Pada hari ini senin tanggal tiga puluh satu bulan agustus tahun dua ribu dua puluh
kami masing – masing yang bertanda tangan dibawah ini :
Adalah Benar Ahli Waris dari Almh.SANAN PURBA yang meninggal dunia pada tanggal
16 april 2017 dan bertempat tinggal terakhir di Nagori Marihat Butar , dan tidak ada
ahli waris lain selain tersebut diatas.
Dengan ini menerangkan dengan sesungguhnya bahwa kami telah setuju dan mufakat
untuk penyerahan hak waris dan kuasa atas sebidang tanah waris peninggalan orang
tua kami, Seluas ± 400 m2 yang terletak di Huta VI Pasir Bayu Nagori Marihat Butar
Kecamatan Bosar Maligas Kabupaten Simalungun dengan batas – batas tanah sebagai
berikut :
Kepada saudara kandung kami yang bernama NURBAIBAH SARAGIH dengan segala
hak yang ada dan diperolehnya selaku pemegang hak atas tanah tersebut,
mendaftarkannya atas namanya sendiri pada instansi yang berwenang dan untuk itu
kami siap menghadap dimana perlu, menanda tangani surat dan dokumen lainnya,
memberikan keterangan dan perbuatan – perbuatan yang dianggap perlu untuk maksud
diatas, tidak ada tindakan yang dikecualikan. Selanjutnnya kami menyatakan tidak
akan melakukan tuntutan maupun gugatan berupa apapun juga, kepada siapapun juga
yang berkenaan dengan peralihan hak atas sebidang tanah tersebut diatas.
Demikianlah Surat Persetujuan Penyerahan Hak Waris ini kami perbuat dengan
sesungguhnya tanpa adanya tekanan atau pengaruh dari siapapun juga untuk dapat
dipergunakan dimana perlu.
SAKSI :
1. IRWANTO SIRAIT ..................................... Mengetahui
(Gamot Huta VI ) PANGULU MARIHAT BUTAR
SUKENDAR
SURAT PERNYATAAN PENGUASAAN SEBIDANG TANAH
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : MUSLIMIN
Umur : 56 Tahun
Pekerjaan : Bertani
Alamat : Huta III Tanjungan I Nagori Parbutaran
Kec. Bosar Maligas Kab.Simalungun
Mengaku dengan sebenarnya, bahwa saya ada menguasai / mengusahai sebidang tanah
beserta apa saja yang ada diatasnya dengan batas – batas sebagai berikut :
Luasnya : ± 147,5
Letaknya : Huta IV Tanjungan II
Tanah tersebut saya miliki berdasarkan penyerahan hak tanah waris dari peninggalan
orang tua kami Alm.Sajuri dan Almh.Rupinem yang dikuatkan dengan surat penyerahan
hak waris sebagaimana lampiran surat ini.
Demikianlah Surat Pernyataan ini saya perbuat dengan sebenarnya dalam keadaan
pikiran yang sehat dan waras tanpa ada paksaan maupun pengaruh dari siapapun juga.
Dan apabila pernyataan saya tidak benar, saya bersedia dituntut sesuai dengan
perundang-undangan yang berlaku tanpa melibatkan orang lain atau pemerintah yang
menerbitkan surat tanah berdasarkan pernyataan ini.
MUSLIMIN
1. YUTINI ...........................................
2. SALBANI ...........................................
3. KADER ...........................................
4. INEM .....................................
3. RUSMINI .....................................
4. LENI .....................................
IBIN HARDINI PURBA
5. RIZAL .....................................
6. SARWONO .....................................
(Gamot Huta IV )
SURAT PENYERAHAN HAK TANAH
Pada hari ini Senin tanggal dua puluh dua bulan juli tahun dua ribu sembilan belas, saya yang bertanda
tangan dibawah ini :
PIHAK - I
Nama : MUSLIMIN
Umur : 56 Tahun
Pekerjaan : Bertani
Alamat : Huta III Tanjungan I Nagori Parbutaran
Kec. Bosar Maligas Kab.Simalungun
PIHAK - II
Nama : BAMBANG
Umur : 20 Tahun
Pekerjaan : Sopir
Alamat : Huta IV Tanjungan II Nagori Parbutaran
Kec. Bosar Maligas Kab.Simalungun
Adapun tanah pertapakan yang saya serahkan kepada Pihak – II seluas ± 147,5 M 2 yang terletak di Huta
IV Tanjungan II Nagori Parbutaran Kecamatan Bosar Maligas Kabupaten Simalungun dengan batas –
batas sebagai berikut :
Juga pada hari dan tanggal tersebut diatas saya Pihak – I ada menerima uang sebesar Rp.15.000.000,-
(Lima Belas Juta Rupiah) dengan tunai dari Pihak – II sebagai ganti rugi atas tanah pertapakan tersebut
beserta segala sesuatu yang ada diatasnya tersebut. Dan surat ini menjadi bukti pembayaran yang syah.
Maka gugurlah hak saya Pihak – I atas tanah pertapakan beserta segala sesuatu yang ada diatasnya
tersebut dan beralih menjadi hak milik Pihak-II, apabila dikemudian hari timbul dakwa dakwi yang bertalian
dengan hal ini maka saya Pihak-I selaku pemberi hak yang menanggung segala resikonya tanpa
membebani Pihak – II, dan Surat Penyerahan Hak ini tidak dapat dibatalkan.
Demikian Surat Penyerahan hak Tanah ini diperbuat dalam keadaan badan sehat pikiran waras, tanpa
paksaan maupun tekanan dari siapapun juga, dan kami kedua belah bihak membubuhkan tanda tangan
dihadapan para saksi yang turut bertanda tangan dibawah ini.
BAMBANG MUSLIMIN
SAKSI :
1. INEM .....................................
5. LENI .....................................
7. SARWONO .....................................
(Gamot Huta IV )