KE-5 1. Suatu balok bermassa 2 kg yang berada pada 3. Dalam wadah tertutup A, terdapat sejumlah es suatu bidang datar licin mengalami gaya pada titik leburnya. Sementara itu, dalam wadah konstanta F = 10 newton dengan arah seperti tertutup B terdapat sejumlah es asin (es yang ditunjukkan oleh gambar. Kecepatan balok pada terbuat dari air asin) pada titik leburnya yang saat t = 0 sekon adalah 2 m/s ke arah kiri. massanya sama. Kedua wadah terbuat dari logam. Kemudian, kedua wadah diletakkan saling bersentuhan. Pada keadaan akhir, terdapat air asin besama es asin dalam wadah B 60 F dan es dalam wadah A, karena (A) kalor jenis es lebih besar daripada kalor lebur es asin. Balok bergerak (B) titik lebur es asin lebih tinggi daripada titik (A) ke kiri diperlambat dalam selang waktu lebur es. 0 < t < 4 s dan setelahnya ke kanan (C) kalor jenis es asin lebih besar daripada 5 3 kalor lebur es. dipercepat. (D) titik lebur es asin lebih rendah daripada titik (B) ke kiri diperlambat dalam selang waktu lebur es. (E) kalor jenis air asin lebih besar daripada 0 < t < 4 s dan setelahnya dipercepat kalor lebur es. 5 dalam arah yang tetap. 4. Partikel bermuatan +q yang bergerak dengan (C) ke kanan diperlambat dalam selang waktu kecepatan v memasuki daerah bermedan magnetik konstan B melalui titik O seperti ditunjukkan 0 < t < 4 s dan selanjutnya dipercepat gambar. Arah medan magnetik B ke kanan. 5 3 dalam arah yang sama. P (D) ke kiri dipercepat dalam selang waktu S 0 < t < 4 s dan selanjutnya diam. O B Q 60 5 2 R v (E) ke kanan dipercepat dalam selang waktu 0 < t < 4 s dan selanjutnya diam. 5 2 Sesaat setelah melewati titik O, besar gaya yang bekerja pada partikel sama dengan 2. Sebuah beban bermassa m yang diikatkan pada (A) nol. (C) 1 qvB. (E) 3qvB. ujung kanan sebuah pegas konstanta pegas k 2 diletakkan pada lantai datar dengan ujung pegas 3 (B) q v B. (D) qvB. sebelah kiri terikat pada dinding. Beban ditarik 2 ke kanan sampai ke titik A yang berjarak a dari 5. titik setimbang dan kemudian dilepaskan sehingga berosilasi. Setelah dilepas, beban F
bergerak ke kiri melewati titik setimbang dan
berhenti sesaat pada jarak b di sebelah kiri titik R setimbang. Andaikan lantai kasar dengan besar
gaya gesek f, energi mekanik di titik setimbang
adalah Sebuah silinder pejal dengan jari-jari R = 50 cm berada dalam celah lantai miring seperti (A) 1 ka 2 . (D) 1 ka 2 fa. ditunjukkan gambar. Sudut kemiringan salah 2 2 satu sisi lantai adalah = 30. Jika silinder (B) 1 2 ka fa. (E) 1 kb 2 fa. ditarik dengan gaya horizontal F = 50 N, 2 2 silinder tersebut tepat akan terangkat dari celah (C) 1 kb 2 . lantai. Massa silinder pejal tersebut adalah 2 (A) 5 3 kg. (C) 5 3 kg. (E) 3. 3 (B) 5 3 kg. (D) 5. 2 D:\Totti_Data\02 Soal-Solusi\utbk\Review Soal UTBK Fisika 5.doc