Tujuan Pengecatan
1. Melindungi permukaan dari kerusakan
2. Mencegah korosi pada logam
3. Melindungi permukaan dari efek goresan
4. Memberikan dekorasi dan warna yang menarik
5. Membuat permukaan aman dan sehat
3. Zat Warna
Merupakan bahan yang member warna pada cat.
4. Pengering /Drier
Merupakan komponen cat yang berfungsi mempercepat proses
pengeringan.
5. Solvent / Pelarut
Berfungsi untuk mengurangi kepadatan cat sehingga dapat dipakai dengan
mudah pada tembok. Solvent menguap setelah cat mengering. Solvent
yang sering digunakan adalah minyak tarpentin dan air.
Tipe Cat
1. Cat Alumunium
Cara menggunakannya yaitu dengan menggunakan alumunium sebagai
suspensi cat dasar dan pernis pada finishing. Digunakan untuk logam dan
kayu. Biasanya digunakan untuk mengecat pipa panas, tangki gas,
dermaga laut, tangki minyak, radiator, dll. Keuntungan memakai cat
alumunium :
1) Tahan terhadap segala cuaca dan tahan terhadap air.
2) Dapat digunakan pada tempat gelap karena silver dapat
menyala dalam kegelapan.
3) Melindungi logam dari korosi lebih baik dibanding yang lain.
4) Tahan listrik.
5) Tahan terhadap air laut dan uap asam.
2. Anti Korosi
Seperti namanya cat ini berfungsi untuk pencegah korosi. melindungi
sruktur logam dari efek negatif asam, kimia korosif, uap dll. Beberapa cat
tergolong dalam jenis ini yaitu cat yang komposisinya mengandung
minyak biji rami dan red lead, seng oksida, besi oksida, seng kromat dll.
3. Cat Asbestos
Digunakan untuk menghentikan kebocoran dari genteng metal, selokan
beton, pancuran, dan kap lampu untuk mencegah perkaratan dan kerak. Cat
ini digunakan untuk pelapis anti air untuk melapisi lapisan luar dan
dinding basement. Merupakan cat yang tahan terhadap gas asam dan uap.
4. Cat Aspal
Komposisinya aspal, bitumen dan beberapa minyak petrolium. Cat ini
hanya tersedia dalam warna hitam. Akan tetpi, apabila diinginkan warna
lain dapat ditambahkan pigmen warna seperti red oxide dll. Banyak
digunakan untuk rangka baja dalam air, tidak tahan terhadap cahaya tetapi
tahan terhadap air.
5. Cat Kilap
Merupakan campuran antara alumunium dan tembaga dalam pernis.
Sangat efektif digunakan untuk eksterior dan interior permukaan besi,
tahan terhadap radiasi.
6. Cat Selulase
Terbuat dari selulase, nitro-cotton dan photograph film. Cat ini kering
sangat cepat, fleksibel tapi memberikan kesan kasar. Dapat digunakan
pada permukaan kasar maupun halus. Proses pengeringan berjalan dengan
bantuan sinar matahari bukan melalui proses oksidasi. Kelebihannya
permukaan yang dicat dapat dicuci dan dibersihkan. Kelemahannya tidak
tahan terhadap air panas dan uap asam. Biasanya digunakan untuk
mengecat rangka kapal terbang.
7. Cat Kasein
Dibuat dari ekstrak susu, kemudian dicampur pemutih titanium,
lithophone, dll. Tersedia dalam bentuk bubuk dan pasta. Di pakai pada
tembok, langit-langit, papan beton, permukaan konstruksi blok semen ntuk
meningkatkan kehalusan.digunakan untuk permukaan luar dan campuran
pernis.
8. Cat Semen
Berbentuk bubuk dan terdiri dari semen putih / berwarna, dan
menggunakan air sebagai pereaksi tanpa minyak. Awet dan tahan air serta
dapat digunakan pada permukaan basah. Digunakan sesegera mungkin
setelah dicampur.
9. Cat Email
Dibuat dengan mencampurkan cat dasar seperti timah putih / seng oksida
dengan pereaksi pernis. Untuk memberikan warna ditambahkan pigmen
warna. Cat ini kering dalam waktu yang lama, digunakan untuk permukaan
kasar agar nampak lebih halus. Digunakan untuk eksterior dan interior.
Untuk hasil maksimal diberikan lapisan titanium dan campuraqn minyak
biji rami.