Anda di halaman 1dari 5

PAPER INDIVIDU

PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA

disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah umum “Pendidikan Pancasila”


Dosen Pengampu : Nosakros Arya, S.Sos., M.I.Kom.

OLEH :

REKA IRFINALIA B
H051201057

PROGRAM STUDI STATISTIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2020
Konsep dan Urgensi Etika dalam Pancasila

Konsep etika bangsa, dimana istilah “etika” berasal dari bahasa Yunani,
“Ethos” yang artinya tempat tinggal yang biasa, padang rumput, kandang,
kebiasaan, adat, watak, perasaan, sikap, dan cara berpikir. Secara etimologis, etika
berarti ilmu tentang segala sesuatu yang biasa dilakukan atau ilmu tentang adat
kebiasaan. Dalam arti ini, etika berkaitan dengan kebiasaan hidup yang baik, tata
cara hidup yang baik, baik pada diri seseorang maupun masyarakat. Kebiasaan
hidup yang baik ini dianut dan diwariskan dari satu generasi ke generasi yang lain.
Dalam artian ini, etika sama maknanya dengan moral.

Etika dalam arti yang luas ialah ilmu yang membahas tentang kriteria baik
dan buruk (Bertens, 1997: 4--6). Etika pada umumnya dimengerti sebagai
pemikiran filosofis mengenai segala sesuatu yang dianggap baik atau buruk dalam
perilaku manusia. Keseluruhan perilaku manusia dengan norma dan prinsip-
prinsip yang mengaturnya itu kerap kali disebut moralitas atau etika
(Sastrapratedja, 2002: 81). Etika selalu terkait dengan masalah nilai sehingga
perbincangan tentang etika, pada umumnya membicarakan tentang masalah nilai
(baik atau buruk).

Sehingga, konsep etika bangsa merupakan kebiasaan hidup yang baik atau
perilaku sebuah bangsa yang dapat dijadikan ciri atau penilaian bangsa tersebut.
Dimana suatu bangsa di sini merupakan sekelompok masyarakat yang harus
memiliki etika yang dalam hal ini etika yang baik agar suatu bangsa tersebut dapat
mencerminkan kepribadian yang baik kepada bangsa lain.

Adapun mengenai urgensi etika bangsa adalah etika sangat penting bagi
suatu bangsa krena dengan etika suatu bangsa dapat menghadapi dan
menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan norma-norma aataupun yang
lainnya yang berhubungan dengan perilaku atau pun kebiasaan. Jika suatu bngsa
tidak dapat beretika yang baik maka suatu bangsa tersebut akan dengan mudah
terbawa atu terpengaruh dengan budaya-budaya atau pun kebiasaan-kebiasaan
lain. Sehigga etika bangsa itu sangat penting, terutama kita sebagai bangsa
Indonesia haruslah memilki etika yang nantinya akan digunakan dalam kehidupan
sehari-hari.

Seperti contoh, arus globalisasi sekarang ini berkembang dengan cepat dan
pengaruhnya juga sudah meluas, baik yang negatif maupun yang positif. Hal ini
dapat menjadi sebuah permasalahan ketika bangsa tidak mempunyai etika yang
menjadi dasar untuk menghadapi hal tersebut. Sehingga, Ketika etika dianggap
tidak menjadi dasar dalam kemajuan komunikasi dan teknologi, maka Bangsa
Indonesia yang multikuluralisme ini akan lebih mudah terpecah belah dan
akhirnya hancur dikarenakan konflik akibat tidak dapat memfilter informasi yang
didapatkan. Etika harus hadir sebagai dasar pedoman dalam kemajuan komunikasi
dan teknologi saat ini.

Maka ketika etika hadir sebagai dasar pedoman dalam kemajuan


komunikasi dan teknologi, masyarakat bisa membedakan mana informasi baik
yang dapat diterima dan mana informasi yang buruk. Etika juga membentuk suatu
perilaku masyarakat yang bersifat membangun dan mempersatukan, seperti:
melakukan kegiatan komunikasi dengan ramah, belajar menjadi pendengar yang
baik dalam proses komunikasi dan menilai kemajuan teknologi sebagai sarana
memperkenalkan Indonesia di kancah internasional. Etika bangsa Indonesia dalam
hal ini bersumber dari Pancasila.

Pancasila sebagai sistem etika di samping merupakan way of life bangsa


Indonesia, juga merupakan struktur pemikiran yang disusun untuk memberikan
tuntunan atau panduan kepada setiap warga negara Indonesia dalam bersikap dan
bertingkah laku. Pancasila sebagai sistem etika, dimaksudkan untuk
mengembangkan dimensi moralitas dalam diri setiap individu sehingga memiliki
kemampuan menampilkan sikap spiritualitas dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara. Mahasiswa sebagai peserta didik termasuk anggota
masyarakat ilmiah-akademik yang memerlukan sistem etika yang orisinal dan
komprehensif agar dapat mewarnai setiap keputusan yang diambilnya dalam
profesi ilmiah. Sebab keputusan ilmiah yang diambil tanpa pertimbangan
moralitas, dapat menjadi bumerang bagi dunia ilmiah itu sendiri sehingga
menjadikan dunia ilmiah itu hampa nilai (value –free).
Pentingnya Pancasila sebagai sistem etika terkait dengan problem yang
dihadapi bangsa Indonesia sebagai berikut. Pertama, banyaknya kasus korupsi
yang melanda negara Indonesia sehingga dapat melemahkan sendi-sendi
kehidupan berbangsa dan bernegara. Kedua, masih terjadinya aksi terorisme yang
mengatasnamakan agama sehingga dapat merusak semangat toleransi dalam
kehidupan antar umat beragama, dan meluluhlantakkan semangat persatuan atau
mengancam disintegrasi bangsa. Ketiga, masih terjadinya pelanggaran hak asasi
manusia (HAM) dalam kehidupan bernegara, seperti: kasus penyerbuan Lembaga
Pemasyarakatan Cebongan Yogyakarta, pada 2013 yang lalu. Keempat,
kesenjangan antara kelompok masyarakat kaya dan miskin masih menandai
kehidupan masyarakat Indonesia. Kelima, ketidakadilan hukum yang masih
mewarnai proses peradilan di Indonesia, seperti putusan bebas bersyarat atas
pengedar narkoba asal Australia Schapell Corby. Kesemuanya itu memperlihatkan
pentingnya dan mendesaknya peran dan kedudukan Pancasila sebagai sistem etika
karena dapat menjadi tuntunan atau sebagai Leading Principle bagi warga negara
untuk berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
DAFTAR PUSTAKA

Nuwardani, Paristiyanti dkk. 2016. Pendidikan Pancasila untuk Perguruan


Tinggi Cetakan I. Jakarta: Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Kementrian Riset dan Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

Ryan, Jacko. 2017. Pentingnya Etika dalam Kemajuan Komunikasi dan


Teknologi. https://www.qureta.com/post/pentingnya-etika-dalam-
kemajuan-komunikasi-dan-teknologi. Diakses pada 3 Desember 2020.

https://lmsspada.kemdikbud.go.id/pluginfile.php/4833/mod_resource/content/1/BA
B%20VI.pdf#:~:text=Pancasila%20sebagai%20sistem%20etika
%20adalah,persatuan%2C%20kerakyatan%2C%20dan%20keadilan.

Anda mungkin juga menyukai