Anda di halaman 1dari 5

No.

: 900 / / 2016 Asli


K.R : 5 2 2 30 01 Kedua
Tahun : 20 16 Ketiga
Keempat

TANDA PENERIMAAN
Sudah terima dari : Bendahara Pengeluaran Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie
Uang banyaknya : Err:511
YAITU : Pembayaran Lunas Belanja Barang Dan Jasa Dana BOK Puskesmas Padang Tiji
( Biaya Perjalanan Dinas Dalam Daerah)An.Murni.S.ST Tanggal 22 Januari 2016
Ke Desa Cut Paloh Padang Tiji Dalam Rangka Kelas Ibu Balita Dalam Kegiatan
Bantuan Operasional Kesehatan ( BOK Pada Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie
Tahun Anggaran 2016).
SPPD Terlampir

Setuju dibayar,
Pengguna Anggaran

dr. H. FAJRIMAN, Sp.S, M.Si, Med


Nip. 19700909 200112 1 003
Sigli,
Yang menerima,

Terbilang Rp. 75,000 ,-


Barang-barang/ Pekerjaan yang dimaksud telah diterima/ N a m a : Murni.S.ST
diselenggarakan dengan sempurna pada tanggal Pekerjaan : Bidan
Alamat yang terang : Puskesmas Padang Tiji

Pengurus barang-barang/Pekerjaan Lunas dibayar


Bendahara Pengeluaran

(……………………………………) (JUMARDI)
NIP . 19710714 199503 1 001
LAPORAN PERJALANAN DINAS

I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Abatisasi adalah suatu kegiatan pembubuhan bubuk abate ke dalam bak atau
tempat penampungan air. Tujuan pembubuhan bubuk abate adalah untuk
menghilangkan atau mematikan jentik nyamuk yang ada dalam tbak atau tempat
penampungan air sehingga tidak terjadi perkembangbiakan menjadi nyamuk
dewasa,dan dengan sendirinya terputuslah mata rantai penularan penyakit.

B. Landasan Hukum
Surat Perintah Tugas No: 094/ /PPT/KES/II/2019

C. Maksud dan Tujuan


Petugas datang ke desa Leuhob Paloh dan melakukan kegiatan berkunjung ke
rumah dalam rangka pemberian bubuk abate

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan


Observasi terhadap lingkungan sekitar rumah penduduk dan menjelaskan tentang
cara pembubuhan bubuk abate ke dalam bak atau tempat penampungan air
dengan cara memasukkan bubuk abate sesuai anjuran kedalam bungkusan kain
yang diikat. Kemudian melakukan wawancara singkat tentang manfaat bubuk
abate dan hal-hal lain yang berkaitan dengannya.

III Hasil Yang Dicapai


Kami mengunjungi desa Leuhob Paloh, dimana tersebut berada pada pusat
perbelanjaan. Desa Leuhob Paloh mempunyai penduduk sebanyak 717 jiwa yang terdiri
dari 334 laki-laki dan 383 perempuan. Meskipun ada beberapa yang baru pertama sekali
mendengar tetapi mereka mau untuk menggunakan bubuk abate ke dalam bak
penampungan air mereka, meski agak berbau.

IV Kesimpulan dan Saran


Sabagian dari masyarakat sudah pernah mendengar tentang bubuk abate dan adajuga
yang sama sekali belum pernah mendengar. Harapan Kami dengan kegiatan ini yang
dilakukan secara berkesinambungan bisa memotivasi masyarakat untuk melakukan
pengendalian terhadap jentik nyamuk sesuai bekal dari yang mereka punya

V. Penutup
Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi semua dan masyarakat lebih mengerti
tentang kesehatan yang menyangkut dengan lingkungan sekitar tempat
tinggal.

PadangTiji
Yang dijumpai Yang Melaksanakan Tugas

____________ 1.Riza Erlisa,AMK


Nip: 19740927 199803 2 005

2. Nilawati,SKM
Nip: 19730823 200701 2 002
LAPORAN PERJALANAN DINAS

I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Fogging merupakan suatu kegiatan pengasapan untuk membunuh nyamuk
dewasa yang tujuannnya untuk memutuskan mata rantai penularan penyakit.
Fogging adalah kegiatn pengendalian nyamuk dengan menggunakan insektisida
jenis malation disuatu wilayah berdasarkan hasil penyelidikan epidemiologi
dengan menggunakan mesin swingfog

B. Landasan Hukum
Kepmenkes RI No 293/SK/IV/2009 tentang Elimininasi Malaria Indonesia dan
beradasarkan Surat Perintah Tugas No /PPT/KES/III/2019

C. Maksud dan Tujuan


Melkukan kunjungan ke Gampong Pasar Paloh sebagai pendamping pelaksanaan
fogging

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan


Ada beberapa kasus DBD yang terjadi di gampong Leuhob Paloh, sehingga kami
diberitahukan oleh pihak Dinas Kesehatan untuk melakukan Fogging di Gampong
Leuhob Paloh pada tanggal 1 Maret 2019. Kegiatan pengasapan (fogging)
dilakukan oleh pihak Dinas Kesehatan Pidie dimana kami sebagai pendamping
pelaksanaan fogging menganjurkan pada masyarakat setempat untuk terlebih
dahulu menutup makanan dan makanan yang terbuka agar terhindar dari residu
hasil pengasapan yang dikhawatirkan berbahaya bagi kesehatan.

III Hasil Yang Dicapai


Gampong Pasar Paloh mempunyai 110 unit rumah, dan hampir semua rumah dilakukan
pengasapan. Keadaan gampong yang merupakan sentral dari semua kegiatan sangat
memungkinkan banyak tempat untuk menjadi tempat perindukan bagi nyamuk. Terlebih
keadaan gampong tersebut banyak dipenuhi sampah yang menumpuk, sehingga kami
mengharapkanmagar masyarakat setempat melaksanakan gotong royong setiap minggu
agar lingkungan lebih bersih dan sehat

IV Kesimpulan dan Saran


Semoga kegiatan ini memotivasi masyarakat untuk selalu menjaga lingkungan agar
terhindar dari penyakit yang disebabkan oleh lingkungan yang kurang saniter

V Penutup
Demianlah laporan darikami dan kami ucapkan terimakasih

Padang Tiji
Yang dijumpai Yang Melaksanakan Tugas

1. Riza Erlisa, Amk


Nip: 1919740927 199803 2 005

2. Nilawati, SKM
Nip: 19730823 200701 2 002
LAPORAN PERJALANAN DINAS

I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Penyelidikan Epidemiologi adalah suatu kegiatan yang dilaksanakan untuk
memastikan adanya penderita penyakit yang dapat menimbukkan KLB mengenai
sifat penyebab, faktor yang mempengaruhi serta cara penyebarannya.

B. Landasan Hukum
Kepmenkes RI No 293/SK/IV/2009 tentang Elimininasi Malaria Indonesia dan
beradasarkan Surat Perintah Tugas No /PPT/KES/II/2019

C. Maksud dan Tujuan


Melakukan kegiatan Penyelidikan Epidemiologi Penyakit Potensial Ke Gampong
Pasar Paloh

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan


Melakukan wawancara singkat serta tanya jawab dengan penderita atau pihak
keluarga mengenai kegiatan sebelum memderita sakit,serat obseravsi lingkungan
sekitar rumah untuk melihat apakah ada tempat perindukan bagi nyamuk
penyebar DBD
III Hasil Yang Dicapai
Kami melakukan kunjunganke rumah penderita DBD, dan bertemu langsung dengan
penderita. Keadaannya sudah semakin membaik saat itu. Dan dari keterangannya bahwa
penderita dalam seminggu terakhirnya hanya beraktifitas diseputaran tempat tinggal,
kemungkinan terjangkitnya penyakit ini karena lingkungan setempat.

IV Kesimpulan dan Saran


Semoga dengan kegiatan ini bisa menambah wawasan kepada masyarakat tentang
penyakit DBD serta hal-hal yang berkaitan, dengan demikianmasyarakat dapat mencegah
sedini mungkin akan timbulnya penyakit yang berbasis lingkungan, dengan menghindari
gigitan dan kebersihan lingkungan sekitar yang bebas dari tempat perindukan nyamuk

V Penutup
Demikianlah laporan ini kami sampaikan dan terima kasih

Padang Tiji
Yang dijumpai Yang Melaksanakan Tugas

1.Riza Erlisa, AMK


Nip: 19740927 199803 2 005

2.Nilawati,SKM
Nip: 19730823 200701 2 002
LAPORAN PERJALANAN DINAS

I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
KIE Malaria adalah suatu kegiatan komunikasi, informasi, dan edukasi yaitu
memberikan pengetahuan tentang pengertian malaria, gejala-gejala malaria,
akibat darimalaria dan cara pencegahan terhadap penyakit malaria kepada
semua pelajar dan juga kepada para pendidik agar mereka dapat menghindari
dariterjangkitnya penyakit malaria

B. Landasan Hukum
Kepmenkes RI No 293/SK/IV/2009 tentang Elimininasi Malaria Indonesia dan
beradasarkan Surat Perintah Tugas No /PPT/KES/XII/2018

C. Maksud dan Tujuan


Melakukan kunjungan ke SMA Negeri 1 Padang Tiji untuk memberikan informasi,
pengetahuan tentang malaria dan hal-hal yang berhubungan dengan malaria

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan


Memberikan informasi dan edukasi kepada siswa tentang penyakit malaria
dengan metode mengajar dan menganjurkan kepada siswa untuk lebih
memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar sekolah maupun lingkungan
tempat tinggal masing-masing,agar terbebas dari tempat yang menjadi breading
place yaitu tempat perkembang biakan nyamuk penyebar penyakit

III Hasil Yang Dicapai


SMA Negeri 1 Padang Tiji mempunyai murid sekitar 480 terdiri dari 270 laki-laki dan 210
perempuan. Saat kami menyampaikan tentang hal-hal yang berhubungan dengan
malaria, para murid mendengar dengan seksama. Banyak dari murid yang kurang
mengetahui bahwa penyakit malaria dapat menyebabkan hilang ingatan bahkan sampai
pada kematian.

IV Kesimpulan dan Saran


Semoga dengan kegiatan ini bisa menambah wawasan kepada semua siswa tentang
penyakit malaria.Dan dengan sendirinya mereka dapat mencegah sedini mungkin akan
timbulnya penyakit malaria, dengan menghindari gigitan dan kebersihan lingkungan
sekitar yang bebas dari tempat perindukan nyamuk

V Penutup
Kegiatan ini masih jauh dari kata sempurna oleh karena itu kami mengaharapkan saran
dan kritikan yang sifatnya membangun demi kesempurnaan kegiatan ini, dan harapan
kami semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kami pada khususnya dan bagi
masyrakat/anak-anak sekolah pada umumnya

Padang Tiji
Yang dijumpai Yang Melaksanakan Tugas

1. Nilawati,SKM
Nip: 19730823 200701 2 002

2.Arnita, S.ST.Kes
Nip: 19761202 200003 2 002

Anda mungkin juga menyukai