Makalah Demografi
Makalah Demografi
DEMOGRAFI
DOSEN : Drs. M. Z ARIFIN, M.Si
Disusun Oleh :
Marni Lisnawati
15.111007.63201.0089
DAFTAR ISI
1
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................1
BAB I............................................................................................................................................................3
PENDAHULUAN...........................................................................................................................................3
I. PENDAHULUAN...........................................................................................................................3
A. Latar Belakang.................................................................................................................................3
B. Rumusan Masalah............................................................................................................................4
C. Tujuan Penulisan.............................................................................................................................4
BAB II.........................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.........................................................................................................................................5
II. LANDASAN TEORI.......................................................................................................................5
A. Pengertian Penduduk.......................................................................................................................5
B. Pengertian Fertilitas(Kelahiran).......................................................................................................5
C. Pengertian Mortalitas.......................................................................................................................6
D. Pengertian Migrasi...........................................................................................................................7
1. Pengertian Migrasi (Perpindahan)...................................................................................................7
2. Jenis-jenis Migrasi...........................................................................................................................8
3. Pengaruh Migrasi.............................................................................................................................8
E. Pengertian Mobilitas Sosial.............................................................................................................9
F. Pengertian Perkawinan..................................................................................................................12
1. Pengertian Perkawinan..................................................................................................................12
2. Jenis-Jenis Perkawinan..................................................................................................................12
3. Bentuk-bentuk Perkawinan/ Pernikahan........................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................17
KATA PENGANTAR
2
Dengan menyebut nama Allah SWT dan segala puji syukur hanya bagi-Nya Tuhan
semesta alam yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya dalam penyusunan makalah
Demografi ini.
Maksud penyusunan makalah ini adalah sebagai syarat memenuhi tugas mata kuliah
Demografi Makalah ini juga menguraikan beberapa materi mengenai Demografi dan juga untuk
mempermudah pemahaman kepada kita semua. Khususnya mahasiswa Universitas Widyagama
Samarinda.
Tentunya ada hal-hal yang ingin kami berikan kepada para mahasiswa dari hasil makalah
ini. Karena itu kami berharap semoga makalah ini dapat menjadi suatu yang berguna bagi kita
bersama, bermanfaat bagi penulis khususnya, dan bagi para pembaca pada umumnya.
BAB I
PENDAHULUAN
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia merupakan jumlah penduduk yang banyak. Dapat dilihat dari hasil sensus
penduduk yang semakin tahun semakin meningkat. Dalam pengetahuan tentang
3
kependudukan dikenal sebagai istilah karakteristik penduduk yang berpengaruh penting
terhadap proses demografi dan tingkah laku sosial ekonomi penduduk.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat diuraikan rumusan masalah sebagai
berikut :
4
5. Apa Pengertian Mobilitas Sosial?
6. Apa Pengertian Perkawinan?
C. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui pengertian tentang Penduduk.
2. Mengetahui pengertian tentang Fertilitas.
3. Mengetahui pengertian tentang Mortalitas.
4. Mengetahui pengertian tentang Migrasi.
5. Mengetahui pengertian tentang Mobilitas Sosial.
6. Mengetahui pengertian tentang Perkawinan.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Kependudukan
5
Penduduk adalah Mereka yang berada di dalam dan bertempat tinggal atau
berdomisili di dalam suatu wilayah Negara ( Menetap ) – Lahir secara turun temurun
& besar di Negara itu. Penduduk atau warga suatu negara atau daerah bisa
didefinisikan menjadi dua:
B. Pengertian Fertilitas(Kelahiran)
1. Pengertian Fertilitas
Fertilitas merupakan kemampuan berproduksi yang sebenarnya dari penduduk
(actual reproduction performance). Atau jumlah kelahiran hidup yang dimiliki oleh
seorang atau sekelompok perempuan.
Kelahiran yang dimaksud disini hanya mencakup kelahiran hidup, jadi bayi
yang dilahirkan menunjukan tanda-tanda hidup meskipun hanya sebentar dan
terlepas dari lamanya bayi itu dikandung.
Istilah fertilitias sering disebut dengan kelahiran hidup (live birth), yaitu
terlepasnya bayi dari rahim seorang wanita dengan adanya tanda-tanda kehidupan,
seperti bernapas, berteriak, bergerak, jantung berdenyut dan lain sebagainya.
Sedangkan paritas merupakan jumlah anak yang telah dipunyai oleh wanita. Apabila
waktu lahir tidak ada tanda-tanda kehidupan, maka disebut dengan lahir mati (still
live) yang di dalam demografi tidak dianggap sebagai suatu peristiwa kelahiran.
2. Pengaruh Fertilitas
6
Menurut Ida Bagus Mantra (1985), terdapat sejumlah factor yang dapat
mempengaruhi fertilitas yang dibedakan atas factor-faktor demografi dan factor-
faktor non demografi.
C. Pengertian Mortalitas
1. Pengertian Mortalitas (kematian)
Menurut PBB dan WHO, kematian adalah hilangnya semua tanda-tanda kehidupan
secara permanen yang bisa terjadi setiap saat setelah kelahiran hidup. Still birth dan
keguguran tidak termasuk dalam pengertian kematian. Perubahan jumlah kematian
(naik turunnya) di tiap daerah tidaklah sama, tergantung pada berbagai macam
faktor keadaan. Besar kecilnya tingkat kematian ini dapat merupakan petunjuk atau
indikator bagi tingkat kesehatan dan tingkat kehidupan penduduk di suatu
wilayah.Pengaruh Mortalitas
7
Kecelakaan, kekerasan, bunuh diri
b. Faktor tidak langsung (faktor dari luar)
Tekanan, baik psikis maupun fisik,
Kedudukan dalam perkawinan
Kedudukan sosial-ekonomi,
Tingkat pendidikan,
Pekerjaan,
Beban anak yang dilahirkan,
Tempat tinggal dan lingkungan,
Tingkat pencemaran lingkungan,
Fasilitas kesehatan dan kemampuan mencegah penyakit,
Politik dan bencana alam.
D. Pengertian Migrasi
1. Pengertian Migrasi (Perpindahan)
Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari tempat yang satu ke tempat
yang lain. Dalam mobilitas penduduk terdapat migrasi internasional yang
merupakan perpindahan penduduk yang melewati batas suatu negara ke negara lain
dan juga migrasi internal yang merupakan perpindahan penduduk yang berkutat
pada sekitar wilayah satu negara saja.
Adapun pengertian lain Migrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke
tempat lain dengan melewati batas negara atau batas administrasi dengan tujuan
untuk menetap.
2. Jenis-jenis Migrasi
Migrasi dapat terjadi di dalam satu negara maupun antarnegara. Berdasarkan hal
tersebut, migrasi dapat dibagi atas dua golongan yaitu :
8
a. Migrasi Internasional, yaitu perpindahan penduduk dari suatu negara ke negara
lainnya. Migrasi internasional dapat dibedakan atas tiga macam yaitu :
Imigrasi, yaitu masuknya penduduk dari suatu negara ke negara lain
dengan tujuan menetap. Orang yang melakukan imigrasi disebut imigran.
Emigrasi, yaitu keluarnya penduduk dari suatu negara ke negara lain.
Orang yang melakukan emigrasi disebut emigran.
Remigrasi atau repatriasi, yaitu kembalinya imigran ke negara asalnya.
b. Migrasi Nasional, yaitu perpindahan penduduk dari daerah ke daerah lain pada
Negara tersebut. dibagi menjadi empat , yaitu :
Urbanisasi => Dari Desa ke Kota
Transmigrasi => Dari Pulau ke Pulau
Ruralisasi => Dari Kota ke Desa
Evakuasi => Dari tempat yang tidak aman ke tempat yang aman
3. Pengaruh Migrasi
Pada dasarnya faktor-faktor orang yang melakukan migrasi dibagi menjadi dua,
yaitu faktor pendorong dan faktor penarik.
9
Kesempatan untuk mendapatkan pendapatan yang lebih baik
Kesempatan untuk mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi
Keadaan lingkungan dan keadaan hidup yang dianggap menyenangkan
misalnya iklim, perumahan, sekolah dan fasilitas-fasilitas umum lainnya
Banyak terdapat tempat-tempat hiburan, pusat kebudayaan sebagai daya
tarik bagi penduduk-penduduk pedesaan atau kota kecil.
a. Mobilitas vertikal
Mobilitas Vertikal : adalah perpindahan status sosial yang dialami seseorang
atau sekelompok orang pada lapisan sosial yang berbeda. Mobilitas vertikal
mempunyai dua bentuk yang utama :
10
Mobilitas vertikal keatas
Mobilitas vertikal ke bawah
Mobilitas vertical ke atas (Sosial Climbing)
11
Setiap mobilitas sosial akan menimbulkan peluang terjadinya penyesuaian-
penyesuaian atau sebalik nya akan menimbulkan konflik.
Menurut Horton dan Hunt (1987), ada beberapa konsekuensi negatif dari adanya
mobilitas sosial vertikal, di antara nya:
Adanya kecemasan akan terjadi penurunan status bila terjadi mobilitas
menurun.
Timbulnya ketegangan dalam mempelajari peran baru dari status jabatan yang
meningkat.
Keterangan hubungan antar anggota kelompok primer, yang semula karena
seseorang berpindah ke status yang lebih tinggi atau ke status yang lebih
rendah.
Adapun dampak mobilitas sosial bagi masyarakat, baik yang bersifat positif
maupun negatif antara lain sebagai berikut.
Dampak Positif :
Dampak Negatif :
12
Konflik Antar generasi Konflik yang terjadi karena adanya benturan nilai dan
kepentingan antara generasi yang satu dengan generasi yang lain dalam
mempertahankan nilai-nilai dengan nilai-nilai baru yang ingin mengadakan
perubahan.
F. Pengertian Perkawinan
1. Pengertian Perkawinan
Perkawinan adalah ikatan batin antara seorang pria dengan seorang wanita sebagai
suami istri dengan tujuan membentuk keluarga (Rumah tangga) yang bahagia dan
kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.
2. Jenis-Jenis Perkawinan
Ada beberapa jeis-jenis perkawinan yang dapat kita cermti secara universal,
diantaranya:
a. Perkawinan poligami
Suatu perkawinan dimana seorang suami mempunyai istri lebih dari satu, dan
ada banyak alasan yang mendasari bentuk perkawinan ini diantaranya: anak,
jenis kelamin anak, ekonomi, status sosial,dll.
b. Perkawinan eugenis
Suatu bentuk perkawinan yang bertujuan untuk memperbaiki atau memuliakan
ras.
e. Perkawinan persekutuan
Yaitu pola perkawinan yang menganjurkan dilaksanakannya perkawinan tanpa
anak, dengan melegalisasi keluarga berencana atau KB atas dasar kesepakatan
kedua belah pihak.
Poligami
14
Disebut poligini sororat jika istrinya kakak beradik kandung dan
disebut non-sororat jika para istri bukan kakak adik.
15
BAB III
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari beberapa pengertian yang telah dibahas diatas yaitu :
1. Pengertian Fertilitas
Fertilitas merupakan kemampuan berproduksi yang sebenarnya dari penduduk
(actual reproduction performance). Atau jumlah kelahiran hidup yang dimiliki oleh
seorang atau sekelompok perempuan.
2. Pengertian Mortalitas (kematian)
Menurut PBB dan WHO, kematian adalah hilangnya semua tanda-tanda kehidupan
secara permanen yang bisa terjadi setiap saat setelah kelahiran hidup.
3. Pengertian Migrasi (Perpindahan)
Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari tempat yang satu ke tempat
yang lain.
4. Pengertian Mobilitas Sosial
Gerak sosial (Mobilitas sosial) adalah perubahan, pergeseran, peningkatan, ataupun
penurunan status dan peran anggotanya.
5. Pengertian Perkawinan
Perkawinan adalah ikatan batin antara seorang pria dengan seorang wanita sebagai
suami istri dengan tujuan membentuk keluarga (Rumah tangga) yang bahagia dan
kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.
B. Saran
Sistem data kependudukan Indonesia terkadang tidak update dengan data kependudukan
yang dimiliki, misalnya data kematian, perpindahan penduduk sehingga menimbulkan
masalah terkadang terjadinya saat pemilu dan dalam pengurusan data yang lainnya.
Dibutuhkan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat dalam memperbaharui data
tersebut.
Pada status perkawinan poligami tidak terteranya hukum yang jelas dalam perkawinan ini
misalnya dalam melindungi hak istri yang di poligami tidak memiliki hak buku nikah
dalam mengabsahkannya suatu perkawinan. Perlu adanya payung hukum yang jelas
16
dalam perkawinan yang diperbolehkan ini agar tidak merugikan salah satu pihak dalam
perkawinan ini.
17
DAFTAR PUSTAKA
18