Standar Audit 705
Standar Audit 705
(SA) 705
(Berlaku efektif untuk audit atas laporan keuangan untuk periode yang
dimulai pada atau setelah: (i) tanggal 1 Januari 2013 (untuk Emiten),
atau (ii) tanggal 1 Januari 2014 (untuk entitas selain Emiten; penerapan
dini dianjurkan))
DAFTAR ISI
Paragraf
Pendahuluan
Ruang Lingkup.................................................................... 1
Tipe Opini Modifikasian....................................................... 2
Tanggal Efektif .................................................................... 3
Tujuan.................................................................................. 4
Definisi................................................................................. 5
Ketentuan
Kondisi yang Mengharuskan Dilakukannya Modifikasi
terhadap Opini Auditor................................................... 6
Penentuan Tipe Modifikasi terhadap Opini Auditor............ 7–15
Bentuk dan Isi Laporan Auditor Ketika Opini
Dimodifikasi.................................................................... 16–27
Komunikasi dengan Pihak yang Bertanggung Jawab
atas Tata Kelola ............................................................. 28
Materi Penerapan dan Penjelasan Lain
Tipe Opini Modifikasian ...................................................... A1
Sifat Kesalahan Penyajian Material..................................... A2–A7
Sifat Ketidakmampuan untuk Memperoleh Bukti Audit
yang Cukup dan Tepat................................................... A8–A12
Konsekuensi dari Ketidakmampuan untuk Memperoleh
Bukti Audit yang Cukup dan Tepat yang Diakibatkan
oleh Pembatasan yang dilakukan oleh Manajemen
setelah Auditor Menerima Perikatan.............................. A13–A15
Pertimbangan Lain yang Berkaitan dengan Opini Tidak
Wajar atau Opini Tidak Menyatakan Pendapat............. A16
Bentuk dan Isi Laporan Auditor ketika Opini
Dimodifikasi.................................................................... A17–A24
Komunikasi dengan Pihak yang Bertanggung Jawab
atas Tata Kelola.............................................................. A25
ii
iii
iv
1 Pendahuluan
2
3 Ruang Lingkup
4 1. Standar Audit (“SA”) ini mengatur tanggung jawab auditor
5 untuk menerbitkan suatu laporan yang tepat dalam kondisi
6 ketika, dalam merumuskan suatu opini berdasarkan SA 700,1
7 auditor menyimpulkan bahwa modifikasi terhadap opini
8 auditor atas laporan keuangan diperlukan.
9
10 Tipe Opini Modifikasian
11 2. SA ini menetapkan tiga tipe opini modifikasian, yaitu opini
12 wajar dengan pengecualian, opini tidak wajar, dan opini
13 tidak menyatakan pendapat. Keputusan tentang ketepatan
14 penggunaan tipe opini modifikasian bergantung pada:
15 (a) Sifat dari hal-hal yang menyebabkan dilakukannya
16 modifikasi, yaitu apakah laporan keuangan mengandung
17 kesalahan penyajian material atau, dalam hal
18 ketidakmampuan untuk memperoleh bukti audit yang
19 cukup dan tepat, kemungkinan mengandung kesalahan
20 penyajian material; dan
21 (b) Pertimbangan auditor tentang seberapa pervasifnya
22 dampak atau kemungkinan dampak hal-hal tersebut
23 terhadap laporan keuangan. (Ref: Para. A1)
24
25 Tanggal Efektif
26 3. SA ini berlaku efektif untuk audit atas laporan keuangan untuk
27 periode yang dimulai pada atau setelah: (i) tanggal 1 Januari
28 2013 (untuk Emiten), atau (ii) tanggal 1 Januari 2014 (untuk
29 entitas selain Emiten; penerapan dini dianjurkan).
30
31 Tujuan
32 4. Tujuan auditor adalah untuk menyatakan dengan jelas suatu
33 opini yang dimodifikasi dengan tepat atas laporan keuangan
34 yang diperlukan ketika:
35 (a) Auditor menyimpulkan, berdasarkan bukti audit yang
36 diperoleh, bahwa laporan keuangan secara keseluruhan
37 tidak bebas dari kesalahan penyajian material; atau
38
39
40
41
SA 700, “Perumusan suatu Opini dan Pelaporan atas Laporan Keuangan.”
1
42
(SA) 705.1
1 (b) Auditor tidak dapat memperoleh bukti audit yang cukup dan
2 tepat untuk menyimpulkan bahwa laporan keuangan secara
3 keseluruhan bebas dari kesalahan penyajian material.
4
5 Definisi
6 5. Untuk tujuan SA ini, istilah-istilah di bawah ini memiliki makna
7 sebagai berikut:
8 (a) Pervasif: Suatu istilah yang digunakan dalam konteks
9 kesalahan penyajian untuk menggambarkan dampak
10 kesalahan penyajian terhadap laporan keuangan atau
11 kemungkinan dampak kesalahan penyajian terhadap
12 laporan keuangan, jika ada, yang tidak dapat terdeteksi
13 karena ketidakmampuan untuk memperoleh bukti audit
14 yang cukup dan tepat. Dampak yang pervasif terhadap
15 laporan keuangan adalah dampak yang menurut
16 pertimbangan auditor:
17 (i) Tidak terbatas pada unsur, akun, atau pos tertentu
18 laporan keuangan;
19 (ii) Jika dibatasi, merupakan atau dapat merupakan
20 suatu proporsi yang substansial dari laporan
21 keuangan; atau
22 (iii) Dalam hubungannya dengan pengungkapan,
23 bersifat fundamental bagi pemahaman pengguna
24 laporan keuangan.
25 (b) Opini modifikasian: Suatu opini wajar dengan
26 pengecualian, suatu opini tidak wajar, atau suatu opini
27 tidak menyatakan pendapat.
28
29 Ketentuan
30
31 Kondisi yang Mengharuskan Dilakukannya Modifikasi
32 terhadap Opini Auditor
33 6. Auditor harus memodifikasi opini dalam laporan auditor
34 ketika:
35 (a) Auditor menyimpulkan bahwa, berdasarkan bukti audit
36 yang diperoleh, laporan keuangan secara keseluruhan
37 tidak bebas dari kesalahan penyajian material; atau (Ref:
38 Para. A2–A7)
39 (b) Auditor tidak dapat memperoleh bukti audit yang cukup
40 dan tepat untuk menyimpulkan bahwa laporan keuangan
41 secara keseluruhan bebas dari kesalahan penyajian
42 material. (Ref: Para. A8–A12)
(SA) 705.2
(SA) 705.3
42 paragraf 13.
(SA) 705.4
(SA) 705.5
(SA) 705.6
(SA) 705.7
(SA) 705.8
(SA) 705.9
(SA) 705.10
(SA) 705.11
(SA) 705.12
(SA) 705.13
1 menyatakan pendapat:
2 • Pernyataan suatu opini yang tidak dimodifikasi atas
3 laporan keuangan yang disusun sesuai dengan suatu
4 kerangka pelaporan keuangan dan, dalam laporan yang
5 sama, pernyataan opini tidak wajar terhadap laporan
6 keuangan yang sama menurut kerangka pelaporan
7 keuangan yang berbeda.7
8 • Pernyataan opini tidak menyatakan pendapat terhadap
9 kinerja keuangan, dan arus kas, jika relevan, dan opini
10 yang tidak dimodifikasi terhadap posisi keuangan (lihat
11 SA 5108). Dalam hal ini, auditor belum menyatakan suatu
12 opini tidak menyatakan pendapat atas laporan keuangan
13 secara keseluruhan.
14
15 Bentuk dan Isi Laporan Auditor ketika Opini Dimodifikasi
16 Paragraf Basis untuk Modifikasi (Ref: Para. 16–17, 19, 21)
17 A17. Konsistensi dalam laporan auditor membantu untuk
18 mendorong pemahaman pengguna dan untuk mengidentifikasi
19 kondisi yang tidak biasa ketika hal itu terjadi. Oleh karena
20 itu, meskipun keseragaman dalam susunan kata-kata suatu
21 opini yang dimodifikasi dan penjelasan tentang basis untuk
22 memodifikasi tidak dimungkinkan, konsistensi dalam bentuk
23 dan isi laporan auditor sangat diperlukan.
24
25 A18. Sebuah contoh dampak keuangan dari kesalahan penyajian
26 material yang dapat dijelaskan oleh auditor dalam paragraf
27 Basis untuk Modifikasi dalam laporan auditor adalah
28 kuantifikasi atas dampak terhadap pajak penghasilan, laba
29 sebelum pajak, laba bersih, dan ekuitas, jika nilai persediaan
30 dicatat terlalu tinggi dari yang seharusnya.
31
32 A19. Pengungkapan informasi yang dihilangkan dalam paragraf
33 Basis untuk Modifikasi tidak praktis jika:
34 (a) Pengungkapan tidak disiapkan oleh manajemen atau
35 pengungkapan tidak tersedia bagi auditor; atau
36 (b) Menurut pertimbangan auditor, pengungkapan akan
37 menjadi sangat berlebihan dalam kaitannya dengan
38 laporan auditor.
39
40
41 Lihat paragraf A32 SA 700 untuk penjelasan tentang kondisi ini.
7
(SA) 705.14
1 A20. Suatu opini tidak wajar atau opini tidak menyatakan pendapat
2 yang terkait dengan suatu hal tertentu yang dijelaskan
3 dalam paragraf Basis untuk Modifikasi bukan merupakan
4 pengganti penghilangan suatu penjelasan tentang hal-hal
5 lain yang teridentifikasi yang seharusnya akan menyebabkan
6 dilakukannya modifikasi terhadap opini auditor. Dalam hal ini,
7 pengungkapan hal-hal lain tersebut yang disadari oleh auditor
8 mungkin relevan bagi pengguna laporan keuangan.
9
10 Paragraf Opini (Ref: Para. 22–23)
11 A21. Pencantuman judul paragraf ini membuat jelas bagi pengguna
12 laporan auditor bahwa opini auditor dimodifikasi dan
13 mengindikasikan tipe modifikasi yang dilakukan.
14
15 A22. Ketika auditor menyatakan suatu opini wajar dengan
16 pengecualian, akan menjadi tidak tepat jika menggunakan
17 frasa seperti “dengan penjelasan tersebut di atas” atau
18 “tergantung dari” dalam paragraf opini, karena frasa-frasa
19 tersebut tidak cukup jelas atau tidak tegas.
20
21 Ilustrasi Laporan Auditor
22 A23. Ilustrasi 1 dan Ilustrasi 2 dari Lampiran SA ini berisi laporan-
23 laporan auditor masing-masing dengan opini wajar dengan
24 pengecualian dan opini tidak wajar yang diakibatkan
25 oleh adanya kesalahan penyajian material dalam laporan
26 keuangan.
27
28 A24. Ilustrasi 3 dari Lampiran SA ini berisi suatu laporan auditor
29 dengan opini wajar dengan pengecualian yang diakibatkan
30 oleh ketidakmampuan auditor untuk memperoleh bukti
31 audit yang cukup dan tepat. Ilustrasi 4 dari Lampiran SA
32 ini berisi suatu opini tidak menyatakan pendapat karena
33 ketidakmampuan auditor untuk memperoleh bukti audit
34 yang cukup dan tepat tentang suatu unsur tunggal laporan
35 keuangan. Ilustrasi 5 dari Lampiran SA ini berisi suatu opini
36 tidak menyatakan pendapat karena ketidakmampuan auditor
37 untuk memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat tentang
38 banyak unsur laporan keuangan. Dalam Ilustrasi 4 dan Ilustrasi
39 5, kemungkinan dampak ketidakmampuan untuk memperoleh
40 bukti audit yang cukup dan tepat terhadap laporan keuangan
41 bersifat material dan pervasif.
42
(SA) 705.15
(SA) 705.16
1 Lampiran
2 (Ref: Para. A23–A24)
3
4 Ilustrasi Laporan Auditor dengan Modifikasi terhadap Opini
5
6
7 Ilustrasi 1 : Laporan auditor yang berisi opini wajar dengan
8 pengecualian yang diakibatkan oleh adanya kesalahan
9 penyajian material dalam laporan keuangan.
10
11 Ilustrasi 2 : Laporan auditor yang berisi opini tidak wajar yang
12 diakibatkan oleh adanya kesalahan penyajian material
13 dalam laporan keuangan.
14
15 Ilustrasi 3 : Laporan auditor yang berisi opini wajar dengan
16 pengecualian yang diakibatkan oleh ketidakmampuan
17 auditor untuk memperoleh bukti audit yang cukup dan
18 tepat.
19
20 Ilustrasi 4 : Laporan auditor yang berisi opini tidak menyatakan
21 pendapat yang diakibatkan oleh ketidakmampuan auditor
22 untuk memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat
23 tentang suatu unsur tunggal dalam laporan keuangan.
24
25 Ilustrasi 5 : Laporan auditor yang berisi opini tidak menyatakan
26 pendapat yang diakibatkan oleh ketidakmampuan
27 auditor untuk memperoleh bukti audit yang cukup dan
28 tepat tentang banyak unsur dalam laporan keuangan.
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
(SA) 705.17
1
2 Ilustrasi 1:
3
4 Asumsi yang digunakan:
5 • Audit atas satu set lengkap laporan keuangan.
6 • Laporan keuangan tersebut disusun untuk suatu tujuan
7 umum oleh manajemen entitas sesuai dengan Standar
8 Akuntansi Keuangan di Indonesia.
9 • Ketentuan perikatan audit mencerminkan tanggung jawab
10 manajemen atas laporan keuangan dalam SA 210.9
11 • Terdapat kesalahan penyajian atas akun persediaan dalam
12 laporan keuangan. Kesalahan penyajian tersebut dipandang
13 material namun tidak pervasif terhadap laporan keuangan,
14 sehingga opini auditor merupakan opini wajar dengan
15 pengecualian.
16 • Selain audit atas laporan keuangan, auditor memiliki
17 tanggung jawab pelaporan lain yang diharuskan berdasarkan
18 peraturan perundang-undangan yang berlaku.
19 • Laporan auditor independen menggunakan pendekatan
20 koresponding (corresponding approach) (sebagaimana
21 yang diatur dalam SA 710, “Informasi Komparatif – Angka
22 Koresponding dan Laporan Keuangan Komparatif” (“SA
23 710”)); laporan keuangan periode lalu diaudit oleh Kantor
24 Akuntan Publik (“KAP”) yang sama.
25 • Ketentuan rotasi (jika relevan) diabaikan.
26 • Ilustrasi 1a dan Ilustrasi 1b memuat laporan auditor tersebut
27 di atas masing-masing dalam bahasa Indonesia dan bahasa
28 Inggris.
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42 SA 210, “Persetujuan atas Ketentuan Perikatan Audit.”
9
(SA) 705.18
1 Ilustrasi 1a
2
3 LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
4
5 [Pihak yang dituju]
6
7 Laporan atas Laporan Keuangan10
8 Kami telah mengaudit laporan keuangan PT ABC (“Perusahaan”)
9 terlampir, yang terdiri dari laporan posisi keuangan tanggal 31
10 Desember 2014, serta laporan laba-rugi komprehensif, laporan
11 perubahan ekuitas, dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir
12 pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi
13 signifikan dan informasi penjelasan lainnya.
14
15 Tanggung jawab manajemen11 atas laporan keuangan
16 Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian
17 wajar laporan keuangan tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi
18 Keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang
19 dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan
20 laporan keuangan yang bebas dari kesalahan penyajian material,
21 baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan.
22
23 Tanggung jawab auditor
24 Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini
25 atas laporan keuangan tersebut berdasarkan audit kami. Kami
26 melaksanakan audit kami berdasarkan Standar Audit yang
27 ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar
28 tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika
29 serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh
30 keyakinan memadai tentang apakah laporan keuangan tersebut
31 bebas dari kesalahan penyajian material.
32
33 Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh
34 bukti audit tentang angka-angka dan pengungkapan dalam laporan
35
36
37 Subjudul “Laporan atas Laporan Keuangan” harus dicantumkan dalam kondisi
10
(SA) 705.19
(SA) 705.20
1 turun masing-masing sebesar Rp[•] dan Rp[•], dan (iii) total ekuitas
2 tanggal 31 Desember 2014 akan turun sebesar Rp[•].
3
4 Opini wajar dengan pengecualian
5 Menurut opini kami, kecuali untuk dampak hal yang dijelaskan dalam
6 paragraf Basis untuk Opini Wajar dengan Pengecualian, laporan
7 keuangan terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang
8 material, posisi keuangan PT ABC tanggal 31 Desember 2014, serta
9 kinerja keuangan dan arus kasnya untuk tahun yang berakhir pada
10 tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
11 Indonesia.
12
13 Laporan atas Ketentuan Peraturan Perundang-undangan
14 [Bentuk dan isi bagian ini dalam laporan auditor bervariasi tergantung
15 dari sifat tanggung jawab pelaporan lain auditor menurut peraturan
16 perundang-undangan yang berlaku.]
17
18 [Nama KAP]
19
20 [Tanda tangan Akuntan Publik]
21
22 [Nama Akuntan Publik]
23
24 [Nomor registrasi Akuntan Publik]
25
26 [Nomor registrasi KAP (jika tidak tercantum dalam kop surat KAP)]
27
28 [Tanggal laporan]
29
30 [Alamat KAP (jika tidak tercantum dalam kop surat KAP)]
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
(SA) 705.21
1 Ilustrasi 1b
2
3 INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
4
5 [Pihak yang dituju]
6
7 Report on the financial statements
8 We have audited the accompanying financial statements of PT ABC
9 (the “Company”), which comprise the statement of financial position
10 as of December 31, 2014, and the statements of comprehensive
11 income, changes in equity, and cash flows for the year then ended,
12 and a summary of significant accounting policies and other explanatory
13 information.
14
15 Management’s responsibility for the financial statements
16 Management is responsible for the preparation and fair presentation
17 of such financial statements in accordance with Indonesian Financial
18 Accounting Standards, and for such internal control as management
19 determines is necessary to enable the preparation of financial
20 statements that are free from material misstatement, whether due to
21 fraud or error.
22
23 Auditors’ responsibility
24 Our responsibility is to express an opinion on such financial statements
25 based on our audit. We conducted our audit in accordance with
26 Standards on Auditing established by the Indonesian Institute of
27 Certified Public Accountants. Those standards require that we comply
28 with ethical requirements and plan and perform the audit to obtain
29 reasonable assurance about whether such financial statements are
30 free from material misstatement.
31
32 An audit involves performing procedures to obtain audit evidence
33 about the amounts and disclosures in the financial statements. The
34 procedures selected depend on the auditors’ judgment, including
35 the assessment of the risks of material misstatement of the financial
36 statements, whether due to fraud or error. In making those risk
37 assessments, the auditors’ consider internal control relevant to the
38 entity’s preparation and fair presentation of the financial statements
39 in order to design audit procedures that are appropriate in the
40 circumstances, but not for the purpose of expressing an opinion
41
42
(SA) 705.22
(SA) 705.23
(SA) 705.24
1
Ilustrasi 2:
2
3
Asumsi yang digunakan:
4
• Audit atas satu set lengkap laporan keuangan
5
konsolidasian.
6
• Laporan keuangan konsolidasian tersebut disusun untuk
7
suatu tujuan umum oleh manajemen entitas induk sesuai
8
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.
9
• Ketentuan perikatan audit mencerminkan tanggung
10
jawab manajemen entitas induk atas laporan keuangan
11
konsolidasian dalam SA 210.14
12
• Laporan keuangan konsolidasian mengandung kesalahan
13
penyajian material karena tidak mengonsolidasikan
14
suatu entitas anak. Kesalahan penyajian material
15
tersebut dipandang pervasif terhadap laporan keuangan
16
konsolidasian. Dampak kesalahan penyajian terhadap
17
laporan keuangan konsolidasian tidak dapat ditentukan
18
karena tidak praktis. Opini auditor merupakan opini tidak
19
wajar.
20
• Selain audit atas laporan keuangan, auditor memiliki
21
tanggung jawab pelaporan lain yang diharuskan berdasarkan
22
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
23
• Laporan auditor independen menggunakan pendekatan
24
koresponding; laporan keuangan periode lalu diaudit oleh
25
KAP yang sama.
26
• Ketentuan rotasi (jika relevan) diabaikan.
27
• Ilustrasi 2a dan Ilustrasi 2b memuat laporan auditor tersebut
28
di atas masing-masing dalam bahasa Indonesia dan bahasa
29
Inggris.
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42 SA 210, “Persetujuan atas Ketentuan Perikatan Audit.”
14
(SA) 705.25
1 Ilustrasi 2a
2
3 LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
4
5 [Pihak yang dituju]
6
7 Laporan atas Laporan Keuangan15
8 Kami telah mengaudit laporan keuangan konsolidasian PT ABC
9 (“Perusahaan”) dan entitas anaknya terlampir, yang terdiri dari
10 laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014,
11 serta laporan laba-rugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas,
12 dan laporan arus kas konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada
13 tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi signifikan
14 dan informasi penjelasan lainnya.
15
16 Tanggung jawab manajemen16 atas laporan keuangan
17 Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian
18 wajar laporan keuangan konsolidasian tersebut sesuai dengan
19 Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian
20 internal yang dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan
21 penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang bebas dari
22 kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan oleh kecurangan
23 maupun kesalahan.
24
25 Tanggung jawab auditor
26 Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini atas
27 laporan keuangan konsolidasian tersebut berdasarkan audit
28 kami. Kami melaksanakan audit kami berdasarkan Standar Audit
29 yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar
30 tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika
31 serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh
32 keyakinan memadai tentang apakah laporan keuangan konsolidasian
33 tersebut bebas dari kesalahan penyajian material.
34
35
36
37 Subjudul “Laporan atas Laporan Keuangan” harus dicantumkan dalam kondisi
15
(SA) 705.26
(SA) 705.27
(SA) 705.28
1 Ilustrasi 2b
2
3 INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
4
5 [Pihak yang dituju]
6
7 Report on the financial statements
8 We have audited the accompanying consolidated financial statements
9 of PT ABC (the “Company”) and its subsidiaries, which comprise the
10 consolidated statement of financial position as of December 31, 2014,
11 and the consolidated statements of comprehensive income, changes
12 in equity, and cash flows for the year then ended, and a summary of
13 significant accounting policies and other explanatory information.
14
15 Management’s responsibility for the financial statements
16 Management is responsible for the preparation and fair presentation
17 of such consolidated financial statements in accordance with
18 Indonesian Financial Accounting Standards, and for such internal
19 control as management determines is necessary to enable the
20 preparation of consolidated financial statements that are free from
21 material misstatement, whether due to fraud or error.
22
23 Auditors’ responsibility
24 Our responsibility is to express an opinion on such consolidated
25 financial statements based on our audit. We conducted our audit in
26 accordance with Standards on Auditing established by the Indonesian
27 Institute of Certified Public Accountants. Those standards require that
28 we comply with ethical requirements and plan and perform the audit
29 to obtain reasonable assurance about whether such consolidated
30 financial statements are free from material misstatement.
31
32 An audit involves performing procedures to obtain audit evidence
33 about the amounts and disclosures in the financial statements. The
34 procedures selected depend on the auditors’ judgment, including
35 the assessment of the risks of material misstatement of the financial
36 statements, whether due to fraud or error. In making those risk
37 assessments, the auditors’ consider internal control relevant to the
38 entity’s preparation and fair presentation of the financial statements
39 in order to design audit procedures that are appropriate in the
40 circumstances, but not for the purpose of expressing an opinion
41
42
(SA) 705.29
(SA) 705.30
(SA) 705.31
1
Ilustrasi 3:
2
3
Asumsi yang digunakan:
4
• Audit atas satu set lengkap laporan keuangan.
5
• Laporan keuangan tersebut disusun untuk suatu tujuan
6
umum oleh manajemen entitas sesuai dengan Standar
7
Akuntansi Keuangan di Indonesia.
8
• Ketentuan perikatan audit mencerminkan tanggung jawab
9
manajemen entitas atas laporan keuangan dalam SA
10
210.19
11
• Auditor tidak dapat memperoleh bukti audit yang cukup
12
dan tepat tentang suatu investasi pada suatu afiliasi asing.
13
Kemungkinan dampak terhadap laporan keuangan sebagai
14
akibat dari ketidakmampuan untuk memperoleh bukti audit
15
yang cukup dan tepat dipandang material, tetapi tidak
16
pervasif. Opini auditor merupakan opini wajar dengan
17
pengecualian.
18
• Selain audit atas laporan keuangan, auditor memiliki
19
tanggung jawab pelaporan lain yang diharuskan berdasarkan
20
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
21
• Laporan auditor independen menggunakan pendekatan
22
koresponding; laporan keuangan periode lalu diaudit oleh
23
KAP yang sama.
24
• Ketentuan rotasi (jika relevan) diabaikan.
25
• Ilustrasi 3a dan Ilustrasi 3b memuat laporan auditor tersebut
26
di atas masing-masing dalam bahasa Indonesia dan bahasa
27
Inggris.
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42 SA 210, “Persetujuan atas Ketentuan Perikatan Audit.”
19
(SA) 705.32
1 Ilustrasi 3a
2
3 LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
4
5 [Pihak yang dituju]
6
7 Laporan atas Laporan Keuangan20
8 Kami telah mengaudit laporan keuangan PT ABC (“Perusahaan”)
9 terlampir, yang terdiri dari laporan posisi keuangan tanggal 31
10 Desember 2014, serta laporan laba-rugi komprehensif, laporan
11 perubahan ekuitas, dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir
12 pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi
13 signifikan dan informasi penjelasan lainnya.
14
15 Tanggung jawab manajemen21 atas laporan keuangan
16 Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian
17 wajar laporan keuangan tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi
18 Keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang
19 dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan
20 laporan keuangan yang bebas dari kesalahan penyajian material,
21 baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan.
22
23 Tanggung jawab auditor
24 Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini
25 atas laporan keuangan tersebut berdasarkan audit kami. Kami
26 melaksanakan audit kami berdasarkan Standar Audit yang
27 ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar
28 tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika
29 serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh
30 keyakinan memadai tentang apakah laporan keuangan tersebut
31 bebas dari kesalahan penyajian material.
32
33 Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh
34 bukti audit tentang angka-angka dan pengungkapan dalam laporan
35
36
37 Subjudul “Laporan atas Laporan Keuangan” harus dicantumkan dalam kondisi
20
(SA) 705.33
(SA) 705.34
(SA) 705.35
1 Ilustrasi 3b
2
3 INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
4
5 [Pihak yang dituju]
6
7 Report on the financial statements
8 We have audited the accompanying financial statements of PT ABC
9 (the “Company”), which comprise the statement of financial position
10 as of December 31, 2014, and the statements of comprehensive
11 income, changes in equity, and cash flows for the year then ended,
12 and a summary of significant accounting policies and other explanatory
13 information.
14
15 Management’s responsibility for the financial statements
16 Management is responsible for the preparation and fair presentation
17 of such financial statements in accordance with Indonesian Financial
18 Accounting Standards, and for such internal control as management
19 determines is necessary to enable the preparation of financial
20 statements that are free from material misstatement, whether due to
21 fraud or error.
22
23 Auditors’ responsibility
24 Our responsibility is to express an opinion on such financial statements
25 based on our audit. We conducted our audit in accordance with
26 Standards on Auditing established by the Indonesian Institute of
27 Certified Public Accountants. Those standards require that we comply
28 with ethical requirements and plan and perform the audit to obtain
29 reasonable assurance about whether such financial statements are
30 free from material misstatement.
31
32 An audit involves performing procedures to obtain audit evidence
33 about the amounts and disclosures in the financial statements. The
34 procedures selected depend on the auditors’ judgment, including
35 the assessment of the risks of material misstatement of the financial
36 statements, whether due to fraud or error. In making those risk
37 assessments, the auditors’ consider internal control relevant to the
38 entity’s preparation and fair presentation of the financial statements
39 in order to design audit procedures that are appropriate in the
40 circumstances, but not for the purpose of expressing an opinion
41
42
(SA) 705.36
(SA) 705.37
(SA) 705.38
1
Ilustrasi 4:
2
3
Asumsi yang digunakan:
4
• Audit atas satu set lengkap laporan keuangan.
5
• Laporan keuangan tersebut disusun untuk suatu tujuan
6
umum oleh manajemen entitas sesuai dengan Standar
7
Akuntansi Keuangan di Indonesia.
8
• Ketentuan perikatan audit mencerminkan tanggung jawab
9
manajemenentitas atas laporan keuangan dalam SA 210.4
10
• Auditor tidak dapat memperoleh bukti audit yang cukup
11
dan tepat tentang suatu unsur tunggal laporan keuangan,
12
yaitu auditor tidak dapat memperoleh bukti audit tentang
13
informasi keuangan suatu investasi ventura bersama (joint
14
venture investment) yang merupakan lebih dari 90% dari
15
aset bersih entitas. Kemungkinan dampak terhadap laporan
16
keuangan sebagai akibat dari ketidakmampuan untuk
17
memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat dipandang
18
material dan pervasif. Opini auditor merupakan opini tidak
19
menyatakan pendapat.
20
• Selain audit atas laporan keuangan, auditor memiliki
21
tanggung jawab pelaporan lain yang diharuskan berdasarkan
22
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
23
• Laporan auditor independen menggunakan pendekatan
24
koresponding; laporan keuangan periode lalu diaudit oleh
25
KAP yang sama.
26
• Ketentuan rotasi (jika relevan) diabaikan.
27
• Ilustrasi 4a dan Ilustrasi 4b memuat laporan auditor tersebut
28
di atas masing-masing dalam bahasa Indonesia dan bahasa
29
Inggris.
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42 SA 210, “Persetujuan atas Ketentuan Perikatan Audit.”
24
(SA) 705.39
1 Ilustrasi 4a
2
3 LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
4
5 [Pihak yang dituju]
6
7 Laporan atas Laporan Keuangan25
8 Kami ditugasi untuk mengaudit laporan keuangan PT ABC
9 (“Perusahaan”) terlampir, yang terdiri dari laporan posisi keuangan
10 tanggal 31 Desember 2014, serta laporan laba-rugi komprehensif,
11 laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas untuk tahun
12 yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan
13 akuntansi signifikan dan informasi penjelasan lainnya.
14
15 Tanggung jawab manajemen26 atas laporan keuangan
16 Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian
17 wajar laporan keuangan tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi
18 Keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang
19 dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan
20 laporan keuangan yang bebas dari kesalahan penyajian material,
21 baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan.
22
23 Tanggung jawab auditor
24 Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini atas
25 laporan keuangan tersebut berdasarkan pelaksanaan audit yang
26 sesuai dengan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan
27 Publik Indonesia. Namun, karena hal yang dijelaskan dalam paragraf
28 Basis untuk Opini Tidak Menyatakan Pendapat, kami tidak dapat
29 memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat untuk menyediakan
30 suatu basis bagi opini audit.
31
32 Basis untuk opini tidak menyatakan pendapat
33 Saldo investasi Perusahaan pada ventura bersama XYZ (Negara
34 PQR) tanggal 31 Desember 2014 sebagaimana tercatat pada laporan
35
36
37 Subjudul “Laporan atas Laporan Keuangan” harus dicantumkan dalam kondisi
25
(SA) 705.40
(SA) 705.41
1 Ilustrasi 4b
2
3 INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
4
5 [Pihak yang dituju]
6
7 Report on the financial statements
8 We were engaged to audit the accompanying financial statements
9 of PT ABC (the “Company”), which comprise the statement of
10 financial position as of December 31, 2014, and the statements of
11 comprehensive income, changes in equity, and cash flows for the
12 year then ended, and a summary of significant accounting policies
13 and other explanatory information.
14
15 Management’s responsibility for the financial statements
16 Management is responsible for the preparation and fair presentation
17 of such financial statements in accordance with Indonesian Financial
18 Accounting Standards, and for such internal control as management
19 determines is necessary to enable the preparation of financial
20 statements that are free from material misstatement, whether due to
21 fraud or error.
22
23 Auditors’ responsibility
24 Our responsibility is to express an opinion on such financial statements
25 based on conducting the audit in accordance with Standards on
26 Auditing established by the Indonesian Institute of Certified Public
27 Accountants. However, because of the matter described in the Basis
28 for Disclaimer of Opinion paragraph, we were not able to obtain
29 sufficient appropriate audit evidence to provide a basis for an audit
30 opinion.
31
32 Basis for disclaimer of opinion
33 The balance of the Company’s investment in its joint venture XYZ
34 (Country PQR) as of December 31, 2014 as presented in the
35 accompanying statement of financial position is Rp[•], which
36 represents over 90% of the net assets. We were not allowed access
37 to the management and the independent auditors’ of XYZ, including the
38 audit documentation of the independent auditors’ of XYZ. As a result, we
39 were unable to determine whether any adjustments were necessary in
40 respect of the Company’s proportional share of the assets of XYZ that it
41 controls jointly, its proportional share of the liabilities of XYZ for which it
42 is jointly responsible, its proportional share of income and expenses for
(SA) 705.42
1 the year of XYZ, and the elements making up the statements of changes
2 in equity and cash flows.
3
4 Disclaimer of opinion
5 Because of the significance of the matter described in the Basis
6 for Disclaimer of Opinion paragraph, we have not been able to
7 obtain sufficient appropriate audit evidence to provide a basis for
8 an audit opinion. Accordingly, we do not express an opinion on the
9 accompanying financial statements of PT ABC as of December 31,
10 2014 and for the year then ended.
11
12 Report on Other Legal and Regulatory Requirements
13 [Bentuk dan isi bagian ini dalam laporan auditor bervariasi tergantung
14 dari sifat tanggung jawab pelaporan lain auditor menurut peraturan
15 perundang-undangan yang berlaku.]
16
17 [Nama KAP]
18
19 [Tanda tangan Akuntan Publik]
20
21 [Nama Akuntan Publik]
22
23 [Nomor registrasi Akuntan Publik]
24
25 [Nomor registrasi KAP (jika tidak tercantum dalam kop surat KAP)]
26
27 [Tanggal laporan]
28
29 [Alamat KAP (jika tidak tercantum dalam kop surat KAP)]
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
(SA) 705.43
1
Ilustrasi 5:
2
3
Asumsi yang digunakan:
4
• Audit atas satu set lengkap laporan keuangan.
5
• Laporan keuangan tersebut disusun untuk suatu tujuan
6
umum oleh manajemen entitas sesuai dengan Standar
7
Akuntansi Keuangan di Indonesia.
8
• Ketentuan perikatan audit mencerminkan tanggung jawab
9
manajemen entitas atas laporan keuangan dalam SA
10
210.27
11
• Auditor tidak dapat memperoleh bukti audit yang cukup dan
12
tepat tentang banyak unsur laporan keuangan, yaitu auditor
13
tidak dapat memperoleh bukti audit tentang persediaan dan
14
piutang. Kemungkinan dampak terhadap laporan keuangan
15
sebagai akibat dari ketidakmampuan untuk memperoleh
16
bukti audit yang cukup dan tepat dipandang material dan
17
pervasif. Opini auditor merupakan opini tidak menyatakan
18
pendapat.
19
• Selain audit atas laporan keuangan, auditor memiliki
20
tanggung jawab pelaporan lain yang diharuskan berdasarkan
21
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
22
• Laporan auditor independen menggunakan pendekatan
23
koresponding; laporan keuangan periode lalu diaudit oleh
24
KAP yang sama.
25
• Ketentuan rotasi (jika relevan) diabaikan.
26
• Ilustrasi 5a dan Ilustrasi 5b memuat laporan auditor tersebut
27
di atas masing-masing dalam bahasa Indonesia dan bahasa
28
Inggris.
29
30 27
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42 SA 210, “Persetujuan atas Ketentuan Perikatan Audit.”
27
(SA) 705.44
1 Ilustrasi 5a
2
3 LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
4
5 [Pihak yang dituju]
6
7 Laporan atas Laporan Keuangan28
8 Kami ditugasi untuk mengaudit laporan keuangan PT ABC
9 (“Perusahaan”) terlampir, yang terdiri dari laporan posisi keuangan
10 tanggal 31 Desember 2014, serta laporan laba-rugi komprehensif,
11 laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas untuk tahun
12 yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan
13 akuntansi signifikan dan informasi penjelasan lainnya.
14
15 Tanggung jawab manajemen29 atas laporan keuangan
16 Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian
17 wajar laporan keuangan tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi
18 Keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang
19 dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan
20 laporan keuangan yang bebas dari kesalahan penyajian material,
21 baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan.
22
23 Tanggung jawab auditor
24 Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini atas
25 laporan keuangan tersebut berdasarkan pelaksanaan audit yang
26 sesuai dengan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan
27 Publik Indonesia. Namun, karena hal yang dijelaskan dalam paragraf
28 Basis untuk Opini Tidak Menyatakan Pendapat, kami tidak dapat
29 memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat untuk menyediakan
30 suatu basis bagi opini audit.
31
32
33 Subjudul “Laporan atas Laporan Keuangan” harus dicantumkan dalam kondisi
28
40
41
42
(SA) 705.45
(SA) 705.46
(SA) 705.47
1 Ilustrasi 5b
2
3 INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
4
5 [Pihak yang dituju]
6
7 Report on the financial statements
8 We were engaged to audit the accompanying financial statements
9 of PT ABC (the “Company”), which comprise the statement of
10 financial position as of December 31, 2014, and the statements of
11 comprehensive income, changes in equity, and cash flows for the
12 year then ended, and a summary of significant accounting policies
13 and other explanatory information.
14
15 Management’s responsibility for the financial statements
16 Management is responsible for the preparation and fair presentation
17 of such financial statements in accordance with Indonesian Financial
18 Accounting Standards, and for such internal control as management
19 determines is necessary to enable the preparation of financial
20 statements that are free from material misstatement, whether due to
21 fraud or error.
22
23 Auditors’ responsibility
24 Our responsibility is to express an opinion on such financial statements
25 based on conducting the audit in accordance with Standards on Auditing
26 established by the Indonesian Institute of Certified Public Accountants.
27 However, because of the matter described in the Basis for Disclaimer
28 of Opinion paragraph, we were not able to obtain sufficient appropriate
29 audit evidence to provide a basis for an audit opinion.
30
31 Basis for disclaimer of opinion
32 We were not appointed as independent auditors’ of the Company
33 until after December 31, 2014 and thus, did not obverse the counting
34 of physical inventories at the beginning and end of the year. We
35 were unable to satisfy ourselves by alternative means concerning
36 the inventory quantities held as of December 31, 2014 and 2013,
37 which are stated in the accompanying statements of financial position
38 at Rp[•] and Rp[•], respectively. In addition, the introduction of a
39 new computerized accounts receivable system in September 2014
40 resulted in numerous errors in accounts receivable. As of the date
41 of our audit report, management was still in the process of rectifying
42 the system deficiencies and correcting the errors. We are unabe to
(SA) 705.48
(SA) 705.49
50