PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Ada tiga hal yang membuat sebuah bangsa menjadi besar dan makmur, yakni
tanah yang subur, kerja keras dan kelancaran tranportasi orang dan barang dari satu
bagian Negara ke Negara bagian lainnya. Peranan transportasi amat sangat penting
untuk saling menghubungkan daerah ,sumber bahan baku, daerah produksi, daerah
pemasaran dan daerah pemukiman sebagai tempat tinggal konsumen.1
Piranti hukum ini tidak dimaksudkan untuk mematikan usaha para pelaku
usaha , tetapi justru untuk mendorong iklim berusaha yang sehat dan lahirnya
perusahaan yang tangguh dalam menghadapi persaingan melalui pelayanan dan
penyediaan barang dan atau jasa yang berkualitas. Sikap keberpihakan kepada
konsumen itu juga dimaksudkan sebagai wujud kepeduliaan yang tinggi terhadap
konsumen.6
Konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan/atau jasa yang tersedia
dalam masyarakat,baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun
pihak lain.7
4
Abdulkadir Muhammad,Hukum Pengangkutan Niaga, (Bandung : Citra aditya Bakti, 1998),
5
http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
6
Kurniawan,Hukum Perlindungan Konsumen Problematika Kedudukan Dan Kekuatan Putusan Badan
Penyelesaian Sengketa Konsumen Menurut Undang – Undang Perlindungan Konsumen
7
Yusuf shofie, Penyelesaian Sengketa Konsumen Menurut Undang – Undang Perlindungan Konsumen
(UUPK) Teori & Praktek Penegakan Hukum. (Bandung : PT. Citra Aditya Bakti,2003). Hlm. 13
Di Indonesia masalah perlindungan Konsumen baru mulai pada tahun 1970-an
yang ditandai dengan lahirnya Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI).8
Dengan adanya desakan dari masyarakat untuk melindungi dirinya dari barang
yang bermutu rendah untuk meningkatkan usaha perlindungan konsumen, maka
itulah gerakan untuk merealisasi cita – cita itu sampai pada puncaknya yaitu lahirnya
Undang – Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dengan
mengingat Pasal 27 dan Pasal 33 Undang – Undang Dasar 1945.9
Secara umum dikenal ada empat hak dasar konsumen yaitu :10
8
Gunawan Widjaja dan Ahmad Yani,2000,Hukum Tentang Perlindungan Konsumen, PT Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta, Hlm.15
9
Ibid.,Hlm.16
10
John F Kennedy dalam Shidarta, 2000, Hukum Perlindungan Konsumen Indonesia, PT Grasindo,
Jakarta, Hlm.16
11
Ibid,. Hlm.17
kewajiban pelaku usaha dalam menyelenggarakan kegiatan usahanya untuk
mencegah terjadinya kegiatan usaha yang tidak adil atau merugikan konsumen