DASAR TEORI-paper Fafit Kelompok
DASAR TEORI-paper Fafit Kelompok
DASAR TEORI
Enzim memegang peranan penting dalam berbagai reaksi di dalam sel. Sebagai
protein, enzim diproduksi dan digunakan oleh sel hidup untuk mengkatalis berbagai
reaksi seperti konversi energi dan metabolisme pertahanan sel. Aktivitas enzim bekerja
secara spesifik terhadap subtrat yang akan dikatalisnya. Fungsi enzim sebagai katalis
untuk reaksi kimia ini dapat terjadi baik di dalam maupun di luar sel. Enzim dapat
mempercepat suatu reaksi 108-1011 kali lebih cepat daripada reaksi dengan tanpa katalis.
Maka dari itu, enzim merupakan elemen penting dalam tubuh yang membantu dalam
reaksi enzimatik seperti dalam proses sintesis dan reparasi DNA, pembentukan energi,
dan sintesis protein (Poedjiadi, 2006).
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kerja enzim seperti suhu, keasamaan
(pH), penyinaran, konsentrasi enzim dan subtrat, aktivator, serta inhibitor. Setiap enzim
memerlukan suhu dan tingkat keasamaan (pH) optimum yang berbeda-beda karena enzim
tidak dapat bekerja secara optimal atau strukturnya akan mengalami kerusakan bila diluar
suhu atau pH yang sesuai. Faktor aktivator dapat meningkatkan aktivitas enzim,
sedangkan inhibitor adalah molekul yang dapat menurunkan aktivasi enzim. Faktor-faktor
inilah yang menyebabkan enzim terkadang mampu mempercepat reaksi ataupun
menghambat reaksi yang berlangsung.
Antibiotik adalah suatu senyawa yang dihasilkan oleh mikroorganisme yang pada
konsentrasi rendah dapat memusnahkan atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme
lain. Pengujian potensi antibiotik dilakukan untuk memberikan jaminan bahwa kualitas
dan mutu antibiotik yang digunakan dalam pengobatan memenuhi persyaratan yang telah
ditentukan (Radji, 2010).
Antibiotika yang ideal sebagai obat harus memenuhi syarat - syarat berikut :
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka terdapat beberapa permasalahan yang akan
dipaparkan dalam penulisan ini, yaitu :