Anda di halaman 1dari 4

MOHAMAD ANGGA FAURAHMANSYAH

07111940000058

RC UAV

Pesawat Tanpa Awak (Unmanned Aerial Vehicle, UAV) atau Unmanned


Aircraft System (UAS) adalah wahana terbang nir-awak yang dalam satu dasawarsa
terakhir ini berkembang kian pesat di ranah riset unmanned system (sistem nir-awak) di
dunia. Bukan hanya mereka yang berada di ranah departemen pertahanan atau badan-
badan riset, termasuk di perguruan tinggi, yang meneliti, mengkaji dan
mengembangkan, tapi dunia industri dan bidang sipil pun telah mulai banyak
memanfaatkan teknologi unmanned system ini dalam mendukung kegiatan keseharian
mereka.
Dunia hankam diketahui, sementara ini masih menjadi pengguna terbesar,
seperti misalnya jika ditilik dari informasi roadmap penggunaan sistem nir- awak di
dephan Amerika yg setidak-tidaknya di tahun 2020 mereka sudah merencanakan tidak
kurang 20% pasukan mereka adalah sistem nir-awak (robot). Aplikasi lain misalnya
untuk pemantauan (monitoring) dan pemetaan (mapping). Pemantauan dan pemetaan
secara real-time kawasan- kawasan kritis seperti daerah konflik penguasaan lahan
(tambang, maritim, dsb.), perbatasan antar negara, perkebunan, dll., adalah obyek obyek
garap yang sangat potensial atas pemanfaatan sistem-sistem nir-awak ini.
Hingga saat ini UAV umumnya digunakan untuk kepentingan militer. Namun
demikian UAV juga dapat digunakan untuk kepentingan manusia seperti survei udara
dan sipil yang sangat diperlukan oleh pemerintah maupun pihak swasta di Indonesia.
Biaya survei udara dengan pesawat tanpa awak jauh lebih hemat dibandingkan dengan
pesawat berawak. Tingkat resiko yang dimiliki juga sangat rendah, terutama apabila
diperlukan pengamatan atau pengintaian daerah konflik dan berbahaya. Kemampuan
terbang di ketinggian rendah (sekitar 250 m dari atas permukaan tanah) dapat
menghasilkan foto udara yang sangat teliti hingga skala 1:1000.
Jika dilihat dari konfigurasi airframe, UAV dapat dibedakan menjadi 2 jenis
yaitu fixed-wing dan rotary-wing. Fixed-wing merupakan UAV yang bentuk sayapnya
merupakan sudah tetap dan merupakan komponen gerak dari pesawat tersebut, untuk
jenis Rotary-wing merupakan UAV yang komponen geraknya berupa baling-baling
yang berputar (rotor).
Image processing adalah suatu bentuk pengolahan atau pemrosesan sinyal
dengan input berupa gambar dan ditransformasikan menjadi gambar lain sebagai
keluarannya dengan teknik tertentu. Image processing dilakukan untuk memperbaiki
kesalahan data sinyal gambar yang terjadi akibat transmisi dan selama akuisisi sinyal,
serta untuk meningkatkan kualitas penampakan gambar agar lebih mudah diinterpretasi
oleh sistem penglihatan manusia baik dengan melakukan manipulasi dan juga
penganalisisan terhadap gambar.
Flight Controller ( FC ) adalah kumpulan dari berbagai komponen-komponen
dan sensor yang berfungsi untuk menjaga drone atau pesawat RC tetap seimbang dan
dapat terkendali. Flight controller drone memiliki sensor keseimbangan berupa Gyro
dan Accelerometer. Beberapa FC yang terbaru bahkan memiliki sensor tekanan udara
(barometer, kompas (magnetometer) dan GPS.  Sensor barometer berfungsi untuk
menjaga ketinggian multirotor pada ketinggian tertentu kemudian magnetometer dan
GPS digunakan untuk menjaga orientasi,autopilot dan fitur failsave.
PCB adalah suatu board yang mengkoneksikan komponen-komponen elektronik
secara konduktif dengan jalur (track), pads, dan via dari lembaran tembaga yang
dilaminasikan pada substrat non konduktif. PCB bisa berbentuk 1 layer, 2 layer atau
banyak layer (multilayer). PCB dapat dijumpai di hampir semua peralatan elektronika
seperti handphone, televisi, mobil, motor, dan lain lain. Banyak hal yang harus
dipertimbangkan oleh seorang designer untuk bisa mendesain papan sirkuit cetak yang
bisa berfungsi sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan. Apakah sirkuit yang didesain
diaplikasikan untuk rangkaian analog atau digital, mengaplikasian tegangan tinggi atau
rendah, dialiri arus kuat atau lemah, memiliki frekuensi tinggi atau rendah, rentan
terhadap gangguan (sensitif) atau tidak (immune). Hal yang tidak kalah penting dan
seringkali membuat desainer papan sirkuit pusing adalah EMC/ EMI. Dalam tulisan ini
penulis akan mengetengahkan pengetahuan dasar papan sirkuit cetak dan hal-hal yang
harus dipertimbangkan oleh seorang desainer pcb dalam mendesain yang terkadang
kurang diperhatikan.
MOHAMAD ANGGA FAURAHMANSYAH

07111940000058

Motivation Letter

Yth.
Rekruter Tim Bayucaraka ITS,

Motivation Letter ini saya buat dengan tujuan untuk menyatakan minat saya
dengan Tim Bayucaraka ITS, sekaligus keinginan besar saya untuk bergabung dengan
salah satu Tim yang ada di ITS. Ini pertama kalinya saya membuat Motivation Letter
dan bukanlah pembuat tulisan yang baik. Semoga berkenan.
Perkenalkan nama saya Mohamad Angga Faurahmansyah. Teman-teman saya
biasa memanggil saya Angga. Saya lahir di Jember, 24 November 2000. Saya berasal
dari SMAN 1 Jember. Saat ini saya adalah mahasiswa S1 Teknik Elektro Angkatan
2019.
Motivasi saya mendaftar Tim Bayucaraka yang pertama saya ingin bekerja di
tim yang professional, karena saya ingin belajar menjadi seorang yang bisa bekerja
secara professional. Kedua saya sangat tertarik dengan dunia Robotika, apalagi dengan
Robot Terbang. Yang ketiga, saya ingin memanfaatkan kesempatan belajar
mengembangkan teknologi canggih,. Yang keempat saya ingin mengenal orang dengan
bidang yang berbeda dan dapat bekerja sama dengan baik. Yang kelima saya ingin
belajar cara membuat robot terbang. Yang keenam saya ingin berkarya dan berinovasi
mengembangkan robot terbang guna memajukan dunia penerbangan di Indonesia dan
meneruskan perjuangan Alm. Pak Habibie dalam dunia aviasi.
Alasan saya memilih divisi Electrical karena yang pertama latar belakang saya
sebagai anak Elektro, dari 3 divisi yang disediakan, saya lebih menguasai bidang
kelistrikan. Saya juga tertarik sekali belajar mikrokontroller dan mendesain pcb. Saya
berharap jika masuk Tim Bayucaraka saya ingin berkontribusi penuh. Saya juga ingin
berkarya dan berinovasi guna dapat mengharumkan nama ITS serta membuat bangga
orang tua saya.
Berdasarkan pada motivasi diatas, saya mempunyai keinginan untuk mengikuti
oprec Tim Bayucaraka ini sebagai salah satu langkah awal dan pelatihan untuk
memasuki dunia organisasi di bangku kuliah ini. Semoga saya bisa masuk Tim
Bayucaraka sehingga saya bisa belajar berorganisasi serta dapat lebih bermanfaat bagi
orang lain. Selain itu, saya dapat mengembangkan hardskill dan softskill saya, sehingga
saya bisa dapat memperluas wawasan dan lingkup pergaulan saya selama berkuliah di
ITS.
Demikian surat motivasi ini saya buat untuk dijadikan pertimbangan saudara
untuk menerima saya. Surat ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Mohon maaf
apabila terdapat kesalahan.

Surabaya, 13 November 2019

(Mohamad Angga Faurahmansyah)

Anda mungkin juga menyukai