Anda di halaman 1dari 3

23

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Pengambilan Data Lapangan

Pada penelitian ini pengambilan data di lapangan menggunakan metode geolistrik

dengan konfigurasi elektroda Schlumberger.

Tahap-tahap pengambilan data di lapangan adalah sebagi berikut :

1. Tancapkan elektroda pada permukaan tanah dengan spasi yang teratur.

2. Setelah elektroda ditancap dibentangkan kabel yang digunakan sebagai

penghantar arus dan potensial yang menghubungkan antar elektroda dengan

alat resistivitymeter.

3. Pasang kabel ke elektroda untuk menghubungkan kabel dengan elektroda agar

arus atau potensial dapat terhubung pada elektroda.

4. Setelah semua elektroda terhubung dengan terminal kabel, dan kabel sudah

terhubung dengan resistivitymeter, maka pengukuran telah siap dilakukan.

3.2 Pengolahan Data

Data geolistrik tahanan jenis yang digunakan berupa data yang diambil

dari pondok pesantren Sirojul Mukhlasin, didesa Sungai Bertam yang terdiri dari 2

lintasan. Data yang dipeoleh dari pengukuran dilapangan masih merupakan

resistivitas semu. Untuk mendapatkan informasi tentang kondisi geologi bawah

permukaan bumi diperlukan nilai resisitvitas sebenarnya dari setiap lapisan batuan

di bawah permukaan. Untuk mendapatkan gambaran umum perlapisan dengan

menentukan harga-harga dari parameter lapisan (nilai resisitivitas sebenarnya dan


24

ketebalan setiap lapisan) dilakukan pengolahan data, metode pengolahan data

dibagi dua, ada metode interpretasi langsung dengan menggunakan computer.

3.2.1 Pengolahan data dengan komputerisasi

Pada penelitian kali ini pengolahan data dilakukan dengan cara

komputerisasi, yaitu dengan mengunakan software-software komputer. Ada

beberapa software yang dapat digunakan dalam pengolahan data geolistrik

tahanan jenis. Pada pengolahan data kali ini menggunakan 4 buah software,

dimana software-sotware yang digunakan dalam pengolahan adalah Excel,

software IPI2win yang berfungsi sama seperti kurva matching, surfer yang

berfungsi untuk memvisualisasikan penampang lapisan bawah permukaan, dan

software Res2Dinv yang berfungsi untuk menentukan nilai resisitivitas

sebenarnya dan kedalaman lapisan, sekaligus mengambarkan penampang lapisan

bawah permukaan.

Hasil dari pengolahan dengan menggunakan ketiga software tersebut akan

dibandingkan, kemudian dianalisis untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Adapun diagram alur dari pengolahan data tersebut adalah:


25

Data pengukuran
geolistrik

Pengolahan data geolistrik

Pengolahan data Pengolahan data


mengunakan mengunakan
software IPI2win software Res2Dinv

Membuat Langsung didapat


penampang dengan nilai resistivitas dan
software surfer 8 gambar penampang

Interpretasi Interpretasi

Dibandingkan

Analisis

Gambar 3.2 Diagram alur pengolahan data

Anda mungkin juga menyukai