Stroberi, buah mungil berwarna merah ini tak cuma cocok dimakan bersama
roti, yogurth atau dijadikan hiasan cake. Di luar negeru, tepatnya di AS,
sekitar 94 persen rumah tangga mengonsumsi strawberu segar sebagai camilan atau
salad. Anak-anak pun menobatkannya sebagai buah terfavorit. Bahkan menurut
penelitian, kalori dalam buah ini sangat kecil.
dikandung stroberi.
b.. Khasiat stroberi tidak akan berubah, meski sudah diolah menjadi
jus,
kue, ataupun selai. Riset membuktikan, roti bakar yang diolesi selai
stroberi
mengandung antioksidan 50 persen lebih banyak dibanding stroberi segar
Stroberi vs Kanker,/b>
12 jenis buah yang pernah diteliti jumlah antioksidannya, stroberi
mencatat skor tertinggi. Antioksidan merupakan senyawa yang bisa
melindungi
sel-sel tubuh dari kerusakan oleh bahan-bahan penimbul kanker. Caranya,
dengan
mencegah atau mengganggu proses yang dapat mengarah ke pembentukan
sel-sel
kanker.
Beberapa studi juga menunjukkan, asam ellaik yang ada dalam stroberi
bisa
menghambat kanker paru-paru., kerongkongan, payudara, kulit, dan kanker
hati
yang diakibatkan oleh pencernaan bahan-bahan kimia. Dalam percobaan
dengan sek
kanker payudara, asam ellagik bisa menghambat pertumbuhannya sampai
45 persen.
Kuercetin juga telah diketahui bisa menghambat pertumbuhan kanker
prostat dan
kanker payudara