Nama : Putri Iska Aldina

Nim : 12117145
Resume Geofisika Migas Minggu 1 – 4

Tahapan utama dalam industri migas ada 3 yaitu:

a. Eksplorasi (Pencarian)
Peran ahli:
 Geologi 60%
 Geofisika 30%
 Pemboran 10%
b. Eksploitasi Awal
Peran ahli:
 Geologi 30%
 Geofisika 30%
 Pemboran/Teknik Perminyakan 40%
c. Eksploitasi Lanjut
Peran ahli:
 Geologi 30%
 Geofisika 30%
 Perminyakan (Teknologi Pencitraan Bawah Permukaan) 40%

Geologis : menjustifikasi permukaan bumi

Geophysis : memberi warna atau menggambarkan bawah permukaan
Resesvoar Engineering : memikirkan cara bagaimana dapat mengambil migas

1. Area Oil Company

Getting Raw Oil and Gas Penyaluran
a. Up Stream
 Exploration : menemukan kolam minyak dan gas
 Development : bagaimana mengeluarkan migas tersebut
 Production : lapangan diproduksi dan memanage lapangan
b. Down Stream
2. Penamaan Cadangan Migas: resources, potensial, dan reserve
3. Element Kunci Migas:
 Harus memiliki konsep dan metode
 Menggunakan trend
  Melihat gejala di permukaan bumi
 Interpretasi bawah permukaan
4. Sistem Pertrdium
 Kitchen yaitu, material organik yang terendapkan menjadi minyak
 Adanya gaya boyensi karena massa jenis idensitas minyak rendah maka terjebak di
kontainer atau reservoar (tempat terjebaknya migas)
 Penyebaran dan mengambil migas tersebut dari kontainer tersebut
5. Kitchen
Source:
a. Organic rocks, usually shales
b. Temp and pressure conditions
6. The Container
 Reservoir:
a. Porositas dan permeabilitas batuan
b. Biasanya batu pasir dan karbonat
 Trap:
a. 3D configuration “Pools” migas
b. Ada trap struktural dan stratigrafi
 Seal:
a. Batuan yang mencegah kebocoran trap
b. Biasanya batu shale dan evaporate
7. The Plombing (penghubung)
Migration:
a. Migrasi primer dan sekunder. Saat di primer minyak masuk ke carrier bed sampai
terjebak ke reservoir berpori
b. Strata – parallel component (sand and silt layers)
c. Cross – strata component (faults and fractures)
8. Komponen penting pertroleum system
a. Timing : semua komponen petroleum system harus memiliki waktu yang tepat
b. Fill and spill : apakah trap sudah mengisi penuh dan apakah pernah terjadi kebocoran
(spill)
c. Preservation : apakah oil tersebut awet atau tidak karena dikhawatirkan oil akan busuk

Tools Petroleum Geology and Geophysics

1. Mega Regional
 Untuk mempelajari sirkulasi geologi
 Merekontruksi plate atau lempeng tektonik (menjelaskan evolusi cekungan)
 Peta yang menunjukan tempat eksplorasi
2. Local, berikut contoh data:
 Data Log (melihat respon pengukuran log)
 Cores
  Well seismic ties
 Outcrops (formasi bawah permukaan tetapi muncul langsung di permukaan)

Type Data with Scale

Dari busin sampai field – depletion
a. Regional Analysis Mega Regional
b. Basin Analysis
c. Block Analysis
d. Prospect Analysis
e. Field Analysis
f. Compartment Analysis Fine Scale

Contoh data Mega – Regional:

a. Peta geologi
b. Tektonik lempeng
c. Data gravity dan magnetic
d. Regional seismic lines
e. Tektonik evolusi
f. Chart stratigraphic
g. Paleographic maps

Data diatas untuk menentukan:

a. Mencari basin
b. Seberapa yakin terhadap bloks pada basin
c. Memahami karakteristik basin
Contoh Local Data:
a. Surface Measurements
 Topografi maps
 Surface geology
 Outcrops
 Heat flow measurements
 Hidrokarbon seeps
b. Subsurface
 Data wells:
1. Cores, cuttings (pecahan saat penyebaran), logs
2. Lithology, ayes, geochem, dll
  Data geofisika
1. Seismik (2D, 3D, 4D) data 3D yang diambil berulang
2. Gravity dan magnetik

Data dari sumur:

a. Sample:
 Conventional cores
 Sidewall cores
 Cuttings
b. Measurements:
 Wire – line logs
 Pressure
 Temp
 Fluid sample
 Flow properties (k,rho / permeabilitas dan porositas)
 Vertical seismic profiles (USP)

Apa yang diperoleh dari lubang bor?

a. Properti
 Litologi atau mineral
 Porositas
 Tipe fluida
 Saturasi fluida
 Permeabilitas
 Stratigrafi
 Densitas
 Velocity acoustic
 Dobenhole
Types of Well Data
a. Samples
 Conventional cores
 Sidewall cores
 Cuttings
b. Measurements
 Wire-line logs
 Pressure
 Temperature
  Fluid sampels
 Flow properties
 Vertical seismic profiels (Vsp): receiver berada di dalam lubang bor

Well Sampels: conventional cores

a. Reservoir
 Litologi
 Grain size dan sarting
 Sedimentary structures
 Porosity and permeability
 Age from microfossils
 Enviranment of deposition
b. Source
 Organic richness (Ioc) Alya
 Organic quality (type, HI)
 Thermal maturity
 Age from microfossils
c. Seal, menghambat minyak untuk bocor
 Lithology (impermeabel)
 Layering
 Vert permeability (quality) harus rendah supaya tidak bocor ke atas
 Age from microfossils

Well samples: sidewall cores

a. Reservoir
 Lithology
 Grain size and sorting
 Sedimentary structures
 Porosity and permeability
b. Source
 Same like conventional cores

Well samples: cuttings

Common logs and what they measure
a. Logs
 Gammapay
  Spontaneous potential
 Sonic
 Density
 Neutron
 Resistivity, etc
b. Property
 Lithology / mineralogy
 Porosity
 Fluid type
 Fluid saturation
 Permeability
 Stratigraphy, etc

5 Keys logs
 Caliper – measure borehole
 Lithology logs
 Porosity logs
 Velocity logs
 Resistivity logs
Borchole size: yang mempengaruhi perubahan ukuran lubang
a. Changes Stress State
 Borehole breakout
 Indexed fracturing
 Creep of salt
b. Chemical Reactions
 Swelling clays in shaler
 Dissdution of salt
c. Drilling Process
 Spiral borehole
 Bit marks
Caliper Logs: untuk mengukur borehole
a. Logs lithology
 Gamma ray : berhubungan dengan litologi
 SP (Spontaneous Potensial) : berhubungan dengan litologi
b. Logs porosity
 Density porosity : untuk melihat fluidanya dan jenis fluida
 Neutron porosity : untuk melihat fluidanya dan jenis fluida
 c. Sonic log
 Sonic (DT)
Resistivity Logs
a. Deep
b. Medium
c. Shallow