TINJAUAN KASUS
A. Pengkajian Keperawatan
1. Identitas Klien
Pengkajian dimulai pada tanggal 9 September 2019 dan didapatkan
data : Nama klien By. Ny. D, jenis kelamin laki-laki, usia 11 hari,
beragama islam, suku bangsa indonesia, pendidikan klien belum sekolah.
26
27
2) Pemeriksaan kehamilan
Teratur selama 6x selama hamil, di periksa oleh Dr. Kandungan,
tempat persalinan di klinik, hasil pemeriksaan sehat, pernah
imunisasi.
3) Riwayat pengobatan selama kehamilan :
Vitamin penambah darah (Fe).
Masa natal
Usia kehamilan saat kelahiran 35 minggu, cara persalinan normal,
di tolong oleh bidan, keadaan bayi saat lahir sehat, BB 2,4 kg.
Neonatal
Tidak ada cacat congenital, tidak ada ikterus, tidak ada kejang,
tidak ada paralisis, tidak ada perdarahan, tidak ada trauma persalinan,
tidak ada penurunan BB, pemberian ASI eksklusif.
a. Riwayat pertumbuhan dan perkembangan
Keluarga klien mengatakan tidak ada gangguan dalam proses tumbuh
kembang.
b. Penyakit-penyakit yang pernah diderita
Keluarga klien mengatakan klien tidak punya penyakit yang pernah
dideritanya.
c. Pernah dirawat di rumah sakit
Keluarga klien mengatakan baru kali ini klien dirawat di rumah sakit.
d. Obat-obat
Keluarga klien mengatakan klien tidak mengkonsumsi obat-obatan.
e. Tindakan (misalnya : operasi)
Keluarga klien mengatakan klien belum pernah melakukan operasi.
f. Alergi
Keluarga klien mengatakan klien tidak mempunyai alergi.
g. Kecelakaan
Keluarga klien mengatakan klien tidak pernah mengalami kecelakaan.
h. Imunisasi
Keluarga klien mengatakan klien belum pernah di imunisasi.
i. Kebiasaan sehari-hari (keadaan belum dirawat).
28
KETERANGAN:
: Laki-laki : Perempuan
: Garis Serumah
Data objektif : Tidak BAB, tidak berwarna, tidak ada lendir, tidak
konsistensi, tidak ada melena, BAK berwarna kuning, tidak
memakai kateter.
5) Aktivitas / Latihan
Data subjektif : Keluarga klien mengatakan adanya
kekuatan/ketahan, tidak ada kemampuan untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari, tidak ada kekakuan pergerakan sendi, tidak
ada rasa nyeri pada sendi.
Data objektif : Klien tampak belum bisa berjalan, kekuatan tangan
kiri 2 tangan kanan 2.
222 222
222 222
6) Sensori / Persepsi
Data subjektif : Keluarga klien mengatakan pendengan normal,
penglihatan normal, penciuman normal, perabaan normal,
pengecapan normal.
Data objektif : Klien terlihat baik pada reaksi terhadap
rangsangan, pada saat orientasi baik, pupil isokor, konjungtiva
anemis, pendengaran baik, belm bisa melihat normal.
7) Konsep Diri
Data subjektif : Keluarga klien mengatakan klien menangis kuat,
tidak ada gangguan tidur
Data objektif : Tidak ada tanda-tanda kurang tidur.
8) Seksualitas / Reproduksi
Data subjektif : tidak menstruasi, Tidak ada pemeriksaan buah
dada, tidak sakit pada waktu BAK.
Data objektif : Tidak ada kelainan skrotum, tidak ada
hyposphadia, tidak ada fimoris.
9) Dampak Hospitalisasi
1) Pada Anak : Bayi menangis kuat
2) Pada Keluarga : Keluarga klien mengatakan kalau
terbangun atau kaget, bayi menangis kuat.
32
7. Pemeriksaan Penunjang
Hail pemeriksaan laboratorium (hematologi dan kimia klinik).
Tanggal 2 September 2019 Nama : By. Ny. D, alamat cilimus, umur 11
hari, ruang IGD, jenis kelamin laki-laki. Hematologi : Darah rutin 14,5,
(nilai normal : 10-18 g/dl), Hemoglobin 44, (nilai normal : 31-33%),
Hematokrit 5,660, (nilai normal : 3.000-19.300/mm3),Trombosit 282.000
(nilai normal : 130.000-440.000 mm3), Eritrosit 4.19 (nilai normal : 4.76-
6.93 juta/mm3). Hasil jenis leukosit : Basofil 0 (nilai normal : 0-2%),
Kosinofil 1 (nilai normal : 1-6%), Batang 0 (nilai normal : 3-5%),
Netrofil 63, Limfosit 25 (nilai normal : 30-42%), Monosit 11. Kimia
Klinik : Bilirubin total : 14.98 (nilai normal : s/d 2.3 mg/dl), Bilirubin
direk 0.69 (nilai normal : s/d 3.3), AST (SGOT) 26 (nilai normal : 00-300
u/l), ALT (SGPT) 6 (nilai normal : 4.7-3. u/l2), Elektrolyte : Natrium
(Na) 135 ( nilai normal 233-243mEq), Kalium 53 (nilai normal : 3.5-3.5
mEq), Klorida 108, Kalsium (Ca bebas) 4.05 (nilai normal 2.33-3.2
mEq).
8. Penatalaksanaan
Pada tanggal 2 September 2019 klien diberikan terapi cairan infus
D104 . 500cc 8cc/jam, Na CL 37 . 30cc 8cc/jam, RL 15cc 8cc/jam di
tambah dengan obat-obatan injeksi yaitu, Amros vial, Amrosvial : 100cc/
24 jam, cefotaxime 100cc/ 24 jam, metro 3x20 IV, Ranitidin 2x5mg 1v.
9. Resume
Keluarga klien datang ke UGD pada tanggal 1 September 2019, pukul
12:05, keluarga klien mengatakan bahwa klien mengalami tidak bisa
BAB dan sesak nafas. Nadi 144x/menit, respirasi 51x/menit, suhu 37,1 0C,
klien terlihat sesak. Hasil pemeriksaan Laboratorium Hematologi : Darah
rutin 14,5, (nilai normal : 10-18 g/dl), Hemoglobin 44, (nilai normal : 31-
33%), Hematokrit 5,660, (nilai normal : 3.000-19.300/mm3),Trombosit
33
B. Diagnosa Keperawatan
1. Nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan intoleran terhadap
makanan/minuman.
2. Ketidak efektifan pola nafas berhubungan dengan apnea.
35
Evaluasi :
Tanggal 10 September 2019
S : Keluarga klien mengatakan klien tidak bisa BAB, menangis
kuat, bisa BAK, tidak bisa BAB.
O : Kesadaran Comopos Mentis (CM), KU sakit sedang, nadi
133x/menit, respirasi 46x/menit, suhu 36,80C, SPO2 98%
dengan O2, mata konjungtiva anemis, sclera icterik, hidung
simetris, mulut mukosa bibir lembab, jantung regular.
A : Masalah belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan
Implementasi :
Tanggal 10 September 2019
Pukul 21.00 WIB, mengingatkan pemberian ASI. Respon : respon
keluarga klien baik, jam 21:00 WIB, pukul 21.15 WIB, observasi
tanda-tanda vital, nadi 100x/menit, respirasi 30x/menit, suhu 360C.
Respon : klien tampak tenang.
Evaluasi :
S : Keluarga klien mengatakan klien mulai teratur minum susu ASI
eksklusif.
O : Kesadaran Compos Mentis (CM), nadi 100x/menit, respirasi
30x/menit, suhu 360C, warna bibir merah muda.
A : Masalah sebagian teratasi ASI teratur
P : Intervensi di lanjutkan
2. Ketidak efektifan pola nafas berhubungan dengan apnea
Data Subjektif : Keluarga klien mengatakan klien sesak nafas.
Data Objektif : Klien terlihat sesak , TTV nadi 144x/menit, respirasi
51x/menit, suhu 37,10C.
Tujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 jam
diharapkan pola nafas normal.
Kriteria Hasil : Klien tidak sesak, pernafasan 30-40x/menit, tidak
tampak cianosis dan suara nafas yang bersih.
37
Intervensi :
Implementasi :
Tanggal 12 September 2019
Pukul 09.15 WIB, menanyakan keluhan klien ke keluarganya dengan
perkembangan sekarang. Respon : Keluarga klien menjawab pertanyaan
perawat, pukul 08.30 WIB, kesadaran compos mentis (CM), KU sakit
sedang, observasi tanda-tanda vital nadi 136x/menit, respirasi 42x/menit,
suhu 36,90C, mengingatkan waktu pemberian ASI jam 09:00. Respon :
keluarga klien baik. Pukul 10.00 WIB, kolaborasi dalam pemberian obat
analgetik, antibiotik, paracetamol, dan antipiretik, sesuai advis dokter/
sesuai indikasi, cefotaxim 2 x 100 mg, cairaan infus D10 300 cl/24 jam,
ranitidin 2 x 5 mg, metronidazole 3 x 3 mg. Respon : Klien tampak lebih
tenang.
Evaluasi :
Tanggal 12 September 2019
S: Keluarga klien mengatakan klien sesak berkurang dan sudah BAB
jam 20.00 malam tanpa di rangsang.
O : Kesadaran compos mentis (CM), KU sakit sedang, nadi 136x/menit,
respirasi 42x/menit, Suhu 36,90C.
A : Masalah sebagian teratasi BAB keluar sepontan
P : Intervensi dilanjutkan.