Anda di halaman 1dari 1

Siti Nurjanah. G0C010048.

“PERBEDAAN JUMLAH RETIKULOSIT


SEBELUM DAN SESUDAH MENSTRUASI”.

Siti Nurjanah1), Tulus Ariyadi2), Budi Santosa3).

1. Mahasiswa DIII Analis Kesehatan UNIMUS


2. Dosen Hematologi Analis Kesehatan UNIMUS
3. Dosen Hematologi Analis Kesehatan UNIMUS

ABSTRAK
Latar belakang : Retikulosit merupakan Sel Darah Merah yang masih muda,
tidak berinti dan berasal dari pematangan normoblas di sumsum tulang.
Normalnya retikulosit pada darah tepi adalah 0,5-2,0% dari jumlah eritrosit.
Hitung retikulosit digunakan untuk menilai ketepatan reaksi sumsum tulang
terhadap anemia. Resiko menderita anemia terdapat pada masa bayi, remaja,
kehamilan, laktasi dan wanita menstruasi. Retikulositosis terjadi apabila terjadi
kehilangan darah yang berlebihan misalnya pada proses menstruasi.
Tujuan : Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menghitung jumlah retikulosit
sebelum dan sesudah menstruasi, dan melihat ada tidaknya perbedaan jumlah
retikulosit antara sebelum dan sesudah menstruasi.
Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik komparatif, dimana
membedakan jumlah retikulosit antara sebelum dan sesudah menstruasi.
Hasil : Berdasarkan hasil pemeriksaan dari 27 responden keseluruhan mengalami
peningkatan jumlah retikulosit sesudah menstruasi. Rata-rata jumlah retikulosit
sebelum menstruasi adalah 1,4% dan sesudah menstruasi yaitu 1,9%, sehingga
peningkatan sebesar 0,5%. Hasil uji Kolmogorov-smirnov didapatkan hasil data
berdistribusi normal, kemudian dilanjutkan dengan uji beda Paired Sample t-Test
didapatkan nilai signifikansi 0,00.
Kesimpulan : Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan jumlah
retikulosit antara sebelum dan sesudah menstruasi.

Kata kunci : Retikulosit, Menstruasi

iv

Anda mungkin juga menyukai