Anda di halaman 1dari 4

DS24202

TRY OUT UTBK-SBMPTN TKA SAINTEK

MATA UJIAN : FISIKA


JUMLAH : 20 SOAL

1. Dimensi momentum sudut adalah .... Informasi berikut untuk menjawab soal
(A) [M] [L]2 [T]–1 nomor 5 dan 6!
(B) [M] [L]2 [T]–2 Sebuah beban bermassa m yang diikatkan
(C) [M] [L] [T]–1 pada ujung kanan sebuah pegas dengan
(D) [M] [L] [T] konstanta pegas k diletakan pada lantai datar
(E) [M] [L]3 [T]–2 dengan ujung pegas sebelah kiri terikat pada
dinding. Beban ditarik ke kanan sampai ke
2. Sebuah peluru ditembakkan dari tanah dengan titik A yang berjarak a dari titik setimbang dan
kecepatan 120 m/s dengan sudut elevasi . kemudian dilepaskan sehingga berosilasi.
Jika pada saat t = 10 sekon ketinggian peluru
100 meter, sudut  sama dengan .... 5. Setelah dilepas, beban bergerak ke kiri
(A) 600 melewati titik setimbang O dan berhenti
(B) 530 sesaat di titik B, di sebelah kiri titik setimbang.
(C) 450 Apabila Em, EP, dan Ek berturut-turut adalah
(D) 370 energi mekanik, energi potensial, dan energi
(E) 300 kinetik sistem, serta EK di O sama dengan
EM di A, Pernyataan yang benar adalah ....
Informasi berikut untuk menjawab soal (A) jarak titik B ke titik setimbang lebih dari a
nomor 3 dan 4! (B) lantai licin sempurna
Suatu balok bermassa 2 kg yang berada pada (C) EP di B kurang dari EP dia A
suatu bidang datar licin mengalami dua gaya (D) Em bertambah
konstan seperti ditunjukkan gambar dengan (E) lantai kasar
F = 10 newton. Kecepatan pada saat t = 0
sekon adalah 2 m/s ke arah kiri. 6. Setelah dilepas, beban bergerak ke kiri
melewati berturut-turut titik C, kemudian titik
1
setimbang. Titik C berjarak a dari titik
2
setimbang. Andaikan lantai kasar dan sampai
di titik C energi mekanik berkurang menjadi
E’, besar gaya gesek adalah ....
3. Besar gaya normal yang bekerja pada balok
(dalam satuan newton) dan percepatan balok ka2  E'
(A)
(dalam satuan m/s2) berturut-turut adalah .... 2a
(A) 12 dan 3 ka2  2E'
(B) 18 dan 6 (B)
a
(C) 28 dan 3
(D) 34 dan 6 ka2  2E'
(C)
(E) 40 dan 3 2a
ka2  E'
4. Perpindahan balok selama t detik pertama (D)
a
adalah ....
(A) (2t – 3t2) m 2E'  ka 2
(E)
(B) (–2t + 3t2) m a
(C) (2t – 4,5t2) m
(D) (–2t + 1,5t2) m
(E) (2t – 1,5t2) m

1
DS24202
7. Sebuah benda A bermassa mA bergerak sehingga diperoleh pita dengan panjang  2
sepanjang sumbu x positif dengan laju konstan dan lebar b. Jika salah satu ujung pita yang
v0. Benda tersebut menumbuk benda B yang dilipat itu diklem pada dinding, berapakah
diam. Selama tumbukan, besar gaya interaksi besar gaya yang digunakan untuk menarik
yang dialami benda A ditunjukkan dalam ujung yang lain agar pita itu bertambah
gambar. Jika laju benda B setelah tumbkan panjang sebesar  ?
adalah vB, massa benda B adalah ....
F
2F0 ( t 0 ) (A)
(A) 4
3v B
F
F0 ( t 0 ) (B)
(B) 2
2v B (C) F
F0 ( t 0 ) (D) 2F
(C) (E) 4F
vB
2F0 ( t 0 ) 10. Gas dengan jumlah mol n, tekanan P, dan
(D)
vB suhu T disimpan dalam sebuah silinder yang
3F0 ( t 0 ) berdiri tegak. Tutup silinder berupa piston
(E) yang massanya m, luas penampangnya S,
2v B
dan dapat bergerak bebas. Mula-mula piston
diam dan tinggi kolom gas h. Kemudian,
8. Perhatikan gambar berikut
piston ditekan sedikit ke bawah sebesay y,
lallu dilepas, sehingga berosilasi dengan
frekuensi f pada suhu tetap T (gas dianggap
1 1  y
sebagai pegas dan = 1   .
hy h  h
Andaikan tekanan gas pada titik setimbang
2P, frekuensi osilasi piston adalah ....
(A) 2f
Sebuah silinder bermassa 5 kg dengan jari-
jari R berada dalam celah lantai miring seperti (B) 2f
ditunjukkan gambar. Sudut kemiringan salah (C) f
3 f
satu sisi lantai adalah  (tan  = ). Jika (D)
4 2
momen inersia silinder relative terhadap titik A
f
adalah 2 kgm2 dan silinder ditarik dengan gaya (E)
horizontal F = 90 N sehingga percepatan 2
sudut saat silinder relative terhadap titik A
adalah 3,5 rad/s2, nilai R sama dengan .... 11. Sebuah gelas ukur diisi dengan suatu cairan.
(A) 0,5 m Sebuah bola pingpong yang sangat ringan
(B) 0,6 m dibenamkan sepenuhnya ke dalam cairan itu.
(C) 0,7 m Perubahan tekanan hidrostatik di suatu titik
(D) 0,8 m dalam cairan akibat pembenaman bola ping-
(E) 0,9 m pong itu bergantung pada ....
(A) rapat massa cairan dan volume bola
9. Sebelum dilipat ping-pong
(B) tekanan udara luar dan luas penampang
gelas ukur
Sesudah dilipat (C) tekanan udara luar dan ketinggian titik itu
dari dasar gelas ukur
Seutas pita elastis memiliki panjang  dan (D) ketinggian titik itu dari dasar gelas ukur
lebar b. Jika salah satu ujung pita itu diklem dan luas penampang gelas ukur
pada dinding dan ujung yang lain ditarik (E) ketinggian titik itu dari dasar gelas ukur
dengan gaya sebesar F, pita itu bertambah dan percepatan gravitasi setempat
panjang sebesar  . Pita itu kemudian dilipat

2
DS24202
12. Suatu selang mengalirkan air dengan debit 15. Sebuah gelombang merambat di suatu medium.
yang tetap. Air yang keluar dari ujung selang Titik-titik di medium tersebut berosilasi dengan
itu mendorong sebuah balok yang diletakkan  
pada lantai yang licin. Tumbukan partikel- simpangan x(t) = 0,3 cos  2t   , dengan x
 6 
partikel air dengan muka balok dianggap
tumbukan lenting sempurna. Jika debit air dalam meter dan t dalam sekon. Posisi awal
diatur menjadi dua kali debit semula, dan kecepatan awal untuk gerak partikel
percepatan balok menjadi .... tersebut adalah .... ( 3  1,7)
(A) seperempat kali semula
(A) x0 = 0,255 m dan v0 = 0,260 m/s
(B) setengah kali semula
(C) sama dengan semula (B) x0 = 0,245 m dan v0 = –0,300 m/s
(D) dua kali semula (C) x0 = 0,245 m dan v0 = 0,260 m/s
(E) empat kali semula (D) x0 = 0,300 m dan v0 = –0,260 m/s
(E) x0 = 0,255 m dan v0 = –0,300 m/s
13. Dalam wadah logam tertutup A, terdapat
sejumlah air pada titik bekunya. Dalam wadah 16. Seberkas cahaya datang dari udara menuju
logam B terdapat air asin pada suhu tepat medium yang berindeks bias 1,5. Jika
mulai membeku menjadi es asin yang kecepatan gelombang cahaya di udara (atau
massanya sama dengan massa air dalam di vakum) adalah 3 x 108 m/s, kecepatan
wadah A. Kemudian kedua wadah logam cahaya dalam medium tersebut adalah ....
saling disentuhkan. Pada keadaan akhir (A) 1,0 x 108 m/s
terdapat air asin dalam wadah B, campuran (B) 1,5 x 108 m/s
air dan es dalam wadah A karena .... (C) 2,0 x 108 m/s
(A) kalor jenis es lebih besar daripada kalor (D) 2,5 x 108 m/s
lebur es asin (E) 3,0 x 108 m/s
(B) titik lebur es asin lebih tinggi daripada titik
lebur es 17. Dua kapasitor identik dirangkai secara seri.
(C) kalor jenis es asin lebih besar daripada
Agar energi listrik yang tersimpan pada
kalor lebur es
rangkaian kapasitor itu sebesar W, muatan
(D) titik lebur es asin lebih rendah daripada
yang harus disimpan pada tiap kapasitor itu
titik lebur es
(E) kalor jenis air asin lebih besar daripada adalah Q. berapakah kapasitansi tiap
kalor lebur es kapasitor itu?
Q2
(A)
14. Perhatikan gambar berikut! 4W
Q2
(B)
2W
Q2
(C)
W
2Q 2
(D)
W
4Q2
(E)
W
Satu mol gas ideal monoatomik mengalami
siklus seperti ditunjukkan gambar. Proses AB
adalah proses isotermik. Jika temperatur gas
pada proses AB adalah T Kelvin dan konstanta
gas umum sama dengan RJ/(mol.K), maka
perubahan energi dalam gas selama proses
AB adalah .... joule.
(A) 0
(B) nRT
(C) pA(VB – VA)
(D) pB(VB – VA)
(E) pA(VA – VB)

3
DS24202
18. Perhatikan gambar berikut! Informasi berikut untuk menjawab soal
f e d nomor 19 dan 20.
A Partikel bermuatan –q bergerak dengan
1 kecepatan v memasuki daerah bermedan
magnetik konstan B seperti ditunjukkan
g R R gambar. Arah medan B ke bawah dan titik O
2 berada di tepi daerah bermedan magnetik

a b c
(a)
I(mA)
a
10

1 (volt) 19. Sesaat setelah melewati titik O, gaya yang


0,5 3,0
(b) bekerja pada partikel sama dengan ....
(A) nol
Dua buah sumber tegangan, dua buah 1
hambatan identik, dan sebuah amperemeter (B) qvB
2
ideal disusun menjadi rangkaian sederhana
seperti ditunjukkan pada gambar (a). Sumber 3
(C) qvB
tegangan 1 adalah sumber tegangan yang 2
besar tegangannya dapat diubah-ubah, (D) qvB
sedangkan sumber tegangan 2 tetap. Grafik (E) 3 qvB
arus yang terbaca pada amperemeter
terhadap tegangan 1 ditunjukkan oleh gambar 20. Di daerah bermedan magnetik, partikel
(b). Jika besar tegangan sumber 1 = 2, nilai bergerak dalam lintasan berbentuk ....
arus yang terbaca pada amperemeter adalah (A) spiral dengan sumbu sejajar medan
.... magnetik
(A) 10 mA (B) spiral dengan sumbu sejajar arah
(B) 8 mA kecepatan awal
(C) 6 mA (C) solenoida dengan sumbu tegak lurus
(D) 4 mA bidang yang dibentuk oleh garis OQ dan
(E) 2 mA OR
(D) spiral dengan sumbu tegak lurus medan
magnetik
(E) solenoida dengan sumbu sejajar bidang
yang dibentuk oleh garis OP dan OS

Anda mungkin juga menyukai