ini Pertama muncul di amerika sebagai gerakan anti modernisasi dengan sifat literal/teks/konservatif Islam fundamentalis adalah yang tidak memberi ruang bagi penafsiran lain Asal usul dan pengertian Sudut sejarah amerika katolik sikap dan pemikiran yang menolak kepercayaan, perubahan, perkembangan dengan kondisi modern yang menentang warisan lama Lawan katolik gerakan protestan amerika
Kamus besar bahasa indonesia
fundament = dasar, pokok, asas, faham yang berusaha memperjuangkan menerapkan apa yang dianggap mendasar
Citra istilah fundamentalisme
negatif: ektrimisme, fanatisme, bahkan terorisme Bagan hubungan dan proses
pemikiran
teks konteks
kitab Definisi Pemikir islam No Nama Pemikiran
1 M said positif jika rasional dan spiritual
2 Mahmud Negatif karena penafsiran yang tekstual
amin
3 Abid al jabiri Fundamentalis adalah istilah salafiyah dari jamaluddin
al afghani (di eropa tidak ada padana kata)
4 Hassan Istilah yang digunakan orientalis barat dalam hal
hanafi pemikiran, gerakan kebangkitan, revivalisme islam
5 Ali syuaibi Akar ushuliyah yang berasarti kembali ke al qur’an dan
sunnah Lahirnya Gerakan fundamentaslisme Azra gerakan khawarij, wahabi arab, revolusi islam iran Politik Khawarij : sengketa Ali-mu’awiyah ttg pembunuhan usman dan khilafah Indonesia : instabilitas sosial-politik Bassam Tibbi mengartikan ideologi negara islam adalah alternatif politisasi islam atau islamisasi negara Karakteristik gerakan islam fundamentalis 1. Penafsiran tekstual al qur’an 2. penafsiran Anti plusralisme dan relativisme 3. Monopoli penafsiran 4. Aplikasi penafsiran dengan Sifat fanatisme sempit, eksklusivisme, intoleran, radikalisme Landasan ideologis Fundamentalisme Shireen T Hunter:
1. Konsep negara islam
2. Kembali ke al qur’an dan sunnah 3. Keadilan sosial 4. Berpegang kedaulatan syri’at islam 5. Jihad instrumen utama 6. Perlawan barat/ fihak asing Sikap terhadap kelompok fundamentalis Penafsiran
Teks Konteks Spirit
Ayat dengan ayat Ayat dengan Ayat dengan hati
pemikiran
Bahasa Sosial Rasa/ Seni
Keras Menyesuaikan Lunak
Bisa disatukan jika penafsir menguasai keilmuwan secara
mumpuni/khompherensif disinilah pentingnya penafsir kompeten/ imam/ madzab Sikap dengan alasan