CORPUS ALINEUM

No. Dokumen : 440/ /SOP/CBG/ /

2018
SOP No. Revisi : -
Tanggal Terbit : -
Halaman : 1/2

UPTD PUSKESMAS dr. Tirama E Silalahi

DTP CIBOGO NIP. 19771010200604 2046

1. Pengertian Adalah memberikan tindakan pertolongan akibat adanya benda padat atau
binatang yang masuk kedalam telinga dan hidung.
2. Tujuan
Mencegah terjadi infeksi lanjut; mengembalikan fungsi indera
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor : 440/ /SK/CBG/ /2018 2018 tentang
Standar Layanan Klinis

4. Referensi -

5. Prosedur / Perawat menentukan tindakan yang akan dilakukan berdasarkan letak

Langkah-langkah
Dan jenis benda yang masuk ke telingga / hidung antara lain :
1) Benda Padat
Biji-bijian dan Benda kotak
- Perawat memakai alat sonde telingga / hidung (ukuran sonde
sesuai dengan ukuran biji di dalam)
- Perawat memasukan sonde kedalam telinga / hidung dengan
arah masuk melalui bagian luar biji-bijian tersebut.
- Setelah sonde masuk kedalam telingga / hidung dan posisi
sonde sudah lebih dalam daripada posisi biji-bijian, maka dilakukan
pergerakan untuk mengeluarkan biji-bijian.
- Bila biji-bijian belum keluar dilakukan pengulangan mulai dari
awal.
2) Binatang
- Lintah
- Perawat memasukan sonde kedalam telinga / hidung dengan arah
masuk melalui bagian luar lintah tersebut.
- Setelah sonde masuk kedalam telingga / hidung dan posisi sonde
sudah lebih dalam daripada posisi lintah, maka dilakukan
pergerakan untuk mengeluarkan lintah
- Perawat memakai alat sonde telingga / hidung (ukuran sonde
sesuai dengan ukuran lintah didalam)
- Bila lintah belum keluar dilakukan pengulangan mulai awal

6. Tanda-tanda vital
Unit terkait
7. Hal-hal yang harus UGD
di perhatikan
BP
8.
Dokumen Terkait Status, Rekamedik
9. Rekaman Historis No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan
Perubahan
 CORPUS ALINEUM

No. Dokumen :

DAFTAR No. Revisi :

TILIK Tgl. Terbit :
Halaman : 1/2

Nama :…………………………………………………………………………………….
Unit kerja : ……………………………………………………………………………………
Tanggal pelaksanaan : ……………………………………………………………………………………
N
KEGIATAN YA TIDAK TIDAK BERLAKU
O
1
2
3
4
5
6

Pelaksana

(..............................)