1.

Latar Belakang Masalah

Upaya peneliti untuk menggambarkan konteks atau situasi yang mendasari
munculnya permasalahan yang menjadi perhatian peneliti. Pada bagian latar belakang
terdapat bagian prolog dan masalah utama yaitu “Angka kematian ibu (AKI) dan Angka
Kematian Bayi (AKB) merupakan salah satu indikator utama derajat kesehatan suatu
negara. AKI dan AKB juga mengindikasikan kemampuan dan kualitas pelayanan
kesehatan, kapasitas pelayanan kesehatan, kualitas pendidikan dan pengetahuan
masyarakat, kualitas kesehatan lingkungan, sosial budaya serta hambatan dalam
memperoleh akses terhadap pelayanan kesehatan”.

2. Rumusan Masalah

Pada penelitian ini rumusan masalah dikemukakan dalam bentuk narasi

dimana penulisan rumusan permasalahan sebaiknya ditulis dalam bentuk kalimat
tanya yang sesuai dengan permasalahan yang ditemukan.

3. Pertanyaan penelitian

Pada penelitian ini, pertanyaan penelitian merupakan bentuk dari rumusan

masalah sebenarnya Sebaiknya ditulis dalam bagian rumusan masalah, dimana
pertanyaan penelitian diambil sesuai dengan permasalahan yang dikemukakan pada
bagian latar belakang, dimana pertanyaan penelitian berupa pertanyaan yang
ditemukan jawabannya saat proses penelitian, yaitu

“Bagaimana pengaruhnya KIH (Kelas Ibu Hamil) terhadap penurunan angka

kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) ?”
4. Tujuan
Tujuan penelitian sudah dituliskan dengan jelas melalui tujuan umum dan tujuan
khusus. Tujuan yang dituliskan juga sudah menunjukkan tujuan yang ingin dicapai
melalui proses penelitian yang akan dilakukan. Tujuan yang akan dicapai sesuai dan
berkaitan dengan latar belakang yang telah dikemukakan.
5. Manfaat
Terdapat 3 manfaat penelitian yang tuliskan oleh peneliti, yakni manfaat bagi
peneliti, manfaat bagi Kabupaten Agam dan manfaat bagi program.
Manfaat yang dituliskan sudah berisi tentang kontribusi positif yang terkait dengan
penelitian yang dilakukan seperti:
“3. Manfaat Bagi Program

Sebagai upaya promotif dan preventif untuk meminimalisir angka kematian ibu dan dan
angka kematian bayi. Dan supaya ibu hamil memperoleh pengetahuan yang cukup
sehingga dapat mencegah komplikasi dan meningkatkan cakupan K1, K4 serta
melakukan persalinan pada tenaga kesehatan”.