Anda di halaman 1dari 4

PROGRAM SANITASI LINGKUNGAN BERBASIS

MASYARAKAT INSTALASI PENGOLAHAN


AIR LIMBAH DANA ALOKASI KHUSUS
TAHUN ANGGARAN 2019

BAB III

KELEMBAGAAN KELOMPOK SWADAYA MASYARAKAT

A. Organisasi Kelompok Swadaya Masyarakat


Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) adalah kumpulan orang
atau masyarakat yang menyatukan diri secara sukarela dalam
kelompok dikarenakan adanya kepentingan dan kebutuhan yang
sama,sehingga dalam kelompok tersebut memiliki kesamaan tujuan
yang ingin dicapai,Kelompok Swadaya Masyarakat merupakan wakil
masyarakat calon penerima manfaat kegiatan Dana Alokasi Khusus
Bidang Sanitasi,Organisai Kelompok Swadaya Masyarakat, Kelurahan
Puunaaha, ini bernama Kelompok Swadaya Masyarakat Puunaaha,.
Kelurahan Puunaaha,.Selanjutnya disingkat menjadi KSM Puunaaha,
Kelurahan Puunaaha,. Kelompok Swadaya Masyarakat Puunaaha,
Kelurahan Puunaaha, dibentuk melalui musyawarah masyarakat
dengan bentuk dan susunan pengurus ditetapkan melalui Surat
Keputusan (SK) Dinas Pekerjaan Umum,Penataan Ruang,Perumahan
dan Kawasan Permukiman Kabupaten Konawe.

B. Maksud dan Tujuan Organisasi Kelompok Swadaya Masyarakat

1. Organisasi ini bermaksud :


a. Mengorganisasikan anggotanya untuk mendukung Program
Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat (SLBM) Instalasi
Pengolahan Air Limbah Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran
2019.
b. Menjamin Kepentingan Masyarakat dalam proses
pembangunan prasarana dan sarana sanitasi serta jika terjadi
permasalahan akan mencarikan alternative pemecahan
permasalahan yang dihadapi
PROGRAM SANITASI LINGKUNGAN BERBASIS
MASYARAKAT INSTALASI PENGOLAHAN
AIR LIMBAH DANA ALOKASI KHUSUS
TAHUN ANGGARAN 2019

2. Tujuan
Organisasi ini Bertujuan untuk Mensosialisasikan,Merencanak
an,Melaksanakan,Mengawasi / Monitoring dan mengelola kegiatan
Pembangunan Sarana dan Prasarana Sanitasi dalam mendukung
Program Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat Instalasi
Pengolahan Air Limbah Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran
2019.

C. Struktur Organisasi
Struktur Organisasi KSM Puunaaha, Kelurahan Puunaaha,
berbentuk Fungsional. Adapun Struktur Organisasi Kelompok
Swadaya Masyarakat (KSM) Puunaaha, Kelurahan Puunaaha,
adalah :

Struktur Organisasi KSM Puunaaha

PELINDUNG
KETUA LURAH PUUNAAHA

NANAN
KISMAN SARMANTO,S.STP, MM

SEKRETARIS BENDAHARA

IMRAL AZIS SAHIDO


MUSYAFAR
SEKSI

PERENCANAAN PELAKSANA PENGAWASAN

KAMRIN SUKRIN BURHAN


PROGRAN SANITASI LINGKUNGAN BERBASIS
MASYARAKAT INSTALASI PENGOLAHAN
AIR LIMBAH DANA ALOKASI KHUSUS
TAHUN ANGGARAN 2019

D. Tugas dan Tanggung Jawab Pengurus KSM


1. Ketua :
 Mengkoordinasikan Perencanaan Kegiatan Pembangunan.
 Memimpin Pelaksanaan tugas Tim yang telah dibentuk dan
kegiatan rapat-rapat.

2. Sekretaris
 Menyusun Rencana Kebutuhan dan melaksanakan kegiatan
tata usaha dan dokumentasi.
 Melaksanaan surat –menyurat.
 Melaksanakan pelaporan kegiatan pembangunan secara
bertahap.
 Mendokumentasikan seluruh laporan kegiatan.
 Membantu dalam penyuluhan kesehatan masyarakat.

3. Bendahara
 Menerima dan menyimpan uang
 Mengeluarkan/membayar sesuai dengan realisasi sesuai
nota/kuitansi.
 Melakukan pengelolaan administrasi keuangan.
 Melakukan penarikan kontribusi dari masyarakat berupa
uang.
 Menyusun realisasi pembukuan serta laporan pertanggung
jawaban keuangan pada :

Tahap Konstruksi

 Progres Keuangan mingguan ditempel dipapan ruangan


secretariat KSM dan tempat strategis sehingga dapat dilihat
dengan mudah oleh masyarakat.
 Laporan Keuangan Bulanan yaitu laporan penggunaan dana
dan laporan harian sesuai format yang ditentukan untuk
kemudian diserahkan kepada PPK Saniatasi.

4. Seksi Perencanaan :
 Mensosialisasikan pilihan teknologi sanitasi kepada
masyarakat.
PROGRAN SANITASI LINGKUNGAN BERBASIS
MASYARAKAT INSTALASI PENGOLAHAN
AIR LIMBAH DANA ALOKASI KHUSUS
TAHUN ANGGARAN 2019

 Mengevaluasi dan menentukan pilihan teknologi sanitasi


yang dibangun sesuai dengan pilihan kemampuan
masyarakat serta kondisi lingkungan.
 Menyusun analisa teknis,membat DED lengkap dengan
potongan RAB dan menyusun analisa
structural,elektrikal,arsitektural dengan didampingi oleh
TFL.
 Menyusun jadwal rencana kegiatan konstruksi.
 Melakukan inventarisasi tenaga kerja.
5. Seksi Pelaksanan :
 Melakukan rekruitmen tenaga kerja.
 Mengatur tenaga kerja dilapangan.
 Mengatur dan mengkoordinir material yang diperlukan.
 Menerima dan menyetujui material/barang masuk.
 Bertanggungjawab terhadap keamanan material selama
pembangunan.
 Membuat laporan tentang keadaan material.
 Mengalokasikan material sesuai dengan kebutuhan
pekerjaan konstruksi.
 Mengorganisir kegiatan kampanye kesehatan dimasyarakat.
 Melakukan monitoring terhadap upaya penyehatan
lingkungan.
 Membuat AS Built Drawing setelah pekerjaan konstruksi
selesai.

6. Seksi Pengawasan :
Tim pengawasan mempunyai tugas dan bertanggungjawab dalam
melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan dan
pelaporan,baik fisik maupun administrasi pekerjaan swakelola
secara rinci,tugas Tim Pengawasan adalah :
 Pengawasan kepada pekerja dengan didampingi oleh TFL.
 Bertanggungjawab terhadap pengawasan administrasi teknis
dan keuangan.
 Didampingi oleh TFL bertanggungjawab/menilai atas
kualitas dan progress pekerjaan fisik.
 Berkoordinas dengan TFL menyusun laporan pekerjaan
untuk diteruskan dan/atau ditindaklanjuti

Anda mungkin juga menyukai