keunikan gerak
tari tradisional berdasarkan pola  Ensiklopedi
Keterampilan
 lantai sesuai iringan  Projek tari
 Merangkai berbagai keunikan Membuat ulasan Indonesia
ragam gerak tari tradisonal tari secara
berdasarkan pola lantai sesuai sederhana  Media
dengan iringan tentang keunikan cetak dan
 Mendiskusikan keunikan ragam tari tradisional elektronik
gerak tari tradisonal berdasarkan berdasarkan pola
pola lantai sesuai dengan iringan lantai dan unsur
pendukung tari,
dan iringannya
Menalar/Mengasosiasi maksimum 200
 Membandingkan keunikan gerak kata
tari tradisional di lingkungan  Portofolio
tempat tinggal siswa dengan
Mengumpulkan
daerah lain berdasarkan pola
data tentang
lantai sesuai iringan
keunikan gerak
 Membandingkan bentuk tari tradisional
penyajian gerak tari tradisional berdasarkan pola
tempat tinggal siswa dengan lantai, dan unsur
daerah lain berdasarkan pola pendukung tari
lantai sesuai iringan
 Praktik
Mempergelarkan
Mengomunikasikan tari tradisional
 Menampilkan karya tari berdasarkan pola
tradisional berdasarkan pola lantai lantai sesuai
sesuai dengan iringan iringan

3.3 Memahami cara Gerak tari kreasi Mengamati Sikap: 15 JP  Buku teks
menerapkan pola lantai gaya tradisional  Membaca dari berbagai sumber  Observasi pelajaran
dan unsur pendukung berdasarkan pola belajar tentang gerak tari kreasi Tentang perilaku Seni
 gerak tari gaya lantai gaya tradisonal berdasarkan pola peserta didik Budaya
tradisional pada karya lantai dalam hal kelas VIII
tari kreasi  Mengamati tayangan gerak tari kerjasama,  Humprey,
kreasi gaya tradisonal kedisipilan, penuh Doris,
berdasarkan pola lantai dan unsur perhatian dalam
4.3 Merangkai gerak tari 1983. Seni
pendukungnya melalui media merangkai gerak
kreasi gaya tradisional Menata
tari kreasi.
berdasarkan pola lantai Tari, terj.
dengan menggunakan Menanya Sal
unsur pendukung tari Pengetahuan: Murgiyanto,
 Menanya tentang gerak tari
 Penugasan Dewan
kreasi gaya tradisonal
Kesenian
berdasarkan pola lantai dan unsur Mengidentifikasi
Jakarta,
pendukungnya gerak tari kreasi
Jakarta.
gaya tradisional
di lingkungan
Mengumpulkan Informasi
tempat tinggal
 Mencari contoh gerak tari kreasi siswa dengan  VCD
gaya tradisional berdasarkan pola daerah lain pertunjuk
lantai dan unsur pendukungnya berdasarkan pola an tari
 Merangkai berbagai ragam lantai
 VCD/kase
gerak tari kreasi gaya tradisonal
t musik
berdasarkan pola lantai Keterampilan: iringan
 Mendiskusikan ragam gerak tari  Projek mempre- tari
kreasi gaya tradisonal sentasikan  Ensiklope
berdasarkan pola lantai dan unsur ringkasan tentang
di tari
pendukungnya gerak tari kreasi Indonesia
gaya tradisional  Media
Menalar/Mengasosiasi berdasarkan pola cetak dan
 Membandingkan gerak tari kreasi lantai elektronik
gaya tradisional di lingkungan  Praktik
tempat tinggal siswa dengan Mempergelarkan
 daerah lain berdasarkan pola tari kreasi gaya
lantai tradisonal
 Membandingkan bentuk berdasarkan pola
penyajian gerak tari kreasi gaya lantai dengan
tradisional tempat tinggal siswa menggunakan
dengan daerah lain berdasarkan unsur pendukung
pola lantai tari

Mengomunikasikan
 Menampilkan karya tari kreasi
gaya tradisional berdasarkan pola
lantai dengan menggunakan
unsur pendukungnya
3.4 Memahami cara Gerak tari kreasi Mengamati Sikap 15 JP  Buku teks
menerapkan pola lantai, gaya tradisional  Membaca dari berbagai sumber  Observasi, pelajaran
unsur pendukung dan berdasarkan pola belajar tentang gerak tari kreasi Seni
Tentang perilaku
iringan gerak tari gaya lantai sesuai gaya tradisonal berdasarkan pola Budaya
peserta didik
tradisional pada karya iringan lantai sesuai iringan kelas VIII
dalam hal
tari kreasi  Humprey,
 Mengamati tayangan gerak tari kerjasama,
kreasi gaya tradisonal kedisipilan,penuh Doris,
4.4 Memperagakan gerak berdasarkan pola lantai sesuai perhatian dalam 1983. Seni
tari kreasi gaya iringan memperagakan Menata
tradisional berdasarkan  Mendengarkan beberapa musik gerak tari kreasi. Tari, terj.
pola lantai dengan iringan tari tradisonal dan tari Sal
menggunakan unsur kreasi Murgiyanto,
Pengetahuan:
pendukung tari sesuai Dewan
iringan  Penugasan Kesenian
Menanya Mengidentifikasi Jakarta,
 Menanya tentang gerak tari gerak tari kreasi Jakarta.
kreasi gaya tradisonal gaya tradisional
 berdasarkan pola lantai dan unsur berdasarkan pola  VCD
pendukungnya sesuai iringan lantai sesuai pertunjuk
 Menanya tentang musik iringan iringan an tari
tari kreasi  VCD/kase
Mengumpulkan Informasi t music
iringan
 Mencari contoh gerak tari kreasi
tari
gaya tradisional berdasarkan pola Keterampilan:
lantai sesuai iringan  Ensiklope
 Projek
di tari
 Merangkai berbagai ragam Membuat ulasan Indonesia
gerak tari kreasi gaya tradisonal tari secara
berdasarkan pola lantai sesuai  Media
sederhana
iringan cetak dan
tentang tari
elektronik
 Mendiskusikan ragam gerak tari kreasi gaya
kreasi gaya tradisonal tradisional
berdasarkan pola lantai dan unsur berdasarkan pola
pendukungnya sesuai iringan lantai, unsur
pendukung tari
Menalar/Mengasosiasi dan iringanya
 Membandingkan gerak tari kreasi maksimum 200
gaya tradisional di lingkungan kata
tempat tinggal siswa dengan
daerah lain berdasarkan pola  Praktik
lantai sesuai iringan
Mempergelarkan
 Membandingkan bentuk tari kreasi gaya
penyajian gerak tari kreasi gaya tradisional
tradisional tempat tinggal siswa berdasarkan pola
dengan daerah lain berdasarkan lantai dengan
pola lantai sesuai iringan menggunakan
unsur pendukung
Mengomunikasikan tari sesuai iringan
 Menampilkan karya tari kreasi
gaya tradisional berdasarkan pola
lantai dengan menggunakan unsur
pendukung sesuai iringan
 SILABUS PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP/MTs

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA (Seni Teater)
Kelas : VIII (Delapan)

Kompetensi Inti
KI 1 : Menerima, menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi,
pola hidup sehat, ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penomena dan kejadian yang tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan
abstrak (menulis, membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya
yang sama dalam sudut pandang/teori.
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran Waktu Belajar
3.1. Memahami penerapan Teknik olah tubuh, Mengamati Sikap: 12 JP  Buku Teks
teknik olah tubuh, olah olah suara, dan  Membaca dari berbagai  Observasi. Pelajaran
suara, dan olah rasa olah rasa yang sumber belajar tentang teknik Tentang perilaku seni budaya
yang mengacu pada mengacu pada olah tubuh, olah suara, dan peserta didik kelas VIII
sumber budaya sumber budaya olah rasa . dalam hal  Anirun,
tradisional tradisional kerjasama, Suyatna.
 Mengamati tayangan dasar-
dasar teknik akting dalam kedisipilan, penuh 2002.
4.1. Menerapkan teknik drama melalui media perhatian dalam Menjadi
olah tubuh, olah suara, menerapkan Sutradara.
 Melihat guru memperagakan teknik olah tubuh,
dan olah rasa yang Bandung:
teknik olah tubuh, olah suara, olah suara, dan
mengacu pada sumber
budaya tradisional dan olah rasa . olah rasa. STSI PRESS.
 Brook, Peter.
Menanya Pengetahuan: 2002.
Percikan
 Menanya tentang teknik olah  Penugasan
Pemikiran
tubuh, olah suara, dan olah Membuat tentang
rasa berdasarkan tema alam ringkasan tulisan Teater, Film,
tentang dasar- dan Opera.
Mengumpulkan Informasi dasar teknik Yogyakarta:
akting bermain Arti.
 Mencari contoh teknik olah
teater
tubuh, olah suara, dan olah  Endraswara,
rasa . Suwardi.201
 Merangkai berbagai teknik 1. Metode
olah tubuh, olah suara, dan Pembelajara
olah rasa . n
DramaYogya
 Mendiskusikan teknik olah Ketrampilan:
karta: FBS
tubuh, olah suara, dan olah  Projek Universitas
rasa .
Meragakan Negeri
teknik olah tubuh Yogyakarta.
Menalar/Mengasosiasi dalam bentuk  Mitter,
 Membandingkan teater di pantomim Shomit,
lingkungan tempat tinggal Stanislavski,
siswa dengan daerah lain Brecht,
berdasarkan teknik olah Grotowski,
tubuh, olah suara, dan olah Brook.
rasa . 2002.
 Membandingkan bentuk  Sistem
penyajian teater daerah Pelatihan
tempat tinggal siswa dengan Lakon.
daerah lain berdasarkan Yogyakarta:
 teknik olah tubuh, olah suara, Arti.
dan olah rasa .  Saptaria,
Rikrik El.
Mengomunikasikan 2006.
 Menampilkan teknik olah Panduan
tubuh, olah suara, dan olah Praktis
rasa. Akting untuk
Film &
Teater.
Bandung:
Rekayasa
Sains.
 Sitorus, Eka
D. 2002. The
Art of
Acting–Seni
Peran untuk
Teater, Film,
& TV.
Jakarta:
Gramedia
Pustaka
Utama.
 Stanislavski,
Constantin.
2008.
Membangun
Tokoh.
Yogyakarta:
KPG dan
Teater
 Garasi.
 VCD
pertunjukan
teater
 Ensiklopedia
teater
Indonesia
3.2. Memahami teknik Naskah drama Mengamati Sikap: 12 JP  Buku Teks
membuat naskah drama secara sederhana  Membaca dari berbagai  Observasi Pelajaran
dari sumber budaya dari sumber sumber belajar tentang Tentang perilaku seni budaya
tradisional budaya tradisional pembuatan naskah drama peserta didik kelas VIII
bersumber pada teater dalam hal  Anirun,
4.2. Membuat naskah tradisional kerjasama, Suyatna.
drama secara  Mengamati tayangan kedisipilan, penuh 2002.
sederhana dari sumber keunikan pementasan naskah perhatian dalam Menjadi
budaya tradisional drama bersumber pada teater membuat naskah Sutradara.
tradisional drama. Bandung:
STSI
 Melihat guru memperagakan
Pengetahuan: PRESS
pembuatan naskah drama
bersumber pada teater  Penugasan  .Brook,
tradisional Peter. 2002.
Membuat kritik Percikan
 Mendengarkan musik seni secara Pemikiran
ilustrasi pementasan teater sederhana tentang
tradisional maksimum 200 Teater,
kata tentang teater Film, dan
Menanya tradisional Opera.
 Menanya tentang keunikan Yogyakarta:
pembuatan naskah drama Keterampilan: Arti.
bersumber pada teater  Projek  Endraswara,
 tradisional Mempergelarkan Suwardi.201
 Menanyakan musik ilustrasi teater tradisional 1. Metode
pementasan teater tradisional sesuai dengan Pembelajar
sesuai dengan naskah yang naskah yang an Drama.
disusun dibuatnya Yogyakarta:
FBS
Universitas
Mengumpulkan Informasi Negeri
 Mencari contoh pembuatan Yogyakarta.
naskah drama bersumber  Mitter,
pada teater tradisional Shomit,
 Merangkai berbagai keunikan Stanislavski,
pembuatan naskah drama Brecht,
bersumber pada teater Grotowski,
tradisional Brook.
 Mendiskusikan keunikan 2002.
pembuatan naskah drama Sistem
bersumber pada teater Pelatihan
tradisional Lakon.
Yogyakarta:
Arti.
Menalar/Mengasosiasi
 Saptaria,
 Membandingkan keunikan Rikrik El.
pementasan berdasarkan 2006.
naskah drama bersumber Panduan
pada teater tradisional Praktis
 Membandingkan bentuk Akting untuk
penyajian teater tradisional Film &
tempat tinggal siswa dengan Teater.
daerah lain Bandung:
Rekayasa
 Mengomunikasikan Sains.
 Menampilkan karya teater  Sitorus, Eka
tradisional berdasarkan D. 2002.
naskah yang disusun The Art of
Acting–Seni
Peran untuk
Teater,
Film, & TV.
Jakarta:
Gramedia
Pustaka
Utama.
 Stanislavski,
Constantin.
2008.
Membangun
Tokoh.
Yogyakarta:
KPG dan
Teater
Garasi.
 VCD
pertunjukan
teater
 Ensiklopedi
a teater
Indonesia
3.3 Memahami teknik dan Rancangan Mengamati Sikap: 15 JP  Buku Teks
rancangan pertunjukkan pertunjukkan teater  Membaca dari berbagai  Observasi. Pelajaran
teater tradisional tradisional sumber belajar tentang teknik seni budaya
Tentang
 rancangan pertunjukan teater perilaku peserta kelas VIII
4.3. Merancang tradisional didik dalam hal  Anirun,
pertunjukkan teater  Mengamati tayangan teater kerjasama, Suyatna.
tradisional berdasarkan teknik rancangan kedisipilan, 2002.
pertunjukan teater tradisional penuh perhatian Menjadi
dan unsur pendukungnya dalam Sutradara.
melalui media merancang Bandung:
pertunjukan STSI
teater PRESS.
Menanya tradisional.
 Brook,
 Menanya tentang pementasan
Peter. 2002.
teater dan teknik rancangan Pengetahuan: Percikan
pertunjukan teater tradisional
 Penugasan Pemikiran
serta pendukungnya
Membuat tentang
ringkasan Teater,
Mengumpulkan Informasi Film, dan
tentangteknik
 Mencari contoh teknik rancangan Opera.
rancangan pertunjukan teater pertunjukan Yogyakarta:
tradisional dan unsur teater tradisional Arti.
pendukungnya  Endraswara,
 Merangkai berbagai ragam Suwardi.201
teknik rancangan pertunjukan 1. Metode
teater tradisional Pembelajar
Keterampilan: an Drama.
 Mendiskusikan ragam teknik
Yogyakarta:
rancangan pertunjukan teater  Projek
FBS
tradisionaldan unsur Mempergelarkan
Universitas
pendukungnya rancangan
Negeri
pertunjukan teater
Yogyakarta.
Menalar/Mengasosiasi tradisional
dengan  Mitter,
 Membandingkanteknik menggunakan Shomit,
 rancangan pertunjukan teater unsur pendukung Stanislavski,
tradisional di lingkungan teater Brecht,
tempat tinggal siswa dengan Grotowski,
daerah lain berdasarkan tema Brook.
 Membandingkan bentuk 2002.
penyajian teknik rancangan Sistem
pertunjukan teater tradisional Pelatihan
tempat tinggal siswa dengan Lakon.
daerah lain berdasarkan tema Yogyakarta:
Arti.
 Saptaria,
Mengomunikasikan
Rikrik El.
 Menampilkan karya 2006.
rancangan pertunjukan teater Panduan
tradisional dengan Praktis
menggunakan unsur Akting untuk
pendukungnya Film &
Teater.
Bandung:
Rekayasa
Sains.
 Sitorus, Eka
D. 2002.
The Art of
Acting–Seni
Peran untuk
Teater,
Film, & TV.
Jakarta:
Gramedia
Pustaka
 Utama.
 Stanislavski,
Constantin.
2008.
Membangun
Tokoh.
Yogyakarta:
KPG dan
Teater
Garasi.
 VCD
pertunjukan
teater
 Ensiklopedi
a teater
Indonesia
3.4 Memahami teknik Pertunjukan teater Mengamati Sikap: 15 JP  Buku Teks
pertunjukan teater dengan gaya teater  Membaca dari berbagai  Observasi. Pelajaran
dengan gaya teater tradisional sumber belajar Tentang perilaku seni budaya
tradisional tentangpertunjukan teater peserta didik kelas VIII
gaya tradisional dalam hal  Anirun,
4.4 Mempertunjukan teater  Mengamati tayangan kerjasama, Suyatna.
dengan gaya teater pertunjukan teater gaya kedisipilan, 2002.
tradisional tradisional penuh perhatian Menjadi
dalam Sutradara.
 Mendengarkan beberapa mempertunjukan Bandung:
musik ilustrasi pertunjukan teater dengan STSI
teater gaya tradisional gaya teater PRESS.
tradisional.  Brook,
Menanya Peter. 2002.
 Menanya tentangpertunjukan Pengetahuan: Percikan
teater gaya tradisional  Penugasan Pemikiran
 Menanya tentang musik tentang
Membuat kritik
ilustrasi pertunjukan teater Teater,
seni secara
gaya tradisional Film, dan
sederhana
Opera.
maksimum 200
Yogyakarta:
kata tentang
Arti.
teater gaya
tradisional  Endraswara,
Mengumpulkan Informasi berdasarkan tema Suwardi.201
 Mencari contoh pertunjukan 1. Metode
teater gaya tradisional Pembelajar
Keterampilan: an Drama.
 Merangkai berbagai ragam  Projek Yogyakarta:
teknik dalam pertunjukan
Mempergelarkan FBS
teater gaya tradisional
teater gaya Universitas
 Mendiskusikan pertunjukan tradisional Negeri
teater gaya tradisional berdasarkan tema Yogyakarta.
dengan  Mitter,
Menalar/Mengasosiasi menggunakan Shomit,
 Membandingkanpertunjukan unsur pendukung Stanislavski,
teater gaya tradisional di Brecht,
lingkungan tempat tinggal Grotowski,
siswa dengan daerah lain Brook.
berdasarkan tema yang 2002.
digunakan Sistem
Pelatihan
 Membandingkan bentuk
Lakon.
penyajian pertunjukan teater
Yogyakarta:
gaya tradisional tempat
Arti.
tinggal siswa dengan daerah
lain berdasarkan tema yang  Saptaria,
 digunakan Rikrik El.
2006.
Panduan
Mengomunikasikan
Praktis
 Menampilkan karya teater Akting untuk
gaya tradisional sesuai dengan Film &
unsur pendukungnya Teater.
Bandung:
Rekayasa
Sains.
 Sitorus, Eka
D. 2002.
The Art of
Acting–Seni
Peran untuk
Teater,
Film, & TV.
Jakarta:
Gramedia
Pustaka
Utama.
 Stanislavski,
Constantin.
2008.
Membangun
Tokoh.
Yogyakarta:
KPG dan
Teater
Garasi.
 VCD
 pertunjukan
teater
 Ensiklopedia
teater
Indonesia

Catatan : Mata pelajaran Seni Budaya terdiri dari empat aspek yaitu seni rupa,seni musik, seni tari dan seni teater . Sekolah minimal wajib
memilih dua aspek seni dari empat aspek seni yang ada