Disusun Oleh :
Kelompok 7
Salimah :S19128003
Salia :S19128019
Puji syukur kami ucapkan atas kehadirat Allah SWT sehingga kami dapat menyelesaikan
tugas makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah Keperawatan
Maternitas, dengan judul : “Prosedur Pemeriksaan Fisik Pada Bayi Baru Lahir” dan tidak
lupa pula kami haturkan sholawat serta salam kepada junjungan nabi besar kita Nabi
Muhammad SAW. Seorang rasul yang membawa petunjuk bagi manusia yang tersesat.
Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam
penyusunan makalah Keperawatan Maternitas ini. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih
kepada :
1. Orang tua yang telah mendukung kami dalam menyelesaikan makalah ini.
2. Ns. Surtikanti.,M.Kep yang telah membantu kami dalam menyelesaikan makalah.
3. Teman-teman kelompok yang bekerja sama dalam membuat makalah Keperawatan
Maternitas. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam pembuatan makalah
dan menyadari pula bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, hal ini karena
kemampuan dan pengalaman kami yang masih ada dalam keterbatasan. Maka dari itu
kritik dan saran dari pembaca sangat kami harapkan untuk penyempurnaan di masa yang
akan datang. Semoga makalah yang kami buat dapat bermanfaat bagi kita semua. Akhir
kata kami mengucapkan terima kasih semoga Allah Swt senantiasa meridhai segala usaha
kita.
Kelompok 7
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...................................................................................................................i
KATA PENGANTAR...............................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB I.........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN......................................................................................................................1
Latar Belakang........................................................................................................................1
Rumusan Masalah..................................................................................................................2
Tujuan.....................................................................................................................................2
BAB II........................................................................................................................................3
TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................................................3
Defenisi Bayi Baru Lahir........................................................................................................3
Pengkajian Fisik Bayi Baru Lahir..........................................................................................3
Tujuan pengkajian..................................................................................................................3
Prosedur Pemeriksaan Fisik Bayi Baru Lahir........................................................................4
Aspek Yang Akan Dikaji........................................................................................................4
Apgar Score............................................................................................................................6
Penampilan Dan Perilaku Bayi Baru Lahir............................................................................7
Rencana Asuhan Yang Diberikan Pada Bayi Usia 2-6 Hari................................................10
BAB III.....................................................................................................................................15
PENUTUP................................................................................................................................15
Kesimpulan...........................................................................................................................15
Saran.....................................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................16
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pemeriksaan fisik pada bayi dapat dilakukan oleh bidan, perawat, atau dokter
untuk menilai status kesehatan bayi dan untuk mengenal/ menemukan kelainan
yang perlu mendapat tindakan segera. Waktu pemeriksaan fisik pada bayi dapat
dilakukan sesudah sesaat bayi baru lahir, saat kondisi atau suhu tubuh bayi sudah
stabil, dan setelah dilakukan pembersihan jalan napas/resusitasi, pembersihan
badan bayi, perawatan tali pusat, 24 jam setelah bayi lahir, dan akan pulang dari
rumah sakit.
Bayi baru lahir mengalami beberapa perubahan sebagai bentuk adaptasi dari
kehidupan intra-uterin ke kehidupan ekstra-uterin. Perubahan yang cepat dan
kompleks itu dimulai sejak terpotongnya tali umbilikus. Ada beberapa perubahan
fisiologis pada bayi baru lahir yang dapat diketahui dari ciri-ciri umum bayi baru
lahir normal. Untuk mengetahui ciri-ciri tersebut kita melakukan suatu
pemeriksaan fisik terhadap bayi baru lahir.
Pemeriksaan fisik bayi baru lahir adalah pemeriksaan awal yang dilakukan
pada bayi setelah berada di dunia luar dengan tujuan untuk mengetahui apakah
bayi dalam keadaan normal dan adanya penyimpangan/kelainan pada fisik, serta
ada atau tidaknya refleks primitif. Pemeriksaan fisik dilakukan setelah kondisi
stabil, biasanya 6 jam setelah lahir.
B. Rumusan Masalah
Untuk Mengetahui tentang prosedur pemeriksaan fisik pada bayi baru lahir?
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Untuk Mengetahui tentang Prosedur Pemeriksaan Fisik Pada Bayi Baru Lahir?
2. Tujuan Khusus
TINJAUAN PUSTAKA
Bayi baru lahir normal adalah bayi yang lahir dari kehamilan 37 minggu sampai
42 minggu dan berat badan lahir 2500 gram sampai dengan 4000 gram
(Kritianasari,2009).
Bayi baru lahir merupakan individu yang sedang bertumbuh dan baru saja
mengalami trauma kelahiran serta harus dapat melakukan penyesuaian diri dari
kehidupan intrauterin ke kehidupan ekstrauterin (Dwi,2010).
B. Pengkajian Fisik Bayi Baru Lahir
Pengkajian fisik adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi tentang anak dan
keluarganya dengan menggunakan semua pancaindra baik subjektif maupun objektif.
Pengakajian fisik bayi baru lahir dan perkembangannya dilakukan bersamaan pada
waktu melakukan pemeriksaan secara inspeksi maupun observasi. (Sari Wahyuni
SST, 2002)
Pemeriksaan atau pengkajian fisik pada bayi baru lahir dilakukan untuk
mengetahui apakah terdapat kelainan yang perlu mendapat tindakan segera serta
kelainan yang berhubungan dengan kehamilan, persalinan dan kelahiran. Pemeriksaan
fisik BBL bertujuan untuk mengetahui sedini mungkin jika terdapat kelainan pada
bayi. Pengkajian fisik pada bayi dilakukan dengan dua tahap. Tahap pertama adalah
pengkajian setelah bayi lahir. Tujuan pengkajian ini adalah mengkaji adaptasi bayi
baru lahir dari kehidupan didalam uterus ke kehidupan luar uterus, yaitu dengan
melakukan penilaian APGAR. Penilaian ini meliputi appearance (warna kulit), pulse
(denyut jantung), grimace ( refleks atau respon terhadap rangsang), activity ( tonus
otot), dan respiratory effort ( usaha bernapas). Tahap kedua adalah pengkajian
keadaan fisik bayi baru lahir. Pengkajian ini dilakukan untuk memastikan bayi dalam
keadaan normal atau tidak mengalami penyimpangan. (Lyndon Syaputra, 2014)
C. Tujuan pengkajian
1. Mendapatkan hasil yang valid
2. Mengetahui keadaan fisik secara umum
3. Mengetahui kondisi normal/abnormal
D. Prosedur Pemeriksaan Fisik Bayi Baru Lahir
Prosedur pemeriksaan fisik bayi baru lahir antara lain adalah sebagai berikut:
1. Menginformasikan prosedur dan meminta persetujuan orang tua
2. Mencuci tangan dan mengeringkannya, jika perlu, gunakan sarung tangan.
3. Memastikan penerangan cukup dan hangat untuk bayi
4. Memeriksa secara sistematis head to toe (dari kepala hingga jari kaki).
5. Mengidentifikasi warna kulit dan aktivitas bayi
6. Mencatat miksi dan mekonium bayi
7. Mengukur lingkar kepala (KL), lingkar dad (LD), lingkar perut (LP), lingkar
lengan atas (LILA) dan panjang badan (PB); serta menimbang berat badan bayi
(BB). h. Mendiskusikan hasil pemeriksaan kepada orang tua.
8. Mendokumentasikan hasil pemeriksaan.
E. Aspek Yang Akan Dikaji
Adapun aspek yang perlu dikaji:
1. Riwayat, meliputi:
a. Persalinan ( lamanya?spontan?)
b. Neonatal(mekonium? Trauma saat lahir?)
2. Keadaan umum:
a. Secara keseluruhan (perbandingan tubuh bayi secara proporsional/tidak)
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bayi baru lahir normal adalah bayi yang lahir dari kehamilan 37 minggu sampai
42 minggu dan berat badan lahir 2500 gram sampai dengan 4000 gram
(Kritianasari,2009).
Bayi baru lahir merupakan individu yang sedang bertumbuh dan baru saja
mengalami trauma kelahiran serta harus dapat melakukan penyesuaian diri dari
kehidupan intrauterin ke kehidupan ekstrauterin (Dwi,2010).
Pengkajian fisik adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi tentang anak dan
keluarganya dengan menggunakan semua pancaindra baik subjektif maupun objektif.
Pengakajian fisik bayi baru lahir dan perkembangannya dilakukan bersamaan pada
waktu melakukan pemeriksaan secara inspeksi maupun observasi. (Sari Wahyuni
SST, 2002).
B. Saran
Kami menyusun makalah keperawatan maternitas ini banyak sekali yang harus
diperbaiki dari segi kritik, saran yang bersifat membangun dan semoga penyusunan
makalah berikutnya lebih baik lagi dan menggunakan referensi-referensi yang terbaru.
DAFTAR PUSTAKA
Marbun,S.S.,& Umum, E. Pengkajian Pisik Bayi Baru Lahir, Nampilan dan Perilaku
Bayi Baru Lahir Serta Rencana Asuhan Bayi 2-6.
Kritianasari.(2009). Prosedur Pemeriksaan Fisik Pada Bayi Baru Lahir.
Dwi.(2010). Prosedur Pemeriksaan Fisik Pada Bayi Baru Lahir.
Sari Wahyunu SST. (2002). Prosedur Pemeriksaan Fisik Pada Bayi Baru Lahir.
Lyndon Syaputra, (2014). Prosedur Pemeriksaan Fisik Pada Bayi Baru Lahir.