Anda di halaman 1dari 2

SOP IMUNISASI

No. Kode : / Ditetapkan Oleh Kepala


/PKM-PLP/2016 Puskesmas
PUSKESMAS SOP
PELOMPEK Terbitan :

No. Revisi :

Tgl. Mulai Berlaku : Juni 2016 Ns.Elvan Tripolta, S. Kep


Nip. 19840225 200902 1 003
Halaman : 1/2

1. Pengertian Pemberian vaksin merupakan upaya preventif untuk mencegah beberapa penyakit
infeksi berat yang dapat menimbulkan kematian atau kecacatan, mencegah
penyebaran penyakit, sehingga suatu saat penyakit tersebut. Imunisasi merupakan
investasi kesehatan masa depan karena pencegahan penyakit melalui imunisasi
merupakan cara perlindungan terhadap infeksi yang paling efektif
2. Tujuan Sebagai Pedoman kerja Petugas dalam memberikan pelayanan pada pasien dalam
penatalaksanaan kasus Imunisasi

3. Kebijakan 1. Keputusan Kepala Puskesmas No: / / /PKM-PLP/2016 jenis pelayanan


yang ada di puskesmas Pelompek.
2. Keputusan Kepala Puskesmas No: / / /PKM-PLP/2016 tentang aturan
perilaku dalam pelayanan.
3. Keputusan Kepala Puskesmas No: / / /PKM-PLP/2016 tentang
kebijakan pelayanan klinis.
4. Referensi 1. Permenkes no 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas
2. Permenpan no 16 Tahun 2014 tentang Pedoman Survei Kepuasaan Masyarakat
terhadap Penyelenggaraan Pelayanan Publik
3. Pedoman penyusunan bahan akreditasi FKTP
4. Pedoman pelayanan di tingkat Puskesmas
5. Alat dan Bahan  Spuit
 Vaksin
 Sarung tangan steril
 Pelarut Vaksin
 Kapas
6. Prosedur Dengan imunisasi, anak akan terhindar dari penyakit infeksi berbahaya, maka mereka
memiliki kesempatan beraktifitas, bermain, belajar tanpa terganggu masalah kesehatan.
Setiap tahun dilayani imunisasi rutin kepada anak usia 0-1 tahun (diberikan vaksin BCG
satu kali secara Intracutan, polio empat kali secara tetes oral, DPT/HIB tiga kali secara IM
dan campak pada usia 9 bulan satu kali secara Subcutan),Imunisasi DPT/HIB usia 18
Bulan,Imunisasi Campak Usia 24
SOP IMUNISASI

No. Kode : / Ditetapkan Oleh Kepala


/PKM-PLP/2016 Puskesmas
PUSKESMAS SOP
PELOMPEK Terbitan :

No. Revisi :

Tgl. Mulai Berlaku : Juni 2016 Ns.Elvan Tripolta, S. Kep


Nip. 19840225 200902 1 003
Halaman : 2/2

Bulan, imunisasi BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah) campak dan Td (tetanus


difteri) pada anak kelas satu, imunisasi Td (tetanus difteri) pada anak kelas dua
dan tiga,  dengan sasaran anak sekolah (kelas satu sampai tiga),  dan ibu hamil 
WUS (Wanita Usia Subur) untuk sasaran vaksin TT (Tetanus Toxoid).”
 
Hal yang penting diperhatikan adalah keteraturan dalam pemberian imunisasi.
Jadwal disesuaikan dengan kelompok umur yang paling banyak terjangkit
penyakit tersebut. Hasil beberapa penelitian melaporkan bahwa kadar kekebalan
(antibodi) yang terbentuk pada bayi lebih baik daripada anak yang lebih besar,
maka sebagian besar vaksin diberikan pada umur enam bulan pertama kehidupan.
Beberapa jenis vaksin memerlukan pemberian ulangan setelah umur satu tahun,
untuk mempertahankan kadar antibodi dalam jangka waktu lama,
7. Unit Terkait  P2m
 Loket obat
 Loket Pembayaran
8. Dokumen Buku Register P2m
Terkait Laporan P2m
Status pasien
Informed consent

Anda mungkin juga menyukai