Mineral
Mineral
Perda Prov. Jateng No. 5 Tahun 2006 tentang RTRW Prov. Jateng 2009-2029 (Pasal 79 huruf
a), terletak di:
1. Kawasan Majenang - Bantarkawung di Kabupaten Cilacap, Kabupaten Banyumas dan Kabupaten
Brebes;
2. Kawasan Serayu - Pantai Selatan di Kabupaten Cilacap, Kabupaten Banyumas, Kabupaten
Kebumen, Kabupaten Purworejo dan Kabupaten Wonosobo;
3. Kawasan Gunung Slamet terletak di Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten
Pemalang, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Brebes;
4. Kawasan Sumbing - Sindoro - Dieng di Kabupaten Bajarnegara, Kabupaten
Wonosobo, Kabupaten Magelang, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Batang, Kabupaten
Pekalongan, dan Kabupaten Pemalang;
5. Kawasan Merapi - Merbabu - Ungaran di Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali, Kabupaten
Klaten, Kabupaten Semarang dan Kota Salatiga;
6. Kawasan Gunung Muria di Kabupaten Pati, Kabupaten Kudus, dan Kabupaten Jepara;
7. Kawasan Pegunungan Kendeng Utara di Kabupaten Grobogan, Kabupaten Blora, Kabupaten
Rembang, Kabupaten Pati, dan Kabupaten Kudus;
8. Kawasan Kendeng Selatan di Kabupaten Boyolali, Kabupaten Sragen, Kabupaten Grobogan, dan
sedikit wilayah Kabupaten Blora;
9. Kawasan Gunung Lawu di Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sukoharjo
dan Kabupaten Sragen;
10. Kawasan Pegunungan Selatan di Kabupaten Wonogiri;
11. Kawasan Serayu – Pantai Utara di Kabupaten Kendal, Kabupaten Batang, Kabupaten
Pekalongan, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Tegal, Kabupaten Brebes.
2
PETA KAWASAN PERTAMBANGAN
PROVINSI JAWA TENGAH (PERDA RTRW
PROVINSI JAWA TENGAH NO. 6 TAHUN 2010)
3
Provinsi Jawa Tengah memiliki potensi sumber daya
mineral dan batubara yang tersebar di seluruh
Kabupaten/ Kota, terdiri dari :
• Batubara.
• Unsur Logam (7 Jenis) : Pasir Besi, Mangaan, Emas,
Barit, Belerang, Pirit, Galena.
• Unsur Bukan Logam dan Batuan (32 Jenis) : Phospat,
Asbes, Talk, Mika, Leusite, Oker, Granit, Dasit, Diorit,
Batu Setengah Permata, Pasir Kwarsa, Kaolin,
Feldspar, Gips, Bentonite, Batuapung, Trass, Diatome,
Marmer, Batugamping, Dolomit, Basal, Andesit, Tanah
Liat, Pasir, Tanah urug, Andesit, Kalsit, Zeolit, Sirtu,
Batu Sabak, Toseki.
4
13 JENIS POTENSI MINERAL PROSPEKTIF
DI JAWA TENGAH
DIORIT KAOLIN
MARMER BENTONIT
TRASS PASIR KUARSA
FELDSPAR ANDESIT
TANAHLIAT
PHOSPAT
PASIR BESI
BALLCLAY
BATU KAPUR
5
PETA
PETAINDIKASI BAHAN
INDIKASI GALIAN GOLONGAN
SUMBER DAYA A DAN B
MINERAL UNSUR
PROPINSI JAWA TENGAH
LOGAM DAN BATUBARA DI JAWA TENGAH
Banyumanis Tegalombo
Keling Dukuhset
Bangsri
Kaliputih Tayu
Colo
LAUT JAWA Pecangakan Lasem Kragan
Wedarijaksa Kaliori Rembang
Juwana
Dawe Pati
Mayong Pamotan Sedan
Bae
Wedung Welahan Sulang
KUDUS Winong
Pasadean
Losari Gabuas
BREBES TEGAL Banjarsari Bulu Sale
Tanjung Suradadi PEMALANG Margorejo Trungguli Tambakromo
Wirodeso BATANG
Sragi Gempolsewu KENDAL Wonokerto
Karangmalang Adiwerna Lodadi Sukolilo
Tulis Ponorogo
Bojong Kalijambu Sawangan Kaliwungu Prawata
Kedungsantri Subah Weleri SEMARANG Blora
Slawi Kamambe Watulumbung
Ngawen
PROPINSI JAWA BARAT
Godong
Bantarbolang Kayeh Bandar Patingaleh Mranggen
Lobang Gubug Kunduran
Banjaranyar Sukorejo Singaraja PURWODADI Wirosari
Randudongkal Sambong
Prupuk Boja
UNGARAN Kradenan
Petungkriyana Kedungjati Cepu
Bumijawa Watukumpul Peninggaran
Giri woyo
U Pracimantoro
0 30 60
Pagutan
Kilometer
KETERANGAN :
BATUBARA GAMBUT
MANGAN
BELERANG PASIR BESI
6
PETA POTENSI SUMBER DAYA MINERAL NON
LOGAM DAN BATUAN DI JAWA TENGAH
7
1. Penertiban terhadap penambangan tanpa ijin (PETI) :
Tahun
No Uraian
2008 2009 2010 2011 2012 2013
1. Luas area penambangan liar (ha) NA 100 92,43 92,43 43,67 96,20
Luas area pnambangan liar yang
2. NA 50 82,21 80,43 37,12 82,70
ditertibkan (ha)
3. Persentase penertiban *) NA 50% 88,94% 87,02% 85% 86%
*) % penertiban = luas area PETI yang ditertibkan dibagi luas area PETI x 100
8
3. Bantuan alat pengolah hasil tambang untuk meningkatkan nilai tambah sebagai
berikut :
9
4. Fasilitasi Aspek Legalitas:
10
No Perusahaan Lokasi Luas_KM2
1 PT Semen Basowa Rembang Desa Tegaldowo, Kec. Gunem Kab. Rembang 6,35
2 PT AHK Group Desa Tegaldowo, Kec. Gunem Kab. Rembang 6,35
3 PT Gunung Mas Mineral Desa Tegaldowo, Kec. Gunem Kab. Rembang 6,35
4 PT Sahabat Mulia Sakti Desa Maitan Kec. Tambakromo Kab. Pati 17,87
5 PT Vanda Prima Listri Desa Tegalrejo Kec. Wirosari Kab. Grobogan 15,16
6 PT Semen Gombong Desa Nogoraji, Kecamatan Buayan Kabupaten Kebumen 2,17
7 PT Ultratech Mining Indonesia Desa Sejati Kec.Giriwoyo Kab. Wonogiri 5,88
8 PT Semen Indonesia Desa Kajar dan Pasucen Kec. Gunem Kab. Rembang 6,35
9 PT Sinar Tambang Arthalestari Desa Tipar Kidul Kec. Ajibarang Kab. Banyumas 5,72
11
• Realiasi penerimaan DBH SDA Pertambangan
Umum yang telah disetor ke Kas Daerah Setda
Jateng untuk bagian Provinsi sebagai berikut :
• Tahun 2012 (s/d Oktober)
• Iuran Tetap : Rp. 42.127.562,-
• Iuran Eksplorasi dan Eksploitasi : Rp. 961.517.776,-
• Tahun 2013 (s/d Oktober)
• Iuran Tetap : Rp. 22.449.108,-
• Iuran Eksplorasi dan Eksploitasi : Rp. 1.250.768.174,-
• Masih dijumpai adanya kerusakan
lingkungan akibat penambangan liar
(PETI) yang sifatnya sporadis dan
temporer.
• Konflik pemanfaatan ruang antara sektor
ESDM dengan sektor lain.
13
• Program Pengembangan Pertambangan dan Air
Tanah, dengan target capaian :
• Peningkatan nilai tambah bahan tambang;
• Fasilitasi aspek legal Pengelolaan Pertambangan;
• Pengawasan dan Pengendalian kegiatan
Pertambangan;
• Identifikasi potensi mineral logam;
14