Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PRAKTIKUM

DASAR PENGINDERAAN JAUH

ACARA 2
PENGENALAN OBYEK PADA FOTO UDARA

Nama : Rangga Bhuwana Singgalang


Nim : 20331080

Dosen Pengampu :
Vinia Anasfisia, S.Si., M.Sc

Asisten Dosen :
Fitri Hayati

PROGRAM STUDI DIII TEKNOLOGI PENGINDERAAN JAUH


FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2020
ACARA II
PENGENALAN OBYEK PADA FOTO UDARA
I. TUJUAN
Adapun tujuan praktikum acara II ini adalah sebagai berikut :
1. Mahasiswa mampu mengenali obyek air, jalan, vegetasi, tanah, dan bangunan
pada foto udara dengan menggunakan kunci interpretasi.
2. Mahasiswa mampu membedakan obyek air, jalan, vegetasi, tanah, dan
bangunan dengan menggunakan kunci interpretasi.

II. ALAT DAN BAHAN


1. Modul Praktikum Dasar Penginderaan Jauh
2. Alat tulis
3. Kertas HVS A4 dan A3
4. 1 Foto Udara Sebagian Daerah kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar,
Jawa Timur skala 1:800
5. 4 Foto Udara beberapa wilayah di Indonesia skala 1:5.000

III. DASAR TEORI


Interpretasi foto udara merupakan kegiatan menganalisa citra foto udara
dengan maksud untuk mengidentifikasi dan menilai obyek pada citra tersebut
sesuai dengan prinsip-prinsip interpretasi.

Interpretasi biasanya meliputi penentuan lokasi relatif dan luas bentangan.


Interpretasi akan dilakukan berdasarkan kajian dari obyek-obyek yang tampak
pada foto udara. Keberhasilan dalam interpretasi foto udara akan bervariasi sesuai
dengan latihan dan pengalaman penafsir, kondisi obyek yang diinterpretasi dan
kualitas foto yang digunakan. Seseorang dalam menginterpretasikan foto udara
memerlukan pertimbangan pada karakteristik dasar citra foto udara.

Setiap foto udara mempunyai karakteristik yang berbeda-beda sesuai dengan


jenis panjang gelombang yang digunakan (ultraviolet, infra merah, biru, hijau,
merah), resolusi, kemiringan sudut kamera, skala, panjang fokus, tinggi terbang,
dan sejumlah spesifikasi lainnya. Pengenalan identitas foto udara bagi seorang
pemula maupun interpreter foto udara ahli sekalipun membutuhkan informasi
spesifikasinya. Sebagai contoh, untuk keperluan pengukuran tinggi, luas, dan
volume objek yang tergambar pada foto udara membutuhkan informasi skala,
panjang fokus, atau tinggi terbang.

Penginderaan jauh atau mempunyai nama lain remote sensing merupakan


suatu ilmu mengenai informasi suatu daerah, lingkungan ataupun objek
berdasarkan dari hasil analisis data yang didapatkan melalui alat perekam (sensor)
dengan perantara gelombang elektromagnetik tanpa mengenai objeknya (Lilesand
dan Kiefer,1979).

Dalam penginderaan jauh, alat yang digunakan disebut sensor. Dimana,


sensor ini yang dimaksud adalah sensor buatan berupa kamera, magnetometer,
sonar, scanner, maupun radiometer. Terdapat beberapa komponen utama yang
harus ada di dalam system penginderaan jauh, seperti sumber tenaga, maupun
wahana dan sensor.

IV. LANGKAH KERJA


1. Sediakan alat dan bahan yang digunakan untuk praktikum acara 2
2. Mendeteksi obyek-obyek yang ada pada foto udara tersebut seperti obyek air,
tanah, jalan,vegetasi, dan bangunan
3. Mengidentifikasi obyek air, tanah, jalan, vegetasi, dan bangunan pada foto
udara
4. Membuat tabel kemudian menempel gambar yang telah di identifikasi
tersebut sesuai dengan 9 kunci interpretasi citra
5. Mengisi 5 tabel hasil identifikasi obyek air, tanah, jalan, vegetasi, dan
bangunan dengan menggunakan unsur interpretasi citra
V. HASIL PRAKTIKUM
1. Daerah kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur
2. Daerah A
3. Daerah B
4. Daerah C
5. Daerah D
VI. PEMBAHASAN
VII. KESIMPULAN
VIII. DAFTAR PUSTAKA

Anasfisia,Vinia. 2011. Laporan Praktikum Penginderaan Jauh Dasar. Program


Studi Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografi. Universitas Gadjah
Mada. Yogyakarta. Diakses pada tanggal 16 Desember pukul 09.27
http://staffnew.uny.ac.id/upload/132240452/pendidikan/panduan-praktikum-
pj.pdf Diakses pada tanggal 14 Desember 2020 pukul 23.35
https://www.kelaspintar.id/blog/edutech/memahami-konsep-penginderaan-jauh-
4883/ Diakses pada tanggal 15 Desember 2020 pukul 06.04
Sutanto. 1987. Penginderaan Jauh Dasar Jilid II. Gadjah Mada University Press:
Yogyakarta. Diakses pada tanggal 16 Desember pukul 09.40

Anda mungkin juga menyukai