Anda di halaman 1dari 22

FORMAT PENGKAJIAN

Kasus :
Tn Z 64 tahun dengan keluhan pandangan kabur dan kadang pandangan nampak
silau, pandangan kabur di rasakan sejak 2 tahun yang lalu ketika Tn Z masih
bekerja sebagai ojek, Tn Z mengatakan pandangannya seperti ada asap tebal yang
menghalanginya, ketika Tn Z di tanya tentang penyakit katarak Tn Z tidak
mengetahui penyakit tersebut, Tn Z juga mengatakan matanya terasa nyeri seperti
tertusuk-tusuk ketika terpapar cahaya yang begitu terang

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK


A. KarakteristikDemografi
1. Indentitas Diri Klien
Nama lengkap : Zaherman Pendidikan terakhir : Sekolah
Dasar
Tempat / tgl lahir : Batu Sangkar Diagnosa Medis : Katarak
05-04-1957
Jenis kelamin : Laki-laki

Status perkawinan : Duda Alamat : Nagari Labu Lima Kaum

Agama : Islam

Suku bangsa : Minang

2. Keluarga atau orang lain yang penting / dekat yang dapatdihubungi


 Nama : Deni Hermayanti
 Alamat : Lampung
 No.telepon :
 Hubungan dengan Klien : Anak ke 2

3. Riwayat pekerjaan dan statusekonomi


 Pekerjaan saat ini : Tidak ada
 Pekerjaan sebelumnya : Supir
 Sumber pendapatan : Bantuan yang diterima dari panti dan
pemberian dari anak
 Kecukupan pendapatan : Pasien mengatakan untuk kecukupan
pendapatan dirasa memenuhi dalam
kehidupan sehari-hari

4. Aktifitas rekreasi
 Hobi : Mendengarkan musi, Seni Jaipongan dan
kuda lumping
 Berpergian/wisat : Pasien Pulang kampong 3 bulan sekali
 Keanggotaan organisasi : Tidak ada
 Lain–lain :-

5. Riwayat keluarga
Nama Keadaan saat ini Keterangan
Eli Baik Anak ke (1) IRT
Deni Baik Anak ke (2) Guru SMP

B. Pola Kebiasaan Sehari –hari


1. Nutrisi
 Frekuensi makan : Pasien mengatakan makan 3 kali
dalamSehari dan selalu habis
 Nafsu makan : Untuk nafsu makan pasien baik
 Jenis makanan : Pasien mengatakan jenis makanan
yang dikonsumsi adalah ayam,
daging dan ikan
 Kebiasaan sebelum makan : Pasien sebelum makan selalu
berdoa dan selalu mencuci tangan
sebelum makan
 Makanan yang tak disukai : Pasien mengatakan makanan yang
tak disukai nya seperti ikan laut, dan
juga ikan asin
 Alergi terhadap makanan : Pasien mengatakan alergi terhadap
ikan asin
 Pantangan makanan : Ikan asin
 Keluhan yang berhubungan
Dengan makanan :Untuk keluhan yang ditimbulkan
jika alergi yaitu, gatal-gatal
disekujur tubuh dan juga kulit
memerah

2. Eliminasi
a. BAK
 Frekuensi dan waktu : Sering, tidak Pasti/sebelum
sholat dan tidur
 Kebiasaan BAK pada malam Hari : Sering, 2-3 kali pada malam hari

b. BAB
 Frekuensi dan waktu : Pasien mengatakan buang air besar
tidak menentu, terkadang 2 kali
dalam 3 hari
 Konsistensi : Konsistensi normal, Tidak ada
 Keluhan yang berhubungan
dengan BAB : Tidak ada
 Pengalaman Memakai laxantif
Pencahar : Tidak Pernah

3. Personal hygiene
a. Mandi
 Frekuensi dan waktu mandi : Pasien mengatakan mandi 2
kali dalam sehari
 Pemakaian sabun ( ya/tidak ) : Pasien mengatakan
memakai sabun
b. Oral hygiene
 Frekuensi dan waktu gosok gigi : Pasien mengatakan gosok
gigi 3 kali dalam sehari
 Mengunakan pasta gigi : Pasien mengatakan
menggunakan pasta gigi
c. Cuci rambut
 Frekuensi : Pasien cuci rambut 2 kali
dalam sehari
 Pengunaan shampo( ya/tidak) : Pasien menggunakan
shampoo
d. Kuku dan tangan
 Frekuensi gunting kuku : Pasien gunting kuku 2 kali dalam
sebulan
 Kebiasaan mencuci tangan : Pakai sabunPasien mencuci tangan
sebelum dan sesdah beraktifitas

4. Istirahat dan tidur


 Lama tidur malam : 3-4 jam
 Lama tidur siang : tidak pernah tidur
siang
 Keluhan yang berhubungan dengan Tidur : Tidak ada

5. Kebiasaan mengisi waktu luang


a. Olahraga : Pasien mengatakan hanya jalan-jalan
b. NontonTV : Pasien senang menonton TV
c. Berkebun/memasak : Untuk sekarang tidak ada
d. Lain–lain :

6. Kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan( jenis / frekuensi / jumlah /


lama pakai)
 Merokok ( ya /tidak ) : Pasien sudah berhenti merokok
sejak tahun 2013
 Minuman keras ( ya /tidak ) : Pasien tidak meminum minuman
keras
 Ketergantungan terhadap obat : Pasien tidak ada ketergantungan
obat

7. Uraian kronologis kegiatan sehari –hari


Jenis kegiatan Lama waktu untuk setiap kegiatan
Jalan-jalan Jika bosan di kamar
Bersih-bersih ruangan 30 menit
Mendengarkan musik Jika bosan di kamar
C. Status Kesehatan
1. Status kesehatan saat ini
a. Keluhan utama dalam satu
tahun terakhir : Pasien mengeluh mata terasa pedih
dan nyeri
b. Gejala yang dirasakan : mata terasa pedih
c. Faktor keluhan : (√ ) Mendadak ( ) bertahap
d. Waktu mulai timbulnya keluhan: palimg sering malam
e. Upaya mengatasi
(√ ) Pergi ke RS / klinik pengobatan / dokter praktek
( ) Pergi ke bidan / perawat
(√) mengkonsumsi obat sendiri
( √) mengkonsumsi obat – obatan tradisional
( ) lain – lain sebutkan rebusan daun pokat

2. Riwayat kesehatan masalalu


a. Penyakit yang pernah diderita : dulu pernah demam
b. Riwayat alergi : Pasien mengatakan alergi terhadap
ikan asin
c. Riwayat kecelakaan : Tidak ada riwayat kecelakaan
d. Riwayat dirawat dirumah sakit : Pasien mengatakan pernah dirawat
dirumah sakit 4 tahun yang lalu
e. Riwayat pemakaian obat : Tidak ada pengobatan khusus atau
obat-obatan yang dipakai oleh
pasien
3. Pengkajian / pemeriksaan fisik ( observasi, pengukuran, auskultasi,
perkusi dan palpasi )
a. Keadaan umum
Klien dalam kondisi baik.
b. Tanda-tanda vital:
TD : 110/80 mmHg
N : 84x/menit
P : 22x/menit
S : 36,5OC
BB : 53 kg
TB : 160 cm
c. Pemeriksaan head to toe
 Kepala dan rambut
Kepala : Bentuk kepala simetris dan kulit kepala tampak bersih.
Rambut : Rambut tipis, ubanan, dan tidak berbau.
Wajah : Bentuk wajah simetris
 Mata
Bentuk : Simetris terhadap wajah
Ketajaman penglihatan: Kurang baik sehingga menggunakan alat bantu
penglihatan. Seperti kacamata
Konjungtiva : Tidak anemis
Sclera : Tidak ikterus
Pupil : Isokor (kanan dan kiri)
Pemakaian alat bantu : Memakai kaca mata saat membaca
 Hidung
Bentuk : Imetris
Fungsi penciuman : Baik, dapat membedakan bau
Perdarahan : Tidak ada
 Telinga
Bentuk : Simetris antara kanan dan kiri
Lubang telinga : Terdapat serumen tapi dalam batas normal
Ketajaman pendengaran : Pendengaran masih jelas
 Mulut dan faring
Keadaan bibir : Mukosa bibir kering
Keadaan gusi dan gigi : Tidak ada perdarahan gusi, gigi terlihat bersih
dan lengkap.
Keadaan lidah : Tidak ada perdarahan
 Leher
Tyroid : Tidak terdapat pembesaran kelenjar getah
bening
Suara : Klien mengeluarkan suara dengan kata-kata
yang jelas
Denyut nadi karotis : Teraba
Vena jugularis : Teraba
 Kulit
Kebersihan klien : Klien tampak bersih
Warna : Kulit sawo matang
Turgor : Sedang
Kelembaban : Kulit kering
Payudara dan ketiak : Tidak diperiksa (klien tidak bersedia)
 Thorax
Bentuk : Simetris antara kanan dan kiri
Pernafasan : 22x/i, irama teratur Tidak ada kesulitan
bernafas saat istirahat
 Paru
Palpasi getaran udara : terdengar dan teratur
Perkusi : Bunyi resonan
Auskultasi : Bunyi nafas teratur
 Jantung
Inspeksi : Tampak gerakan jantung ke permukaan dada
secara teratur
Palpasi : Lokasi: sebelah kiri dalam rongga dada
Perkusi : Batas jantung: apex: ruang intercostal 4-5.
Auskultasi : Bunyi normal (dullness), frekuensi 80x/i,
murmur tidak ada.
 Abdomen
Bentuk : Simetris antara kanan dan kiri
Benjolan : Tidak ada
Tanda nyeri tekan : Tidak ada
Tanda ascites : Tidak ada
Hepar : Tidak ada pembengkakan
 Genitalia : Tidak
dilakukan (klien tidak bersedia)
 Ekstremitas
Kesimetrisan otot : Simetris
Pemeriksaan edema : Tidak ada edema
Kekuatan otot : 44444/55555
Tidak ada kelainan pada ekstremitas dan kuku
 Neurologis
Tingkat kesadaran : GCS: 15, E: 6, M: 4, V: 5

D. Hasil PengkajianKhusus
1. Masalah kesehatan kronis :
NO Keluhan kesehatan atau Selalu Sering Jarang T.Pernah
gejala yang dirasakan (3) (2) (1) (0)
klien dalam waktu 3
bulan terakhir berkaitan
dengan fungsi –
fungsi
A Fungsi Penglihatan √
1. Penglihatan kabur
2. Mata berair √
3. Nyeri pada mata √
B Fungsi Pendengaran
4. Pendengaran √
berkurang
5. Telinga berdenging √
C Funsi Paru
6. Batuk lama disertai √
keringat
malam
7. Sesak napas √
8. Berdahak / sputum √
D Fungsi jantung
9. Jantung berdebar – √
debar
10. Cepat lelah √
11. Nyeri dada √
E Fungsi pencernaan
12. Mual / muntah √
13. Nyeri ulu hati √
14. Makan dan minum √
banyak (
berlebihan )
15. Perubahan √
kebiasaan buangair
besar ( mencret atau
sembelit)
F Fungsi pergerakan
16. Nyeri kaki saat √
berjalan
17. Nyeri pingang atau √
tulang
belakang
18. Nyeri persendian / √
bengkak
G Fungsi persarafan
19. Lumpuh / √
kelemahan pada kaki
atau tangan
20. Kehilangan rasa √
21. Gemetar / tremor √
22. Nyeri / pegal pada √
daerah
tekuk
H Fungsi saluran
perkemihan
23. Buang air kecil √
banyak
24. Sering buang air √
kecil pada
malam hari
25. Tidak mampu √
mengontrol
pengeluaran air kemih
( ngompol )
Jumlah 0 5 5 15

Analisis Hasil Skor


<25 : tidak ada masalah kesehatan kronis 26 – 50 : masalah
kesehatan kronis sedang
> 51 : masalah kesehatan kronis berat

Hasil yang di dapat adalah (jarang = 5 dan sering = 5 ) maka Tn Z


tidak ada masalah kesehatan Kronis

2. Fungsi kognitif :
No Item Pertanyaan Benar Salah

1 Jam berapa sekarang ? √


2 Tahun berapa sekarang ? √
3 Kapan Bapak / Ibu lahir ? √
4 Berapa umur Bapak / Ibu sekarang ? √
5 Dimana alamat Bapak / ibu sekarang ? √
6 Berapa jumlah anggota keluarga yang tinggal √
bersama
Bapak / Ibu ?
7 Siapa nama anggota keluarga yang tinggal √
bersama
Bapak / ibu ?
8 Tahun berapa hari Kemerdekaan Indonesia ? √

9 Siapa nama Presiden Republik Indonesia sekarang √


?
10 Coba hitung terbalik dari angka 20 ke 1 √

Jumlah 9 1

Analisis Hasil
Skore Benar : 8 – 10 : tidak ada gangguan
Skore Benar : 0 – 7 : ada gangguan

Hasil yang di dapat adalah Benar 9 sehingga dapat di pastikan Tn Z


tidak ada gangguan

3. Status fungsional
No Aktifitas Mandiri Tergantung
(Nilai1) (Nilai 0)

1 Mandiri di kamar mandi ( mengosok, √


membersihkan dan mengeringkan
badan )
2 Menyiapkan pakaian, membuka, dan √
Mengenakanya
3 memakan makanan yang telah disiapkan √
4 memilihara kebersihan diri untuk √
penampilan diri ( menyisir rambut,
mencuci rambut,
mengosok gigi, mencukur kumis )
5 buang air besar di WC ( membersihkan √
dan
mengiringkan daerah bokong )
6 dapat mngontrol pengeluaran feses ( tinja √
)
7 buang air kecil di kamar mandi √
( membersihan dan mengeringkan
daerah
kemaluan )
8 dapat mengontrol pengeluaran air kemih √
9 berjalan di lingkungan tempat tinggal √
atauke
luar ruangan tanpa alat bantu,
sepertitongkat
10 menjalankan ibadah sesuai agama dan √
kepeercayaan yang dianut
11 melakukan pekerjaan rumah seperti √
merapikan tenpat tidur, mencuci
pakaian, memasak dan
membersihkan ruangan
12 berbelanja untuk kebutuhan sendiri atau √
kebutuhan keluarga
13 mengelola keuangan ( menyimpan dan √
mengunakan uang sendiri
14 mengunakan sarana tranportasi umum √
untuk
berpergian
15 menyiapakan obat dan meminum obat √
sesuai dengan aturan ( takaran obat dan
waktu
minum obat tepat )
16 merencanakan dan mengambil √
keputusan untuk kepentingan
keluarga dalam hal pengunaan uang,
aktifitas social yang
dilakukan dan kebutuhan akan pelayanan
kesehatan
17 melakukan aktifitas di waktu luang √
kegiatan keagamaan, social, rekreasi,
olah raga, dan menyalurkan hobi )
JUMLAH POIN MANDIRI 17 0
Analisis Hasil :
Point : 13 – 17 : Mandiri
Point : 0 – 12 : Ketergantungan

Hasil yang di dapat adalah 17 sehingga dapat di pastikan bahwa Tn


Z di sini status fungsionalnya mandiri

4. Status psikologis ( skaladepresi) :


NO Apakah Bapak / Ibu dalam satu minggu terakhir Ya Tidak
1 Merasa puas dengan kehidupan yang dijalani ? 
2 Banyak meninggalkan kesenagan / minat dan 
aktivitas
anda ?
3 Merasa bahwa kehidupan anda hampa ?
4 Sering merasa bosan ? 
5 Penuh pengharapan akan masa depan ? 
6 Mempunyai semangat yang baik setiap waktu ? 
7 Diganggu oleh pikiran – pikiran yang tidak dapat 
diungkapan?
8 Merasa bahagia disebahagian besar waktu ? 
9 Merasa takut sesuatu akan terjadi pada anda ? 
10 Sering kali merasa tidak berdaya ? 
11 Sering merasa gelisah dan gugup ? 
12 Memilih tinggal dirumah dari pada pergi 
melakukan sesuatu yang bermanfaat ?
13 Sering kali merasa kuatir akan masa depan ? 
14 Merasa mempunyai lebih banyak masalah dengan 
daya ingat dibandingkan orang lain ?
15 Berpikir bahwa hidup ini sangat menyenangkan 
sekarang ?
16 Sering kali merasa merana ? 
17 Merasa kurang bahagia ? 
18 sangat khawatir terhadap masa lalu ? 
19 Merasakan hidup ini sangat mengairahkan ? 
20 Merasa berat untuk memulai sesuatu hal yang 
baru ?
21 Merasa dalam keadaan penuh semangat ? 
22 Berpikir bahwa keadaan anda tidak ada harapan ? 
23 Berpikir bahwa banyak orang lain yang lebih baik

dari pada anda ?
24 Sering kali merasa kesal dengan hal yang sepele ? 
25 Sering kali merasa ingin menangis ? 
26 Merasa sulit untuk berkosentrasi ? 
27 Menikmati tidur ? 
28 Memilih menghindar dari perkumpulan social ? 
29 Mudah mengambil keputusan ? 
30 Mempunyai pikiran yang jernih ? 
JUMLAH ITEM YANG TERGANGGU 18 12

Analisis hasil Terganggu Nilai 1


Normal Nilai 0
Nilai : 6 – 15 : Depresi ringan sampai sedang
Nilai : 16 – 30 : Depresi berat
Nilai : 0– 5 : Nomal
Hasil yang di dapat adalah 12 ehingga dapat di simpulkan bahwa
status psikologis Tn Z ialah depresi ringan

E. Lingkungan Tempat Tinggal


1. Kebersihan dan kerapian ruangan
Untuk kebersihan wisma jeruk tampak bersih, lansia di wisma mencuci
pring setelah makan, menyapu lantai, dan juga membersihkan kamar
mandi, namun untuk kerapian ruangan pribadi seperti kamar, masih ada
beberapa lansia yang tidak membereskan kembali tempat tidur, seperti
melipat selimut, merapikan bantal, dan juga kasur.
2. Penerangan
Untuk penerangan diruangan/wisma jeruk tampak baik, terdapat 2 lampu
utama diruangan utama dan lampu dikamar lansia, dan dibantu
pencahayaan dari jendela.
3. Sirkulasi udara
Untuk sirkulasi udara di wisma jeruk baik, terdapat jendela dan juga pintu
dibelakang agar sirkulasi udara bertukardan juga terdapat jendela disetiap
kamarlansia.
4. Keadaan kamar mandi dan wc
Kamar mandi di wisma jeruk tampakcukup bersih
5. Pembuangan air kotor
Pembuangan air kotor lansung ke saluaran selokan wisma
6. Sumber air minum
Sumber air minum dimasak dari dapur PSTW
7. Pembuangan sampah
Pembuangan sampah terdapat di belakang wisma dan setiap lansia diberi
tugas piket untuk membuang sampah atau membakar sampah.
8. Sumber pencemaran
Tidak ada sumber pencemaran di wisma apel

9. Penataan halaman ( kalau ada)


Wisma apel tidak memiliki tanaman maupun kebun di depan wisma,
karena halaman depan wisma di cor semen
10. Privasi
Pasien memiliki kamar sendiri
11. Risiko injuri
Pasien dengan resiko injuri ada, seperti kekamar mandi tidak ada
pegangan.
Data fokus

A. DATA SUBJEKTIF
1. Pasien mengatakan matanya terasa pedih
2. Pasien mengatakan matanya terasa nyeri seperti tertusuk tusuk
3. Pasien mengatakan pandangan seperti ada asap
4. Pasien mengatakan kurang mengetahui tentang katarak
B. DATA OBJEKTIF
1. Klien tampak gelisah
2. Klien tampak tidak bisa melihat dengan jelas
3. Klien tampak matanya kotor
4. Klien tampak murung

C. ANALISA DATA

NO MASALAH ETIOLOGI PROBLEM

1 S: Menurunya ketajaman Gangguan persepsi


- Pasien mengatakan matanya terasa pedih panca indra penglihatan
sensori
- Pasien mengatakan matanya terasa nyeri seperti tertusuk-
tusuk
- Pasien mengatakan pandangan seperti ada asap
O:
- Pasien tampak tidak bisa melihat dengan jelas
- TD : 110/80mmhg
- Pasien tampak mata kotor
- Proses penglihatan tampak terganggu
- Pola napas pasien tampak berubah

2 S: Kurang mampu melihat Gangguan Rasa


- Pasien mengatakan kurang mengetahui tentang katarak
nyaman
- Pasien mengatakan matanya nyeri seprti tertusuk-tusuk
- Pasien mengatakan pandangan seperti ada asap

DO:
- Pasien tampak kebingungan saat ditanya tentang katarak
- Pasien tampak gelisah
- Pasien tampak tidak bisa melihat dengan jelas

3 DS: Kurang terpapar informasi Defisit pengetahuan


- Klien mengatakan tidak tau apa itu Covid - 19 tentang Covid-19

- Klien mmengatakan tidak mengetahui tanda dan gejala Covid


- 19

- Klien mengatakan tidak mengetahui penyebab Covid - 19

- Klien mengetahuan tidak mengetahui pencegahan dari Covid


19
DO:
- Klien tampak belum mengetahui apa itu Covid 19

- Klien tampak tidak mengetahui apa itu tanda dan gejala dari
Covid 19

- Klien tampak tidak mengetahui apa itu penyebab Covid 19

- Klien tampak tidak mengetahui bagaimana pencegahan Covid


19
DIAGNOSIS KEPRAWATAN LUARAN KEPERAWATAN INTERVENSI KEPERAWATAN
NO
SDKI SLKI SIKI
1 Gangguan Persepsi Sensori (D. Setelah dilakukan intervensi Intervensi : Minimalisasi
0085) keperawatan selama 3 x 24 jam Rangsangan
Kategori : Psikologis maka Persepsi Sensori Membaik
Subkategori : Integritas Ego dengan kriteria hasil : Observasi :
1. Verbalisasi melihat bayangan 1. Periksa status mental, status
Definisi : menurun sensori, dan tingkat kenyamanan
Perubahan persepsi terhadap 2. Respons sesuai stimulus (mis. Nyeri, kelelahan)
stimulus baik internal maupun 3. konsentrasi 2. Monitor fungsi neurologis pasien
eksternal yang disertai dengan 3. Kaji penglihatan pasien
respon yang berkurang, berlebihan 4. Monitor penglihatan mata
atau terdistorsi. 5. Monitor TTV
6. Jaga kebersihan mata
Penyebab :
1. Gangguan penglihatan Terapeutik :
2. Usia lanjut 7. Diskusikan tingkat toleransi
terhadap beban sensori (mis.
Gejala dan Tanda Mayor : Bising, terlalu terang)
Subjektif : 8. Batasi stimulus lingkungan (mis.
1. Merasakan sesuatu melalui Cahaya, suara, aktivitas)
indera perabaan, penciuman, 9. Jadwalkan aktivitas harian dan
peradaban, atau pengecapan waktu istirahat

Objektif Edukasi :
1. Respons tidak sesuai 10. Ajarkan cara meminimalisasi
2. Bersikap seolah melihat, stimulus (mis, mengatur
mendengar, mengecap, meraba, pencahayaan ruangan, mengurangi
atau mencium sesuatu. kebisingan, membatasi kunjungan)

Kolaborasi :
Gejala dan Tanda Minor 11. Kolaborasi pemberian obat yang
Subjektif : mempengaruhi persepsi stimulus
1. Menyatakan kesal

Objektif :
1. Menyendiri
2. Melamun
3. Konsentrasi buruk

Kondisi Klinis Terkait :


1. Katarak
CATATAN PERKEMBANGAN

Nama pasien : Tn. R Tanggal pengkajian : 06 maret 2021


Ruangan : wisma apel
N DIAGNOSA HARI/TGL IMPLEMENTASI EVALUASI
O KEPERAWATAN JAM
(SDKI)
1. Gangguan persepsi Sabtu, 06 Observasi : S : Pasien mengatakan
sensori berhubungan maret 2021 1. pandangan masih seperti ada
dengan menurunya 08.00 Memeeriksa status mental, status sensori, dan tingkat asap dan masih nyeri seperti
panca indra kenyamanan (mis. Nyeri, kelelahan) tertusuk tusuk
penglihatan 2.
O:
Memonitor fungsi neurologis pasien - klien tampak
3. pandangan kabur
Mengkaji penglihatan pasien - Klien tampak
4. menggunakan alat
Memonitor penglihatan mata bantu seperti kaca
5. mata
Memonitor TTV - TD : 110/80 mmhg
6. N : 84x/i
Menjaga kebersihan mata P : 22x/i
S : 36,5 C

A : masalah belum teratasi


Terapeutik :
7. P : intervensi dilanjutkan
Mendiskusikan tingkat toleransi terhadap beban sensori (mis.
Bising, terlalu terang)
8.
Membatasi stimulus lingkungan (mis. Cahaya, suara, aktivitas)
9.
Menjadwalkan aktivitas harian dan waktu istirahat

Edukasi :
10.
Mengajarkan cara meminimalisasi stimulus (mis, mengatur
pencahayaan ruangan, mengurangi kebisingan, membatasi
kunjungan)

Kolaborasi :
11.
Kolaborasi pemberian obat yang mempengaruhi persepsi stimulus

2 Gangguan rasa Observasi : S : Pasien mengatakan


nyaman - Mengidentifikasi gejala yang tidak menyenangkan pandangan masih seperti ada
berhubungan - Mengdentifikasi pemahaman tentang kondisi, situasi dan asap dan masih nyeri seperti
dengankurang perasaannya. tertusuk tusuk
mampu melihat
O:
- klien tampak
Terapeutik : pandangan kabur
- Menciptakan lingkungan yang nyaman - Klien tampak
- Mendukung keluarga dan pengasuh terlibat dalam menggunakan alat
terapi/pengobatan bantu seperti kaca
- Mendiskusikan mengenai situasi dan pilihan terapi/ mata
pengobatan yang diinginkan - TD : 110/80 mmhg
N : 84x/i
P : 22x/i
Edukasi : S : 36,5 C
- Menjelaskan mengenai kondisi dan pilihan
terapi/pengobatan A : masalah belum teratasi

P : intervensi dilanjutkan

3 Defisit - Mengidentifikasi kesiapan dan kemampuan menerima S:


pengetahuan informasi tentang penyakit katarak dan tentang covid 19 - Klien mmengatakan
berhubungan - Mengidentifikasi faktor yang dapat meningkatkan dan mengetahui setengah
dengan kurang tanda dan gejala Covid
menurunkan motivasi perilaku hidup sehat dalam covid 19
terpapar informasi
yaitu 4M (Mencuci tangan, Memakai masker, Menjaga - 19
tentang Covid-19
jarak minimal 1,5 m, Menerima vaksin)
- Klien mengatakan
- Menyediakan materi dan media pendidikan kesehatan
mengetahui setengah
tentang katarak dan tentang covid 19
penyebab Covid - 19
- Menjadwalkan pendidikan kesehatan katarak dan covid 19
sesuai kesepakatan - Klien mengatakan
- Menmberikan kesempatan untuk bertanya tentang penyakit tidak mengetahui
katarak dan covid 19 pencegahan dari Covid
- Menjelaskan faktor resiko yang dapat mempengaruhi 19
kesehatan dalam masa pandemi covid 19 ini
- Mengajarkan strategi yang dapat digunakan untuk O:
meningkatkan perilaku hidup bersih tentang katarak dan - Klien tampak
tentang covid 19 mengetahui apa itu
tanda dan gejala dari
Covid 19

- Klien tampak sudah


mengetahui apa itu
penyebab Covid 19

- Klien tampak sudah


mengetahui setengah
cara pencegahan Covid
19

A: defisit pengetahuan
teratasi sebagian

P: Intervensi dilanjutkan

Anda mungkin juga menyukai