Pada Ny. T P0010 dengan GTN HR post MTX LD III + EMACO 1 + post EP-EMA III
AC I + dalam EP-EMA III (AC II)
A. Data Subjektif
1. Identitas Pasien
Nama Ibu / Suami : Ny T / Tn I
Umur : 24 Tahun / 32 tahun
Agama :Islam / Islam
Pendidikan :SMA / SMA
Pekerjaan :Swasta / Swata
Alamat : Lidah Kulon / Lidah Kulon
2. Keluhan Utama
Tidak ada keluhan
3. Riwayat Penyakit Sekarang
Ibu mengatakan haid terakhir pada tanggal 7 Juli 2018, pada tanggal 9
September 2018 usia kehamilan 9 minggu, ibu periksa ke Klinik Lidah Kulon dan
ternyata janin tidak berkembang sehingga dokter menyarankan untuk dilakukan
curetage. Pada tanggal 11 September 2018 dilakukan curetage yang pertama. 40
hari setelah curetage ibu masih mengalami perdarahan berlebih, lalu
memeriksakan kembali pada 24 Oktober 2018, dokter menyarankan untuk
dilakukan curetage kedua dan dilaksanakan pada hari itu juga. Namun, setelah
dilakukan curetage kedua ibu tetap mengalami perdarahan hingga bulan
November. Ibu periksa ke Klinik Lidah Kulon dan memeriksakan darah dan
didapat ternyata kadar β HCG tinggi dan ibu mengalami anemia berat dengan Hb 4
gr/dL. Ibu dirujuk dari Klinik ke Graha Amerta dan diberikan penanganan berupa
transfusi darah sebanyak 6 bag Whole Blood (WB) dan perbaikan K/U. Setelah
kondisi ibu dalam batas normal, ibu diberikan kemoterapi pertama kali dengan
MTX. Namun pada bulan Desember setelah pemberian kemoterapi MTX 4x ibu
mengalami perdarahan sedikit-sedikit dan dokter menyarankan untuk berganti
dengan kemoterapi EMACO. Setelah pemberian kemoterapi EMACO 1X
didapatkan kadar β HCG justru semakin tinggi. Kemudian dokter menyarankan
ibu untuk berganti kemoterapi dengan EP-EMA pada bulan januari 2019 sampai
dengan tanggal 17 April 2019 ibu mendapatkan kemoterapi dengan EP=EMA
sebanyak 4x.
4. Riwayat Kesehatan Ibu
Ibu tidak sedang memiliki dan tidak pernah menderita penyakit DM, Hipertensi,
Jantung, dan ginjal
5. Riwayat Kesehatan Keluarga : Dalam keluarga tidak ada yang menderita
penyakit seperti Asma, Hipertensi, Diabetes, HIV, Hepatitis B, TBC, dll
6. Riwayat Menstruasi
Menarche : 13 tahun Volume : 2-3 kotek / hari
Siklus 28-30 hari Dismenorhea : hari pertama
Lama : 5-6 hari
7. Riwayat Pernikahan
Status menikah : sudah menikah
Usia pertama menikah : 21 tahun
Pernikahan ke : pertama
Lama menikah : 2,5 tahun
8. Riwayat Obstetri
Ibu belum pernah melahirkan sebelumnya, ibu mengalami hamil anggur /
molahidatidosa pada kehamilan pertamanya.
9. Riwayat Biopsikososial
Ibu kooperatif, ibu saat ini berharap bisa sembuh dan bisa mendapatkan kesehatan.
Suami dan keluarga selalu mensuport ibu, dalam menjalani pengobatan, supaya
ibu bisa sembuh
Post medikasi:
Resigment obat :
1. Etopside dosis 198,65 mg dalam 500 ml NacL 0,9%
2. Cisplatin dosis 99,33 mg dalam 500 ml NacL 0,9%
3. Etoposid dosis 132,43mg
4. MTX IM (h8) 132,49 mg
5. MTX IV (h8) 264,87 mg
6. Dactinomycin 500 mg hari ke-8
C. Analisa Data
Ny.T P0010 dengan GTN High Risk + Post MTX LD 3x +Post EMACO 1 + Post EP-
EMA III (AC II)
D. Penatalaksanaan
Tanggal/
Penatalaksanaan Paraf
Waktu
17-04-2019 Menginformasikan hasil pemeriksaan dan asuhan
21.05 yang akan diberikan, ibu memahami.
Memantau keluhan pasien, tidak ada keluhan.
21.10
22.00
07.00
07.15
Catatan Perkembangan
(Tanggal 18-04-2019 jam 08.00)
S : tidak ada keluhan
O : Keadaan umum baik, kesadaran compos mentis
Wong Baker Face Scale : 0
Tidak pusing, tidak mual
TTV : TD : 110/80 mmHg RR : 19x/menit
N : 92x/menit SpO2 : 98%
S : 36,8℃
A : Ny. T P0010 dengan GTN HR post MTX LD III + EMACO 1 + post EP-EMA III AC I +
dalam EP-EMA III (AC II) ; potensial efek samping kemoterapi.
P:
Tanggal/
Waktu Catatan Perkembangan
Catatan Perkembangan
Tanggal : 19/04/2019
S : mual
O : Keadaan Umum : cukup
Kesadaran : compos mentis
Skor Resiko Jatuh : tidak resiko
TTV : TD : 110/80 mmHg RR : 20x/menit
N : 92x/menit SpO2 : 98%
S : 36,6℃
A : Ny. T P0010 dengan GTN HR post MTX LD III + EMACO 1 + post EP-EMA III AC I +
dalam EP-EMA III (AC II) ; potensial efek samping kemoterapi. (Hari ke-3)
P:
Tanggal/
Waktu Catatan Perkembangan
19/04/2019 S : ibu mengeluh mual
04.00 O : Keadaan Umum : cukup
Kesadaran : compos mentis
Skor Resiko Jatuh : tidak resiko
TTV : TD : 110/80 mmHg RR : 20x/menit
N : 92x/menit SpO2 : 98%
S : 36,6℃
A : Ny. T P0010 dengan GTN HR post MTX LD III +
EMACO 1 + post EP-EMA III AC I + dalam EP-EMA III
(AC II) ; potensial efek samping kemoterapi. (Hari ke-3)
P:
04.15 Menginformasikan hasil pemeriksaan pada ibu dan
keluarga, ibu dan keluarga mengerti.
04.30 Memantau istirahat ibu, ibu semalam tidur cukup
nyenyak.
05.10 Memberi HE tentang personal hygiene, ibu mengerti
dan bersedia mandi.
05.30 Memantau keluhan ibu, ibu mengeluh sedikit mual.
05.45 Memberi HE tentang kebutuhan nutrisi, makan
sedikit tapi sering, ibu mengerti dan bersedia makan.
06.00 Memfasilitasi kebutuhan nutrisi, ibu makan habis 1
porsi penuh.
06.05 Memberi terapi injeksi intravena :
Dexamethason 5mg dan Ondansentron 8mg, obat
sudah dimasukkan.
06.25 Memantau reaksi obat, tidak ada reaksi alergi.
12.00 Memfasilitasi kebutuhan nutrisi, ibu makan habis 1
porsi penuh.
14.00 Mengobservasi tanda-tanda vital
TD : 110/70 mmHg RR : 22x/menit
N : 90x/menit SpO2 : 98%
S : 36,9℃
Skala nyeri : 0
Tidak ada fluxus
15.00 Memberi HE personal hygiene, ibu mengerti dan
bersedia mandi.
15.30 Memantau keluhan ibu, ibu mengatakan mualnya
hampir hilang.
21.00 Memberi terapi injeksi intravena :
Dexamethason 5mg dan Ondansentron 8mg, obat
sudah dimasukkan
21.30 Memantau reaksi obat, tidak ada reaksi alergi.
22.00 Menganjurkan ibu untuk istirahat, ibu bersedia tidur.
Catatan Perkembangan
Tanggal 20/04/2019
S : Mual sudah berkurang
O : Keadaan Umum : baik
Kesadaran : compos mentis
Skor Resiko Jatuh : tidak resiko
TTV : TD : 110/80 mmHg RR : 20x/menit
N : 92x/menit SpO2 : 98%
S : 36,6℃
A : Ny. T P0010 dengan GTN HR post MTX LD III + EMACO 1 + post EP-EMA III AC I +
dalam EP-EMA III (AC II) ; potensial efek samping kemoterapi. (Hari ke-4)
P:
Tanggal/
Waktu Catatan Perkembangan
21/04/2019
04.00 Memfasilitasi kebutuhan personal Hygiene pasien
Note : EP EMA III AC II (Hari 5) istirahat, pro cek
DL, SE
12.30