2015 2019
Angka melek aksara penduduk usia
di atas 15 tahun pada 2015 sebesar
95,2%, dan pada 2019 meningkat
menjadi 95,9%.
----------------------------------------------------------------
2015
Usia harapan hidup menjadi 55,1 tahun. Usia harapan hidup menjadi 70,8 tahun.
310
14,6% penduduk tinggal di kota. 53,1% penduduk tinggal di kota.
311,6 Juta
300
75+
70-74
Juta Orang
65-69 290
70-74 60-64
55-59 280
60-64 50-54 264,1 Juta
45-49
50-54 40-44 270 Skenario TFR 2,1
35-39
40-44
30-34
260
30-34 25-29
20-24
20-14 15-19 250
10-14
2015
2017
2019
2021
2023
2025
2027
2029
2031
2033
2035
2037
2039
2041
2043
2045
2047
2049
2051
2053
2055
10-14 5-9
0-4
0-4 ASMR= Age specific mortality rate
20 10 0 10 20 15 10 5 0 5 10 15 Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2015-2045 Hasil SUPAS 2015
SDM berkualitas dengan kecakapan literasi tinggi akan memiliki peran dominan saat Indonesia memasuki era
bonus demografi. Tantangan pemerintah adalah menyiapkan SDM yang literat, berkualitas dan berdaya saing.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional 6
Literasi dan Pemanfaatan Bonus Demografi Indonesia
di Era Revolusi Industri 4.0
Soft-skill Hard-skill
60% LAPANGAN
KERJA MASA
Pekerjaan di dunia DEPAN
akan menggunakan TI Konstruksi Kecapakan literasi akan
otomasi menjadi salah satu indikator
• Pemecahan masalah
• Teknologi penting para pemberi kerja
• Berpikir kritis
informasi dan untuk merekrut pekerja.
30% •
•
Kreativitas
Manajemen SDM •
matematika
Arsitek
Kreatif/Seni Pengajar Manajer
Perlu terus dilakukan
pengembangan kemampuan
Pekerjaan di dunia akan
• Kemampuan • Insinyur
digantikan oleh mesin- para pekerja, khususnya
mesin canggih berkoordinasi • Dokter dalam mengadopsi alat,
• Kemampuan emosional
proses, dan prosedur baru
26
• Pengambilan keputusan ➢ Ilmu Science, Perikanan Pertanian Pariwisata agar siap untuk menghadapi
juta • Berorientasi pelayanan Technology, Industry 4.0 di era bonus
Pekerjaan baru tercipta • Negosiasi Engineering,
dengan bangkitnya demografi.
online commerce
• Berpikir cepat & adaptif Mathematics
pada 2022 (STEM)
Kesehatan Profesional Logistik
MASA DEPAN: Butuh keahlian tinggi dan spesifik
Sumber:
1. EMSI; Oxford Economic Forecasting; US Bureau of Labor Statistics; McKinsey analysis, Future of Jobs Report, WEF
2. The digital archipelago: How online commerce is driving Indonesia’s economic development, Agustus 2018
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional 7
STRATEGI PENGUATAN PERAN
PERPUSTAKAAN DALAM KEBIJAKAN
RPJMN 2020-2024
8
REPUBLIK
INDONESIA
RPJMN 2020-2024
Tema RPJMN IV 2020-2024
7 Agenda Pembangunan RPJMN IV 2020-2024
“Terwujudnya Indonesia Maju yang
Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian
Berlandaskan Gotong-Royong”
7. Memperkuat Stabilitas
Membangun Menjamin Menjaga Polhukhankam dan
Kemandirian Keadilan Transformasi Pelayanan
Keberlanjutan Publik
9
ANALISIS SITUASI DAN ISU STRATEGIS RPJMN 2020-2024 (4)
REPUBLIK
INDONESIA
PN Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan
Tren Pencapaian Nilai PISA Siswa Indonesia Tahun 2000-2018 Indikator Literasi
401,7
403,1
396,1 396,1
395,0 393,5
393,0 397,3
392,9
381,6 382,6 381,9
391,0
378,7
370,6 386,1
375,1
371,3 371,0
367,0
360,2
KP 1. Revolusi mental dalam sistem KP 1. Revitalisasi dan aktualisasi KP 1. Penguatan cara pandang, KP 1. Peningkatan Budaya Literasi
pendidikan nilai budaya dan kearifan lokal sikap, dan praktik beragama
dalam perspektif jalan tengah
KP 2. Revolusi mental dalam tata KP 2. Pengembangan, pembinaan,
kelola pemerintahan KP 2. Pengembangan dan dan pelindungan Bahasa
pemanfaatan kekayaan budaya KP 2. Penguatan harmoni dan Indonesia, bahasa dan aksara
KP 3. Revolusi mental dalam sistem kerukunan umat beragama daerah, serta sastra
sosial untuk penguatan ketahanan KP 3. Pelindungan hak
keluarga dan masyarakat kebudayaan dan kebebasan KP 3. Penyelarasan relasi agama KP 3. Pengembangan budaya
ekspresi budaya dan budaya iptek, inovasi, kreativitas, dan
KP 4. Penguatan pusat-pusat
daya cipta
perubahan gerakan revolusi mental
KP 4. Pengembangan diplomasi KP 4. Peningkatan kualitas
KP 5. Pembangunan dan budaya pelayanan kehidupan beragama KP 4. Penguatan institusi sosial
pembudayaan sistem ekonomi penggerak literasi dan inovasi
kerakyatan
KP 5. Pengembangan tata kelola KP 5. Pengembangan ekonomi
KP 6. Pembinaan ideologi Pancasila, pembangunan kebudayaan dan sumber daya keagamaan
pendidikan kewargaan, wawasan
kebangsaan, dan bela negara
Kegiatan Prioritas dan Proyek Prioritas
REPUBLIK
INDONESIA
MENINGKATKAN LITERASI, INOVASI DAN KREATIVITAS
ProPN : Pengembangan budaya kegemaran
membaca
KP.4 KP.1 ProPN : Pengembangan perbukuan dan
ProPN : Pengembangan mitra perpustakaan penguatan konten literasi
(library supporter)
ProPN : Pengembangan inovasi Penguatan ProPN : Peningkatan akses dan kualitas
institusi sosial Peningkatan
sosial dan filantropi untuk layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial
penggerak literasi budaya literasi
penguatan literasi dan inovasi
masyarakat dan inovasi
1. Pemerataan Akses dan Kualitas Layanan • Perluasan DAK fisik perpustakaan untuk pemerataan akses dan
Perpustakaan kualitas layanan perpustakaan di daerah
• Dari 154.359 perpustakaan, baru 1 % atau 1.543 Unit • Penguatan program akreditasi dan standardisasi perpustakaan
Perpustakaan Sesuai Standar Nasional Perpustakaan.
2. Pengembangan SDM Perpustakaan yang • Penguatan lembaga Pusat Pendidikan dan Pelatihan Perpustakaan
Berkualitas di Perpusnas
• Rasio SDM Perpustakaan: 1 pustakawan mengelola • Peningkatan kapasitas pengelola perpustakaan sekolah melalui
200 perpustakaan. Idealnya (sesuai SNP) 1 Kerja sama antara Perpustakaan Nasional RI dan Kemendikbud
perpustakaan 1 pustakawan. • Peningkatan peran pegiat literasi/library supporter dalam kegiatan
literasi
3. Pengembangan Infrastruktur Literasi Berbasis IT • Pengembangan E-library, fully-automated libraries, bookless
• Baru sekitar 19,8 persen perpustakaan terhubung libraries.
internet • Peningkatan kerja sama dengan Kemenkominfo untuk pengembangan
layanan perpustakaan berbasis IT
4. Pelibatan Masyarakat dalam Kegiatan di • Memperkuat peran perpustakaan sebagai pusat kegiatan masyarakat
Perpustakaan melalui kebijakan transformasi perpustakaan berbasis inklusi
• Penduduk yang mengunjungi/memanfaatkan sosial.
perpustakaan masih rendah 12,16
TERIMA KASIH