Anda di halaman 1dari 3

ET!

132
319
NASKAH SOAL PREDIKSI

UTBK - MATEMATIKA

1. Jika 0 < a < 1, maka himpunan penyelesaian 1


dari (loga x)2 – loga x – 2 > 0 adalah .... (D)
3
 1 1
(A) x  R : a 2  x   (E)
 a 4

(B) x  R : a  x  2a
4. Jika interval [a,b] adalah himpunan penyele-
 1  saian dari pertidaksamaan |2x + 1|  1 + |x – 1|
(C) x  R : x  atau 0  x  2a maka 3b – a = ....
 a 
 1  (A) 1
(D) x  R : 0  x  atau x  a 2  (B) 2
 a  (C) 3
 1 (D) 4
(E) x  R : 0  x  a 2 atau x   (E) 5
 a
5. Jika p(x) = ax3 – 12x2 + bx – 4 habis dibagi
2 2
2. Jika lingkaran x + y = 1 menyinggung garis 3b
ax2 + 1 dan x – 4, maka nilai adalah ....
a2 a
ax + 2by = 3b, maka 2 = ....
a  4b 2
(A) –1
2
(A) 3
9 (B) –
4
3
(B) 1
9 (C)
2
4 (D) 1
(C)
9 3
(E)
5 2
(D)
9
6 6. Jika xk+2 = xk + p, dengan p  0, untuk sem-
(E) barang bilangan asli positif k, maka x6 + x12 +
9
x18 + .... + x6n = ....

y  2  mx 2 2pn(n  1)
3. Agar sistem persamaan kuadrat  2 (A) nx2 +
 x  y 2  4 3
hanya mempunyai satu solusi, nilai m terbesar pn(3n  1)
(B) nx2 +
adalah .... 2
3pn(n  1)
1 (C) nx2 +
(A) 2
8
4pn(n  1)
1 (D) nx2 +
(B) 3
2
2pn(n  1)
(E) nx2 +
1 3
(C)
3

METODE PENALARAN 1
319
b a b 4
3 a 2 3   t 1 (D) 5
7. Jika lim t 3
= A, maka lim 8 8t 3 5
t 2 t2 t2 t 2  2t  8 6
(E) 5
5
1 1
(A) A
12 6 11. Jika garis y = ax – a – 7 tidak memotong
1 1 parabola y = x2 – 3x – 4, nilai a adalah ....
(B) A
12 12
(A) –7 < a < –3
1
(C) A (B) –6 < a < –1
12 (C) –3 < a < 1
1 1 (D) –1 < a < 3
(D) A
6 6 (E) –2 < a < 5
1 1
(E) A 2 0
6 12 12. Jika B = dan A adalah matriks ber-
1 1
8. Misalkan h(x) = 5 + (f(x))2, dengan f diberikan 3 6
pada gambar di bawah. Nilai h’(0) = .... ukuran 2x2 sehingga A2 + B = , maka
1 5
(A) –12 determinan dari A4 adalah ....
(B) –7
(A) 16
(C) –5 (B) 4
4 (C) 1
(D) –
3 1
(D)
1 2
(E) – 1
3 (E)
4
9. Diberikan fungsi f dengan sifat f(–x) = f(x) 13. Sebuah kotak berisi 10 bola berwarna merah
3
untuk tiap x. Apabila 2 f ( x ) dx  5 dan dan berwarna biru. Diambil 2 bola sekaligus
secara acak. Jika peluang terambil sedikitnya
3 2
3 f ( x ) dx  0, maka 0 f ( x ) dx = .... 1 bola berwarna merah adalah
2
, maka
3
(A) –5 banyaknya bola berwarna merah adalah ....
5
(B) – (A) 2
2 (B) 3
(C) 0
(C) 4
5 (D) 5
(D)
2 (E) 6
5
(E) 14. Sekumpulan data berukuran 50, yang mem-
2
punyai rata-rata sebesar x, dibagi dalam 2
kelompok masing-masing berukuran m dan n.
x2 y2 Jika kelompok pertama mempunyai rata-rata

10. Jika P(a,b) adalah titik pada elips 1
4 16 sebesar a, maka rata-rata kelompok kedua
yang terdekat dengan garis x + y – 6 = 0, sebesar ....
maka nilai 4a – b adalah ....
50 x  am
(A)
6 50  m
(A) – 5
5 50a  ax
(B)
4 50  x
(B) – 5
5 50a  ax
(C) 0 (C)
50  m

METODE PENALARAN 2
319
50  a a
(D) (C)
50  x 9a 2  b 2
50  m 2ab
(E) (D)
50 x  am
9a 2  b 2
15. Jika x = 2sin a – 2cos b dan y = cos a + sin b, ab
(E)
maka nilai maksimum x2 + 4y2 + 4 adalah .... 9a 2  b 2
(A) 24
19. Misalkan balok ABCD.EFGH dengan AB = 6
(B) 20
cm, BC = 4 cm, dan AE = 3 cm. Jika P adalah
(C) 16
titik tengah AB dan  adalah HPG, maka
(D) 15
(E) 12 cos  adalah ....

16. Joni menabung di Bank Central yang meng- 34


(A)
gunakan sistem bunga majemuk dengan saldo 36
awal A. Dalam waktu 3 tahun, saldo Joni di 16
tabungan menjadi B. Citra menabung di bank (B)
17
yang sama dengan saldo awal X. Jika dalam
waktu 6 tahun, saldo Citra A lebih banyak 17
(C)
daripada saldo milik Joni, maka X = .... 36
9
(D)
A2 17
(A) A
B 8
(E)
A2 17
(B) 2  A
B
1
A3 20. Jika sin (x + y) = 1 + cos y dan sin(x – y) =
(C) A 5
B

A3 –1 + cos y, dengan 0 < y < , maka sin x = ....
(D) 3  A 2
B
A3 4
(E) A (A) –
B 2 5
3
(B) –
17. Garis y = 2x + 1 dicerminkan terhadap sumbu 5
X kemudian digeser sejauh 4 satuan ke atas 1
sehingga menghasilkan bayangan garis (C)
2
y = ax + b. Nilai a + b adalah ....
3
(D)
(A) –2 5
(B) –1 4
(C) 0 (E)
5
(D) 1
(E) 2

18. Perhatikan gambar di bawah. Jika BAC =


BED = ABD = 900, EC = 2a, EB = a, dan
AB = b, maka panjang DE adalah ....

ab
(A)
9a 2  b 2
b
(B)
9a 2  b 2

METODE PENALARAN 3

Anda mungkin juga menyukai