Anda di halaman 1dari 5

Nama : Kezia Karenina Maria Sitorus

Kelas : X IPA-6
Absen : 15

LKS PENGAMATAN JAMUR


Tujuan Pembelajran
 Mengidentifikasi cirri-ciri jamur setelah mengamati preparat jamur
 Mengelompokkan jamur berdasarkan cirri-ciri yang diamati
 Menyebutkan contoh jamur dari setiap kelompok
 Menjelaskan peranan jamur dalam kehidupan

Alat dan Bahan


1. Gambar beberapa jamur
2. Alat tulis
3. LKS

Langkah Kerja

1. Amati beberapa gambar jamur berikut ini :

2. Isikan hasil pengamatanmu pada tabel berikut ini !


Tabel hasil pengamatan

N Bentuk Ukuran Alat


warna kelompok Gambar
o. tubuh Tubuh reproduksi
Merah Seperti Ukuran Menggunakan Basidiomycot
1. bertotol- rumah tubuh : hifa. Yaitu hifa a
totol putih. kurcaci Tinggi : ( + dan -)
kecil. Atau 15cm
(Amanita payung. Diameter :
Mascuria) 2cm
2. Berwarna Hifa Kecil, tidak Rhizopus Zygomycota
biru atau pendek terlalu dapat
kehijauan. bercabang- terlihat bereproduksi
cabang. ukurannya. secara seksual
(Rhizopus ketika ada
stolonifer) miselia yang
kompatibel
dan berbeda
secara
fisiologis.
3. Berwarna Berbentuk 2 - 15 cm Basidium yang Basidiomycot
cokelat tua. seperti menghasilkan a
Dan sedikit kuping spora.
berbulu. manusia.

(Jamur
kuping)
4. Berwarna Berbentuk 2-4 cm Bereproduksi Basidiomycot
putih seperti apabila secara seksual a
kecoklatan. kancing sudah besar dan aseksual
kecil. Dan menjadi 20 lalu
(Jamur berpayung cm. menghasilkan
kancing) . konidia.
5. Berwarna tudungnya 8-11×3- secara seksual, Basidiomycot
putih hingga berbentuk 4μm reproduksinya a
krem. setengah terjadi melalui
lingkaran penyatuan
(Jamur mirip dua jenis hifa
tiram) cangkang yang bertindak
tiram sebagai gamet
dengan jantan dan
bagian betina
tengah membentuk
agak zigot yang
cekung. kemudian
tumbuh
menjadi
primodia
dewasa.
6. Cenderung Tubuh Berukuran Reproduksi Basidiomycot
berwarna buahnya setengah aseksual a
kuning berbentuk lingkaran. dengan
muda setengah fregmentasi
kecoklatan.lingkaran, sedangkan
banyak reproduksi
(Jamur terdapat seksual
Ganoderma) pada kayu dengan
lapuk. membentuk
spora pada
basidium.
7. Mepunyai Berbentuk Tidak Mereka Zygomycota
koloni yang filamen terdeteksi berkembang
berwarna dan ukurannya biak dengan
keputihan bercabang dengan membentuk
menjadi yang jelas. spora aseksual
abu- abu umumnya dan seksual.
kecoklatan tidak Dalam
hingga memiliki reproduksi
coklat dinding aseksual,
kekuningan. silanh. sporangiospor
a diproduksi di
(Rhizopus dalam struktur
sp) berbentuk
bola, yaitu
sporangium.
8. Berwarna Tampak Ukuran Berkembang Ascomycota
biru membentu tubuhnya biak secara
kehijauan. k tidak aseksual
gerumbul terlihat dengan
(Penicillium dan dengan membentuk
sp) bercabang. jelas. konidium yang
berada di
ujung hifa.
9. Muka Dari Dapat Reproduksinya Zygomycota
mulanya bentuk tumbuh secara seksual
berwarna filamen menjadi dan aseksual.
putih, krem menjadi beberapa
dan abu- bentuk sentimeter.
abu. seperti
khamir.
Berbenah
bulat halus
juga.

Pertanyaan :
1. Apakah jamur yang diamati menunjukkan adanya keanekaragaman? Jelaskan !
Jawaban : iya, jamur yang diamati menunjukkan adanya keanekaragaman dari segi bentuk,
warna, ukuran, hingga kelompok nya.
2. Berdasarkan ukuran tubuhnya, jamur manakah yang termasuk mikroskopis ?
Jawaban : Rhizopus stolonifer, Penicillium sp, Rhizopus sp.
3. Berdasarkan hasil pengamatan, jamur manakah yang memiliki tubuh buah ?
Jawaban : Amanita Mascuria, Jamur kuping, jamur kancing, jamur tiram, jamur Ganoderma.
(Kelompok Basidiomycota)
4. Berdasarkan tabel di atas, apakah yang menjadi dasar pengelompokkan jamur? Jelaskan !
Jawaban : Jamur diklasifikasikan berdasarkan bentuk kantung spora dan bentuk morfologinya.

Struktur jamur

5. Sebutkan bagian penyusun tubuh jamur dan fungsinya dari gambar di atas!
Jawaban :
Sporangium : menghasilkan spora secara mitosis.
Sporangiofor : menghasilkan spora juga dan menjadi individu baru.
Hifa rizoid : sebagai jangkar yang menyerap makanan.
Spora : sebagai alat persebaran yang mirip dengan biji.
Hifa stolon : membentuk jaringan pada substrat.

6. Tulislah contoh jamur pada setiap kelompok !


Jawaban :
Basidiomycota : Volvariella volvacea, Auricularia polytricha (jamur kuping), Lentinous edodes,
jenis jamur dapat dikonsumsi dan juga dipergunakan sebagai bahan obat. Pleurotus, jamur kayu
atau jamur tiram, Amanita muscaria
Ascomycota : Penicillium notatum, Penicillium chrysogenum menghasilkan zat antibiotik
penisilin. Penicillium roquefortii dan Penicillium camemberti dimanfaatkan dalam memberi cita
rasa atau mengharumkan keju.
Zygomycota : Rhizopus stolonifer, Rhizopus oligosporus, Rhizopus sp, Rhizopus nigricans.
Deutermycota : Helminthosporium oryzae, Sclerotium rolfsii, dan Tinea versicolor (penyebab
panu)
7. Jelaskan peranan jamur dalam kehidupan !
Jawaban
Menguntungkan :
1. Berperan sebagai dekomposer atau dapat menguraikan sisa² orgasme yang telah mati
2. Bisa bersimbiosis dengan organisme lain
3. Fermentasi makanan dan obat obatan
4. Sebagi industri alkohol dan mengempukkan daging
5. Berperan dalam bidang pertanian.

Merugikan :
1. Membusukkan makanan.
2. Menjadi parasit dan penyakit pada tubuh manusia.
3. Parasit pada hewan dan tumbuhan.
RANGKUMAN
Jamur merupakan kelompok mahluk hidup yang memiliki cirri-ciri bersifat eukariotik, heterotrop,
berukuran tubuh mikroskopis juga makroskopis (memiliki tubuh buah), sel penyusun tubuh termasuk
unisel juga ada yang multisel.
Habitat di tempat yang lembab menguraikan tubuh organism lain baik yang masih hidup atau yang
sudah mati.
Struktur tubuhnya tersusun dari benang hifa yang kemudian bercabang-cabang membentuk miselium.
Adapun yang berukuran makroskopis memiliki tubuh buah dengan bentuk bermacam-macam misalnya
payung, mangkok, kipas, dsb.
Jamur dikelompokkan berdasarkan cara reproduksi seksualnya menjadi 4 kelompok, yaitu :
 Zygomycotina : reproduksi seksual dengan zigospora, hifa tidak bersekat
Contoh : Rhizopus sp berperan pada pembuatan tempe
 Ascomycotina : reproduksi seksual dengan askospora, hifa bersekat
Contoh : Saccharomyces cereviceae berperan pada pembuatan roti
Aspergillus camemberti berperan pada pembuatan keju
 Basidiomycotina : reproduksi seksual dengan basidiospora, hifa bersekat
Contoh : Volvariella volvaceae berperan sebagai bahan makanan
Amanita muscharina menghasilkan racun muscarin
Auricularia auricula sebagai bahan makanan
 Deuteuromycotina : belum diketemukan cara reproduksi seksualnya, hifa bersekat
Contoh : Trichophyton sp.menyebabkan penyakit pada kulit
Malassezia furfur

Anda mungkin juga menyukai