Anda di halaman 1dari 4

Jenis kayu

Kayu punak (Tetramerista glabra miq)


pohon dapat mencapai 37 m dengan diameter setinggi dada (dbh) 150 cm. Jenis
ini banyak tumbuh di tanah rawa gambut seperti di Sumatra, Kalimantan, dan
Semananjung Malaysia (Keng, 1972). Menurut Anonimous (tanpa tahun), punak
juga mampu tumbuh di hutan mangrove, hutan campuran dipterocarp, dan hutan
kerangas dengan ketinggian hingga 500 m dpl. Selain hidup di tipe tanah gambut,
jenis ini mampu hidup di tanah alluvial, sepanjang sungai berpasir hingga tanah
lempung. Di hutan sekunder biasanya hadir sebagai tegakan sisa.

Gambar papan dan balok dari kayu punak


Gambar pohon punak
Meranti (shorea)
Pohon meranti memiliki bentuk batang bulat silindris, dengan tinggi total
mencapai 40-50 m. Kulit kayu rata atau beralur dalam atau dangkal, berwarna
keabu-abuan sampai coklat. Pada umumnya berbanir tinggi sampai 6-7 m. Nama
kayu perdagangan meranti ditentukan dari warna kayu gubalnya, seperti meranti
Putih, meranti Kuning dan meranti merah.
Meranti termasuk marga shorea, famili Dipterocarpaceae. Jumlah spesiesnya
mencapai 130 jenis dan sebagian besar tumbuh secara alami di hutan Kalimantan
dan Sumatera

Gambar Papan dan balok dari kayu meranti


Gambar pohon meranti

Anda mungkin juga menyukai