Struktur Beton 1

02
Modul ke:

Flexural Strength

Fakultas
TEKNIK Erlangga Rizqi Fitriansyah, MT

Program Studi
Teknik Sipil
Sumber literatur :
• MacGregor, J. G., Wight, J. K., Teng, S., & Irawan, P. (1997).
Reinforced concrete: mechanics and design (Vol. 3). Upper
Saddle River, NJ: Prentice Hall.
Struktur Beton 1

Struktur
Beton 1

Introduction Balok Pelat

Tulangan Tulangan Tulangan One Way Two Way

Tunggal Ganda Geser Slab Slab
Balok, Pelat VS Kolom

• Momen
Balok dan Pelat
• Geser

Struktur Beton
Bertulang

• Momen
Kolom
• Tekan
Alur beban pada One Way Slab
Konsep Dasar Kuat Momen

Mn = Kemampuan struktur Mu = Total gaya dalam

menahan gaya dalam momen ultimate
momen
Φ = 0,9 (untuk momen tanpa
beban aksial)
Tekan - Tarik pada Balok

Momen Positif Momen Negatif

As = Luas tulangan tarik

A’s = Luas tulangan tekan
Tekan - Tarik pada Balok Elastis

Teori elastisitas tidak digunakan pada desain beton

bertulang karena grafik tekan-tarik tidak menunjukkan
garis yang tidak linear pada regangan yang besar
 Tekan - Tarik pada Balok Plastis
Asumsi Grafik Tegangan – Regangan pada Beton Bertulang

Analisa tegangan pada Beton Bertulang Tunggal

Grafik Gaya Momen VS Kelengkungan Balok

O – C = Uncracked Elastic
• Tegangan tarik beton < fr , sehingga beton tarik belum retak,
• Memenuhi persamaan elastisitas
• Tulangan belum bekerja
C – Y = Cracked Elastic
• Terjadi setelah beton tarik mengalami retak sampai tulangan belum mencapai
titik leleh
• Tulangan akan mencapai titik leleh sebelum tulangan tekan retak (under-
reinforced)
• Pada fase ini beton tarik sudah tidak bekerja (dapat diabaikan)
Pengaruh As terhadap peningkatan kekuatan balok
Pengaruh peningkatan kekuatan balok
Penyederhanaan pada Perhitungan Beton Bertulang

1. Kuat tarik beton pada area tarik diabaikan karena:

a) Kuat tarik beton hanya 1/10 tekan
b) Beton pada area tarik sudah sebagian besar mengalami keretakan
2. Maksimum regangan pada beton tekan ( ) ditetapkan sebesar
0,003. Setiap standar dapat berbeda.
3. Penyederhanaan tegangan pada area tekan dapat dilakukan dengan
menggaggap sebagai tegangan merata.
Penyederhanaan pada Tegangan Tekan Beton
Whitney (1937)
 Analisa Kuat Momen pada Balok (Mn)
• Tulangan akan mencapai titik leleh sebelum tulangan tekan retak (under-reinforced)

Mencari Nilai c Dari Pers. Segitiga pada gambar (b), didapat

T = Asfy

Pastikan tulangan sudah sampai pada batas leleh

Mencari Kuat Momen

Tulangan minimum beton

(diambil nilai terbesar)

Fungsi:

• Untuk mencegah kegagalan secara mendadak

• Tulangan yang terlalu sedikit juga tidak memberikan kekuatan
tambahan karena posisinya yang di dalam
Contoh Soal
Sebuah balok dengan ukuran dan letak tulangan seperti pada gambar, dengan nilai f’c = 20
Mpa, fy = 420 Mpa, menggunakan 3 tulangan no. 25 (dia. = 25.4 mm). Hitung kuat momennya
dan cek apakah jumlah tulangan telah memenuhi syarat minimum!
Contoh Soal
Sebuah balok dengan ukuran dan letak tulangan seperti pada gambar, dengan nilai f’c = 20
Mpa, fy = 420 Mpa, menggunakan 3 tulangan no. 25 (dia. = 25.4 mm). Hitung kuat momennya
dan cek apakah jumlah tulangan telah memenuhi syarat minimum!
Terima Kasih
Erlangga Rizqi Fitriansyah, MT