Struktur Beton Bertulang Dalam Perspekti 9916e8a9
Struktur Beton Bertulang Dalam Perspekti 9916e8a9
Ruly Pujantara
Jurusan Pendidikan Teknik Sipil Dan Perencanaan Universitas Negeri Makassar
ABSTRACT
Since the Time of Architecture Renaissance, when the concrete was first
time to be used as a structure and shaping a façade of the building, until this time
of post modern era the concrete was still became a first choices to be used
because its strength, its plasticity and its flexibility to support the architectural
design, especially in shaping and forming the building design. The concrete
technology nowadays with additional advance material in combination, makes the
quality of the concrete became more developed to support face of architecture
with form and shape. Perspective of the art of concrete in architectural plasticity
is the main theme to discuss more comprehensive in this journal, based on review
of Architecture Deconstruction.
paparan serta menggali secara cermat dan Inferensial dengan data dari literature,
mendalam tentang seni beton bertulang dan foto kolase.
yang digunakan dalam bangunan tidak Sedangkan bahan yang digunakan
saja sebagai struktur penyanggah tetapi adalah :
juga sebagai ornament - ornament
pembentuk estetika bangunan tersebut, 1. Literatur Beton Bertulang sebagai
yang membentuk dan mempengaruhi struktur penyanggah
fasade bangunan dalam rancangan 2. Literatur Beton bertulang sebagai
Arsitektur Dekonstruksi. elemen ornament pembentuk estetika
Metode pengumpulan data 3. Literatur Beton Bertulang sebagai
dilakukan antara lain pengumpulan data struktur penyanggah dan sekaligus
primer melalui survey, observasi, elemen ornament pembentuk estetika.
wawancara ( indept interview ) dan data 4. Data survey berupa foto bangunan
sekunder berupa informasi berupa tulisan, dekonstruksi yang di identifikasi
Koran, buku-buku dan studi literature. memiliki karakter struktur
Dalam teknik analisisnya digunakan penyanggah dan karakter elemen
analisis deskriptif,komparatif dan ornament.
FUNGSI
BENTUK STRUKTUR
Gambar 2. Dancing Building, Konfigurasi Struktur Tumpuan Titik Dan Tumpuan Linear
( Sumber : Frank Gehry architec )
Nort L.B Hannover, Germany angin, beban statis dan beban dinamis
yang cepat mangalihkannya ke bumi.
Suatu sistem struktur khususnya
Sistem tumpuan yang berlaku
beton meliputi pengaturan bentangan (
dalam bangunan ini (gambar 3), adalah
horizontal ) dan tumpuan ( vertikal ) yang
sistem tumpuan linear,, bentangan
mana bagian - bagian ini berguna
bantangan kantilever panjang ini di
memberi suatu kerangka ruang untuk
tumpu oleh sistem linear sepanjang
mengalihakn semua beban ke tanah.
layout denah bangunan podium,dengan
Melihat karakteristik struktur pada
dinding sherwall yang tebal dan massive,
bangunan ini, perlakuan pembebanan
sedangkan kolom- molom komposit ini
yang di lakukan pada bentangan lempeng
hanya aksentuasi dekonstruksi yang
yang melayang tanpa tumpuan
menunjang struktu liner tersebut. Balok
(kantilever), menjadi perhatian besar
balok beton kantilever adalah sistem
karena konsep dekonstruksi yang di
utama tumpuan, dengan momen negative.
jejalkan harus didukung dengan struktur
Dalam konstruksi kantilever ini yang
dengan kemampuan menahan beban
70 Jurnal Forum Bangunan : Volume 12 Nomor 2, Juli 2014
Ruly Pujantara
terpenting diperhatikan adalah pada ujung yang terjadi oleh translasi garis dimana
terjepit. Serta torsi pada elemen balok pada setiap titil pada garis, bergerak
yang menahan jepit tersebut,sebagai menurut lintasan yang berlainan dan
critical force. dengan kecepatan lintas yang juga
berlainan.
Tenerife Concert Hall, Canary Island,
Prinsip pembebanan pada bentuk conoid
Spain
shel dibagi menurut 2 kategori :
Bentuk-bentuk
bentuk dinamis plastis a. Pembebanan
mbebanan primair sesuai dengan
juga memerlukan perhitungan dan arah serta lintasan garis-garis
garis yang
perencanaan yang matang dalam proporsi membentuknya, dan
struktur untuk ornament dan sebagai b. Pembebanan secondair adalah
penunjang kekuatan dan ketahanan pembebanan pembagi yang mengisi
bangunan. Bangunan Tenerife Spain ini antara garis-garis
garis pembebanan
(gambar 4) memakai prinsip struktur primair.
Shell Conoid, yaitu
itu suatu lengkungan
Gambar 4. Konfigurasi
figurasi struktur shell conoid ((garis-garis
garis penyaluran gaya pembebanan
primer dan sekunder
sekunder) Tenerife Santa ta Crus Concert Hall, Spain
( Sumber : skyscrapercity.com dan bibliocad.com )